cover
Contact Name
Lukman Hakim
Contact Email
hasibnur@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jki@uinsby.ac.id
Editorial Address
Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya Jl. Jend. A. Yani 117 Suarabya
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Komunikasi Islam
ISSN : 20086314     EISSN : 26555212     DOI : https://doi.org/10.15642/jki
Jurnal Komunikasi Islam is the flagship journal, published biannually in June and December, of Islamic Communication and Broadcast Department, Dakwah and Communication Faculty, Islamic State University of Sunan Ampel (UINSA) Surabaya in collaboration with Indonesian Professional Dakwah Association (APDI). Jurnal Komunikasi Islam provides academic articles to the professional needs of both Islamic communication scholars and practitioners. The journal helps encourage in disseminating empirical and theoretical research findings, developing theory, and introducing new concepts related to Islamic oration and sermon, Islamic Journalism, mediated-dakwah and religious film, Islamic communication-related studies to its readership.
Articles 187 Documents
Realitas TV Lokal dan Celah Hukum: Studi Kasus Kerjasama Kompas TV dan BCTV Surabaya Rahmad Harianto
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 4 No. 1 (2014): June
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.552 KB) | DOI: 10.15642/jki.2014.4.1.84-102

Abstract

This article discusses the reality of local television after nine years of Law No. 32 of year 2002 on Broadcasting endorsed. Kompas TV cases cooperating with ten local television in the early emergence is one such example, even some of the local television that eventually acquired by private national television that they did have a very strong capital. This paper argues that what Kompas TV in this case is an ingenious attempt to exploit a legal loophole, which on the one hand that what Kompas TV is considered against the rules, on the other hand it is possible or not regulated in detail.Keywords: restructuring law of broadcast, Kompas TV, local broadcast----------------------------------------------------------------------Artikel ini mendiskusikan tentang realitas televisi lokal setelah sembilan tahun UU Nomor 32 tahun 2002 tentang Penyiaran disahkan pemerintah. Kasus kerjasama Kompas TV dengan sepuluh televisi lokal pada awal kemun-culannya adalah salah satu gambaran bagaimana nasib televisi lokal sesungguhnya, bahkan tidak sedikit televisi lokal yang pada akhirnya diakuisisi oleh televisi swasta nasional yang secara modal memang lebih kuat. Tulisan ini berargumentasi bahwa apa yang dilakukan Kompas TV dalam kasus ini merupakan upaya cerdik memanfaatkan celah hukum yang ada, yakni di satu sisi apa yang dilakukan Kompas TV dianggap menyalahi aturan, tapi di sisi lain hal itu diperbolehkan atau belum diatur secara detail.Kata Kunci: restrukturisasi UU penyiaran, Kompas TV, siaran lokal
Kartun Humor dan Misi Dakwah dalam Media Cetak Tias Satrio Adhitama
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 4 No. 1 (2014): June
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1095.945 KB) | DOI: 10.15642/jki.2014.4.1.103-121

Abstract

This article discusses the gag cartoon in the study of proselytizing. The mass media has a particular rubric for the readers to share their best works of Cartoons. The paper argues that jokes-based Cartoons develop significant values for the proliferation of moral and spiritual messages. For this purpose, these Cartoons should comply with, at least, two principles. First, the Cartoons are deliberately created through the solemn contemplation relying on divine values. Second, the Cartoons are presented within the confines of, and in line with, educational purposes. Both principles maintain the quality of humor in accordance with ethical and aesthetic criteria.Keywords: cartoon humor, proselytizing, print media----------------------------------------------------------------------Paper ini mengulas kartun humor (gag cartoon) dalam kajian dakwah. Seorang kartunis yang bertanggung jawab sadar bahwa karya yang lahir dari tangannya harus memiliki nilai-nilai manfaat. Pertama, karya tersebut sengaja diciptakan melalui kontemplasi yang khusyuk bersandar pada nilai-nilai Ilahiyah. Kedua, kelucuan kartun yang dihadirkan harusnya dalam batas-batas yang edukatif. Kedua hal tersebut untuk menjadikan kualitas humor senantiasa sehat jika dilihat dari humor kriterium etis dan dikategorikan sebagai humor meninggi dalam kriterium estetisnya.Kata Kunci: kartun humor, dakwah, media cetak.
Gaya Retorika Da’i dan Perilaku Memilih Penceramah Kholid Noviyanto dan Sahroni A. Jaswadi
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 4 No. 1 (2014): June
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.68 KB) | DOI: 10.15642/jki.2014.4.1.122-142

