cover
Contact Name
Rohita
Contact Email
rohita@uai.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalaudhi@uai.ac.id
Editorial Address
Universitas AL-AZHAR INDONESIA Kompleks Masjid Agung Al Azhar Jl. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12110
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI)
ISSN : 26222469     EISSN : 27748243     DOI : 10.36722/jaudhi
Core Subject : Education,
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) merupakan jurnal ilmiah yang dikelola oleh PG PAUD Fakultas Psikologi dan Pendidikan Universitas Al Azhar Indonesia menggunakan platform pengelolaan jurnal ilmiah secara online, yaitu Open Journal System (OJS). Jurnal AUDHI memuat naskah di bidang anak usia dini (AUD) yang ada di Indonesia dan terbit secara berkala, 2 (dua) kali dalam setahun, setiap bulan Juli dan Januari. Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif mempunyai scope, namun tidak terbatas pada beberapa tema kajian berikut: 1. Kesehatan dan gizi anak usia dini, 2. Pendidikan anak usia dini, 3. perlindungan, pengasuhan dan kesejahteraan bagi anak usia dini.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 1 (2020)" : 6 Documents clear
PELAKSANAAN PROGRAM PEMBIASAAN KONSUMSI MAKANAN SEHAT DI DANDELION DAYCARE PLUS DEPOK Via Amalia; Nurfadilah Nurfadilah
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i1.591

Abstract

Kesehatan penting bagi perkembang dan pertumbuhan anak yang dipengaruhi oleh makanan yang anak konsumsi. Pertumbuhan dan perkembangan anak saat usia dini mempengaruhi tumbuh kembang anak sampai dewasa. Namun, kurangnya minat anak dalam konsumsi makanan sehat karena anak mulai pilih – pilih makan yang anak inginkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pelaksanaan dalam membiasakan anak konsumsi makan makanan sehat di TPA Dandelion Daycare Plus Depok. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model Miles and Hubermen melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembiasaan mengkonsumsi makanan sehat, Dandelion daycare menggunakan kegiatan pembiasaan harian, metode mini garden, fun cooking, dan fieldtrip dengan media yang digunakan APE, papan tulis menu, peralatan fun cooking, media garden beserta peralatan berkebun,serta melakukan evaluasi setiap hari yang dilakukan antara educare dan orangtua melalui buku komunikasi.
PERAN GURU MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANAK DALAM MEMECAHKAN MASALAH DI SENTRA BAHAN ALAM Sela Romanti; Rohita Rohita
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i1.587

Abstract

Kemampuan memecahkan masalah adalah ketika seorang anak merencanakan, memprediksi, mengambil keputusan, mengobservasi hasil dari aksinya, kemudian membuat kesimpulan, sementara guru bertindak sebagai fasilitator, yang dintandai dengan anak mengenal konsep sederhana dalam kehidupan sehari-hari, mengenal benda berdasarkan fungsinya. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan peran guru dalam mening katkan kemampuan anak dalam memecahkan masalah di sentra bahan alam TK Islam Al Azhar 45 Grand Depok City. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru kelas, guru sentra, dan anak kelas A1 di sentra bahan alam. Hasil penelitian menunjukan bahwa guru telah melakukan perannya untuk meningkatkan kemampuan anak dalam memecahkan masalah dengan bertindak sebagai fasilitator, informator, organisator, mediator, inisiator, evaluator, serta motivator.
MENINGKATKAN PERILAKU PROSOSIAL ANAK USIA 5 – 6 TAHUN MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL BABINTINGAN Dea Annisa; Nurhayati Djamas
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i1.592

Abstract

Salah satu aspek yang penting untuk distimulasi pada kehidupan anak adalah aspek perkembangan sosial. Secara harfiah, salah satu bentuk dari perilaku sosial yaitu perilaku prososial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan perilaku prososial pada anak usia 5 - 6 tahun melalui permainan tradisional Babintingan di TK Bina Insan Mandiri.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart yang dilakukan selama 2 siklus, dimana satu siklus terdiri dari 2 kali pertemuan. Subjek penelitian adalah 14 anak, yang terdiri dari 5 anak laki-laki dan 9 anak perempuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi perilaku prososial anak, aktivitas guru dan anak serta dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini terdiri dari tiga 3 tahapan yaitu reduksi data, mendeskripsikan data dan penyimpulan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat peningkatan pada perilaku prososial anak usia 5 - 6 tahun melalui permainan tradisional Babintingan. Hal ini diketahui dari rata-rata anak yang mendapatkan skor berkembang sesuai harapan (BSH) pada indikator empati mendengarkan orang lain mengalami peningkatan sebesar 64%, menerima sudut pandang orang lain mengalami peningkatan sebesar 61% dan peka terhadap orang lain mengalami peningkatan sebesar 64%. Pada indikator kepedulian melisankan dukungan mengalami peningkatan sebesar 68% dan memberikan perlindungan fisik mengalami peningkatan sebesar 64%. Pada indikator kerja sama bergiliran dalam beregiatan mengalami peningkatan sebesar 64%, memenuhi permintaan mengalami peningkatan sebesar 57% dan mengoordinasikan segala tindakan mengalami peningkatan sebesar 82%.
PERSEPSI ORANGTUA TERHADAP PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA ANAK USIA DINI Fitria Puji Astuti; Suwardi Suwardi
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i1.588

