cover
Contact Name
Muhammad Subhan
Contact Email
stkipbima.jurnal@gmail.com
Phone
+6282340867086
Journal Mail Official
admin@jurnal.stkipbima.ac.id
Editorial Address
Jl. Piere Tendean - Mande Kota Bima Kode POS 84119 Tlpn. (0374) 43195/42801
Location
Kota bima,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Pedagogos : Jurnal Pendidikan
ISSN : 26850532     EISSN : 26556804     DOI : https://doi.org/10.33627/gg.v4i1
Pedagogos : Jurnal Pendidikan merupakan media publikasi yang diterbit oleh kampus STKIP Bima, menerima dan menerbitkan hasil penelitian dari berbagai bidang keilmuan pada scope kependidikan. Pedagogos : Jurnal Pendidikan terdaftar pada LIPI (lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) terbit secara ofline/ cetak dengan ISSN : 2685-0532 dan terbit secara online dengan ISSN : 2655-6804, melakukan penerbitan artikel online 2 kali setahun yaitu pada bulan Januari dan Juni.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 1 No 2 (2019): Pedagogos : Jurnal Pendidikan" : 7 Documents clear
SUPERVISI KLINIS DENGAN TEKNIK DEMONSTRASI MENGAJAR UNTUK MENINGKATKAN KINERJA GURU Firdaus Firdaus
PEDAGOGOS : Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2019): Pedagogos : Jurnal Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (456.938 KB) | DOI: 10.33627/gg.v1i2.162

Abstract

Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, maka faktor kinerja guru menempati posisi yang sangat penting. Salah satu langkah strategis yang dapat dilakukan dalam upaya meningkatkan kinerja guru adalah melaksanakan teknik supervisi yang lebih efektif. Supervisi klinis sebagai salah satu model supervisi sangat diperlukan untuk membantu guru mengidentifikasi dan mengatasi segala kesulitannya terutama terkait dengan ketrampilan atau kemampuan mengajar. Dengan model supervisi klinis supervisor berusaha untuk mengubah perilaku mengajar guru agar menjadi lebih baik dengan cara yang efektif. Pada kenyataannya tindak lanjut dari suatu proses supervisi yang dilakukan pengawas hanya dilakukan melalui penjelasan secara verbal. Bagi guru yang memiliki komitmen dan kemampuan berpikir abstrak yang rendah, akan mengalami kesulitan dalam menterjemahkan arahan verbal tersebut. Oleh karena itu supervisor dalam melaksanakan supervisi memerlukan suatu teknik bantuan yang bisa dilihat secara langsung oleh guru dan dapat dicontoh. Oleh karena itu diperlukan model supervisi pembelajaran yang berbasis pada pengamatan demonstrasi mengajar guru lain yang lebih baik kemampuan mengajarnya (guru model). Oleh karena itu perlu dipadukan antara model supervisi klinis dengan teknik demonstrasi mengajar dalam proses supervisi, untuk menghasilkan proses supervisi yang lebih efektif memperbaiki kinerja guru dalam pembelajaran. Supervisi klinis dengan teknik demonstrasi mengajar dilaksanakan melalui tahapan-tahapan, yang merupakan gabungan dan irisan dari tahapan proses supervisi klinis dengan tahap proses demonstrasi mengajar. Berdasarkan proses penggabungan dari tahapan supervisi klinis dan tahapan demonstrasi mengajar, maka tahapan supervisi klinis dengan teknik demonstrasi mengajar terdiri dari (1) tahap penelitian dan observasi awal, (2) tahap pelaksanaan demonstrasi mengajar, (3) tahapan implementasi dan observasi mengajar, dan (4) tahap pertemuan balikan. Supervisi Klinis dengan Teknik Demonstrasi Mengajar memungkinkan keterbatasan jumlah pengawas sekolah tidak menjadi kendala dalam menjaga kualitas layanan supervisi, karena dilakukan dengan teknik berkelompok
Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Di Sekolah Menengah Pertama nurbaeti nurbaeti
PEDAGOGOS : Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2019): Pedagogos : Jurnal Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.115 KB) | DOI: 10.33627/gg.v1i2.179