Abstract

This study aims to identify trends of al-Istiqomah congregation in Jambangan Surabaya, in choosing the preachers based on in terms of rhetoric style. This research uses descriptive quantitative method with a sample of 150 through technical questionnaire with Likert scale. The results showed that the al-Istiqomah congregation tend to choose speakers who use recreational style. In addition, the results of this study stated that the vote does not mean happy with all characteristics possessed by the speaker. Most respon–dents said that they choose the speakers with no reason and refused to practice their teachings. While others claimed to like the content of the lectures and actively practice it.Keywords: rhetoric style, preachers, tendency to choose, quantitative method----------------------------------------------------------------------Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecen–derungan jama’ah pengajian al-Istiqomah di Jambangan Surabaya dalam memilih penceramah agama ditinjau dari segi gaya retorikanya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan sampel 150 jama’ah laki–laki dan perempuan melalui teknik penyebaran angket dengan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa jama’ah pengajian al –Istiqomah Surabaya cenderung memilih pen–ceramah yang menggunakan gaya rekreatif. Selain itu, hasil penelitian ini menyatakan bahwa memilih bukan berarti senang dengan segala fitur atau karakteristik yang dimiliki oleh penceramah. Sebagian responden menyatakan asal pilih terhadap penceramah dan enggan mengamalkan materi yang disampaikan olehnya. Sedangkan lainnya mengaku suka dengan isi ceramah dan giat mengamalkannya.Kata Kunci: gaya retorika, penceramah agama, kecenderungan memilih, metode kuantitatif
Hermeneutika Gadamer Sebagai Teknik Analisi Pesan Dakwah Prihananto Prihananto
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 4 No. 1 (2014): June
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.855 KB) | DOI: 10.15642/jki.2014.4.1.143-167

Abstract

This article discusses Gadamer's hermeneutics to understand and analyse the messages of Da’wa, including the rational importance of interconnection and integration between hermeneutic theories developed in the West and in Islamic world, especially regarding to the message of Da’wa in Islamic communication. In addition, the principal key issues to be addressed in this article are related to how the development of hermeneutic itself. The author argues that Gadamer's hermeneutics Ricoeur approach applied in the Islamic communication is able to be an alternative to delivering a message of Da’wah that is open, inclusive and constructive.Keywords: hermeneutics, Gadamer Ricoeur, analytical techniques, message of da’wa----------------------------------------------------------------------Artikel ini membahas tentang hermeneutika Gadamer untuk memahami dan menganalisis pesan dakwah, termasuk rasional pentingnya interkonneksi dan integrasi antara teori-teori hermeneutika yang berkembang di Barat dan khazanah keilmuan Islam, khususnya menyangkut pesan dakwah dalam komunikasi Islam. Selain itu, pokok perma–salahan utama yang akan dijawab dalam artikel ini adalah terkait dengan bagaimana perkembangan pemikiran herme–neutik itu sendiri. Penulis berpendapat bahwa pendekatan hermeneutika Gadamer Ricoeur yang diaplikasikan dalam komunikasi Islam ternyata dapat menjadi sebuah alternatif penyampaian pesan dakwah yang terbuka, inklusif dan mengandung pesan yang membangun.Kata Kunci: hermeneutika, Gadamer Ricoeur, teknik analisis, pesan dakwah
Review Buku: Meneguhkan Dakwah Bi al-Kitabah Melalui Fikih Jurnalistik Alfi Yusron
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 4 No. 1 (2014): June
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1114.08 KB) | DOI: 10.15642/jki.2014.4.1.165-173

Abstract

.
Campus Radio Against Conflict: The Case Study in The University of Peshawar Syed Irfan Ashraf
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 4 No. 2 (2014): December
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (230.574 KB) | DOI: 10.15642/jki.2014.4.2.177-197

