cover
Contact Name
Muhamad Suhard
Contact Email
jurnal.P4I@gmail.com
Phone
+6289681071805
Journal Mail Official
jurnal.P4I@gmail.com
Editorial Address
Lingkungan Handayanai, Kel. Leneng, Kec. Praya, Kab. Lombok Tengah
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah
ISSN : 27985741     EISSN : 27985733     DOI : https://doi.org/10.51878/action.v1i2.639
Core Subject : Science, Education,
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah contains writings/articles on the results of thoughts and research results written by teachers, lecturers, experts, scientists, practitioners, and reviewers in all disciplines related to Classroom and School Action Research.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 94 Documents
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATERI TEKANAN ZAT PADAT MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK SISWA MTsN 1 BAUBAU TAHUN PELAJARAN 2019/2020 SURIATI SURIATI
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.252 KB) | DOI: 10.51878/action.v1i1.391

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dalam meningkatkan hasil belajar fisika siswa Kelas VIII 2 MTs Negeri 1 Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara semester genap tahun pelajaran 2019/2020 pada materi tekanan zat padat. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Dalam PTK tahap penelitian terdiri atas empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini menggunakan 2 siklus tindakan. Teknik pengumpulan data menggunakan: observasi, wawancara, tes, catatan lapangan dan dokumentasi. Model pembelajaran kooperatif tipe make a match ini diujicobakan pada sesi review dengan sintak guru memberikan kartu soal kepada setiap kelompok kemudian siswa mencari kartu pasanganya (kartu jawaban) dari soal yang ada di kartu soal yang diterimanya dengan batas waktu tertentu dengan menyertakan penyelesaiannya. Siswa yang mendapatkan nilai tertinggi mendapatkan reward. Berdasarkan hasil belajar siswa pada tes awal nilai rata-rata yang diperoleh siswa adalah 56,97 menjadi 74,24 (siklus I) dan 83,33 (siklus II). Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar fisika siswa Kelas VIII 2 MTs Negeri 1 Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara semester genap tahun pelajaran 2019/2020 pada materi tekanan zat padat.
UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR AQIDAH AKHLAK MELALUI METODE COOPERATIVE SCRIPT UNTUK SISWA MTSN 1 BAUBAU ZAMRIA ZAMRIA
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.854 KB) | DOI: 10.51878/action.v1i1.392

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya peningkatan prestasi belajar Aqidah Akhlak melalui metode Cooperative Script untuk siswa kelas VIII MTs Negeri 1 Kabupaten Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara semester genap tahun pelajaran 2019/2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK). Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, wawancara, dokumentasi dan data dianalisis secara deskriptif. Penelitian ini dilakukan dalam 3 siklus yakni siklus I siklus II dan siklus III. Subjek penelitian adalah 26 orang siswa kelas VIII 1 MTs Negeri Baubau tahun pelajaran 2019/2020. Setelah dilakukan penelitian di kelas VIII 1 MTs Negeri Baubau, hasil belajar siswa dengan menggunakan metode pembelajaran Cooperative Script mengalami peningkatan, yaitu pra siklus rata- rata 72,8 dengan ketuntasan 44%, siklus I rata-rata 81,6 dengan ketuntasan 72%, siklus II rata-rata 96 dengan ketuntasan 96%, dan siklus III rata-rata 96,8 dengan ketuntasan 100 %. Dengan demikian, metode pembelajaran Cooperative Script dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII 1 MTs Negeri Baubau semester genap tahun pelajaran 2019/2020.
PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR BAHASA ARAB PADA SISWA KELAS 8B MTsN 8 NGAWI MUKHOYYAROH MUKHOYYAROH
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.124 KB) | DOI: 10.51878/action.v1i1.413

Abstract

Berhasilnya tujuan pembelajaran ditentukan oleh banyak faktor, diantaranya adalah faktor guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar, karena dengan memilih dan menggunakan metode yang tepat dan sesuai dengan materi pelajaran atau pokok bahasannya, maka siswa dengan mudah dapat menerima pelajaran yang disampaiakan. Permasalahan yang ingin dikaji dalam penelitian ini adalah: (a) Bagaimanakah peningkatan prestasi belajar bahasa Arab dengan diterapkannya metode demonstrasi ? (b) Bagaimanakah pengaruh metode demonstrasi terhadap motivasi belajar siswa? Tujuan dari penelitian ini adalah: (a) Ingin mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa setelah diterapkannya metode demonstrasi (b) Ingin mengetahui pengaruh metode demonstrasi terhadap motivasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan revisi. Sasaran penelitian ini adalah siswa kelas 8B MTsN 8 Ngawi. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif. Dari hasil analisis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III yaitu, siklus I (70,00%), siklus II (76,67%), siklus III (86,67%). Simpulan dari penelitian ini adalah metode demonstrasi dapat berpengaruh positif terhadap prestasi belajar dan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa kelas 8B MTsN 8 Ngawi, serta penggunaan metode demonstrasi ini dapat digunakan sebagai salah satu alternatif dalam pembelajaran bahasa Arab.
PENGGUNAAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN READING SKILL SISWA XI OTKP 2 SMK NEGERI 2 BLITAR TAHUN 2019-2020 SITI JUWARIYAH SHOBARIYATI
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.943 KB) | DOI: 10.51878/action.v1i1.417

