Claim Missing Document
Check
Articles

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA KELAS IV BERBASIS NATURE OF SCIENCE DENGAN MODEL DICK AND CAREY Yosefina Uge Lawe; Maria Infiolata Karmelia Meo
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol 5 No 2 (2018)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB)

Abstract

Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui 1) validitas perangkat pembelajaran IPA SD Kelas IV berbasis Nature of Science (NOS) yang dikembangkan. 2) kepraktisan perangkat pembelajaran IPA berbasis NOS setelah diimplementasikan dalam pembelajaran dikelas. Pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan Model Dick and Carey (1999) yang telah dimodifikasi menjadi empat tahap yaitu. 1) Penetapan materi pelajaran dan standar kompetensi yang dicapai siswa. 2) Analisis kebutuhan. 3) Pengembangan perangkat pembelajaran. 4) Uji coba perangkat pembelajaran. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada. Subjek penelitian adalah ahli yang terdiri dari ahli isi dan ahli konstruk dari kalangan dosen dan praktisi terdiri dari guru-guru IPA SD yang berpengalaman serta siswa kelas IV SD. Objek penelitian adalah buku ajar IPA SD yang berbasis NOS. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data yang semuanya berbentuk data kuantitatif dan kualitatif yang diukur meliputi validitas yaitu dengan menggunakan lembar validasi dari dosen dan praktisi atau guru mata pelajaran, dan kepraktisan perangkat pembelajaran yang diperoleh melalui lembar observasi serta angket respon guru dan angket respon siswa. Data yang telah dikumpulkan diolah secara deskriptif Kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) berdasarkan hasil analisis validitas yaitu nilai rata-rata validasi buku siswa sebesar 4,36; nilai rata-rata LKS sebesar 4,36; nilai rata-rata RPP sebesar 4,38 dan memenuhi syarat validitas dengan dan buku pegangan guru dengan nilai rata-rata 4,38 semuanya termasuk kategori sangat valid dan layak digunakan. 2) Perangkat pembelajaran IPA SD Kelas IV berbasis NOS yang dikembangkan telah memenuhi syarat kepraktisan, hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata respon guru sebesar 4,22 dan respon siswa sebesar 4,55 dengan kategori antara praktis dan sangat praktis.
PENGARUH MODEL INQUIRY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SD Natalia Rosalina Rawa; Maria Yunsiana Ninu; Yosefina Uge Lawe
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol 6 No 1 (2019)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (380.714 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar dengan menggunakan model inquiry learning dan siswa yang belajar dengan model pembelajaran langsung pada kelas IV SDI Malanuza kecamatan golewa kabupaten ngada tahun ajaran 2017/2018. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan rancangan penelitian yang digunakan penelitian Non Equivalent Kontrol Group pre-test- post test Design”.Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDI Malanuza yang berjumlah 25 orang untuk kelompok eksperimen yang dibelajarkan dengan menggunakan model Inquiry Learning dan 25 orang untuk kelompok kontrol yang dibelajarkan dengan model pembelajaran langsung yang diambil secara random dengan teknik sampelnya intac group. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes. Uji hipotesis menggunakan uji t. Sebelum menghitung uji t, terlebih dahulu dicari nilai Gain Score dinormalisasi (GSn). Dari perhitungan tersebut diperoleh rata-rata hasil belajar matematika,yakni rata-rata hasil belajar matematika kelompok eksperimen lebih besar dari rata-rata hasil belajar Matematika kelompok kontrol 0,41> 0,30. Hasil uji t diperoleh t-hitung = 2,941> t-tabel = 2,021 derajat kebebasan (db) n1+n2 – 2= 48 dengan taraf signifikan 5 % (α=0,05) maka t-hitung > t-tabel Hal ini menujukan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima sehingga hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini dapat diterima kebenaranya dimana terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar matemtika antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model Inquiry Learning dengan kelompok siswa yang menggunkan model pembelajaran langsung. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model Inquiry Learning berpengaruh terhadap hasil belajar matematika pada siswa kelas IV SDI Malanuza Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada tahun ajaran 2017/2018
