cover
Contact Name
YOHANES BARE
Contact Email
bareyohanes@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
SPIZAETUS.BIO@GMAIL.COM
Editorial Address
JL. KESEHATAN, NO 03, KELURAHAN BERU, KECAMATAN ALOK TIMUR, KABUPATEN SIKKA, PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR 86111
Location
Kab. sikka,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Published by Universitas Nusa Nipa
ISSN : 2716151X     EISSN : 2722869X     DOI : -
Jurnal ini fokus pada bidang kajian biologi sains dan pendidikan biologi. Kami menerima artikel berupa hasil penelitian maupun kajian pustaka yang original dan belum pernah dipublikasi.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 84 Documents
Pengaruh Pemberian Mulsa Jerami Padi dan Pupuk Kandang Ayam terhadap Produksi Bawang Merah (Allium cepa L. var. Ascalonicum) Yosef Nong Baka; Yohanes Boli Tematan
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 1, No 2 (2020): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.177 KB) | DOI: 10.55241/spibio.v1i2.10

Abstract

Pertumbuhan dan produksi bawang merah (Allium cepa L. var. Ascalonicum) sangat dipengaruhi oleh berbagai factor diantaranya pemberian pupuk dan mulsa. Perlakuan terhadap bawang merah (Allium cepa L. var. Ascalonicum) di Ihigetegera, Desa Watumilok, Kecamatan Kangae.dengan memberi mulsa jerami padi dan pukuk kadang ayam untuk mengetahui pertumbuhan dan proksinya. Metode pengambilan data dengan menggunakan rancangan acak kelompok faktorial dengan 3 ulangan dan 8 perlakuan, yaitu dua taraf mulsa jerami padi (M0 : tanpa mulsa dan M : mulsa jerami padi), yang dikombinasikan dengan empat taraf dosis pupuk kandang ayam (P0 : tanpa pupuk, P1 : pupuk 1 kg, P2 : pupuk 2 kg dan P3 : pupuk 3 kg). Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah individu baru, dan bobot basah umbi per sampel. Analisis data yang digunakan adalah analysis of variance (ANOVA) dengan taraf kepercayaan 5% (α = 0,05) yang dilanjutkan dengan uji Tukey dengan taraf signifikan 5% (P = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa mulsa jerami padi berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah individu baru, dan bobot basah umbi per sampel. Pemberian pupuk kandang ayam berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah individu baru, dan bobot basah per sampel. Interaksi antara mulsa jerami padi dan pupuk kandang ayam berpengaruh nyata terhadap semua parameter pengamatan. Hasil terbaik dari penelitian ini diperoleh pada perlakuan mulsa jerami padi dengan pupuk 2 kg. Kata kunci: bawang merah; mulsa jerami padi; pupuk kandang ayam.
EKSPLORASI MUSUH ALAMI HAMA TANAMAN KAKAO (Theobroma cacao L.) DI DESA NITAKLOANG KECAMATAN NITA KABUPATEN SIKKA Maria Yufriani Dua Mia; Oktavius Yoseph Tuta Mago; Sukarman Hadi Jaya Putra
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 1, No 1 (2020): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (850.02 KB) | DOI: 10.55241/spibio.v1i1.1

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hama dan penyakit yang menyerang tanaman kakao, yang sangat berpengaruh pada produktifitas tanaman kakao (Theobroma cacao L.). Penelitian bertujuan untuk mengeksplorasi Arthropoda yang berpotensi sebagai musuh alami hama tanaman kakao (Theobroma cacao L.) di Desa Nitakloang Kecamatan Nita Kabupaten Sikka. Metode sampling dilakukan menggunakan transek garis di tiga stasiun dan setiap statiun ditarik dua transek. Sampel dikumpulkan menggunakan teknik perangkap jebak dan teknik perangkap jaring. Data yang dianalisis berupa data kualitatif yaitu jenis serangga dan data kuantitatif yaitu kepadatan populasi. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh 5 spesies 4 ordo dan 4 famili Arthropoda yang berpotensi sebagai musuh alami hama tanaman kakao (Theobroma cacao L.) yaitu semut hitam (Dolichoderus thoracicus Smith), laba-laba serigala (Aranea sp.), belalang sembah (Mantis religiosa), semut rang-rang (Oechopylla smaradigma), dan capung (Anax junius). Semut hitam (Dolichoderus thoracicus Smith) memiliki populasi tertinggi yaitu dengan indeks kepadatan sebesar 0,37 individu/m2. Sedangkan capung (Anax junius) memiliki indeks kepadatan terendah yaitu 0,01 individu/m2.
Physicochemical properties and biological activity of bioactive compound in Pepper nigrum: In silico study Dewi Ratih Tirto Sari; Yohanes Bare
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 1, No 2 (2020): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.902 KB) | DOI: 10.55241/spibio.v1i2.6