Abstract

This study deals with the role of Campus Radio (CR) of Peshawar University in Pakistan both to on campus community and off campus community related to the cases following the 9/11 such as terror and incident toward the cause of the ousted Afghan Taliban militant. The study uses qualitative research method to provide relevant information based on the actual participation, observations, and direct interviews of the researcher. Pashto language programs overcome the rupture caused by terrorism through suturing the past to the present. This “linking strategy” provides cathartic opening for the off-campus community, helping them to question temporal realities-radicalism and terrorism.Keywords: Campus radio, Peshawar university, conflict, qualitative method----------------------------------------------------------------------Studi ini membahas peran Radio Kampus, Universitas Peshawar, Pakistan bagi komunitas di dalam dan komunitas di luar kampus terkait dengan insiden terguling–nya militan Afghanistan dan kasus-kasus teror setelah peris–tiwa serangan 9/11. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk memberikan informasi yang relevan berda–sarkan partisipasi langsung, pengamatan, dan wawancara. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa program bahasa Pashto menyelesaikan problem yang disebabkan oleh tero–risme melalui menghubungkan masa lalu dengan masa kini, yang disebut dengan “linking strategy”. Strategi ini membe–rikan ruang katarsis bagi masyarakat luar kampus, serta membantu mereka untuk mengkritisi realitas radikalisme dan terorisme yang ada.Kata Kunci: Radio kampus, Universitas Peshawar, konflik, metode kualitatif
Jurnalisme Sastra dan Dakwah Islam: Analisis Rubrik ‘’Nganal-Kodew’’ Radar Malang Helmi Syaifuddin
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 4 No. 2 (2014): December
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.822 KB) | DOI: 10.15642/jki.2014.4.2.198-214

Abstract

'Nganal-Kodew' is a column in the Radar Malang. This phrase means 'lanang-wedok' or male-female, which is a typical of Malang phrase. The high rate of divorce in Malang is the main factor behind the presence of this column. The problem of divorce, infidelity and domestic violence became the main theme. This article discusses how to Radar Malang educates people through the rubric of 'Nganal-Kodew'. This study suggests that presenting domes–tic problems through literary journalism plays an important role in educating people. To draw attention to the readers, the language used in the rubric is figurative and the depictions used have the element of human touch (touch human curiosity).Keywords: Rubric nganal-kodew, literary journalism, media of dakwah----------------------------------------------------------------------‘Nganal-Kodew’ merupakan rubrik di Koran Radar Malang. Frase ini berarti ‘lanang-wedok’ atau laki-perem–puan, yang sekaligus frase khas Malang. Tinggiya tingkat perceraian di Malang meupakan faktor utama yang melatar–belakangi lahirnya rubrik ini, Problem perceraian, perseling–kuhan, dan kekerasan dalam rumah tangga menjadi tema utamanya. Tulisan ini membahas bagaimana cara Radar Malang mengedukasi masyarakat Malang melalui rubrik ‘Nganal-Kodew’ tersebut. Hasil studi ini menyatakan, bahwa cara penyajian problem rumah tangga melalui jurnalisme sastra memainkan peran penting dalam mengedukasi masyarakat. Sebagai rubrik yang tujuannya ingin mewarta–kan pesan tertentu kepada khalayak, ia dilengkapi penggu–naan bahasa figuratif dan penggambaran menarik perhatian pembaca dengan cara dibubuhi unsur human touch (sen–tuhan rasa penasaran manusia).Kata Kunci: Rubrik nganal-kodew, jurnalisme sastra, media dakwah
Badan Silaturrahmi Ulama Madura (BASRA): Dakwah Multi Fungsi Abdullah Sattar
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 4 No. 2 (2014): December
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.562 KB) | DOI: 10.15642/jki.2014.4.2.215-235