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA SD Yosefina Uge Lawe; Marselina Pau
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol 6 No 1 (2019)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan tentang hasil belajar IPA antara siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran kontekstual dengan siswa yang belajar menggunakan model konvensional pada siswa kelas IV SDI Malanuza. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian Post-test Only Control Group Design. Populasi penelitian adalah siswa SDI Malanuza yang berjumlah 126 orang. Sampel penelitian adalah siswa kelas IVA sebagai kelompok eksperimen yang berjumlah 21 orang dan siswa kelas IVB sebagai kelompok kontrol yang berjumlah 24 orang yang di ambil dengan teknik intac group terhadap kelas. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan tes objektif yang terdiri dari 15 soal. Teknik analisis data menggunakan statistik inferensial dengan uji-t. Dari hasil perhitungan uji hipotesis diperoleh t-hitung 5.11, karena n1≠n2 dan homogen maka t-tabel dengan db= n1+n2-2=43 dengan taraf signifikan 5% (α= 0,05) adalah 2.042. Maka t-hitung 5.311>t-tabel = 2.042 sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini berarti terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang belajar menggunakan model kontekstual dengan siswa yang belajar menggunakan model konvensional. Dari rata-rata hitung diketahui bahwa rata-rata hitung kelompok eksperimen lebih tinggi dari kelompok kontrol 87.90>67.95). Dengan demikian disimpulkan bahwa model kontekstual berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar IPA.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR ELEKTRONIK BERBASIS BUDAYA LOKAL NGADA UNTUK PEMBELAJARAN TEMATIK SISWA SEKOLAH DASAR Yosefina Uge Lawe; Trivonia Dopo; Pelipus Wungo Kaka
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol 6 No 2 (2019)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan bahan ajar elektronik multimedia berbasis budaya lokal Ngada pada tema daerah tempat tinggalku yang sesuai dengan karakteristik siswa Sekolah Dasar kelas IV di Kabupaten Ngada, (2) mengetahui kualitas hasil uji coba produk pengembangan bahan ajar elektronik multimedia berbasis budaya lokal Ngada pada tema daerah tempat tinggalku untuk siswa Sekolah Dasar kelas IV di Kabupaten Ngada. Bahan ajar elektronik multimedia berbasis budaya lokal Ngada ini dikembangkan menggunakan model ADDIE. Model ADDIE terdiri atas lima langkah, yaitu: (1) analyze, (2) design, (3) development, (4) implementation, dan (5) evaluation. Hasil penelitian pengembangan bahan ajar elektronik multimedia berbasis budaya lokal Ngada berdasarkan hasil uji coba ahli dan siswa sebagai pengguna produk adalah sebagai berikut. (1) Uji coba ahli bahasa ada pada kategori sangat baik dan skor tertinggi ada pada aspek pemilihan bentuk huruf yang digunakan, (2) Uji coba ahli konten/materi ada pada kategori sangat baik dan skor tertinggi ada pada aspek kegiatan/tugas siswa, (3) Uji coba ahli desain pembelajaran ada pada kategori sangat baik dan skor tertinggi ada pada aspek ketepatan layout pengetikan dan aspek kejelasan urutan penyajian materi, (4) Uji coba ahli multimedia ada pada kategori sangat baik dan skor tertinggi ada pada aspek gambar/ilustrasi dan pengoperasian, (5) Uji coba siswa sebagai calon pengguna produk ada pada kategori sangat baik dan skor tertinggi ada pada aspek kemenarikan tampilan bahan ajar elektronik secara keseluruhan. Berdasarkan hasil uji coba tersebut dapat disimpulkan bahwa bahan ajar elektronik yang telah dikembangkan ini layak digunakan oleh siswa Sekolah Dasar kelas IV di Kabupaten Ngada.
PENGGUNAAN BAHAN AJAR ELEKTRONIK MULTIMEDIA BERBASIS BUDAYA LOKAL PADA TEMA DAERAH TEMPAT TINGGALKU UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA SEKOLAH DASAR Yosefina Uge Lawe; Maria Desidaria Noge; Edelbertus Wede; Irmina Marince Itu
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol 8 No 1 (2021)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.312 KB) | DOI: 10.38048/jipcb.v8i1.104