Abstract

Penelitian dalam penerapan Problem Based Learning ini dilakukan untuk mengetahui terjadinya peningkatan Reading Skill terkait Passive Voice siswa XI OTKP 2 SMK Negeri 2 Blitar. Penelitian ini terdiri atas dua siklus yang setiap siklus terdiri atas empat tahapan. Masing-masing siklus dilaksanakan dalam dua kali tatap muka. Pada awalnya, kemampuan siswa dalam menggunakan Passive Voice masih rendah. Hanya delapan siswa tuntas pada ranah kognitif, 16 siswa pada ranah afektif, dan 12 siswa pada ranah psikomotorik. Setelah dilakukan penelitian, maka hasil analisis menunjukkan bahwa Reading Skill siswa terkait Passive Voice mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Sebanyak 30 siswa bisa menuntaskan pembelajaran pada ranah kognitif, 36 siswa pada ranah afektif, dan 30 siswa pada ranah psikomotorik. Secara otomatis persentase ketuntasan klasikal juga mengalami peningkatan dari 33% menjadi 89%. Dengan demikian, Problem Based Learning berhasil diterapkan pada siswa XI OTKP 2 SMK Negeri 2 Blitar semester genap tahun akademik 2019-2020.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF UNTUK MENEMUKAN GAGASAN UTAMA DENGAN MENGGUNAKAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITIO DAN TEKNIK REPETISI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SURUH TRENGGALEK SITI MUAWANAH
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.2 KB) | DOI: 10.51878/action.v1i1.418

Abstract

Berdasarkan hasil analisis data dapat diketahui bahwa keterampilan membaca intensif untuk menemukan gagasan utama setelah mengikuti pembelajaran dengan metode Cooperative Integrated Reading and Composition dan teknik Repetisi terbukti mengalami peningkatan. Hasil tes keterampilan membaca intensif untuk menemukan gagasan utama pada prasiklus dapat diketahui bahwa nilai rata-rata sebesar 59,5 atau sebesar 59,47% dan pada siklus I diperoleh nilai rata-rata sebesar 66,81 atau sebesar 66,81%. Hal ini berarti terjadi peningkatan sebesar 7,34%. Pada siklus II diperoleh nilai rata-rata kelas tes membaca intensif untuk menemukan gagasan utama sebesar 75,05 atau sebesar 75,05%. Atas dasar hal tersebut dapat diketahui peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 8,24%. Hal ini juga dapat diketahui adanya peningkatan sebesar 15,58% dari prasiklus ke siklus II. Perubahan tingkah laku siswa dapat dilihat secara jelas pada saat pembelajaran. Berdasarkan hasil data nontes siklus I, masih tampak perilaku negatif siswa saat pembelajaran berlangsung. Pada siklus II perilaku negatif siswa semakin berkurang dan perilaku positif siswa semakin bertambah.
PENINGKATAN KINERJA GURU DALAM MENYUSUN STRATEGI PEMBELAJARAN MELALUI KEGIATAN WORKSHOP DI SMAN 7 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2018/2019 AHMAD YANI
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.954 KB) | DOI: 10.51878/action.v1i1.436

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) untuk mengetahui kegiatan workshop yang dapat meningkatkan kinerja guru dalam menyusun strategi pembelajaran; (2) untuk mengetahui peran kegiatan workshop dalam meningkatkan kinerja guru dalam mengajar di SMA Negeri 7 Muaro Jambi; (3) untuk mengetahui kendala apa saja yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan workshop untuk meningkatkan kinerja guru dalam menerapkan strategi pembelajaran di SMA Negeri 7 Muaro Jambi; (4) untuk mengetahui usaha yang telah dilakukan oleh kepala Sekolah di SMA Negeri 7 Muaro Jambi dalam meningkatkan kinerja guru untuk menerapkan strategi pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan (action research) yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja guru dalam menyusun strategi pembelajaran melalui workshop di SMA Negeri 7 Muaro Jambi. Tindakan yang akan dilakukan adalah workshop penyusunan strategi pembelajaran. Jenis penelitian tindakan yang dipilih adalah jenis emansipatori. subjek penelitian ini adalah guru di SMA Negeri 7 Muaro Jambi yang berjumlah 26 orang, yang terdiri atas: 8 orang guru laki-laki dan 18 orang guru perempuan. Sedangkan yang menjadi objek penelitian adalah kinerja guru dalam menyusun strategi pembelajaran.
PENERAPAN PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA NGATIYEM NGATIYEM
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.653 KB) | DOI: 10.51878/action.v1i2.637

