cover
Contact Name
Karyadi
Contact Email
agromediastipf@gmail.com
Phone
+6224-8316051
Journal Mail Official
agromediastipf@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pawiyatan Luhur IV/15 Bendan Duwur Semarang 50235
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian
ISSN : 27213153     EISSN : 27213080     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
The articles published are the results of research on the theory and practice of the application of agricultural science which includes: 1. Plant Science 2. Agronomics 3. Agro-technology 4. Agro-Ecosystems and the Environment 5. fisheries and livestock 6. Food Science 7. Agricultural Business 8. Agricultural Socio-Economy, 9. Agricultural Information
Articles 270 Documents
Peran Wanita Pedagang Sayur Terhadap Perekonomian Keluarga Di Pasar Pagi Desa Sumowono Kabupaten Semarang Noviya Endang Lestari, Dyah Mardinings, dan Wulan Sumekar
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 38 No. 1 Maret 2020
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v38i1.264

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk 1) menganalisis peran wanita pedagang sayur dalam perekonomian keluarga dengan menggunakan pendapatan sebagai parameternya. 2) menganalisis pembagian peran berdasarkan gender 3) menganalisis curahan waktu kerja wanita pedagang sayur 4) akses dan kontrol wanita pedagang sayur di dalam keluarga. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Desember 2018 di Pasar Pagi Desa Sumowono Kabupaten Semarang. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah survai. Metode penentuan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah responden 34 orang pedagang dengan kriteria 1) pedagang sayur berjenis kelamin perempuan. 2) pedagang sayur memiliki suami yang masih aktif bekerja. 3) pedagang sayur tidak dibantu orang karyawan dalam bekerja 4) khusus menjual sayuran hasil pertanian 5) tidak memiliki pekerjaan lain di sektor produktif. Analisis data secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa Sumbangan yang diberikan wanita pedagang sayur didalam perekonomian keluarga adalah 51,79%. Pembagian peran berdasarkan gender  pada sektor reproduktif yang terjadi pada lokasi penelitian didominasi oleh wanita pedagang sayur. Wanita pedagang sayur rata rata bekerja pada sektor Produktif selama 6 jam 7 menit per hari, atau sebesar 28%. Curahan waktu wanita pedagang sayur untuk pada sektor Reproduktif adalah sebesar 38% atau rata-rata selama 9 jam 11 menit per hari. Akses dan kontrol wanita pedagang sayur di dalam keluarga juga tidak terbatas dalam memutuskan penggunaan uang untuk dapat memenuhi kebutuhan keluarga.Kata Kunci : Wanita, pedagang sayur, perekonomian keluarga
PENGARUH WAKTU PADA MEDIA KOMPUTER POWERPOINT DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN PETERNAK DI KTT SAPI PERAH “SIDODADI” DI KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG R. A. Rahma W. Sumekar, S. Dwijatmiko
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 33, Nomor 2 September 2015
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v33i2.111

Abstract

ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis peningkatan pengetahuan pakan ternak pada peternak sapi perah dengan memberikan penyuluhan, menganalisis perbedaan peningkatan pengetahuan berdasarkan penggunaan waktu penayangan diberikan pada slide presentasi, dan menganalisis pengaruh pada peningkatan pengetahuan berdasarkan waktu dan ulangan pada slide presentasi. Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimen pre-test dan post-test. Responden didapatkan dari anggota KTT Sidodadi dengan jumlah 30 peternak menggunakan metode survey. Terdapat 3 perlakuan yaitu perlakuan 1 dengan waktu 15’, perlakuan 2 dengan waktu 25’, dan perlakuan 3 dengan waktu 35’. Pengetahuan tentang pemberian pakan diukur dengan menggunakan test tertulis. Bentuk test tertulis yang digunakan berupa test obyektif betul-salah atau “true or false”. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan uji t Independen dan uji f Univariate dan Duncan dengan program SPSS 16.0. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan, dan tergolong dalam katagori tinggi. Peningkatan pengetahuan terhadap waktu penayangan mempunyai perbedaan sangat nyata dengan nilai signifikan 0.000. Hasil analisis menunjukan bahwa waktu 25 menit memberikan pengaruh yang baik dalam meningkatkan pengetahuan peternak sapi perah dengan nilai sig 0.000 sedangkan pemberian ulangan tidak mempengaruhi peningkatan pengetahuan. Kata kunci : waktu, media, pengetahuan, pakan.
ANALISIS USAHATANI KEDELAI VARIETAS GROBOGAN DI DESA PANDANHARUM KABUPATEN GROBOGAN Mohamad Farikin, Saparto, dan Eko Suharyono
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 34 No. 1 Maret Tahun 2016
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v34i1.130