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik pada kelas VII-B SMPN 12 Kota Bima yang mengikuti pembelajaran Problem Based Learning. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas sebanyak tiga siklus dan setiap siklusnya melalui tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Sasaran penelitian ini adalah peserta didik kelas VII-B. Data yang diperoleh berupa hasil tesformatif dan lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Berdasarkan hasil penelitian di dapatkan bahwa aktivitas dan hasil belajar peserta didik mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III yaitu siklus I skor rata-rata aktivitas adalah 12,4yang berkategori cukup aktif dan ketuntasan belajar peserta didik adalah 61,7%, siklus II skor rata-rata aktivitas adalah 14,2 yang berkategori aktif dan ketuntasan belajar peserta didik adalah 73%,dan siklus III skor rata-rata aktivitas adalah 15,3 yang berkategori aktif dan ketuntasan belajar peserta didik adalah 89%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik kelas VII-B SMP Negeri 12 Kota Bima.
EKSPLORASI PEMAHAMAN RELASIONAL SISWA SMP BERKEMAMPUAN MATEMATIKA TINGGI DALAM PEMECAHAN MASALAH LINGKARAN Murtalib murtalib
PEDAGOGOS : Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2019): Pedagogos : Jurnal Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (895.707 KB) | DOI: 10.33627/gg.v1i2.188

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pemahaman relasional siswa SMP yang berkemampuan matematika tinggi dalam pemecahan masalah lingkaran. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di SMP N 3 Belo dengan subjek penelitian adalah kelas VIII. Subjek penelitian terdiri dari satu orang siswa dengan kemampuan matematika tinggi. Tahap penelitian dimulai dari pemilihan subjek penelitian yang ditentukan berdasarkan tes kemampuan matematika, kemudian wawancara berbasis tugas melalui tes pemecahan masalah lingkaran. Untuk menguji keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triangulasi waktu. Data pada penelitian ini difokuskan pada hasil wawancara berbasis tugas. Prosedur analisis data meliputi : kategorisasi data, reduksi data, penyajian data, interpretasi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman relasional siswa SMP berkemampuan matematika tinggi dalam pemecahan masalah lingkaran pada setiap tahap pemecahan masalah memenuhi semua indikator komponen pemahaman relasional.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MAHASISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUESTIONING TYPE OPEN ENDED PROBLEMS Ika Ika Wirahmad
PEDAGOGOS : Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2019): Pedagogos : Jurnal Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (654.845 KB) | DOI: 10.33627/gg.v1i2.189

Abstract

Wirahmad.71@gmail.com ABSTRAK Model pembelajaran yang diterapkan oleh Dosen untuk menigkatkan hasil belajar Mahasiswa harus sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Oleh karena itu peneliti mencoba menerapkan Model pembelajaran Questioning Open Ended Problems pada Mahasiswa STKIP Bima pada materi Instruksi Basic Elementer tahun Akademik 2017/2018, Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan hasil belajar melalui penerapan Model pembelajaran Questioning Open Ended Problems. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan Model Kemmis & mc.Tagart. Subyek dari penelitian ini adalah Mahasiswa kelas A Semester II Program studi pendidikan Matematika STKIP Bima Tahun Akademik 2017-2018 yang terdiri dari 26 Mahasiswa.. Instrumen penelitian yang digunakan adalah Tes dan observasi. Indikator keberhasilannya adalah aktivistas Dosen dan Mahasiswa yang minimal berkategori Baik dan Aktif, ketuntasan klasikal ≥ 85 % Mahasiswa mandapat nilai ≥ 65 pada saat evaluasi. Dari hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan dari sebelum dan sesudah menerapkan Model pembelajaran Questioning Open Ended Problems. Peningkatan persiklus didapat dari skor rata – rata Mahasiswa persiklus 63,88 dengan ketuntasan 65,36% meningkat menjadi 71,81 dengan ketuntasan 88,46%. Hasil ini telah memenuhi kriteria ketuntasan sesuai dengan indikator kerja. sehingga Model pembelajaran Questioning Open Ended Problems dapat meningkatkan hasil belajar Mahasiswa kelas A Semester II Program studi pendidikan Matematika STKIP Bima Tahun Akademik 2017-2018 materi Instruksi Basic Elementer dengan karakteristik pada mata kuliah Bahasa Pemrograman.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL DIRECT INSTRUCTION DITINJAU DARI GAYA BERPIKIR SISWA muhammad safei
PEDAGOGOS : Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2019): Pedagogos : Jurnal Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.973 KB) | DOI: 10.33627/gg.v1i2.190

