cover
Contact Name
Muhamad Suhardi
Contact Email
jurnalp4i@gmail.com
Phone
+6285239967417
Journal Mail Official
jurnalp4i@gmail.com
Editorial Address
EDITORIAL BOARD Journal MANAJERIAL (Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan) Editor in Chief Dr. Muhamad Suhardi, M.Pd (universitas Pendidikan Mandalika) Journal Editor Dr. Haromain, M.Pd (Universitas Pendidikan Mandalika) Dr. Ismail , M.Pd (Universitas Syiah Kuala) Section Editor Dr. Adisel, M.Pd (UIN Bengkulu) Reviewer/Mitra Bestari Dr. Zainal Abidin, M.Pd (Universitas Hamzanwadi) Dr. Hegar Harini, M.Pd (STKIP Kusuma Negara) Dr. Ahmad Gaudi, M.Pd (STKIP Lubuk Linggau) Lalu Hamdian Afandi, M.Pd ( Universitas Mataram) Nada Nazopah, M.Pd (STIT Al Aziziyah) Copy Editor Lalu Hamdian Afandi, M.Pd Online Journal System: https://www.jurnalp4i.com/index.php/manajerial/index Journal Coresponding e-mail: jurnal.P4I@gmail.com Phone: 085239967417/ 085236615827 Address: Lingkungan Handayani, Kel. Leneng, kec. Praya, Kab. Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
MANAJERIAL: Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan
MANAJERIAL: Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan contains writings/articles on the results of thoughts and research results written by teachers, lecturers, experts, scientists, practitioners, and reviewers in all disciplines related to Education Management and Supervision
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 105 Documents
PELATIHAN KETERAMPILAN GURU MATEMATIKA DALAM MENYUSUN INSTRUMEN EVALUASI PEMBELAJARAN BERBASIS HIGHER ORDER THINKING SKILL (HOTS) MOH SUPRATMAN; HELMI RAHMAWATI; RIZQI APRILIA TSULASTRI
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i3.857

Abstract

Pelatihan penyusunan instrumen Instrumen evaluasi pembelajaran matematika Berbasis Higher Order Thinking Skill (HOTS) bertujuan untuk: (1) Memberikan pemahaman kepada guru tentang konsep dasar penyusunan instrument evaluasi pembelajaran berbasis HOTS. (2) Meningkatkan keterampilan guru dalam menyusun instrument evaluasi pembelajaran berbasis HOTS. Sasaran dari pelaksanaan kegiatan ini adalah seluruh guru MA. Sirajul Huda Pringgarata terutama guru bidang studi matematika. Pelatihan penyusunan evaluasi pembelajaran ini berisikan tentang tekhnik penyusunan kisi-kisi soal, soal-soal berbasis HOTS dan rubrik penskoran pada ranah kognitif. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini untuk mencapai tujuan sebagaimana yang telah dirumuskan yaitu metode ceramah, diskusi, dan latihan yang dilaksanakan dalam bentuk pelatihan dan seminar. Hasil Pelatihan pada kriteria keaktifan peserta dengan indikator: 1) Memperhatikan penjelasan pemateri rata-rata 100%; 2) Mencatat penjelasan pemateri rata-rata 92%; 3) Aktif bertanya/menjawab rata-rata 58%. Hasil penilaian kerjasama kelompok dengan indikator: 1) Berusaha memberikan pendapat rata-rata 82%; 2) Terlibat aktif dalam diskusi rata-rata 100%; 3) Menghargai pendapat sejawat rata-rata 100%. Hasil Penilaian Pemahaman dalam Penyusunan Soal HOTS dengan kriteria Baik sekali rata-rata 32%, Baik rata-rata 33%, Cukup rata-rata 12%.
MENINGKATKAN KINERJA GURU MELALUI SUPERVISI AKADEMIK GURU SD NEGERI 1 SAKRA SELATAN KECAMATAN SAKRA KABUPATEN LOMBOK TIMUR MASA COVID – 19 MAKSUM
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i3.880

