cover
Contact Name
Rizky Fitryasari
Contact Email
jpmk@journal.unair.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jpmk@journal.unair.ac.id
Editorial Address
Faculty of Nursing Universitas Airlangga Jl. Mulyorejo Campus C Unair, Surabaya Indonesia, 60115
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Masyarakat dalam Kesehatan
Published by Universitas Airlangga
ISSN : 27464202     EISSN : 27210618     DOI : http://dx.doi.org/10.20473/jpmk.v2i2.17839
Core Subject : Health,
Development and application of scientific knowledge and technology in the field of nursing or related health professions. 1) Human resource development in nursing and health 2) Community empowerment in nursing and health 3) Rural health development 4) Health promotion 5) Technology application in nursing and health 6) Business application in nursing and health
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 1 (2020): APRIL 2020" : 7 Documents clear
PENCEGAHAN ULKUS DIABETIK DENGAN PENGENDALIAN KADAR GLUKOSA DARAH DAN PEMERIKSAAN ANKLE BRAKHIAL INDEKS (ABI) Diah Merdekawati; Ani Astuti; Rasyidah AZ; Lisa Anita Sari
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2020): APRIL 2020
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v2i1.15794

Abstract

Pendahuluan: Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan atas dasar peningkatan angka kejadian diabetes mellitus (DM) pada Kota Jambi Khususnya di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang IV Sipin Jambi. Meningkatnya angka penderita diabetes mellitus ini, maka meningkatnya resiko kejadian komplikasi. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mencegah meningkatnya angka kejadian komplikasi akibat diabetes mellitus yaitu dengan pengendalian kadar glukosa darah dan pemeriksaan Ankle Brakhial Indeks (ABI). Tujuan kegiatan adalah meningkatkan pengetahuan peserta tentang pengendalian kadar glukosa darah & pemeriksaan ABI serta peserta dapat mengikuti pemeriksaan kadar glukosa darah dan ABI hingga selesai.Metode: Memberikan edukasi, pemeriksaan kadar glukosa darah dan pemeriksaan ABI.Hasil: 77,14% peserta dapat menjelaskan kembali tentang mengendalikan kadar glukosa darah dan pemeriksaan ABI serta sebagian besar peserta memiliki kadar glukosa darah dan nilai ABI normal.Kesimpulan: Terjadi peningkatan pengetahuan peserta tentang manajemen pengendalian kadar glukosa darah dan pemeriksaan ABI serta terlaksananya pencegahan ulkus diabetik melalui pemeriksaan kadar glukosa darah & ABI.
PEMBERDAYAAN GURU, STAF DAN ORANG TUA KB TK KHADIJAH DALAM PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN DENGAN PELATIHAN BLS DAN AMBULASI Erna Dwi Wahyuni; Ninuk Dian Kurniawati; Nadia Rohmatul Laily; Yulis Setiya Dewi; Arina Qona'ah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2020): APRIL 2020
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v2i1.19118

Abstract

AbstrakThe jurisdiction of Polrestabes Surabaya was ranked in the top 3 contributors to the number of traffic accidents of 39 Polres in the East Java Regional Police in 2017. KB Khadijah Kindergarten is in the middle of Surabaya and an area with heavy traffic, so there is a high risk of traffic accidents, but the school has never received material and information about first aid in an accident so that if there is an accident the teacher and staf are not ready and unable to provide help properly. The purpose of this community service is to provide knowledge and abilities to teachers, staff, and parents to be able to do first aid in an accident. The method used in this empowerment is lectures and demonstrations about first aid in accidents which include Basic Life Support (BLS), splinting & Bandaging, and ambulation/transportation and also using leaflet media. As many as 47 people consisting of teachers, staf and parents participated in this activity and also carried out an evaluation of knowledge and self efficacythrough pre-test and post-test. The results achieved through this activity is that there is an increase in knowledge and self-efficacy in conducting first aid in an accident. This is because the lecture, simulation, and also leaflet methods can provide a technically clear description so that participants know and can practice relief assistance in accidents. Subsequent community service activities are expected to achieve wider goals and diverse communities.
PENGENALAN DAN PENDAMPINGAN UKS DI TK DHARMA WANITA PERSATUAN 09 DUKUH GAMPINGAN, PAGAK, KABUPATEN MALANG Lilis Setyowati; Anggraini Dwi Kurnia
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2020): APRIL 2020
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v2i1.19652