Abstract

This article examines the proselytizing model of BASRA after the Bridge Surabaya-Madura was built. BASRA as a forum of Muslim preachers has an important role in conducting anticipatory actions towards the effects of industrialization in the aftermath of the establishment of the bridge. This paper explores changes of proselytizing model within BASRA from the so-called cultural ways to structural approaches, and from the normative pattern of Islamic teachings transformation to practical model.Keywords: proselytizing model, forum of Muslim preachers, structural domain, practical politics----------------------------------------------------------------------Artikel ini membahas Model Dakwah Badan Silaturrahmi Ulama Madura (BASRA) after paska dibangun-nya Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu). BASRA sebagai lembaga yang berisikan para da’i mempunyai peran penting dalam melakukan tindakan antisipatif atas efek industrialisasi paska terbangunnya jembatan Suramadu. Tulisan ini mengulas perubahan model dakwah pada BASRA, yakni dari model kultural menuju dakwah struktural; dari pola transformasi ajaran Islam yang normatif menjadi praksis. Argumentasi yang substansial atas mobilitas sebagian para Ulama BASRA ke ranah struktural atau terlibat pada politik praksis adalah demi efektivitas dan sinergitas dakwah.Kata Kunci: model dakwah, BASRA, forum ulama, strategi transformasi, politik praktis
Ormas Islam dan Isu Keislaman di Media Massa Khoirun Niam
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 4 No. 2 (2014): December
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.335 KB) | DOI: 10.15642/jki.2014.4.2.236-259

Abstract

The research aims to present Islamic issues reported by by Koran Kompas, Jawa Pos, and Surya during 2012 throughout 2012, especially concerning to Islam and violence, law and politic. The study shows that (1) there are 741 news related to Islam during 2012, with details of 198 within first period (January-April), 262 within second period (May-August), and 281 within third period (September-De–cember). Moreover, Islamic Social Organizations have more chances to induce legal and politic process, and violence. Therefore, it is important to empower Islamic social orga–nization and in doing so as partner for building good civilization.Keywords: Islamic social organization, mass media, Islam, violence, law and politic.----------------------------------------------------------------------Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan isu-isu Islam yang diberitakan oleh Koran Kompas, Jawa Pos, dan Surya selama 2012, terutama mengenai Islam dan kekerasan, hukum dan politik. Studi ini menunjukkan, bahwa dalam pemberitaan di tiga media cetak tersebut (1) ada 741 berita berhubungan dengan Islam dengan rincian 198 (Januari-April), 262 (Mei- Agustus), dan 281 (September-Desember). Selain itu, organisasi sosial Islam memiliki lebih banyak kesempatan untuk menginduksi proses hukum dan politik, dan kekerasan. Oleh karena itu, memberdayakan organisasi sosial Islam sekaligus menjadikannya sebagai mitra merupa–kan hal pemtimg untuk membangun peradaban yang baik.Kata Kunci: Organisasi sosial Islam, mass media, Islam, kekerasan, hukum dan politik
Analisis Framing Pemberitaan Pilkada Maluku Di Harian Ambon Express dan Rakyat Maluku Pardianto Pardianto.
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 4 No. 2 (2014): December
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.565 KB) | DOI: 10.15642/jki.2014.4.2.261-277

Abstract

This study aims to find out how Harian Rakyat Maluku and Ambon Express frame candidates for governor and deputy governor of Mal using text analysis through framing analysis, it was found that the Ambon Express and Harian Rakyat Maluku too highlight one of the candidates for governor and vice governor who wants to compete in the local elections, but the two media are different views on candidates for governor and vice governor of Maluku highlighted. That is to say that the independence and ob–jectivity of the media in informing local election in Maluku event doubtful. While the quantity of news related to the elections, Harian Rakyat Maluku more than Ambon Express.Keywords: framing analysis, mass media, news, local election----------------------------------------------------------------------Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana Harian Rakyat Maluku dan Ambon Express membingkai berita calon gubernur dan wakil gubernur Maluku. dengan menggunakan metode analisis teks melalui analisis framing, maka ditemukan bahwa Ambon Express dan Harian Rakyat Maluku terlalu menonjolkan salah satu calon gubernur dan wakil gubernur yang ingin bertarung di Pilkada Maluku, meskipun kedua media massa tersebut berbeda pandangan tentang calon gubernur dan calon wakil gubernur Maluku yang ditonjolkan. Artinya, independensi dan obyektifitas kedua media tersebut dalam memberitakan suatu peristiwa masing diragukan. Sedangkan terkait dengan kuantitas pemberitaan Pilkada, Harian Rakyat Maluku memberitakan lebih banyak daripada Ambon Express.Kata Kunci: Analisis framing, media massa, berita, pemilihan kepada daerah

Page 4 of 19 | Total Record : 187