cover
Contact Name
Prihadi Murdiyat
Contact Email
pmurdiyat@gmail.com
Phone
+6281331376667
Journal Mail Official
poligrid@polnes.ac.id
Editorial Address
Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Samarinda, Jl. Cipto Mangun Kusumo, Sungai Keledang, Kec. Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75242
Location
Kota samarinda,
Kalimantan timur
INDONESIA
POLIGRID
ISSN : 27234428     EISSN : 27234436     DOI : https//doi.org/10.46964/poligrid
PoliGrid is a peer-reviewed and open-access journal published by the Department of Electrical Engineering, Politeknik Negeri Samarinda. The journal publishes articles in the broad areas of electrical engineering comprising electrical energy generation, transmission, distribution, and utilization. The presence of PoliGrid is expected to further enhance the enthusiasm and quality of research to create innovations for the humanity. Innovation is achieved by strengthening the understanding of science, skills in engineering, and mastery of technology. Due to the trend of interdisciplinary and transdisciplinary research to further develop innovation, PoliGrid accommodates the discussion of several cutting-edge fields such as: smart grids, renewable energy, automation, robotics, electric vehicles, and IoT.
Articles 30 Documents
Rancang Bangun Sensor Node Untuk Sistem Monitoring Energi Listrik Nirkabel Pada Gedung Dalam Kampus Politeknik Negeri Samarinda Alfan alfan; Prihadi Murdiyat; Lucianus Handri Gunanto
PoliGrid Vol 2, No 1 (2021): Juni
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (687.702 KB) | DOI: 10.46964/poligrid.v2i1.707

Abstract

Monitoring pemakaian energi listrik secara teratur perlu dilakukan untuk mengetahui besarnya energi listrik yang digunakan selama selang waktu tertentu. Dengan demikian usaha-usaha penghematan dapat dilakukan. Di Politeknik Negeri Samarinda, alat ukur energi listrik hanya terdapat di panel utama Politeknik. Akibatnya, sulit untuk mengetahui pemakaian energi listrik di tiap gedung, dan berapa besar penghematannya jika penggunaan listrik disesuaikan dengan perhitungan kebutuhan. Karena itu dibangunlah sistem monitoring energi listrik, yang unit sensor node-nya dirancang bangun dalam penelitian ini. Jaringan sistem monitoring sumber daya listrik dan air sendiri sedang dikembangkan dalam penelitian dosen. Pada unit sensor node ini, pembacaan nilai besaran listrik dilakukan oleh sensor PZEM-004T. Data yang dibaca oleh sensor akan diproses oleh Arduino Nano lalu di tampilkan di LCD 20x4 dan selanjutnya dikirim secara nirkabel ke gateway/sink melalui transmitter gelombang radio LoRa. Data yang diterima oleh receiver LoRa pada unit gateway akan dikirim ke server melalui jaringan internet dalam kampus. Website sistem monitoring dapat diakses oleh otoritas kampus dari mana saja. Dengan membandingkan hasil pengukuran oleh sensor PZEM-004T dengan alat ukur PQA, diperoleh perbedaan sebesar 0.291 % untuk tegangan, 2.634 % untuk arus, 2.421 % untuk daya semu, 2.449 % untuk daya aktif, 6.505 % untuk faktor daya dan 0.256 % untuk frekuensi. Selain itu untuk uji transmisi di mana sensor node diletakkan dalam ruangan Gedung Jurusan Teknik Elektro yang berjarak 111.32 m dari Laboratorium Jurusan Teknik Elektro, tampak bahwa data yang dikirim masih dapat diterima dengan baik.
Telekontrol Hexapod Spy Robot Menggunakan Wifi Berbasis Web Server Izzan Silmi Aziz; Nur Alif Mardiyah; Khusnul Hidayat
PoliGrid Vol 1, No 1 (2020): Juni
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (692.606 KB) | DOI: 10.46964/poligrid.v1i1.302