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap orangtua serta persepsi orangtua terhadap perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada anak usia dini. Penelitian dilakukan pada orangtua yang tinggal di bantaran sungai Ciliwung Kebon Baru, Tebet. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dan teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner atau angket. Validitas dan Reliabilitas dilakukan untuk menguji data dan dilanjutkan dengan pengumpulan data penelitian menggunakan butir data yang valid. Analisis dilakukan dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan uji korelasional sehingga dapat diketahui pengetahuan dan sikap orangtua terhadap perilaku hidup bersih pada anak usia dini dan persepsi orangtua terhadap perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada anak usia dini di bantaran sungai Ciliwung, Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan. Berdasarkan hasil perhitungan kategori kecenderungan skor, perilaku hidup bersih pada anak yang meliputi kebersihan kulit, tangan, rambut, gigi, kaki dan kuku berada dalam kategori sedang sebesar 40%. Hal ini menggambarkan bahwa orangtua sudah sadar untuk membiasakan hidup bersih pada anak-anaknya. Sedangkan hasil perhitungan kategori kecenderungan skor persepsi orangtua terhadap perilaku hidup bersih dan sehat pada anak usia dini berada dalam kategori sedang sebesar 40%. Hal ini menggambarkan bahwa persepsi orangtua terhadap perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada anak usia dini sudah baik, tetapi peneliti menemukan skor yang cenderung rendah dalam indikator kebersihan diri anak, hal ini menunjukkan bahwa pendapat orangtua terhadap kebersihan diri anak masih belum baik
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG AWAL MELALUI MODIFIKASI BENTUK PERMAINAN CONGKLAK Vira Muthia Humairo; Zahrina Amelia
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i1.589

Abstract

Perkembangan kognitif merupakan aspek yang penting dalam mengembangkan kemampuan berpikir anak, salah satunya yaitu mengenal konsep lambang bilangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peningkatan kemampuan mengenal konsep lambang bilangan 1 – 10 melalui permainan modifikasi congklak pada anak usia 5 - 6 tahun di RA/TK Islam Amali. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart yang dilakukan selama 2 siklus, di mana satu siklus terdiri dari 2 kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah 15 anak, yang terdiri dari 9 anak laki-laki dan 5 anak perempuan.  Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi kemampuan anak dalam mengenal konsep lambang bilangan 1 – 10, aktivitas guru dan anak serta dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan perhitungan statistika sederhana.Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat peningkatan dalam kemampuan mengenal konsep lambang bilangan 1 – 10 melalui permainan pohon hitung. Hal ini diketahui dari rata-rata anak yang mendapat skor 3 pada setiap indikator yaitu indikator membilang 1 – 10 siklus I sebesar 69.1% dan siklus II sebesar 100% artinya terdapat peningkatan sebesar 30.9%. Pada indikator menghubungkan benda-benda konkret dengan lambang bilangan 1 – 10 siklus I sebesar 55.4% dan siklus II sebesar 77,6% artinya terdapat peningkatan sebesar 22.2% dan pada indikator mengurutkan lambang bilangan 1 – 10 siklus I 44.7% dan siklus II sebesar 77.6% artinya terdapat peningkatan sebesar 32.9%. Pencapaian di siklus II sudah melebihi indikator keberhasilan yang telah ditentukan yaitu sebesar 75%.
PENGEMBANGAN KEPERCAYAAN DIRI MELALUI METODE SHOW AND TELL PADA ANAK Thafa Nazla; Nila Fitria
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i1.590

Abstract

Kepercayaan diri merupakan suatu fikiran atau perasaan maupun pemahaman yang dimiliki anak untuk melakukan tindakan dan kemauan yang positif dan berani untuk memecahkan masalah. Untuk mendukung pengembangan kepercayaan diri tersebut harus sekolah harus membuat sebuah program yaitu salah satu nya adalah show and tell. Show and tell merupakan kegiatan dimana anak dapat membawa barang yang disukainya ataupun yang dianggapnya menarik lalu diceritakan di depan teman-temannya mengenai informasi seputar benda tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengembangan kepercayaan diri anak melalui metode show and tell usia 4 tahun yang dilakukan di Kidscenter Preschool Bintaro Utama 9 Pondok Pucung Tangerang.Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengmpulan data yang digunakan adalah wawancara,observasi dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah,guru kelas, dan 3 orang anak preschool. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Pengembangan kepercayaan diri melalui metode show and tell pada anak usia 4 tahun di Kidcenter Preschool Bintaro Utama 9 Pondok Pucung sudah dilakukan dengan baik.  Hal  tersebut  karena proses pelaksanaan show and tell dilakukan dengan baik. Guru  menjelaskan  mengenai  kegiatan yang akan dilakukan lalu guru mmberikan contoh kepada anak-anak secara klasikal lalu anak akan maju untuk melakukan show and tell dengan kemauannya sendiri.

Page 1 of 1 | Total Record : 6