Abstract

ABSTRAKPenelitian bertujuan untuk mengetahui : (1) pendapatan; (2) kelayakan,; dan (3) pengaruh biaya sarana produksi dan tenaga kerja terhadap pendapatan usahatani kedelai varietas Grobogan di Desa Pandanharum Kabupaten Grobogan.  Penelitian menggunakan metode deskriptif dan analitis dilakukan dengan survey.  Metode sampling menggunakan stratified random sampling, berdasarkan luas lahan dengan populasi petani 180 orang dan diambil 15% sampel menjadi 27 petani. Adapun data diperoleh dengan cara wawancara dan observasi.  Analisis data ; untuk pendapatan dan kelayakan finansial dianalisis secara matematis, sedangkan pengaruh biaya sarana produksi dan tenaga kerja dengan analisis regresi linier berganda.  Hasil penelitian: 1) Pendapatan bersih Rp. 7.592.065,-/ha; 2) RC ratio = 1,73,  BEP(Rp)= Rp.4.011,-/kg (riil Rp. 6.940,-/kg ), (4) BEP(Q)= 1.495 kg (riil 2.586 kg), dan ROI = 73,26%; 3)  Persamaan regresi linier  Ŷ=144.165 + 7,095X1**)- 0,935X2 + 4,8653X3*)+ 1,851X4 (Adjusted RSquare= 0,997).  Ada pengaruh yang sangat nyata secara simultan biaya sarana produksi dan tenaga kerja terhadap pendapatan usahatani kedelai. Secara parsial biaya benih (X1) berpengaruh sangat nyata dan pestisida(X3) berpengaruh nyata terhadap pendapatan. Kata kunci : Kedelai varietas Grobogan, Pendapatan, Kelayakan usahatani, Regresi
STRATEGI PENGEMBANGAN BUDIDAYA IKAN HIAS AIR TAWAR DI KOTA SEMARANG Aditya Andriadhi Azis Nur Bambang, YS. Darmanto
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 34 No. 2 September Tahun 2016
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v34i2.168

Abstract

ABSTRAK            Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menganalisis input, proses dan output produksi budidaya ikan hias air tawar, 2) menganalisis aspek finansial usaha budidaya ikan hias air tawar, 3) mengetahui strategi pengembangan budidaya ikan hias air tawar di kota Semarang. Pada penelitian ini digunakan metode penelitian survei dengan pendekatan analisis data kualitatif dan kuantitatif. Lokasi penelitian berada di Kota Semarang dengan populasi pembudidaya ikan hias air tawar dan pemerintah terkait.  Analisis mengunakan analisis deskriptif; Hasil analisis aspek finansial budidaya ikan Black Ghost, Cupang, Maskoki, Manfish dan Louhan selama 90 hari dengan menggunakan 1 paket induk yaitu diperoleh pendapatan dan keuntungan yang bervariasi pada 5 spesies; R/C ratio lebih dari 1 artinya memperoleh keuntungan dari total biaya yang dikeluarkan; Jumlah produksi dan harga satuan ikan hias air tawar diatas titik impas sehingga menguntungkan; Hasil Analisis SWOT pada kuadran I (S-O) dengan titik sumbu x = 0,85 dan y = 0,71. artinya pilihan strategi agresif dengan memanfaatkan kekuatan maksimal untuk mencapai peluang. Kata Kunci : ikan hias, finansial, SWOT, strategi
DAMPAK PENGGUNAAN PUPUK DAN PESTISIDA YANG BERLEBIHAN TERHADAP KANDUNGAN RESIDU TANAH PERTANIAN BAWANG MERAH DI KECAMATAN GEMUH KABUPATEN KENDAL karyadi ,
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 26, Nomor 1 Pebruari 2008
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v26i1.8

