cover
Contact Name
Muhammad Fadhli
Contact Email
fadhlikhan88@gmail.com
Phone
+6281361619291
Journal Mail Official
journal.jetl@gmail.com
Editorial Address
Jl. Williem Iskandar No. K-2/22, Pos: 20222, Medan
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Journal of Education and Teaching Learning (JETL)
Published by Pusdikra Publishing
ISSN : -     EISSN : 26560283     DOI : -
Core Subject : Education,
Journal of Education and Teaching Learning (JETL) invites lecturers, scholars, researchers, and students to contribute the results of their studies and research in fields related to education, which include textual and field studies with various perspectives, Education Management, Education Policy, Technology Education, Educational Psychology, Curriculum Development and Learning Strategies as well as the results of contemporary research in the field of Education. Scope Kategori pendidikan
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 1 No 2 (2019): Journal of Education and Teaching Learning (JETL)" : 5 Documents clear
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KETERAMPILAN DENGAN METODE ACTIVE LEARNING DI KELAS IX-1 SMP NEGERI 1 PANCUR BATU TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Marlin Br. Tarigan
Journal of Education and Teaching Learning Vol 1 No 2 (2019): Journal of Education and Teaching Learning (JETL)
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jetl.v1i2.36

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah Apakah dengan metode Active Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran Keterampilan Materi unsur seni rupa murni nusantara Pada Manusia Di Kelas IX SMP Negeri 1 Pancur Batu TA 2015/2016. Penelitian ini bertujuan Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan metode Active Learning pada pelajaran Keterampilan Materi Unsur Seni rupa murni nusantara dengan menyebutkan tema dan gayanya Di Kelas IX SMP Negeri 1 Pancur Batu TA 2015/2016. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek seluruh siswa kelas IX sebanyak 39 orang siswa. Prosedur tindakan kelas ini ditempuh dalam 2 siklus yang terdiri perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan test hasil belajar. Sebagai tolak ukur keberhasilannya adalah apabila hasil belajar siswa meningkat, bila tingkat ketuntasan klasikal sebesar > 70. Berdasarkan analisis data dari test hasil yang dilakukan pada awal tindakan tersebut maka dapat diketahui dari 40 orang siswa kelas IX terdapat sebanyak 5 orang siswa 12,5% mendapat nilai tuntas, dan sebanyak 35 orang siswa 87,5% belum tuntas. Pada siklus I terdapat sebanyak 27 orang siswa 67,5% mendapat nilai tuntas, dan sebanyak 13 orang siswa 32,5% belum tuntas. Pada siklus II terdapat sebanyak 38 orang siswa 95% mendapat nilai tuntas, dan sebanyak 2 orang siswa 5% belum tuntas. Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode Active Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Keterampilan materi Unsur seni rupa murni nusantara; tema dan gaya di kelas IX SMP Negeri 1 Pancur Batu TA 2015/2016. Oleh karenanya guru perlu menerapkan metode pembelajaran Active Learning sebagai upaya dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pokok Unsur Seni rupa murni nusantara dengan menyebutkan tema dan gayanya.
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE EXAMPLE NON EXAMPLE DI KELAS IX-4 SMP NEGERI 1 PANCUR BATU TAHUN AJARAN 2014/2015 Minda Marpaung
Journal of Education and Teaching Learning Vol 1 No 2 (2019): Journal of Education and Teaching Learning (JETL)
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jetl.v1i2.37