Abstract

Jenis penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Sekolah (PTS). Tujuan dari Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan supervisi akademik guru yang dilaksanakan oleh kepala sekolah seperti perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut dari hasil supervisi yang telah dilakukan olek kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru di SDN 1 Sakra Selatan. Dalam Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) ini dilakukan dalam 2 siklus, dari hasil tindakan yang dilakukan terbukti dapat meningkatkan kinerja guru dengan mencapai ketuntasan klasikal yang ditetapkan yaitu 85%. Ketuntasan Klasikal 70% diperoleh pada siklus I, dapat meningkat pada siklus II menjadi 100 %. Dari segi instrumen supervisi juga ada peningkatan yaitu pada siklus I diperoleh kategori cukup aktif meningkat menjadi kategori aktif. Hasil penelitian tindakan ini menunjukkan bahwa penerapan supervisi akademik dapat meningkatkan kinerja guru di SDN 1 Sakra Selatan dengan ketuntasan mencapai 100 %.
UPAYA MENINGKATKAN KINERJA GURU DALAM ADMINISTRASI PEMBELAJARAN MELALUI WORKSHOP PADA SUPERVISI AKADEMIK DI MTs NEGERI BATANG MINARSIH MINARSIH
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i3.922

Abstract

Teacher performance was a process in determining the achievement of the school's vision and mission. Operational activities were one of the most basic performances in schools. It required teachers' skills in their fields or professionals. The researcher chose MTs Negeri Batang as the object of research. These indicated an unfavorable working situation. These could show how important the role of madrasah principals is in improving teacher performance in the quality learning process, especially in administration. Application of academic supervision with workshop techniques can increase active learning by arranging learning administration. The focus of this research will be more to know the extent of teacher performance and also in learning administration at MTs Negeri Batang. This research uses Madrasah Action Research as a method. After proceeding in several cycles in data collection, the researchers found teachers who showed seriousness in understanding and compiling teaching administration which was origin 79.6% especially after receiving teaching administration development guidance from researchers so that there was a 98.1% increase in the average in the preparation of teaching administration by 18.5%. It could be proven from the results of observations of the quality of quasi-learning administration. These showed that there was an increase in teacher competence from cycle 1, scores 81 there are 4 people from 36 (11.2%) to cycle 2 who scores 81 there are 35 of 36 teachers (97.2%) so that there is an increase in the quality of administration learning by 86%. ABSTRAKKinerja guru merupakan sebuah proses dalam menentukan proses ketercapaian visi dan misi sekolah. Kegiatan operasional merupakan salah satu kinerja yang paling pokok di sekolah dalam pembelajaran. Hal ini tentunya memerlukan tenaga guru yang terampil dalam bidangnya atau profesional. Peneliti memilih MTs Negeri Batang sebagai obyek penelitian. Hal ini menunjukkan adanya situasi kerja yang kurang baik. Hal ini terlihat betapa penting peran kepala madrasah dalam meningkatkan kinerja guru dalam proses pembelajaran yang bermutu terutama pada administrasi. Penerapan supervisi akademik dengan teknik workshop dapat meningkatkan pembelajaran aktif dengan menyusun administrasi pembelajaran. Selanjutnya, fokus dari penelitian ini akan lebih kepada mengetahui sejauh mana kinerja guru dalam administrasi pembelajaran di MTs Negeri Batang. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Madrasah sebagai metode. Setelah berproses dalam beberapa siklus dalam pengambilan data, peneliti menemukan guru yang menunjukkan keseriusan dalam memahami dan menyusun administrasi mengajar yang semula 79,6% apalagi setelah mendapatkan bimbingan pengembangan administrasi mengajar dari peneliti sehingga terjadinya 98,1% peningkatan rata-rata dalam penyusunan administrasi mengajar sebesar 18,5%. Hal itu juga dapat dibuktikan dari hasil observasi kualitas administrasi pembelajaranan semu memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan kompetensi guru dari siklus 1 yang memperoleh nilai ? 81 ada 4 orangdari 36 (11,2%) ke siklus 2 yang memperoleh nilai ? 81 ada 35 dari 36 guru (97,2%) sehingga terjadinya peningkatan dalam kualitas administrasi pembelajaran sebesar 86%.
MENINGKATKAN MOTIVASI KINERJA GURU MELALUI PENDEKATAN TRANSFORMASI DI SD ROYAL WELLS PRIMARY SCHOOL SITI SARSAH
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i3.924