Abstract

Pendahuluan: Taman kanak-kanak adalah ujung tombak pendidikan paling dasar bagi anak-anak, dengan pengenalan kesehatan sedini mungkin dengan program UKS. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian ini adalah untuk memberikan penjelasan UKS Sejak Dini Anak Usia Dini Tk Dharma Wanita Persatuan 09, Pagak, Kabupaten Malang. Metode: Metode implementasi yang dilakukan dalam program pengabdian ini adalah: 1) peningkatan dan pemahaman UKS untuk guru dan siswa. 2) pelatihan untuk menjadi perawat kecil, pendampingan untuk meningkatkan efektivitas manajemen UKS untuk meningkatkan kesehatan siswa. 3) pengenalan PHBS untuk siswa. Kegiatan itu diadakan tiga pertemuan. Hasil: Hasil kegiatan ini menambah pengetahuan dan antusiasme guru dan siswa dalam melakukan kegiatan UKS. Kegiatan ini menghasilkan data dari siswa tentang kesehatan dan kebersihan telinga, kuku, dan identifikasi gizi siswa. Data diperoleh dari 20 siswa yang terdiri dari TK A 6 siswa, dan TK B 14, 65% siswa TK A dan B dengan status normal, 25% obesitas, dan 10% hampir kekurangan gizi. Kondisi kebersihan telinga dan kuku adalah 75% bersih, sedangkan sisanya tidak menyadari untuk membersihkan telinga dan kuku mereka. Kesimpulan: Kegiatan pendampingan dan pelatihan ini merupakan kegiatan preventif yang dapat memberikan bekal yang cukup bagi kader Percil saat dihadapkan dapat diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari.
PHBS SANTRI DAN APLIKASI UKS PONDOK PESANTREN AL-HAMDANIYAH BUDURAN SIWALAN PANJI SIDAORJO Nurul Azizah; Jamilatur Rohmah; Miftahul Mushlih; Paramitha Amelia Kusumawardani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2020): APRIL 2020
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v2i1.19583

Abstract

Pendahuluan: Berdasarkan survey di Pondok pesantren Al-Hamdaniyah kami menemukan santri yang sakit terbaring dikamar hanya beralaskan kain dan selimut. Kondisi ini sangat tidak nyaman karena 1 kamar berisi 10 anak dengan berbagai macam aktivitas yang dapat menimbulkan kegaduhan sehingga dapat mempengaruhi istirahat santri yang sakit. Selain itu dapat dibilang berbahaya karena penyakit kemungkinan dapat menularkan pada santri di sekelilingnya. Di pondok tidak ada UKS dan kader kesehatan sehingga yang sakit kadang tidak terurus. Santri pondok pesantren Al-Hamdaniyah tidak pernah mendapatkan pendidikan tentang pola hidup bersih dan sehat di lingkungan pondok pesantren.Metode: Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan pada tanggal 11 Maret 2020 dilaksanaan workshop dan penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat baik secara individu maupun di lingkungan pondok pesantren, kemudian dilanjutkan dengan bimbingan serta pembentukan kader kesehatan, kemudian dilanjutkan dengan pengadaan UKS (Usaha Kesehatan Sekolah) yang akan dimanfaatkan bagi santri yang sedang sakit untuk istirahat atau sekedar cek kesehatan dan melakukan perawatan sakit ringan. Beberapa santri juga akan kami bentuk untuk menjadi kader kesehatan, agar dapat mengenali tanda gejala awal adanya kesakitan sebelum di periksakan kepada tenaga medis, dan dapat melakukan perawatan mandiri setelah santri berobat hingga santri dapat sembuh dengan baikHasil: kegitan seminar PHBS di lingkungan pondok pesantren berlangsung lancar, dan para santri terlihat antusias mengikuti acara hingga selesai. Pembinaan kader kesehatan telah dilakukan, dan para calon kader kesehatan dapat mengkuti pembinaan dengan baik. Tersedianya UKS baru yang dapat menjadi fasilitas tambahan dan bermanfaat bagi santri.Kesimpulan: Program pengabdian masyarakat ini telah dilaksanakan. Dan menghasilkan sebuah perubahan sesuai dengan target luaran, yakni pengetahuan tentang PHBS individu dan lingkungan pondok pesantren, terbentunya kader kesehatan untuk menjalankan kegiatan UKS, terwujudnya UKS di pondok pesantren Al-Hamdaniyah.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MELAKUKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN SISWA SMU DI SEKOLAH MENENGAH UMUM MELALUI METODE SIMULASI DAN ROLE PLAY Ninuk Dian Kurniawati; Makhfudli Makhfudli; Nadia Rohmatul Laili; Tintin Sukartini; Erna Dwi Wahyuni; Deni Yasmara
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2020): APRIL 2020
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v2i1.18086