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pencemaran air dan tanah pada lahan pertanian yang disebabkan oleh pemakaian bahan agrokimia (pupuk dan pertisida) yang berlebihan (tidak sesuai dengan anjuran), sehingga terjadi residu bahan kimia logam berat, dan dampak yang terjadi akibat pemakaian pupuk dan pestisida secara berlebihan, yang dimungkinkan dapat menurunkan produktivitas pertanian untuk tahun-tahun mendatang. Materi penelitian berupa 7 (tujuh) macam pestisida yang ada di pasaran, sampel tanah sebelum dan sesudah ditanami bawang merah, kemudian dianalisis kandungan logam berat tersebut di laboratorium dengan menggunakan alat AAS (Atomic Adsorpsion Spectrophotometer). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata bahan pestisida mengandung logam berat rata-rata 9,01 mg/kg. Kandungan logam berat dalam tanah sebelum tanam = 34.874,40 mg/Ha, dan kandungan Pb dalam tanah sesudah panen = 77.946 mg/Ha. Jadi ada tambahan (akumulasi) yang merupakan selisih antara sebelum tanam dan sesudah panen = 43071,60 mg = 43,072 gram/Ha. Dalam kenyataan di lapangan pestisida hanya dapat menambah Pb sebanyak = 2,9501 gram/Ha. Kandungan logam berat sesudah panen sebesar 77,946 gram/Ha, jika dibandingkan dengan standar European Union (EU), Pb(50-300) mg/kg belum melebihi standart kritis untuk logam berat, tetapi perlu tetap diwaspadai. Kata Kunci: bahan agrokimia, residu, logam berat, AAS
Evaluasi Kualitas Semen Entok (Cairina Moschata) Pada Frekuensi Penampungan Berbeda Abdullah Zabiq, Daud Samsudewa, Sutiyono
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Vulume 35 No.2 September 2017
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v35i2.200

Abstract

ABSTRAK Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendapat informasi kualitas semen entok yang baik pada frekuensi penampungan 3 dan 6 hari sekali. Materi yang digunakan yaitu sebanyak empat ekor pejantan. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara menampung semen pejantan entok menggunakan vagina buatan yang ditampung 3 dan 6 hari sekali dan evaluasi semen secara makroskopis dan mikroskopis. Parameter yang diamati adalah volume, pH, konsistensi, warna, bau, gerak massa, motilitas, konsentrasi dan abnormalitas. Analsis yang digunakan adalah t-test dengan taraf signifikasi 5%. Hasil penelitian menunjukkan volume (0,69 ; 0,78 ml), pH (7,54 ; 8,04), konsistensi (kental ; kental), warna (Putih Susu ; putih susu), gerak massa (3,50 ; 2,56), motilitas (81,11 ; 73,23%), konsentrasi (1395,00 ; 1353,19 juta/ml) dan abnormalitas (2,39  ;2,68%). Analisis T-test menunjukkan gerak massa dan motilititas pada perlakukanberbeda nyata (p0,05) sedangkan volume, pH, konsistensi, warna, bau, konsentrasi dan abnormalitas tidak berbeda nyata (p0,05). Simpulan penelitian adalah semen hasil penampunagn 3 hari sekali lebih baik dari penampungan 6 hari sekali. Kata Kunci : Entok, Frekuensi penampungan, Kualitas Semen
ANALISIS PERBANDINGAN PENDAPATAN USAHATANI UBI KAYU JENIS DAPLANG DAN JENIS MARKONAH DI DESA METARAMAN KECAMATAN MARGOREJO KABUPATEN PATI Kuswono, Slamet, Sri Suratiningsih
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 30, Nomor 2 September 2012
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v30i2.28