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir tingkat tinggi pada tema daerah tempat tinggalku pada siswa dengan menggunakan bahan ajar elktronik multimedia berbasis budaya lokal. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan desain Kemmis dan Taggart. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Linajawa objek dalam penelitian ini adalah bahan ajar elektronik multimedia berbasis budaya lokal untuk meningktakan kemampuan berpikir tingkat tinggi belajar pada tema daerah tempat tinggalku. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan lembar observasi dan tes hasil belajar. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskripsi kualitatif dan deskripsi kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan pada siklus I dan siklus II diperoleh nilai kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa kelas IV SDN Linajawa menerapkan pembelajaran dengan menggunakan bahan ajar tematik multimedia berbasis budaya lokal Ngada pada tema Daerah Tempat Tinggalku sebagai berikut. Pada siklus I diperoleh rata-rata sebesar 52, dengan rata-rata presentase sebesar 52% berada pada rentangan 50-65 dengan kriteria rendah. Siklus II diperoleh nilai rata-rata sebesar 82,88, dengan rata-rata presentase sebesar 82,88%, berada pada rentangan 79-90 dengan kriteria tinggi. Pada penelitian ini telah terjadi peningkatan nilai kemapuan berpikir tingkat tinggi pada siswa kelas IV SDN Linajawa dari siklus I ke siklus II sebesar 30,88%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan bahan ajar tematik elektronik berbasis budaya lokal Ngada dapat meningkatkan nilai kemapuan berpikir tingkat tinggi pada siswa kelas IV SDN Linajawa, Kecamatan Golewa Barat Kabupaten Ngada.
Integrasi Konten dan Konteks Budaya Lokal Etnis Ngada dalam Bahan Ajar Multilingual untuk Pembelajaran Siswa Sekolah Dasar Lidwina Wero; Dek Ngurah Laba Laksana; Yosefina Uge Lawe
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 9 No. 3 (2021): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v9i3.40867

Abstract

Ketersediaan bahan ajar yang kontekstual penting untuk disediakan terutama sumber belajar berbasis budaya lokal setempat. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghasilkan bahan ajar cetak multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada. Subjek uji coba penelitian pengembangan ini adalah guru SD, dosen dan siswa. Objek yang diteliti adalah konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada yang bisa diintegrasikan dengan materi SD. Bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada ini dikembangkan menggunakan model ADDIE. Model ADDIE terdiri atas lima langkah, yakni analyze, design,development, implementation, dan evaluation. Bahan ajar multilingual yang telah dikembangkan dalam penelitian ini diuji dan dianalisis oleh beberapa ahli. Hasil uji coba oleh ahli adalah sebagai berikut. Uji coba ahli materi berada pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,7, Uji coba untuk ahli bahasa Indonesia pada kategori “ sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,0, Uji coba oleh ahli bahasa daerah berada pada kategori “baik” dengan nilai rata-rata 4,0, Uji coba ahli bahasa Inggris pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,2, Uji coba oleh ahli desain berada pada kategori “sangat baik” dengan rata-rata 4,1, Uji kelayakan penggunaan pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,2. Berdasarkan hasil pengujian terhadap beberapa ahli tersebut di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa bahan ajar multilingual berbasis budaya lokal etnis Ngada untuk siswa kelas II Sekolah Dasar layak dan siap untuk digunakan.
Lembar Kerja Siswa Berbasis Budaya Lokal Ngada Untuk Pembelajaran Tematik Siswa Sekolah Dasar Dek Ngurah Laba Laksana; Yosefina Uge Lawe; Frumensia Ripo; Maria Oliva Bolo; Tarsisius Donbosko Dua
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/jpdn.v5i2.13903