Abstract

Masalah yang dihadapi dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) pada materi tata surya di kelas IX-4 SMP Negeri 1 Pancur Batu T.A 2014/2015. Penelitian ini dilakukan MP Negeri 1 Pancur Batu, dengan jenis penelitian yaitu “Penelitian Tindakan Kelas”. subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX-4 yang berjumlah 35 orang, upaya yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa dengan menggunakan model pembelajaran Example Non Example, dan data dikumpulkan dengan menggunakan tes dan observasi Berdasarkan tes awal (pretes) yang dilakukan terhadap 35 siswa terdapat 10 siswa (28,57%) yang mengalami ketuntasan belajar dan 25 siswa (71,43%) yang tidak tuntas dalam belajar dengan perolehan nilai rata-rata 54,9. Pada siklus I terdapat sebanyak 17 siswa (48,57%) yang tuntas dan sebanyak 18 siswa (51,43%) yang termasuk kategori tidak tuntas dengan perolehan nilai rata-rata 63,42. Pada siklus II terdapat 29 siswa (82,86%) yang mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 6 siswa (17,4%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar namun perolehan nilai rata-rata sudah mencapai 74,8.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Example Non Example dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPA materi tata surya di kelas IX-4 SMP negeri 1 Pancur Batu T.A 2014/2015.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS SISWA MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING (CTL) DI KELAS IX-1 SMP NEGERI 1 PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN AJARAN 2014/2015 Rosani Rosani
Journal of Education and Teaching Learning Vol 1 No 2 (2019): Journal of Education and Teaching Learning (JETL)
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jetl.v1i2.38

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk mengetahui proses pembelajaran IPS dengan menggunakan pendekatan CTL pada siswa kelas IX-1 SMP Negeri 1 Pancur BatuDeli Serdang; (2) Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar hasil belajar IPS siswa kelas IX-1 SMP Negeri 1 Pancur BatuDeli Serdang dengan men ggunakan menggunakan pendekatan CTL. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX-1 SMP Negeri 1 Pancur BatuDeli Serdang yang berjumlah 40 orang. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2014/2015. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yaitu lembar observasi guru dan siswa, wawancara, dan tes. Penelitian ini menggunakan tes hasil belajar IPS dalam bentuk pilihan berganda. Hasil analisis data menunjukkan bahwa hasil ulangan harian semester ganjil TA. 2014/2015 dari 40 orang siswa yang menguasai materi hanya sekitar 20% atau sekitar 8 orang. Setelah pemberian tindakan pengajaran melalui pendekatan CTL tes hasil belajar siswa pada siklus I persentase ketuntasan klasikal diperoleh 35% (14 siswa). Sedangkan setelah dilakukan perbaikan dari siklus I, pada siklus II diperoleh persentase ketuntasan klasikal sebesar 90% (36 siswa), sehingga dari kondisi di siklus I setelah dilakukan perbaikan tindakan pada siklus II meningkat sebesar 55%. Dari hasil penelitian tindakan kelas ini maka peneliti menyimpulkan adanya peningkatan hasil belajar IPS melalui pendekatan Contextual Teaching Learning (CTL).
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKN DENGAN METODE DEMONSTRASI DI KELAS VII-2 SMP NEGERI 1 PANCUR BATU TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Seba Nur'aini
Journal of Education and Teaching Learning Vol 1 No 2 (2019): Journal of Education and Teaching Learning (JETL)
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jetl.v1i2.39

Abstract

Discovery adalah proses mental dimana siswa memampu mengasimilasikan sesuatu konsep atau prinsip.Yang dimaksudkan dengan proses mental tersebu tantara lain ialah:mengamati,mencerna, mengerti, menggolong-golongkan, membuat dugaan, menjelaskan, mengukur membuat kesimpulan.discovery learning, ialah suatu cara mengajar yang melibatkan siswa dalam proses kegiatan mental melalui tukar pendapat,dengan diskusi,seminar,membaca sendiridan mencoba sendiri. Agar anak dapat belajar sendiri.Prestasi belajar adalahhasilyang dicapai (dilakukan,dikerjakan),dalam hal ini prestasi belajar merupakan hasilpekerjaan, hasil penciptaan oleh seseorang yang diperoleh dengan ketelitian kerja serta perjuangan yang membutuhkan pikiran.Tujuan Penelitian ini adalah Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKN Dengan Metode Discovery di Kelas VII SMP Negeri 1 Pancur Batu Tahun Pelajaran 2015/2016. Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka diperoleh hasil pada Siklus I nilairata-rata prestasi belajar siswa adalah 70,00 dan ketuntasan belajar mencapai siklus 67,57% atauada 25 siswa dari35 siswa sudah tuntas belajar. Siklus II nilai rata-rata prestasi belajar siswa adalah 77,03dan ketuntasan belajar mencapai78,38%atau ada 29 siswa dari35 siswa sudah tuntasbelajarSiklus III nilai rata-rata tes formatif sebesar83,24dan dari35 siswa yang telah tuntas sebanyak33 siswa dan siswa belum mencapai ketuntasan belajar. Melalui hasil peneilitianini menunjukkan bahwa pembelajaran penemuan (discovery) memilikidampak positif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa.Hal ini dapat dilihat dari semakin mantapnya pemahaman siswa terhadap materiyang disampaikan guru(ketuntasan belajar meningkat dari sklusI,II,danIII)yaitu masing-masing 67,57%,78,38%,dan89,19%.Pada siklus III ketuntasan belajar siswa secara klasikal telah tercapai
MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PARTISIPATIF DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IX4 SMP NEGERI 1 PANCUR BATU KAB. DELI SERDANG DALAM PELAJARAN MATEMATIKA POKOK BAHASAN STATISTIKA T.A 2014/2015 Tiodor Matanari
Journal of Education and Teaching Learning Vol 1 No 2 (2019): Journal of Education and Teaching Learning (JETL)
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jetl.v1i2.40