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar antara masing-masing kelompok gaya berpikir siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik multi-stage random sampling dengan data diambil dengan pendekatan one-shot model. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan analisis varians (ANOVA) satu jalur dan uji LSD (Least Significant Difference). Hasil analisis data adalah: (1) terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa pada materi aplikasi barisan dan deret aritmatika menggunakan model direct instruction antara siswa gaya berpikir Sekuensial Konkret (SK), gaya berpikir Sekuensial Abstrak (SA), gaya berpikir Acak Konkret (AK), dan gaya berpikir Acak Abstrak (AA); (2) Jika membandingkan perbedaan hasil belajar antara kelompok gaya berpikir siswa tersebut, maka: (a) Siswa gaya berpikir Sekuensial Abstrak (SA) lebih tinggi dari pada siswa gaya berpikir Sekuensial Konkret (SK), Acak Konkret (AK), dan Acak Abstrak (AA), (b) Siswa gaya berpikir Sekuensial Konkret (SK) lebih tinggi dari pada siswa gaya berpikir Acak Konkret (AK) dan Acak Abstrak (AA), dan (c) Siswa gaya berpikir Acak Konkret (AK) lebih tinggi dari pada siswa gaya berpikir Acak Abstrak (AA).
PENGARUH MOTIVASI DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI 5 WERA BIMA Dusalan Dusalan
PEDAGOGOS : Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2019): Pedagogos : Jurnal Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.444 KB) | DOI: 10.33627/gg.v1i2.191

Abstract

Pengaruh Motivasi dan Kebiasaan Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa SMP Negeri 5 Wera Bima. Jenis Penelitian ini adalah penelitian “ex-post facto”. Tujuan penelitian ini adalah (1) apakah terdapat pengaruh positif motivasi belajar terhadap hasil belajar matematika siswa SMP Negeri 5 Wera Bima; (2) apakah terdapat pengaruh positif kebiasaan belajar terhadap hasil belajar matematika siswa SMP Negeri 5 Wera Bima; (3) apakah terdapat pengaruh positif secara bersama-sama (simultan) antara motivasi dan kebiasaan belajar terhadap hasil belajar matematika siswa SMP Negeri 5 Wera Bima. Populasi penelitian adalah siswa kelas III SMP Negeri 5 Wera Bima tahun pelajaran 2018/2019 dengan teknik pengambilan sampel adalah proporsional stratified random sampling. Teknik pengambilan data yaitu tes dan kuesioner. Penelitian ini dianalisis dengan statistik deskriptif nalisis statistik inferensial, hasil penelitian memberikan gambaran bahwa; (1) motivasi belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa kelas III SMP Negeri 5 Wera Bima dengan kontribusi R2 = 80,55 %; (2) Kebiasaan belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa kelas III SMP Negeri 5 Wera Bima dengan kontribusi R2 = 77,80 %; (3) Motivasi belajar dan kebiasaan belajar secara bersama-sama (simultan) berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa kelas III SMP Negeri 5 Wera Bima dengan kontribusi R2square = 85,10 %, sementara sisanya sebesar 14,90%.
Implementasi Strategi Pembelajaran PQ4R Untuk Meningkatkan Kemampuan Mengingat Mahasiswa Anita Rahmawati
PEDAGOGOS : Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2019): Pedagogos : Jurnal Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.77 KB) | DOI: 10.33627/gg.v1i2.193

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan mengingat mahasiswa dengan mengimplementasikan strategi pembelajaran PQ4R. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari siklus I dan siklus II. Data tentang kemampuan mengingat mahasiswa diperoleh melalui tes yang dialkukan tiap ahir siklus. Tersebut berupa soal uraian. Hasil tes tersebut kemudian dianalisis dengan menghitung ketuntasan individu dan ketuntasan klasikal. Dari analisis data diperoleh porsentase ketuntasan klasikal pada siklus I 43,4% dengan perolehan nilai tertinggi 86 dan nilai terendah 34 dan meningkat pada siklus II yaitu 91,3% dengan perolehan nilai tertinggi 100 dan nilai terendah 48. Dari data di atas maka dapat disimpulkan implementasi strategi pembelajaran PQ4R mampu meningkatkan kemampuan mengingat mahasiswa pada mata kuliah telaah kurikulum program studi Biologi semester VI B STKIP Bima.

Page 1 of 1 | Total Record : 7