Abstract

This study aims to increase teacher performance motivation through a transformational approach at SD Royal Wells Primary School. This research was conducted in the first semester of 2021/2022. It focuses on teachers' performance by collecting data through observation, questionnaires, and collecting performance data. There are two research cycles, namely, 1st cycle was in July – September, while 2nd cycle was in October – December 2021. The object of research is the teachers of Royal Wells Primary School. The conclusion of this study is that the work motivation of teachers increases and a positive influence is found so that the professionalism of teachers has started to work optimally, enthusiastically, creatively and innovatively. Based on the analysis of data obtained from file supervision, program, attendance, class supervision and teacher performance appraisal supervision (PKG), it has been proven that teachers have started to be active in making personal administration on time, class management and learning innovations have varied. Teachers who are professional educators, will develop rapidly when their leaders provide examples, opportunities, provide facilities, motivate, provide guidance, and liberate in being creative and provide clear rewards and punishments, then the motivation given by the principal will produce significant results, namely evidenced by an increase in the percentage of attendance. From the first cycle as much as 93% increased to the second cycle as much as 100%. There was an increase of 6% and in program pooling from 68% to 93% there was an increase of 19%. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi kinerja guru melalui pendekatan transformasi di SD Royal Wells Primary School. Penelitian ini dilakukan pada semester ganjil tahun 2021/2022. Penelitian ini menitikberatkan pada kinerja guru dengan cara melakukan pengumpulan data melalui observasi, angket, dan mengumpulkan data kinerja. Waktu penelitian ada 2 siklus yaitu siklus 1 pada bulan Juli – September, sedangkan siklus 2 yaitu pada bulan Oktober – Desember. Objek penelitian yaitu guru SD Royal Wells Primary School. Kesimpulan dari penelitian ini adalah motivasi kerja guru meningkat dan didapati pengaruh yang positif sehingga profesionalitas guru sudah mulai bekerja secara maksimal, bersemangat, kreatif dan inovatif. Berdasarkan analisis data yang diperoleh dari supervisi berkas, program, absensi, supervisi kelas dan supervisi penilaian kinerja guru (PKG),telah terbukti, guru sudah mulai aktif dalam membuat administrasi pribadi tepat waktu dan pengelolaan kelas serta inovasi pembelajaran sudah bervariasi. Guru yang merupakan pendidikan profesional, mereka akan berkembang dengan pesat ketika pemimpinnya memberi teladan, peluang, memberi fasilitas, memotivasi , memberi pembinaan , dan membebaskan dalam berkreasi serta memberikan reward dan panisment yang jelas, maka motivasi yang diberikan kepala sekolah akan menghasilkan hasil yang signifikan yaitu terbukti dengan adanya peningkatan prosentase kehadiran. Dari siklus pertama sebanyak 93% meningkat ke siklus II sebanyak 100%. Terdapat peningkatan sebanyak 6% dan dalam pengumpulan program dari 68% menjadi 91% terdapat peningkatan 19%.
PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MELALUI SUPERVISI DAN PENDAMPINGAN INTENSIF FAIZIN FAIZIN
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v1i3.942