Abstract

This study aims to improve students' critical thinking skills through the application of the Problem Based Learning model to students. This model, if applied properly, can train students in solving contextual problems. The purpose of this research is to improve the critical thinking skills of students in class IXH MTs Darul A'Mal Metro City through the application of the Problem Based Learning model on population and environmental materials. classroom action research) using the Kemmis and Mc Taggart model where each cycle consists of planning (planning), implementation (action) and observation (observe), and reflection (reflect). The researcher acts as the designer of the action as well as the executor of the action, while the partner teacher acts as an observer. The research was conducted at MTs Darul A'Mal Metro in August-September. The research subjects were students of class IXH, totaling 24 male students. Data collection techniques used critical thinking ability observation sheets, critical thinking learning outcomes tests, field notes, and documentation. Data analysis was carried out by analyzing qualitative data consisting of data reduction, data presentation, verification and drawing conclusions. The research action is said to be successful if it reaches the predetermined success criteria of 75%. The results of the study based on observations showed critical thinking skills in the first cycle reached 57.80%, while in the second cycle it reached 79.38%, which means an increase of 21.58%. Based on the results of the critical thinking ability test in the first cycle, there were 54.17% of students who achieved the criteria for completeness, while in the second cycle, 79.17% completed the KKM. The conclusion of this study is that the Problem Based Learning learning model can improve students' critical thinking skills on population and environmental material in class IXH students in the 2016/2017 academic year at MTs Darul A'Mal Metro City. ABSTRAKKemampuan berpikir kritis merupakan hal sangat penting dalam pembelajaran IPA, dengan kemampuan berpikir kritis maka siswa akan dapat mengenali berbagai permasalahan, mampu mengidentifikasi dan menganalisis penyebab dari suatu masalah serta mampu membuat solusi serta mengevaluasi dari suatu permasalahan. Model Problem Based Learning  jika diterapkan dengan baik dapat melatih siswa dalam memecahkan masalah kontekstual  Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas IXH MTs Darul A’Mal Kota Metro melalui penerapan model Problem Based Learning pada  materi kependudukan dan lingkungan  Penelitian ini jenisnya adalah tindakan kelas (classroom action research) menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart dimana   setiap siklus terdiri dari perencanaan (planning), pelaksanaan (action) dan pengamatan (observe), serta refleksi (reflect). Peneliti bertindak sebagai perancang tindakan sekaligus sebagai pelaksana tindakan, sedangkan guru mitra bertindak sebagai observer. Penelitian dilaksanakan di MTs Darul A’Mal Metro pada bulan Agustus-September.  Subjek penelitian yaitu siswa kelas IXH yang berjumlah 24 siswa laki-laki. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi kemampuan berpikir kritis , tes hasil belajar berpikir kritis, catatan lapangan,  dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menganalisis data kualitatif yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Tindakan penelitian dikatakan berhasil apabila mencapai kriteria keberhasilan yang telah ditetapkan ?75%. Hasil penelitian berdasarkan observasi menunjukkan kemampuan berpikir kritis pada siklus I mencapai 57,80%, sedangkan pada siklus II mencapai 79,38%, yang berarti mengalami peningkatan sebesar 21,58%. Berdasarkan hasil tes kemampuan berpikir kritis pada siklus I terdapat 54,17% siswa yang mencapai kriteria ketuntasan, sedangkan pada siklus II menjadi 79,17% tuntas KKM. Simpulan penelitian ini yaitu model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada materi kependudukan dan lingkungan pada siswa kelas IXH Tahun Pelajaran 2016/2017 MTs Darul A’Mal Kota Metro.
UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI, KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI KOLABORATIF WARDAH UMI BAROKAH
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.507 KB) | DOI: 10.51878/action.v1i2.638