Abstract

Lada hitam merupakan salah satu tanama yang memikiki kandungan bahan kimia yang ebrmanfaat bagi tubuh manusia. Penelitian ini memiliki tujuan untuk karakterisasi fisiko kimia Serta prediksi fungsi biologis senyawa-senyawa bioaktif lada hitam secara in-silico. Metode yang digunakan adalah analisis in-silico dengan mengunduh bahan dari PubChem Piperine (ID:638024), Piperonylamine (ID:75799), Piperisida (ID:101422868), Sarmentosin (ID:5281123), Sarmentin (ID:6440616), dan Chavicine (ID:1548912) dianalaisis menggunakan perangkat lunak online SuperPred. Hasil penelitian menunjukan bahwa keenam senyawa yang terkandung dalam Pepper nigrum memiliki karakteristik fisiko kimia yang unik dengan chavicin dan piperin merupakan senyawa yang memiliki struktur isomer, kesamaan struktur pada kedua senyawa menyebabkan prediksi aktivitas biologi yang sama. Kata Kunci: fisiko kimia, in-silico lada hitam, PubChem
Efektivitas Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Number Head Together Terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP Santa Maria Maumere Susana Lawi; Sukarman Hadi Jaya Putra
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 1, No 2 (2020): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.992 KB) | DOI: 10.55241/spibio.v1i2.11

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning dan kooperatif tipe Number Head Together terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar siswa kelas VII SMP Santa Maria Maumere Tahun Ajaran 2019/2020. Jenis penelitian ini adalah true experimental design dengan desain yang digunakan Pretest – Post test Control Group Design. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning yaitu 0,05 (0,000 < 0,05) dan Number Head Together 0,05 (0,000 < 0,05) terhadap keterampilan proses sains. Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dan Number Head Together tidak memiliki perbedaan yang singnifikan pada hasil belajar kognitif yaitu 0,125 > 0,05 dan keterampilan proses sains 1,9. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning dan Number Head Together terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar kognitif. Kata Kunci: Problem Based Learning, Number Head Together, Keterampilan Proses Sains
PENGARUH MPDEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEADS TOGETHER (NHT) TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP KELAS VII DI SMPK KIMANG BULEN NITA Theresia Tati; Sukarman Hadi Jaya Putra; Rofinus Galis
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 1, No 1 (2020): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (848.659 KB) | DOI: 10.55241/spibio.v1i1.2

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran number heads together (NHT) terhadap motivasi dan hasil belajar siswa SMPK kelas VII pada materi ciri-ciri makhluk hidup. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperiment dengan desain penelitian non-equivalen control group. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik sempling jenuh. Sempel penelitian adalah siswa kelas VIIA untuk kelas eksperimen dan kelas VIIB untuk kelas kontrol. Instrumen penelitian penelitian yang digunakan adalah berupa angket dan tes hasil belajar yang berupa tes pilihan ganda. Hasil penelitian kedua kelompok menggunakan uji t di peroleh hasil belajar yaitu 0,000
Studi Perbandingan: Pengaruh Model Pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) dan Scramble terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Yuliana Anita Jandu; Oktavius Yoseph Tuta Mago
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 1, No 2 (2020): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.7 KB) | DOI: 10.55241/spibio.v1i2.7

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbandingan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) dan Scramble terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 3 Maumere. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan nonequivalent control group design. Cara pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Instrumen tes yang digunakan berupa tes uraian untuk mengukur kemampuan berpikir kreatif. Data yang diperolh kemudian dianalisis menggunakan paired sample t-test dan independent sample t-test. Paired sample t-test dalam penelitian ini digunakan untuk menguji adakah pengaruh masing-masing model pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kreatif sedangkan independent sample t-test untuk menguji perbandingan pengaruh yang diberikan oleh kedua model pembelajaran tersebut. Berdasarkan analisis uji-t diperoleh hasil : 1) Model pembelajaran TSTS berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa, dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05; 2) Model pembelajaran Scramble juga berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa, dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05; 3) Terdapat perbedaan kemampuan berpikir kreatif siswa antara model pembelajaran TSTS dan Scramble, dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Hasil tes ini juga menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa menggunakan model pembelajaran TSTS lebih tinggi dibandingkan menggunakan model Scramble. Kata Kunci: Hasil belajar kognitif; kemampuan berpikir kreatif; Scramble; Two Stay Two Stray
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP KERJA SAMA SISWA PADA MATERI SEL KELAS XI SMAS KATOLIK ALVAREZ PAGA TAHUN AJARAN 2019/2020 Theodora Edeltrudis Hoba; Yohanes Nong Bunga
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 1, No 1 (2020): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (849.776 KB) | DOI: 10.55241/spibio.v1i1.3

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) terhadap kerja sama siswa pada materi sel kelas XI yang dilakukan di SMAS Katolik Alvarez Paga tahun ajaran 2019/2020. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi experimental design dengan bentuk desain non-equivalent control group design. Teknik pengambilan sampel non-probability sampling dengan jenis sampling purposive. Sampel penelitian ialah siswa siswi lintas minat biologi kelas XI Sos-3 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI Sos-4 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner siswa. Hasil penelitian kerja sama siswa menunjukan bahwa ada perbedaan kerja sama siswa pada kelas eksperimen yaitu 3,32 dan kelas kontrol 2,88. Hal ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) terhadap kerja sama siswa.
Pengembangan Lembar Kerja Siswa Berbasis Inkuiri Terbimbing Untuk Siswa SMP Negeri Nuba Arat Pada Materi Kelompok Tumbuhan Cornelia Dua Kotin; Yohanes Nong Bunga; Mansur S
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 1, No 2 (2020): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.365 KB) | DOI: 10.55241/spibio.v1i2.8

