cover
Contact Name
Yasinta Maria Fono
Contact Email
yasintamariafono@gmail.com
Phone
+6285338387959
Journal Mail Official
jurnal.jcp@gmail.com
Editorial Address
Jalan Trans Bajawa, Kecamatan Golewa, Kabupaten Ngada, NTT
Location
Kab. ngada,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
Jurnal Citra Pendidikan
Published by STKIP Citra Bakti
ISSN : 27751589     EISSN : 27751589     DOI : -
Jurnal Citra Pendidikan (JCP) adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti. Jurnal Citra Pendidikan (JCP) didekasikan untuk karya tulis berupa kajian pustaka, hasil penelitian, dan kajian meta-analisis dalam bidang pendidikan dan ilmu pendidikan (pendidikan dasar, pendidikan anak usia dini, pendidikan matematika, pendidikan musik dan pendidikan IPA). JCP menggunakan Turnitin untuk mengecek plagiasi naskah artikel. JCP diterbitkan 4 kali dalam setahun yaitu bulan Januari, April, Juli, dan Oktober.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 219 Documents
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SD PADA TEMA DAERAH TEMPAT TINGGALKU DI GUGUS V KECAMATAN GOLEWA KABUPATEN NGADA TAHUN AJARAN 2019/2020 Sofia Lingis; Ermelinda Yosefa Awe; Dek Ngurah Laba Laksana
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (629.359 KB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar siswa kelas IV SD pada tema daerah tempat tinggalku digugus V Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada Tahun Ajaran 2019/2020. Jenis penelitian ini adalah penelitian ex post facto.. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 87 siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil dari keseluruhan jumlah populasi berjumlah 87 siswa. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner untuk variabel motivasi belajar sebanyak 30 butir pernyataan sedangkan tes yang digunakan untuk variabel hasil belajar adalah tes obyektif sebanyak 25 butir soal. Data dianalisis dengan menggunakan regresi sederhana. Hasil analisis menunjukan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antar motivasi belajar dengan hasil belajar siswa kelas IV SD pada tema daerah tempat tinggalku di gugus V kecamatan Golewa Kabupaten Ngada tahun ajaran 2019/2020 dengan persamaan regresi Y= a+bx= -50,740+0,455x dengan kontribusi motivasi terhadap hasil belajar 0,952 atau 95,2% sementara 0,48 atau 4,8sisanya dipengaruhi oleh faktor lain seperti bakat atau minat, lingkungan belajar, guru, ketahanan diri, konsep diri. Berdasarkan temuan tersebut dapat disimpulan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar siswa kelas IV SD pada Tema Daerah Tempat Tinggalku di Gugus V Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada Tahun ajaran 2019/2020.
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS MODEL ELICITING ACTIVITIES PADA MATERI SEGITIGA BAGI SISWA KELAS VII SMP Natalia Mbela; Maria Editha Bela; Wilibaldus Bhoke
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.443 KB)

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan prosedur pengembangan ADDIE yaitu Analyze (Analisis), Design (Desain), Development (pengembangan), Implementation (Implementasi) dan Evaluation (Evaluasi). Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pemahaman siswa terhadap materi segitiga. Siswa masih belum mampu membedakan sudut dalam segitiga. Hal ini dikarenakan cara belajar siswa yang masih menghafal rumus tanpa memahami artinya. Oleh karena itu, penelitian ini bermaksud untuk menghasilkan perangkat pembelajaran berupa Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis model eliciting activities untuk materi segitiga bagi siswa kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang valid dan praktis. Penelitian ini dilakukan di SMPN 5 Golewa dengan subyek penelitian adalah ahli materi dan ahli desain yaitu dosen STKIP Citra Bakti Ngada, dan guru SMP Negeri 5 Golewa serta siswa SMP Negeri 5 Golewa. instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan metode analisis data kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian yang diperoleh, menunjukkan kualitas Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis model eliciting activities untuk materi segitiga bagi siswa kelas VII SMP dengan nilai kevalidan 4,2 atau berkriteria baik dan nilai kepraktisan 4,5 atau berkriteria sangat baik.