Abstract

Recent instructions has been focusing on critical thinking skills by utilizing contextual learning resources. Therefore, this study was conducted by aiming at describing the quality of local culture-based students’ worksheet from the aspect of content, instructional design, instructional media, and the product users in accordance with the characteristics of primary school students. The integrated local culture-based worksheet was developed by using ADDIE model (analyze, design, development, implementation, and evaluation). The data collected n study were analyzed descriptive qualitatively. Further, this study produced a thematic students’ worksheet on three main topics. The perception of the expert of instructional content to the integrated local-culture based worksheet was also in excellent category. On the other hand, the perception of the expert of instructional design and instructional media were in good category. Lastly, the perception of the students as the product users was in excellent category. Thus, it can be concluded that the developed worksheet has been suited to the primary school students’ characteristics.
PELATIHAN PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA DAN IPA BERBASIS HIGHER ORDER THINGKING DALAM UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU SD DI KECAMATAN GOLEWA BARAT Yosefina Uge Lawe; Dek Ngurah Laba Laksana; Melkior Wewe; Natalia Rosalina Rawa; Maria Yuliana Kua
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol 1 No 1 (2020)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v1i1.74

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mendampingi guru Matematika dan IPA SD Barat tentang cara menyusun dan mengembangkan soal berbasis Higher Order Thingking (HOT). Kegiatan pendampingan dilakukan di SDN Sobo, Kecamatan Golewa Barat, Kabupaten Ngada. Jumlah peserta yang terlibat adalah 22 guru SD yang berasal dari 11 SD se-Kecamatan Golewa Barat. Dalam kegiatan pengabdian ini, digunakan beberapa metode antara lain: pelatihan dan pendampingan. Pelatihan dilakukan dengan teknik ceramah, diskusi, dan tanya jawab mengenai penyusunan soal berbasis HOT. Sedangkan pendampingan dilakukan untuk memberikan keterampilan dalam mengembangkan soal berbasis HOT dan mengubah soal soal yang biasa menjadi soal HOT. Hasil kegiatan pendampingan adalah pemahaman guru dalam mengembangkan soal berbasis HOT mengalami peningkatan. Hal ini dapat dilihat dari produk soal-soal berbasis HOT yang telah disusun oleh guru
PENDAMPINGAN GURU SD DALAM PENYELENGGARAAN OLIMPIADE MIPA TINGKAT SD Yosefina Uge Lawe; Dek Ngurah Laba Laksana; Ermelinda Yosefa Awe; Maria Patrisia Wau; Maria Desideria Noge; Melkior Wewe; Natalia Rosalina Rawa; Maria Yuliana Kua
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol 1 No 2 (2020)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v1i2.75

Abstract

Tujuan dari pengabdian ini adalah Meningkatkan kemampuan akademik siswa/I Sekolah Dasar, Mengembangkan kompetensi dan keterampilan siswa, Meningkatkan kualitas pendidikan di Sekolah Dasar, menjalin kerjasama dengan sekolah-sekolah terkait. Pentingnya kegiatan pendampingan olimpiade Matematika dan IPA tingkat SD se-kecamatan Golewa Barat karena diharapkan seluruh siswa mampu menyelesaikan soal-soal lomba dengan hasil yang memuaskan, siswa mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru dalam kegiatan lomba sebagai bekal untuk menghadapi Ujian Akhir Nasional. Bentuk kegiatan ini adalah pendampingan kegiatan olimpiade Matematika dan IPA tingkat SD se-Kecamatan Golewa Barat. Peserta dalam kegiatan ini adalah siswa/siswi SD Kelas 5 dari 12 Sekolah yang berjumlah 52 siswa yang terdiri dari 26 untuk mata pelajaran Matematika dan 26 untuk mata pelajaran IPA. Metode kegiatan ini adalah dalam bentuk babak penyisihan dan babak Final. Hasil dari kegiatan ini adalah mendapatkan 3 besar dari masing-masing mata pelajaran untuk diutus ke olimpiade tingkat Kabupaten.
PELATIHAN PENULISAN KARYA ILMIAH DAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS BAGI GURU-GURU SEKECAMATAN GOLEWA BARAT Ermelinda Yosefa Awe; Yosefina Uge Lawe; Maria Patrisia Wau; Pelipus Wungo Kaka
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol 1 No 1 (2020)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v1i1.81