Abstract

This Classroom Action Research (CAR) aims to determine the application of the Collaborative Inquiry learning model in increasing students' motivation, activity and learning outcomes in Biology Subjects. The research subjects were 36 students of class X MIPA-1 MAN 2 Sragen odd semester in 2019. The research was carried out in two cycles, using observation techniques to determine the collaborative inquiry learning process, increase motivation, activity and test for student learning outcomes. The results showed that the learning process using the Collaborative Inquiry model improved. Motivation from cycle 1 and cycle 2 has increased. Students in the high motivation category from 62% to 76% in the second cycle. Motivation is decreasing from 28% to 16%. Meanwhile, students with low motivation category decreased from 10% to 8%. The activity of cycle 1 and cycle 2 has increased. Cycle I students in the high active category from 54% to 80%. Moderate activity decreased from 27% to 14%. Low activity, decreased from 19% to 6%. Improved Learning Outcomes include the average class learning outcomes of students from the initial results of the pre-cycle < cycle I < cycle II sequentially: 67 < 71 < 80. Learning outcomes above Minimum Learning Completeness (KBM) from the initial results of the pre cycle < cycle I < second cycle in sequence are: 31% < 59% < 80%. While the learning outcomes under the KBM decreased from the initial results of the pre-cycle > cycle I > cycle II, respectively: 69.4% < 41% < 19.4%. Based on this research, it was concluded that the application of the Collaborative Inquiry learning model in biology subjects increased the motivation, activeness and learning outcomes of students in class X MIPA-1 MAN 2 Sragen in the odd semester of 2019. ABSTRAKPenelitian Tindakan Kelas (PTK) ini, bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Inkuiri Kolaboratif dalam peningkatan motivasi, keaktifan dan hasil belajar peserta didik pada Mata Pelajaran Biologi. Subjek penelitian adalah  36 peserta didik kelas X MIPA-1 MAN 2 Sragen semester ganjil tahun 2019. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, menggunakan teknik observasi untuk mengetahui proses pembelajaran Inkuiri Kolaboratif, peningkatan motivasi, keaktifan dan tes untuk hasil belajar peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembelajaran menggunakan model Inkuiri Kolaboratif  mengalami perbaikan. Motivasi dari, siklus 1 dan siklus 2 mengalami peningkatan. Peserta didik kategori motivasi tinggi dari 62% menjadi 76% pada siklus II.  Motivasi sedang menurun dari 28%  menjadi 16%. Sedangkan peserta didik yang memiliki kategori motivasi rendah, menurun dari 10% menjadi 8%. Keaktifan siklus 1 dan siklus 2 mengalami peningkatan. Siklus I peserta didik kategori keaktifan tinggi dari 54% menjadi 80%.  Keaktifan sedang menurun dari 27% menjadi 14%. Keaktifan rendah, menurun dari 19% menjadi 6%. Peningkatan Hasil Belajar meliputi rata-rata kelas hasil belajar peserta didik dari hasil awal pra siklus < siklus I < siklus II secara berurutan adalah: 67 < 71 < 80. Hasil belajar diatas Ketuntasan Belajar Minimal (KBM) dari hasil awal pra siklus < siklus I < siklus II secara berurutan adalah: 31% < 59% < 80%. Sedangkan hasil belajar dibawah KBM mengalami penurunan dari hasil awal pra siklus > siklus I > siklus II secara berurutan adalah: 69.4% < 41% < 19.4%. Berdasarkan penelitian tersebut disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Inkuiri Kolaboratif  pada mata pelajaran biologi meningkatkan motivasi, keaktifan dan hasil belajar peserta didik kelas X MIPA-1 MAN 2 Sragen semester ganjil tahun 2019.
PENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN METODE DISKUSI TERBIMBING PADA SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 1 BONE ST. RAHMATIA
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.371 KB) | DOI: 10.51878/action.v1i2.639