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) PADA MATERI SEGIEMPAT DAN SEGITIGA DI KELAS VII SMPS ST. HUBERTUS YOHANES LAJA Maria Antonia Lao; Maria Carmelita Tali Wangge; Maria Editha Bela
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (526.282 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan LKS matematika berbasis model kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) pada materi segiempat dan segitiga di kelas VII SMPS St. Hubertus Yohanes Laja yang memenuhi kriteria valid dan praktis. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu model ADDIE yang meliputi Analyze, Design, Development. Implementation, Evaluation. Subjek dalam penelitian ini adalah 5 orang siswa kelas VII SMPS St. Hubertus Yohanes Laja. Instumen yang digunakan untuk menilai kevalidan LKS yang telah dikembangkan adalah lembar validasi berupa angket penilaian oleh pakar materi dan pakar desain. Instrumen untuk menilai kepraktisan LKS adalah angket respon guru dan siswa. Hasil penilaian LKS oleh pakar materi dengan rata-rata 4,0 dan pakar desain dengan rata-rata 3,9, ini berarti LKS yang dikembangkan memiliki kriteria “valid”. Kepraktisan LKS berdasarkan angket respon guru mendapat rata-rata 4,17 dan respon siswa mendapatkan rata-rata 4,52, hal ini berarti LKS yang dikembangkan sangat praktis untuk digunakan.
PEMBELAJARAN ALAT MUSIK TRADISIONAL SANGGAR PERSADAM (PERSATUAN MUSIK BUDAYA MALANUZA) DESA MALANUZA KECAMATAN GOLEWA KABUPATEN NGADA Dionisius Laja; Ferdinandus Bate Dopo; Sena Radya Iswara Samino
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (543.194 KB)

Abstract

Penelitian ini betujuan untuk mengetahui pembelajaran di sanggar PERSADAM dan juga permasalahan yang terjadi di sanggar PERSADAM. Sementara itu, metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara dan observasi. Selanjutnya, dilakukan teknik analisis data melalui teknik yang dikemukakan Miles dan Huberman seperti pengumpulan data, penyajian data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Dengan hasil penelitian yang ditemukan di sanggar PERSADAM bahwa pembelajaran di sanggar PERSADAM terbagi menjadi 3 tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Tahap perencanaan dengan menganalisis kebutuhan belajar anggota untuk menentukan tujuan pembelajaran dan menentukan materi. Tahap pelaksanaan dengan pelatihan berbagai macam alat musik seperti suling bambu, bombardom, foy doa, dan kolintang. Penyajiannya dilakukan dengan melakukan kolaborasi antara alat musik. Pembelajaran dengan pemimpin atau dirigen isyarat kepada anggota untuk memainkan alat musik. Pembelajaran dilakukan tanpa menggunakan media dalam bentuk apapun. Pada tahap evaluasi dilakukan pada saat proses pembelajaran. Kesimpulan yang dapat diambil bahwa pembelajaran di sanggar PERSADAM sudah menggunakan 3 tahapan pembelajaran diantaranya tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi tidak terstruktursecara sistematis.
HUBUNGAN STUNTING DENGAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA 4-6 TAHUN DI KABUPATEN NGADA Flora Lima; Elisabeth Tantiana Ngura; Dek Ngurah Laba Laksana
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (601.402 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara stunting dengan perkembangan kognitif anak usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada tahun 2020. Populasi dalam penelitian ini adalah anak stunting usia 4-6 tahun di Kecamatan Golewa Barat, Kabupaten Ngada. Sampel dalam penelitian ini adalah 30 anak usia 4-6 tahun yang tergolong stunting. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi perkembangan anak stunting usia 4-6 tahun. Data dianalisis dengan menggunakan analisis regresi logistik multinomial dengan bantuan program SPSS26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi anak stunting dengan perkembangan kognitif anak usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada, 2) terdapat hubungan yang signifikan antara usia anak stunting dengan perkembangan kognitif anak usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada, 3) tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jenis kelamin anak stunting dengan perkembangan kognitif anak usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikansi antara stunting dengan perkembangan kognitif anak usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada dengan nilai variabel usia dan status gizi.