Abstract

Pengabdian ini bertujuan meningkatkan pemahaman guru mengenai Penelitian Tindakan Kelas serta menghasilkan artikel ilmiah dari hasil PTK/PTS. Tujuan lainnya adalah membantu para guru dalam kenaikan jabatannya yang selama ini mengalami kendala karena belum optimal dalam melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas. Target kegiatan Pengabdian ini selama 8 bulan Sejak Bulan Pebruari 2020 sampai dengan Bulan Oktober 2020, untuk semua Guru di Kecamatan Golewa Barat. Untuk kegiatan tahap Awal yaitu sejak Bulan Pebruari hingga Maret 2020 ini dilakukan di SDI Turekisa. Tahap selanjutnya akan dilaksanakan di SD lainnya. Kegiatan ini dilakukan oleh Tim dosen Prodi PGSD bekerjasama dengan Koordinator Wilayah Kecamatan Golewa Barat, Kepala Sekolah, dan Para guru se-kecamatan Golewa Barat. Metode pelatihan dengan ceramah dan latihan/simulasi. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan personal dalam setiap latihan, sehingga diharapkan semua guru dapat membuat laporan hasil Penelitian Tindakan Kelas dan dapat menyusun artikel ilmiah. Pelatihan dinilai efektif karena peserta sudah bisa memahami dan mampu membuat Laporan Penelitian dan Artikel Ilmiah. Manfaat Pengabdian ini membantu guru – guru SDI Turekisa dalam menyusun laporan Penelitian Tindakan Kelas yang berkualitas agar dapat dipublikasikan di Jurnal Ilmiah yang merupakan salah satu sarat untuk peningkatan profesionalisme guru.
Co-Authors Agustin Palmarista Bela Agustina Mogi Alensiana Ayuti Ratna Ndasi Alexandra itu Alwisia Meo Ana Fortunata Longa Anastasia Z Zembang Angela Mersi Yitu Angelina Eno Klau Antonia Jelaha Aprilia Io Ariance Tanggu Awe, Ermelinda Yosefa Brigita Siwu Cristina Marlinda Deme Daniela Densi Dhiku Deiflora Meo Naru Dek Ngurah Laba Laksana Dek Ngurah Laba Laksana Dionisia Beka Dolina Saltilitas Susik Edelbertus Wede Efrida Ita Elisabeth Tantiana Ngura Emiliana Wae Ermelinda Mbagha Ermelinda Mugi Ester Rosadalima Kae Falentina Kedhi Ferdinandus Bate Dopo Flaviana Linung Floranida Nari Sae Fransisika Fono Fole Fransiska Angelina Dhoka Fransiska Kata Fransiskus Xaverius Ria Frumensia Ripo Hendriana Audogsia Mawa Heribertus Agaptus Wea Irmina Marince Itu Klara Pare Kristina Petra Tensa Kua, Maria Yuliana Libertus Lalo Lidwina Wero Luxcya Martir Wona Maria Angela Marici Tanggo Maria Anjelina Dhiu Maria Dela Yona Maria Desidaria Noge Maria Desideria Noge Maria Hilda Wona Maria Ines Pare Maria Infiolata Karmelia Meo Maria Kristina Selo Maria Lidwina Teku To Maria Melania oktaviana Bhena Maria Oliva Bolo Maria Patrisia Wau Maria R. Jein Rewang Maria Selviana Teku Maria Srimaya Inggo Maria Stefania Weo Maria Y. Deu Dugo Towary Maria Yasinta Baka Maria Yasinta Ytu Maria Yefilmat Ndana Maria Yunsiana Ninu Mario Antonius Basan Marselina Dua Marselina Pau Marselinus Deghe Marsianus Aristo Tangi Martina Simplisia Baghe Meliana Yosefa Manggus Melkior Wewe Monika Bozu Natalia Rosalina Rawa Paula Maria Bhoko Pelipus Wungo Kaka Pelipus Wungo Kaka Raymunda Yosefina Wea Rolince Menge Santi Endu Tarsisius Donbosko Dua Theresia Yasintha Mau Trivonia Dopo Ulrikus Nono Vinsensia Bhoko Vinsensius Meo Azi Yasinta Ta'i Yohana Pase Yordanius Adong Yovita Maria Pawe Pawe Yuliana Soli Yunita Rufina Ruba