Abstract

Penelitian ini bertujuan : 1) Mengetahui perbedaan pendapatan antara usaha tani ubi kayu jenis Daplang dengan usaha tani ubi kayu jenis Markonah, 2) Mengetahui tingkat kelayakan usaha tani ubi kayu jenis Daplang dengan usaha tani ubi kayu jenis Markonah, 3) Mengetahui pengaruh sarana produksi terhadap pendapatan usaha tani ubi kayu jenis Daplang dan usaha tani ubi kayu jenis Markonah. Penelitian dilakukan bulan November 2011 s/d Maret 2012. Responden masing-masing 27 orang untuk petani ubi kayu jenis Daplang dan 29 orang untuk petani ubi kayu jenis Markonah. Pengambilan sampel dengan cara Stratified Random Sampling berdasarkan jumlah petani ubi kayu jenis Daplang maupun jenis Markonah. Pengujian sesuai dengan tujuan penelitian secara statistik yaitu dengan menggunakan uji beda rata-rata (t-test) ; analisis kelayakan usahatani dengan RCR, BEP, dan ROI dan regresi linear berganda. Hasil penelitian 1) Terdapat perbedaan yang signifikan antara pendapatan usahatani ubi kayu jenis Daplang dengan jenis Markonah dengan (p 0,05), 2) Analisis kelayakan usahatani ubi kayu jenis daplang dengan nilai RCR sebesar 2,01 ( 1 ), BEP(Q) = 24.979 kg (riil = 49.969,45 kg) , BEP(Rp) = Rp. 277(riil = Rp. 555) dan ROI = 101%, sedangkan usahatani ubi kayu jenis markonah dengan nilai RCR sebesar 1,66 (1), BEP(Q) = 24.196 kg (riil = 39.959,32 kg) BEP(Rp) = Rp. 336 (riil = Rp. 555) dan ROI = 66%. Kedua jenis usahatani Ubi kayu jenis Daplang dan jenis Markonah layak diusahakan, 3) Ada pengaruh biaya sarana produksi secara simultan terhadap pendapatan usahatani ubi kayu jenis Daplang dengan persamaan regresi Y = 3.383.241,456+38,116X1**0,949X2**1,068X3**0,973X4** dan persamaan regresi untuk jenis Markonah adalah Y = 17.596.649,690,208X112,893X2**8,059X3**15,646X4** Kesimpulan hasil penelitian 1) terdapat perbedaan secara statistik pendapatan antara usahatani ubi kayu jenis Daplang dan jenis Markonah, 2) Usahatani ubi kayu jenis Daplang dan jenis Markonah layak diusahakan, 3) Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pendapatan daplang adalah bibit, pupuk, herbisda dan tenaga kerja, sedangkan terhadap pendapatan usahatani markonah adalah pupuk, herbisida, tenaga kerja. Kata kunci: Ubi Kayu, Daplang, Markonah.
Seleksi Itik Magelang Jantan Berdasarkan Sifat Produksi Dan Reproduksi Keturunannya Di Balai Pembibitan Dan Budidaya Ternak Non Ruminansia Di Banyubiru, Ambarawa, Kabupaten Semarang M. A. Rofiq, Sutiyono dan E. Kurnianto
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 36 No.1, Maret 2018
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v36i1.216

Abstract

ABSTRAKPenelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh bobot badan induk dan pejantan terhadap fertilitas, daya tetas, bobot tetas dan bobot itik muda umur 8 minggu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober-November 2015 bertempat di Desa Ngrapah, Kecamatan Banyubiru, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 35 ekor itik Magelang generasi pertama (G1) yang terdiri dari 30 ekor betina dan 5 ekor jantan berumur 6 bulan, yang ditempatkan pada 5 flock dengan perbandingan nisbah perkawinan (mating ratio) 1:6 dan Itik Magelang generasi kedua (G2) yang diperoleh dari perkawinan itik Magelang G1. Materi dibagi menjadi 5 flock dengan pembagian bobot badan masing-masing 1,47-1,7 kg flock A, 1,72-1,8 kg flock B, 1,86-1,91 kg flock C, 1,94-2,02 kg flock D dan 2,02-2,45 kg flock E. Parameter penelitian adalah fertilitas G1, daya tetas G1, bobot tetas G2 dan bobot badan itik G2 umur 8 minggu. Data dianalisis dengan menggunakan analisis ragam dengan data yang tidak sama (unbalance data). Nilai pemuliaan setiap jantan diduga untuk mengetahui pejantan yang mempunyai mutu genetiknya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan pengaruh bobot badan induk dan pejantan terhadap fertilitas, daya tetas, bobot tetas dan bobot itik muda umur 8 minggu. Berdasarkan total nilai Estimated Breeding Value (EBV) urutan pejantan yang terbaik adalah D, C, E, B dan A. Disimpulkan hasil perhitungan EBV menunjukkan bahwa pejantan D mempunyai kualitas genetik terbaik. Kata kunci: Itik Magelang, Bobot Badan, Produksi, Reproduksi dan Estimated Breeding Value
EKSPLORASI JAMUR ANTAGONIS SPESIFIK LOKAL UNTUK PENGENDALIAN JAMUR PATOGEN PENYEBAB BUSUK DAUN DAN UMBI TANAMAN KENTANG Harum Sitepu Umi Suryanti, Susiana Purwantisari
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 29, Nomor 1 Maret 2011
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v29i1.49