HUBUNGAN ANTARA STUNTING DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA 4-6 TAHUN DI KABUPATEN NGADA TAHUN 2020 Florentina Sanggu; Elisabeth Tantiana Ngura; Yanuarius Ricardus Natal
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (606.486 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara stunting dengan perkembangan motorik anak usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada tahun 2020. Populasi dalam penelitian ini adalah anak stunting usia 4-6 tahun di Kecamatan Golewa Barat, Kabupaten Ngada. Sampel dalam penelitian ini adalah 30 anak usia 4-6 tahun yang tergolong stunting. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi perkembangan anak stunting usia 4-6 tahun. Data dianalisis dengan menggunakan analisis regresi logistik multinomial dengan bantuan program SPSS26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) terdapat hubungan antara jenis kelamin dengan perkembangan motorik anak stunting usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada dengan nilai Sig .010 lebih kecil dari , 2) terdapat hubungan antara status gizi dengan perkembangan motorik anak stunting usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada dengan nilai Sig .006 lebih kecil dari , 3) terdapat hubungan antara usia dengan perkembangan motorik anak stunting usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada dengan nilai Sig .000 lebih kecil dari . Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikansi antara stunting dengan perkembangan motorik anak usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada dengan nilai jenis kelamin (X1) sig .010, status gizi (X2) sig .006, dan usia (X3) sig .000 yang artinya semua variabel Sig. lebih kecil dari .
HUBUNGAN ANTARA STUNTING DENGAN PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK USIA 4-6 TAHUN DI KABUPATEN NGADA Emilia Sana; Elisabeth Tantiana Ngura; Marsianus Meka
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 2 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (623.676 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara stunting dengan perkembangan sosial emosional anak usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada tahun 2020. Populasi dalam penelitian ini adalah anak stunting usia 4-6 tahun di Kecamatan Golewa Barat, Kabupaten Ngada. Sampel dalam penelitian ini adalah 30 anak usia 4-6 tahun yang tergolong stunting. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi dan wawancara perkembangan anak stunting usia 4-6 tahun. Data dianalisis dengan menggunakan analisis regresi logistik multinomial dengan bantuan program SPSS26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) terdapat hubungan yang sifnifikan antara jenis kelamin dengan perkembangan sosial emosional anak stunting usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada dengan nilai Sig .000 lebih kecil dari ∝0,05, 2) terdapat hubungan yang signifikan antara usia dengan perkembangan sosial emosional anak stunting usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada dengan nilai Sig .000 lebih kecil dari ∝0,05, 3) terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi dengan perkembangan sosial emosional anak stunting usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada dengan nilai Sig .000 lebih kecil dari ∝0,05. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara stunting dengan perkembangan sosial emosional anak usia 4-6 tahun di Kabupaten Ngada dengan nilai semua variabel Sig. lebih kecil dari ∝(0,05).
PENGEMBANGAN DESAIN PEMBELAJARAN TEMATIK TEMA BERBAGAI PEKERJAAN BERMEDIA LKS BUDAYA LOKAL NGADA BERORIENTASI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN INERIE Flafianus Seso; Dek Ngurah Laba Laksana; Pelipus Wungo Kaka
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.19 KB)

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk (1) menghasilkan desain pembelajaran yang berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tematik tema berbagai pekerjaan bermedia LKS budaya lokal Ngada berorientasi model pembelajaran berbasis masalah untuk siswa Sekolah Dasar kelas IV,(2) mengetahui kualitas hasil uji produk pengembangan yang berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) temati tema berbagai pekerjaan bermedia LKS budaya lokal Ngada berorientasi model pembelajaran berbasis masalah untuk siswa Sekolah Dasar kelas IV. Penelitian ini dikembangkan dengan model ADDIE. Model ini terdiri atas lima langkah yaitu : (1) Analyze, (2) Design, (3) Development, (4) Implementation dan (5) Evaluation. Komponen yang dinilai oleh para ahli dengan menggunakan lembar kuisioner untuk mengetahui kelayakan penggunaan produk. Kelayakan penggunaan produk yang dikembangkan dari hasil penilaian para ahli atau hasil validasi adalah 1) hasil validasi ahli konten/materi mendapat skor 128 dengan rata-rata 4,26, sehingga penilaian dari ahli konten/materi dengan kategori “sangat baik”. 