Abstract

Teacher competence is a statement of criteria in the form of mastery of a set of knowledge abilities, attitudes, values ??and skills for an educator. Teachers are expected to have competencies in accordance with the specified standards, namely: 1) learning management, 2) professional development, and 3) academic mastery. One of the successes of learning management is determined by the competence of the teacher in preparing the Learning Implementation Plan (RPP). The results of device supervision and academic supervision before the study showed that the competence of teachers, especially in preparing lesson plans was not in accordance with the criteria for preparing good lesson plans. This has a negative impact on the learning process and learning outcomes to be achieved. Schools as places for education and learning need to make efforts to improve teacher competence in learning planning. Efforts taken by researchers as school principals are to carry out continuous intensive supervision and assistance activities. Therefore, researchers carry out School Action Research (PTS) which aims to determine the increase in teacher competence in preparing lesson plans through supervision and intensive mentoring. PTS was carried out in two cycles. The flow of each cycle includes: action planning, implementation, observation, analysis of results and reflection. The initial conditions of the study based on device supervision showed that the average value of conformity with the correct RPP components was 52%. The results of the teacher's competence in preparing lesson plans after the research was carried out in Cycle I obtained an average value of conformity with the RPP components of 69%. In Cycle II, the average value of conformity with the RPP components increased to 83%. The results of the academic supervision of Cycle I obtained the percentage of achievement of 56% and Cycle II increased to 85%. Thus, intensive supervision and mentoring can improve the competence of teachers in preparing lesson plans. ABSTRAKKompetensi guru merupakan suatu pernyataan tentang kriteria dalam bentuk pengusaan seperangkat kemampuan pengetahuan, sikap, nilai dan keterampilan bagi seorang Pendidik. Guru diharapkan memiliki kompetensi sesuai dengan Standart yang ditentukan yaitu: 1) pengelolaan pembelajaran, 2) pengembangan profesi, dan 3) penguasaan akademik. Keberhasilan pengelolaan pembelajaran salah satunya ditentukan oleh kompentensi guru dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Hasil supervisi perangkat maupun supervisi akademik sebelum penelitian menunjukkan bahwa kompetensi Guru, terutama dalam menyusun RPP belum sesuai dengan kriteria penyusunan RPP yang baik. Hal ini berdampak negatif pada proses pembelajaran dan hasil belajar yang akan dicapai. Sekolah sebagai tempat penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran perlu melakukan upaya untuk meningkatkan kompetensi Guru dalam perencanaan pembelajaran. Upaya yang ditempuh Peneliti sebagai kepala sekolah adalah melaksanakan kegiatan supervisi dan pendampingan intensif secara kontinu. Oleh karena itu Peneliti melaksanakan Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan kompetensi guru dalam menyususun RPP melalui supervisi dan pendampingan intensif. PTS dilaksanakan sebanyak dua siklus. Alur setiap siklus meliputi: perencaan tindakan, pelaksanaan, pengamatan, analisa hasil dan refleksi. Kondisi awal penelitian berdasarkan supervisi perangkat menunjukkan bahwa nilai rata-rata kesesuaian dengan komponen RPP yang benar sebesar 52%. Hasil kompetensi Guru dalam menyusun RPP setelah penelitian dilaksanakan pada Siklus I diperoleh nilai rata-rata kesesuaian dengan komponen RPP sebesar 69%. Pada Siklus II nilai rata-rata kesesuaian dengan komponen RPP meningkat menjadi 83%. Hasil Supervisi akademis Siklus I diperoleh prosentase ketercapaian sebesar 56% dan Siklus II meningkat menjadi 85%. Dengan demikian supervisi dan pendampingan intensif dapat meningkatkan kompetensi Guru dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.
UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI KERJA GURU MELALUI SUPERVISI KEPALA SEKOLAH BERBASIS KOMUNIKASI DI SMAN 11 TEBO TAHUN AJARAN 2019/2020 WITENTIRELI WITENTIRELI
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v2i1.1023