Abstract

Penelitian ini dilatari oleh kemampuan siswa dalam memecahkan masalah masih tergolong lemah, kurangnya keaktifan siswa saat pembelajaran berlangsung dan minimnya literatur cetak yang menyebabkan kemampuan literasi siswa sangat lemah. Penelitian bertujuan untuk mengembangkan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis inkuiri terbimbing pada materi tumbuhan bagi siswa SMP Negeri Nuba Arat. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan atau Recearch and Development (R&D) dengan menggunakan model 4D (Define, Design, Develope, and Dessiminate). Dalan penelitian ini, peneliti melakukan beberapa tahap yaitu, analisis awal, analisis tugas, analisis konsep, spesifikasi tujuan, penyusunan tes, pemilihan media dan pemilihan model LKS. Selanjutnya peneliti melakukan validasi produk, perbaikan produk, ujicoba kelas kecil dan menginformasikan kepada siswa serta guru IPA di SMP Negeri Nuba Arat terkait LKS yang sudah dikembangkan. Hasil validasi ahli terhadap produk yang dikembangkan memiliki skor 2,80 untuk ahli materi dan 3,25 untuk ahli media. Validator atau ahli juga memberikan saran terhadap LKS yang dikembangkan berupa perbaikan penempatan gambar, layout dan kesalahan penulisan. Selain itu skor tanggapan siswa dan guru pada saat uji coba kelas kecil yakni 84,71 untuk tanggapan siswa dan 90,07 untuk tanggapan guru. Berdasarkan hasil validasi ahli, perbaikan saran dan skor tanggapan subjek penelitian, maka LKS berbasis inkuiri terbimbing pada materi tumbuhan dinyatakan layak dan dapat digunakan dalam pembelajaran IPA di SMP Negeri Nuba Arat. Kata Kunci: 4D, Inkuiri Terbimbing; Lembar Kerja Siswa, Validasi
PENGARUH APLIKASI CUKA KAYU TERHADAP HAMA PADA TANAMAN KAKAO (Theobroma cacao L.) DI DESA NAWOKOTE KECAMATAN WULANGGITANG KABUPATEN FLORES TIMUR Fransiskus D.H Koten; Yohanes Boli Tematan
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 1, No 1 (2020): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (848.327 KB) | DOI: 10.55241/spibio.v1i1.4

Abstract

Pestisida merupakan bahan utama untuk membasmi hama pada tanaman karena memiliki unsur – unsur kimia yang penting di dalamnya. Salah satu pestisida yang bisa digunakan adalah cuka kayu.Cuka kayu merupakan cairan kondenzat dari asap yang didapat dari bahan kayu. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati dosis cuka kayu yang tepat untuk membasmi hama pada tanaman kakao dan jumlah jenis hama pada tanaman kakao yang dapat diatasi dengan cuka kayu. Penelitian ini dengan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 transek dan setiap transek di tempatkan 5 plot sehingga di peroleh 15unit percobaan. Perlakuan yang diberikan adalah cuka kayu/air 0/500 ml, 10/500 ml, 20/500 ml, 30/500 ml, 40/500 ml. Hasil penelitian menunjukan bahwa aplikasi cuka kayu tidak memiliki pengaruh nyata (P > 0.05) terhadap jumlah hama yang mati pada tanaman kakao (Theobroma cacao L.). Hanya 1 jenis hama yaitu semut api solenopsis geminata yang memiliki dampak postif akibat pemberian pestisida cuka kayu dengan dosis 40/50 ml air. Jenis hama pada tanaman kakao yang ditemukan adalah 5 jenis hama kakao yaitu, kutu putih Planococcus, Penggerek buah kakao Conopomorpha cramerella, ulat jengkal Hyposidra talaca, semut api Solenopsis geminata,dan Helopeltis.
Identifikasi Jenis Tumbuhan Obat di Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka Anastasia Nona Lelo; Mansur S
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 1, No 2 (2020): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.862 KB) | DOI: 10.55241/spibio.v1i2.9

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan obat tradisonal yang ditemukan di Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Terdapat 21 jenis tumbuhan obat tradisional yang digunakan oleh hattra dalam menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Dari 21 jenis tumbuhan tersebut ada 3 jenis tumbuhan obat yakni keru, padu api dan nitaruntarun yang tidak dapat dideskripsikan karena tumbuhan obat ini sangat langka. Jenis-jenis tumbuhan obat yang ditemukan di Kecamatan Doreng Kabupaten Sikka yaitu patikan kebo, jambu biji, jombang, tembeleken, susuruhan, tempuyung, awar-awar, prasman, rumput mutiara, bluntas, jambu, antana geude, daun jintan, leng-lengan, kumis kucing, tomat, daun sirih dan jarak merah. Kata kunci: Identifikasi, Sikka, Tumbuhan Obat