2) hasil validasi dari ahli bahasa Indonesia mendapat skor 32 dengan rata-rata 3,55 , sehingga penilaian dari ahli bahasa Indonesia dengan kategori “baik”. 3) hasi validasi dari ahli desain mendapat skor 44 dengan rata-rata 4,00 , sehingga penilaian dari ahli Desain dengan kategori “baik”. Berdasarkan analisis di atas, maka Rencana pelaksanan Pembelajaran (RPP) tematik tema berbagai pekerjaan bermedia LKS budaya lokal Ngada berorientasi model pembelajaran berbasis masalah layak untuk digunakan. Kata kunci : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), LKS Budaya Lokal Ngada, Model Pembelajaran Berbasis Masalah
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MULTILINGUAL BERBASIS KONTEN DAN KONTEKS BUDAYA LOKAL ETNIS NGADA PADA TEMA PERISTIWA ALAM UNTUK SISWA KELAS 1 SEKOLAH DASAR Veronika Remba; Maria Desidaria Noge; Maria Patrisia Wau
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (519.86 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar dan mengetahui kualitas hasil uji produk pengembangan bahan ajar multilingual berbasis budaya lokal etnis Ngada pada tema peristiwa alam untuk siswa kelas 1 sekolah dasar. Bahan ajar ini menggunakan dua bahasa yaitu bahasa Indonesia dan bahasa daerah Bajawa. Subjek uji coba dalam penelitian ini antara lain guru kelas I sebagai ahli konten/materi yang diambil dari guru SDI Turekisa, guru SMA Seminari Mataloko sebagai ahli bahasa Indonesia dan ahli desain prodak buku yang dikembangkan, seorang tokoh penulis buku bahasa daerah Bajawa sebagai ahli bahasa daerah. Sedangkan objek yang diteliti adalah konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada yang dapat diintegrasikan dengan materi kelas I SD pada tema peristiwa alam untuk dijadikan bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada. Bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada ini dikembangkan menggunakan model ADDIE. Model ADDIE terdiri atas lima langkah, yaitu: (1) analyze, (2) design, (3) development, (4) implementation, dan (5) evaluation. Hasil penelitian pengembangan bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada berdasarkan hasil uji coba ahli adalah sebagai berikut. (1) Uji coba ahli konten/materi ada pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,72 (2) Uji coba ahli bahasa Indonesia ada pada kategori “baik” dengan nilai rata-rata 3,88 (3) Uji coba ahli bahasa daerah ada pada kategori “baik” dengan nilai rata-rata 3,66 (4) Uji coba ahli desain produk pengembangan ada pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,09. Berdasarkan hasil uji coba tersebut dapat disimpulkan bahwa bahan ajar multilingual yang telah dikembangkan ini layak digunakan oleh siswa sekolah dasar kelas I.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEMATIK TEMA 8 “LINGKUNGAN SAHABAT KITA” PADA SISWA KELAS V SDI RUTOSORO KECAMATAN GOLEWA KABUPATEN NGADA TAHUN AJARAN 2019/2020 Monika Bozu; Yosefina Uge Lawe; Maria Desidaria Noge
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.806 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Tematik siswa kelas V SDI Rutosoro menggunakan model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc. Taggart, berdasarkan dua siklus serta per siklusnya dengan prosedur adalah perencanaan, pelaksanaan dan observasi, serta refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDI Rutosoro yang dibentuk dalam kelompok belajar mandiri sebanyak 10 orang, terdiri dari 7 siswa perempuan dan 3 siswa laki-laki. Penelitian ini dilakukan hanya dengan menggunakan kelompok belajar saja karena adanya Covid 19. Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan tes pilihan ganda. Data dianalisis dengan statistik deskriptif kuantitatif. Perolehan penelitian tindakan siklus I dengan nilai rata-rata hasil belajar tematik sebesar 60, setelah diperoleh (M) persen sebesar 60% berada pada kategori cukup serta ketuntasan klasikalnya 20%. Pada kegiatan siklus II rata-rata hasil belajar tematik sebesar 87 setelah diperoleh (M) persen sebesar 87% berada pada kategori sangat baik dan ketuntasan klasikalnya 100%. Kenaikan rata-rata dari siklus I ke siklus II sebesar 27 dengan persentase 27% Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar tematik pada peserta didik SDI Rutosoro kelas V Tahun Ajaran 2019/2020.

Page 1 of 22 | Total Record : 219