Abstract

This psychological social need can be in the form of good communication between researchers and head teachers, teachers and principals as leaders of educational institutions. In an effort to help solve these problems, the researchers offer a form of administrative communication supervision. The results of the implementation of this administrative communication supervision are suspected to make the school situation more conducive, especially if it is supported by an adequate work environment. This research is a school action research conducted in 3 cycles. Each cycle goes through stages of planning, action, observation and reflection. The purpose of this study was to increase the work motivation of SMA Negeri 11 Tebo teachers through Administration-Based Principal Supervision in Semester I of the 2019/2020 Academic Year. The fact proves that Administration-Based Principal Supervision can increase teacher work motivation, because it is able to clarify the teacher's duties in carrying out school management which will always be developed by teachers in carrying out their professional duties. This can be proven based on research data from cycle I to cycle III: Cycle I The highest score is 124. The lowest score is 86. The average score is 107.6. Cycle II The highest score is 140. The lowest score is 106. The average score is 127.7. Cycle III Highest score 172. Lowest score 140. Average score 160.6. ABSTRAKKebutuhan sosial psikologis ini bisa berupa komunikasi yang baik antara peneliti dengan kepala guru, guru dengan kepala sekolah selaku pimpinan lembaga pendidikan. Sebagai upaya membantu memecahkan masalah tersebut, maka peneliti menawarkan suatu bentuk supervisi komunikasi administrasi. Hasil dari pelaksanaan supervisi komunikasi administrasi ini ditengarai menjadikan situasi sekolah menjadi lebih kondusif apalagi jika didukung adanya lingkungan kerja yang memadai. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan sekolah yang dilaksanakan dalam 3 siklus. Tiap siklus melalui penatahapan perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan motivasi kerja guru SMA Negeri 11 Tebo melalui Supervisi Kepala Sekolah Berbasis Administrasi pada Semester I Tahun Pelajaran 2019/2020. Kenyataan membuktikan bahwa Supervisi Kepala Sekolah Berbasis Administrasi dapat meningkatkan motivasi kerja guru, karena mampu memperjelas tugas guru dalam melaksanakan manajemen sekolah yang akan selalu dikembangkan guru dalam melaksanakan tugas profesinya. Hal ini dapat dibuktikan berdasarkan data hasil penelitian dari siklus I sampai dengan siklus III: Siklus I Skor tertinggi 124. Skor terendah 86. Skor rata-rata 107,6. Siklus II Skor tertinggi 140. Skor terendah 106. Skor rata-rata 127,7. Siklus III Skor tertinggi 172. Skor terendah 140. Skor rata-rata 160,6.
PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN RPP MELALUI SUPERVISI TAHUN 2021 DI MTS IBNU TAIMIYAH SINGKAWANG SOBARI SOBARI
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v2i1.1035

Abstract

This study aims to obtain information on the extent of efforts to increase teacher competence in preparing lesson plans through academic supervision by the principal of MTs Ibnu Taimiyah Singkawang for the 2020/2021 academic year. The research subjects were teachers of MTs Ibnu Taimiyah with a total of 13 people. This research took place in 2 cycles. Based on the analysis of the first cycle, data regarding the quantity of RPP was 69.32% in terms of the quality of the RPP. The results of the RPP were analyzed by researchers, only 46.1% (6 people) of teachers who had RPP were considered good, while 23.1% (3 people) ) teachers who have good RPP quality and 30.8% (4 people) teachers who have poor RPP quality. From the reflection of the first cycle, it was obtained that the quality of the lesson plans had not yet reached the established research indicators, thus the research was continued to the second cycle and the results of the quantitative analysis were 100% of the teachers compiling the lesson plans, the assessment of the quality of the lesson plans had increased. This can be seen from the number of teachers who are able to prepare lesson plans properly and correctly, 92.31% (12 people) in the good category and teachers who are able to prepare lesson plans at 7.69% (1 person) in the sufficient category. From the results of the quality of lesson plans, it can be concluded that the implementation of continuous academic supervision can improve the ability of teachers in preparing lesson plans and the research indicators have been exceeded, namely 85.71% of teachers who have good quality lesson plans. In terms of analyzing/testing the authenticity of the RPP compiled by the teacher, the results show that the RPP collected by the teacher is original. This can be seen by the large number of teachers who are able to carry out learning according to the plan made with a percentage of 92.31% in the category according to the average value of 85.00. Through the reflection of cycle II, the results have reached the indicators of success in this research. Thus, continuous academic supervision can improve teacher competence in preparing lesson plans at MTs Ibnu Taimiyah for the academic year 200/2021 ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendapat informasi sejauh mana upaya peningkatan kompetensi guru dalam menyusun RPP melalui supervisi akademik oleh kepala sekolah MTs Ibnu Taimiyah Singkawang Tahun Pelajaran 2020/2021. Subjek penelitian adalah guru MTs Ibnu Taimiyah dengan jumlah 13 orang. Penelitian ini berlangsung dalam 2 siklus. Berdasarkan analisis siklus I diperoleh data mengenai kuantitas RPP sebesar 69,32% dari segi kualitas RPP diperoleh hasil RPP-nya dianalisa oleh peneliti, hanya 46,1% ( 6 orang) guru yang memiliki RPP dinilai baik, sedangkan 23,1% (3orang) guru yang memiliki kualitas RPP cukup baik dan 30,8% (4 orang) guru yang memiliki kualitas RPP kurang baik Dari refleksi siklus I diperoleh hasil kualitas RPP yang belum mencapai indikator penelitian yang ditetapkan, dengan demikian penelitian dilanjutkan ke siklus II dan diperoleh hasil analisis secara kuantitas 100% guru menyusun RPP ,penilaian secara kualitas RPP mengalami peningkatan. Hal ini terlihat dari jumlah guru yang mampu menyusun RPP dengan baik dan benar sebesar 92,31% (12 Orang) kategori baik dan guru yang cukup mampu menyusun RPP sebesar 7,69% (1 Orang) kategori cukup. Dari hasil kualitas RPP dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan supervisi akademik berkelanjutan dapat meningkatkan kemampuan guru dalam menyusun RPP dan indikator penelitian telah terlampaui yaitu 85,71% guru yang mempunyai kualitas RPP dengan kategori baik. Adapun dari segi menganalisa/menguji keaslian RPP yang disusun oleh guru diperoleh hasil bahwa RPP yang dikumpulkan guru adalah bersifat original. Hal ini terlihat dengan cukup besarnya guru yang mampu melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rencana yang dibuat dengan persentase 92,31% kategori sesuai dengan nilai rata-rata 85,00. Melalui refleksi siklus II diperoleh hasil yang sudah mencapai indikator keberhasilan dalam penelitian ini. Dengan demikian supervisi akademik yang berkelanjutan dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun RPP di MTs Ibnu Taimiyah Tahun Pelajaran 200/2021.
UPAYA PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN ADMINISTRASI EVALUASI MELALUI SUPERVISI AKADEMIK DI SMA NEGERI 9 KOTA JAMBI ANWAR MUSADDAD
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v2i1.1067