Abstract

This research is a classroom action research conducted at SMA Negeri 1 Bone and aims to determine the improvement of students' economic learning outcomes and learning activities using the guided discussion method. The research subjects were students of class XII Social Sciences at SMA Negeri 1 Bone in the 2019/2020 school year, totaling 30 people with varying levels of ability and student absorption. Data retrieval is done by using a test of learning outcomes in the form of an essay. The data collected were analyzed using quantitative and qualitative analysis. In addition, to determine the activeness of students in the learning process with the guided discussion method used observation sheets during teaching and learning activities take place. The results showed that: (a) after being given the action with the guided discussion method there was an increase in the average score of the economic learning outcomes of Class XII Social Sciences students at SMA Negeri 1 Bone which at the end of Cycle I was 72.40 to 78.43 at the end of Cycle II. ; (b) an increase in student learning activity in the learning process from Cycle I to Cycle II; and (c) based on the standard category, the score of economic learning outcomes is categorized as high. From the results above, it can be concluded that the guided discussion method can improve economic learning outcomes for Class XII Social Studies students at SMA Negeri 1 Bone ABSTRAKPenelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Bone dan bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar ekonomi siswa dan aktivitas belajar dengan menggunakan metode diskusi terbimbing. Penelitian ini menggunakan dua siklus dengan langkah-langkah untuk setiap siklus terdiri dari: perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan evaluasi, serta refleksi. Hal ini dimaksudkan agar manakala peneliti menemukan permasalahan yang perlu perbaikannya, dapat dilaksanakan pada siklus berikutnya. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII IPS SMA Negeri 1 Bone  pada tahun pelajaran 2019/2020 yang berjumlah 30 orang dengan tingkat kemampuan dan daya serap siswa yang sangat bervariasi. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan tes hasil belajar dalam bentuk essay. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Di samping itu, untuk mengetahui keaktifan siswa dalam proses pembelajaran dengan metode diskusi terbimbing digunakan lembar observasi selama kegiatan belajar mengajar berlangsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (a) setelah diberikan tindakan dengan metode diskusi terbimbing terjadi peningkatan skor rata-rata hasil hasil belajar ekonomi siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 1 Bone  yang pada akhir Siklus I sebesar 72,40 menjadi 78,43 pada akhir Siklus II; (b) terjadi peningkatan keaktifan belajar siswa dalam proses pembelajaran dari Siklus I ke Siklus II; dan (c) berdasarkan kategori standar, perolehan skor hasil belajar ekonomi dikategorikan tinggi. Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa metode diskusi terbimbing  dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 1 Bone
UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV MI KARANGANYAR 01 TEMA PAHLAWANKU MELALUI METODE PLANTED QUESTIONS AGUS NADI
ACTION : Jurnal Inovasi Penelitian Tindakan Kelas dan Sekolah Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.111 KB) | DOI: 10.51878/action.v1i2.640

Abstract

This study is a classroom action study whose main subject is focused on improving the learning achievement of fourth grade students at MI Karanganyar 01 Pekalongan with 24 students, in thematic subjects students listen to stories from their teachers by applying the lecture method. The problem behind this research is the lack of learning to use the Planted questions method in learning. This study is intended to answer the problem of increasing student achievement through the application of the Planted questions method at MI Karanganyar 01. There are several techniques carried out: 1) Application of formative test instruments on the heroku theme and 2) Observation is used to collect data on student achievement and the implementation of learning using Planted questions method, all of these are documented as archives. this can be seen from the value of the quiz results in each cycle, namely where in the pre-cycle there were 15 students or 62.5% who completed the increase in the first cycle to 18 students or 75.0% and at the end of the second cycle they had reached 22 students or 91.7% completed. Meanwhile, student activity also increased in each cycle where in the first cycle the activity in the good and very good category was 15 students or 62.5% increased to 20 students or 83.3% at the end of the second cycle. Based on the research, it was concluded that the use of the planted question method could improve student achievement at MI Karanganyar 01. ABSTRAKKajian ini merupakan penelitian pada sebuah tindakan kelas yang subyeknya pokoknya adalah dititik beratkan pada meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV MI Karanganyar 01 Pekalongan dengan jumlah siswa 24, pada mata pelajaran tematik siswa mendengarkan cerita dari gurunya dengan menerapkan metode ceramah. Masalah yang melatar belakangi penelitian ini adalah kurang dibiasakanya pembelajaran menggunakan metode Planted questions dalam pembelajaran. Kajian ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan adanya peningkatan prestasi belajar siswa melalui penerapan metode Planted questions di MI Karanganyar 01. Adapun beberapa teknik yang dilakukan 1) Penerapan instrumen tes formatif pada tema pahlawanku dan 2) Observasi digunakan untuk mengumpulkan data prestasi belajar siswa serta keterlaksanaanya pembelajaran menggunakan metode Planted questions,dari semua ini didokumentasikan sebagai arsip. hal ini terlihat dari nilai hasil kuis tiap siklus yaitu dimana pada pra siklus ada 15 peserta didik atau 62,5% yang tuntas naik pada siklus I menjadi 18 peserta didik atau 75,0% dan di akhir siklus II menjadi sudah mencapai 22 peserta didik atau 91,7% yang tuntas. Sedangkan keaktifan siswa juga meningkat tiap siklus dimana pada siklus I keaktifan pada kategori baik dan baik sekali ada 15 siswa atau 62,5% naik menjadi 20 siswa atau 83,3% di akhir siklus II. Berdasarkan penelitian disimpulkan bahwa penggunaan metode planted question dapat meningkatkan prestasi belajar siswa di MI Karanganyar 01.

Page 2 of 10 | Total Record : 94