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis jamur antagonis isolat lokal yang berasal dari isolasi tanah di daerah lahan pertanaman kentang Kecamatan Ngablak, Magelang. Kegiatan penelitian yang dilakukan meliputi isolasi dan identifikasi jamur antagonis indigenous. Dari hasil penelitian telah ditemukan sepuluh jenis jamur isolat lokal, dan yang telah teridentifikasi lima jamur antagonis yaitu Fusarium sp., Penicillium sp., Humicola sp., Rhizopus sp. dan Trichoderma sp., sedangkan yang lainnya belum teridentifikasi. Kesimpulan penelitian ini adalah dari hasil isolasi tanah dari lahan pertanaman kentang telah teridentifikasi lima jenis jamur antagonis isolat lokal di daerah lahan pertanaman kentang Kecamatan Ngablak, Magelang. Kata kunci: eksplorasi, jamur antagonis, isolat lokal
Analisis Usahatani Kedelai (Glycine Max L.) Varietas Grobogan Di Desa Dadirejo Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati Amalia Nurlaili Sukma Wardani, Saparto dan Sutopo
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 36 No.2, September 2018
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v36i2.232

Abstract

ABSTRAKPenelitian bertujuan untuk mengetahui pendapatan, kelayakan, dan pengaruh biaya sarana produksi dan tenaga kerja terhadap pendapatan usahatani kedelai. Telah dilaksanakan di Desa Dadirejo Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati bulan November 2016 sampai Mei 2017. Penelitian menggunakan metode survei dengan melakukan analisis deskriptif dan uji statistik, pengambilan sampel dengan metode sampel acak bertingkat, pengumpulan data dengan cara wawancara dan observasi yang berpedoman dari kuesioner. Metode analisis data : biaya produksi, penerimaan dan pendapatan. Kelayakan usahatani : RCR, BEPdan ROI. Mengetahui pengaruh biaya produksi terhadap pendapatan menggunakan analisis regresi  linier berganda. Hasil penelitian: 1). Pendapatan = Rp. 5.844.023/ha, 2). RCR 1,42. BEP (Q) = 1.817,09 kg/ha (riil = 2.579,48 kg/ha). BEP (Rp) = Rp. 5.407/kg (riil = Rp. 7.669/kg). BEP (PK) = Rp. 9.396.517/ha (riil = Rp. 19.777.365/ha). ROI = 42,09%. 3). Analisis Regresi Linier Berganda Y = -183.138,321 – 0,930X1ns – 2,337X2** - 9,221X3ns + 2,990X4** (X1 = benih, X2 = pupuk, X3 = pestisida, X4 = tenaga kerja), dan koefisien determinsai yang disesuaikan = 0,937. Kesimpulan: Usahatani menguntungkan, layak diusahakan. Ada pengaruh sangat nyata secara simultan biaya produksi (biaya benih, pupuk, pestisida) dan tenaga kerja terhadap pendapatan. Secara parsial biaya pupuk dan tenaga kerja berpengaruh terhadap  pendapatan. Kata kunci : Usahatani Kedelai, Analisis, Kelayakan

Page 1 of 27 | Total Record : 270