Abstract

Pendahuluan: Kecamatan Cerme merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Gresik dengan angka kejadian kecelakaan yang cukup tinggi dibandingkan dengan daerah lain. Kecelakaan ini memerlukan bantuan dan penanganan awal yang bisa dilakukan oleh orang awam, termasuk siswa SMU untuk mengurangi angka kecacatan dan kematian. SMU Muhammadiyah 8 dan SMK Muhammadiyah 3 berlokasi di tepi jalan raya dimana kecelakaan lalu lintas tersebut sering terjadi, namun pihak sekolah mengungkapkan belum bisa memberikan bantuan karena kurangnya pengetahuan dan ketrampilan dalam memberikan pertolongan pertama. Dengan demikian diperlukan suatu strategi untuk memberdayakan masyarakat dalam memberikan bantuan atau pertolongan pertama, yaitu melalui pengabdian masyarakat dalam rangka peningkatan kemampuan siswa SMU di Kabupaten Gresik dalam memberikan bantuan hidup dasar. Metode: Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan melalui pemberian edukasi melalui simulasi dan bermain peran (role play) kepada para siswa. Alasan dari pemilihan metode ini adalah karena siswa SMU pada dasarnya lebih menyukai pembelajaran partisipatif dibandingkan dengan ceramah. Pembelajaran simulasi akan memberi siswa kesempatan untuk belajar secara langsung melalui melihat, mempraktikkan, serta bermain peran cara melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan atau memberikan bantuan hidup dasar. Dengan demikian diharapkan para siswa akan mengalami peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan dalam penanganan kecelakaan. Hasil: Kegiatan pengabdian masyarakat menghasilkan perubahan yang sesuai dengan target luaran yang telah ditetapkan yaitu peningkatan pengetahuan siswa tentang pertolongan pertama pada korban kecelakaan, meliputi tindakan bantuan hidup dasar, bebat bidai, dan transportasi khusus untuk orang awam. Kesimpulan: Pemberian edukasi melalui simulasi dan bermain peran dalam pengabdian masyarakat pada siswa SMU di Wilayah Kabupaten Gresik meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan siswa akan pemberian pertolongan pertama pada korban kecelakaan.
Front Matter Volume 2 Issue 1: April 2020 Masunatul Ubudiyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2020): APRIL 2020
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v2i1.31517

Abstract

Back Matter Volume 2 Issue 1: April 2020 Masunatul Ubudiyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2020): APRIL 2020
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v2i1.31518

Abstract

Page 1 of 1 | Total Record : 7