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa dalam mengerjakan soal pada pokok bahasan statistika dalam pembelajaran dengan model pembelajaran partisipatif dan untuk megetahui apakah ada peningkatan hasil belajar siswa pada pokok bahasan statistika dengan model pembelajaran partisipatif. Lokasi penelitian adalah SMP Negeri 1 Pancur Batu Kab. Deli Serdang. Subjek penelitian adalah siswa kelas IX4 yang berjumlah 37 orang. Objek yang diteliti adalah model pembelajaran partisipatif untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Sebelum melakukan perencanaan tindakan, terlebih dahulu diberikan pre test (Tes Awal) kepada siswa yang bertujuan mengetahui kemampuan awal siswa dan gambaran-gambaran kesulitan yang dialami siswa dalam menyelesaikan soal-soal pada pokok bahasan statistika. Berdasarkan data diatas dapat dilihat bahwa secara keseluruhan ketuntasan hasil belajar siswa jauh dibawah nilai tuntas dan mayoritas (78,37%) tingkat penguasaan siswa berada pada tingkat sangat rendah. Dilihat dari tes awal yang diberikan, banyak siswa yang mengalami kesulitan dan kesalahan dalam menjawab soal statistika (mean, median, modus). Dari hasil tes awal ini digunakan sebagai acuan dalam pemberian tindakan menyusun skenario pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran partisipatif. Berdasarkan hasil tes hasil belajar I setelah diadakan tindakan I, diperoleh nilai rata-rata sebesar 66,2162, dimana dari 37 siswa terdapat 26 orang (70,27%) yang telah mencapai tingkat ketuntasan belajar sedangkan 11 orang (29,72%). Kemudian dari data juga dapat dilihat ada 7 orang (18,91%) siswa yang tingkat penguasaannya rendah bahkan terdapat 4 orang (10,81%) siswa yang tingkat penguasaannya masih sangat rendah, dimana nilai terendah adalah 30 dan tertinggi adalah 95. Berdasarkan hasil post test II setelah diadakan tindakan siklus II, diperoleh nilai rata-rata sebesar 73,1081 dimana dari 37 siswa terdapat 32 orang (86,49%) yang telah mencapai tingkat ketuntasan belajar sedangkan 5 orang (13,51%). Berdasarkan data tersebut, dapat dilihat peningkatan jumlah siswa yang telah mencapai ketuntasan individual sebanyak 32 orang (86,49%) dan telah mencapai syarat ketuntasan klasikal (85%). Kemudian dari data juga dapat dilihat tidak ada lagi siswa yang tingkat penguasaannya sangat rendah, dimana nilai terendah adalah 55 dan tertinggi adalah 95. Maka, disimpulkan bahwa rata-rata hasil belajar siswa meningkat dari yang sebelumnya dan telah mencapai tingkat ketuntasan klasikal. Jadi, dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan model pembelajara partisipatif, hasil belajar siswa dalam pelajaran matematika pokok bahasan statistika pada siswa kelas IX4 SMP Negeri 1 Pancur Batu Kab. Deli Serdang meningkat.

Page 1 of 1 | Total Record : 5