Abstract

This study aims to improve teacher competence in compiling evaluation administration through academic supervision at SMA Negeri 9 Jambi City Jambi Province for the 2019/2020 academic year. The type of research used is school action research with four stages of research, namely planning, implementation, observation, and reflection. Data were collected using observation and documentation methods and then analyzed using descriptive quantitative methods. The results of observations on the administration of the assessment were obtained in the sufficient category. In the first cycle the value is in the good category. In the second cycle is in the very good category. It can be concluded that the implementation of academic supervision has been proven to improve the ability of teachers at SMA Negeri 9 Jambi City, Jambi Province for the 2019/2020 academic year in preparing evaluation administration. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun administrasi evaluasi melalui supervisi akademik di SMA Negeri 9 Kota Jambi Provinsi Jambi Tahun Pelajaran 2019/2020. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan sekolah dengan empat tahap penelitian yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi dan dokumentasi kemudian dianalisis dengan metode kuantitatif deskriptif. Hasil observasi terhadap administrasi penilaian diperoleh berada pada kategori cukup. Pada siklus I nilai masuk dalam kategori baik. Pada siklus II berada pada kategori sangat baik. Dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan supervisi akademik telah terbukti dapat meningkatkan kemampuan guru SMA Negeri 9 Kota Jambi Provinsi Jambi Tahun Pelajaran 2019/2020 dalam menyusun administrasi evaluasi.
UPAYA PENINGKATAN KETERLAKSANAAN PROGRAM KEMITRAAN MELALUI OPTIMALISASI PERAN KOMITE SEKOLAH DAN ORANG TUA DI SMAN 9 TEBO TAHUN AJARAN 2019/2020 MULYADI MULYADI
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v2i1.1068

Abstract

This study aims to find out how to improve the implementation of the school and guardian partnership program by optimizing the role of the school committee and evaluating the role of student guardians and homeroom teachers in the program at SMA Negeri 9 Tebo in the odd semester of the 2019/2020 school year. This research can be classified in the type of School Action Research (PTS) with descriptive analysis of data with the following results: there is an increase in the percentage of program implementation in cycle 1 47.62%, cycle 2 85.71% with optimization of the role of the School Committee from 37, 50% in cycle 1 to 87.50% in cycle 2. The results of the evaluation of the role of the guardian of students also experienced an increase from the criteria of good enough to very good, as well as the evaluation of the role of the homeroom teacher, it was found that the score with the criteria was very good. Based on these results, it can be concluded that optimizing the role of the School Committee can improve the implementation of the School and Guardian Partnership program, and this activity has a positive impact on the relationship between schools and guardians. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peningkatan keterlaksanaan program kemitraan sekolah dan wali dengan mengoptimalkan peran komite sekolah serta mengevaluasi peran wali murid dan wali kelas dalam program tersebut di SMA Negeri 9 Tebo semester ganjil tahun ajaran 2019/2020. Penelitian ini dapat digolongkan dalam jenis Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) dengan analisis data secara analisis deskriptif dengan hasil sebagai berikut: terdapat peningkatan persentase keterlaksanaan program pada siklus 1 47,62%, siklus 2 85,71% dengan optimalisasi peran Komite Sekolah dari 37,50% pada siklus 1 menjadi 87,50% pada siklus 2. Hasil evaluasi peran wali murid juga mengalami peningkatan dari kriteria cukup baik menjadi sangat baik, demikian pula halnya dengan evaluasi peran wali kelas didapati skor dengan kriteria sangat baik. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa optimalisasi peran Komite Sekolah dapat meningkatkan keterlaksanaan program Kemitraan Sekolah dan wali, dan kegiatan ini berdampak positif terhadap hubungan antara sekolah dan wali.
UPAYA PENINGKATAN AKTIFITAS GURU DAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DI SMAN 4 KOTA JAMBI TAHUN PELAJARAN 2017/2018 ENIZA ENIZA
MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen dan Supervisi Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/manajerial.v2i1.1069

Abstract

This study aims to improve the learning process and increase students' motivation to learn mathematics through the application of the Numbered Head Together (NHT) cooperative learning model for students of SMAN 4 Jambi City in the 2017/2018 academic year. The subjects of this study were 44 students of class XI IPA 1 of SMA Negeri 4 Jambi City, consisting of 20 male students and 24 female students. The form of this research is Classroom Action Research (CAR) which consists of two cycles, each cycle consisting of 4 stages, namely planning, implementation, observation and reflection. Data collection in this study was carried out using observation sheets of teacher and student activities and learning motivation questionnaires. Observation actions were carried out during the learning process, while learning motivation questionnaires were distributed three times, namely before the action, after the first cycle and after the second cycle. Based on the data obtained from the motivation questionnaire, the overall motivation of students before the action was 68.10%, while the motivation after the first cycle was 72.47% and after the second cycle was 76.38%. The learning process in the classroom shows improvement and the teacher is no longer the only source in learning, students pay attention when the teacher explains learning and student activity in class has begun to increase. From the results of the research and discussion, it is concluded that the application of the Numbered Head Together (NHT) cooperative learning model can improve the learning process and increase students' motivation to learn mathematics in class XI IPA 1 SMA Negeri 4 Jambi City. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran dan meningkatkan motivasi belajar matematika siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) untuk siswa SMAN 4 Kota Jambi tahun pelajaran 2017/2018. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 4 Kota Jambi yang berjumlah 44 orang yang terdiri dari 20 siswa laki-laki dan 24 siswa perempuan. Bentuk penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus, yang masing-masing siklus terdiri dari 4 tahapan yakni perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan lembar pengamatan aktivitas guru dan siswa dan angket motivasi belajar. Tindakan pengamatan dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung, sedangkan angket motivasi belajar disebar sebanyak tiga kali yakni sebelum tindakan, setelah siklus I dan setelah siklus II. Berdasarkan data yang diperoleh dari angket motivasi secara keseluruhan didapat motivasi siswa sebelum tindakan adalah 68,10%, sedangkan motivasi setelah siklus I adalah 72,47% dan setelah siklus II adalah 76,38%. Proses pembelajaran di kelas menunjukan perbaikan dan guru tidak lagi menjadi satu-satunya sumber dalam belajar, siswa memperhatikan saat guru menerangkan pembelajaran dan keaktifan siswa di kelas sudah mulai meningkat. Dari hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT)dapat memperbaiki proses pemmbelajaran dan meningkatkan motivasi belajar matematika siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 4 Kota Jambi.

Page 4 of 11 | Total Record : 105