Abstract

Evakuasi korban sangat sulit pada musibah reruntuhan bangunan atau akibat terkena bencana alam. Pada penelitian ini bertujuan membuat prototipe robot hexapod dengan rancangan sistem monitor dan kontrol pergerakan robot melalui web server agar dapat membantu proses mencari korban. Dalam web server, user dapat melihat sesuatu yang terlihat di depan robot. Robot juga mendeteksi wajah manusia dengan algoritma. Algoritma yang digunakan adalah algoritma PoseNet yang dapat mendeteksi wajah manusia berbagai arah. Untuk gerak robot peneliti menggunakan algoritma tripod gait yang memiliki kestabilan yang baik. Sedangkan, untuk hasil capture gambar dapat disimpan melalui google drive. Pada saat akan dikirim keluaran diberi keamanan menggunakan TLS/SSL. Hasil dari pengujian algoritma Posenet menunjukkan apabila wajah terdeteksi dengan sudut -90° sampai +90° dan jarak wajah dengan kamera di ukur mulai 10 cm – 2,5m, maka tingkat akurasi mencapai 95,39%. Untuk hasil algoritma tripod gait yang digunakan menunjukkan robot dapat stabil berjalan pada bidang datar. Sedangkan, hasil uji keamanan TLS/SSL menunjukkan hasil gambar yang dikirim dapat dienkripsi sehingga terhindar dari sniffing. Mekanisme kerja sistem monitor dan kontrol pergerakan robot hexapod SPY UMM berjalan sesuai dengan perancangan sistem karena robot dapat dikontrol oleh user melalui web server dan robot dapat mendeteksi mendeteksi wajah manusia.
Pemrograman Sistem Arduino Nano dan Arduino Mega Menggunakan Ladder Logic Firza Wardhana; Sunu Pradana; Khairuddin Karim
PoliGrid Vol 2, No 2 (2021): Desember
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1147.68 KB) | DOI: 10.46964/poligrid.v2i2.704

Abstract

PLC merupakan salah satu alat kendali yang dirancang untuk mengendalikan dan mengatur jalannya suatu proses industri secara otomatis. Salah satu bahasa yang umum dipakai untuk memrogram PLC adalah ladder logic. Untuk dapat melakukan pemrograman dengan baik, diperlukan waktu yang cukup untuk mempelajari dengan cara mencoba langsung di sistem alat. Tetapi harga perangkat PLC industrial cukup mahal, sehingga menyulitkan mahasiswa untuk dapat dengan leluasa mempelajarinya. Dengan demikian diperlukan suatu cara agar mahasiswa dapat berlatih secara intensif tanpa terkendala faktor biaya yang mahal. Salah satu upaya adalah dengan mencoba memanfaatkan sistem Arduino Nano dan Arduino Mega yang dapat diprogram dengan ladder logic melalui perangkat lunak Outseal Studio dan LDmicro. Dalam makalah ini disampaikan bagaimana sistem Arduino yang lebih murah dapat dimanfaatkan untuk mempelajari ladder logic. Pengujian dilakukan dengan simulasi dasar sistem praktikum airblast, milling, pompa air dan ATS, dengan hasil sistem bekerja sesuai dengan deskripsi dan program yang diterapkan. Alat yang dihasilkan ini dapat menjadi alternatif untuk pembelajaran mahasiswa. 
Rancang Bangun Modul Praktikum Penggunaan Fotovoltaik Andhika Wijayanto; Khairuddin Karim; Sunu Pradana
PoliGrid Vol 1, No 2 (2020): Desember
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1166.274 KB) | DOI: 10.46964/poligrid.v1i2.534

Abstract

Abstrak- Peralatan yang umum digunakan untuk pengujian kinerja sel fotovoltaik adalah simulator surya. Rancang bangun modul simulator surya ini berguna sebagai media pembelajaran. Simulator surya ini digunakan sebagai perangkat untuk menggantikan matahari sebagai sumber cahaya alami untuk penyinaran fotovoltaik dengan kondisi laboratorium. Pada perancangan ini dibangun sebuah sistem simulator surya berbasis lampu LED dengan pengendali Arduino. Dengan LED yang digunakan berjenis LED daya tinggi dengan beberapa jenis warna LED, memungkinkan intensitas yang dihasilkan lebih besar dibanding LED indikator dan untuk membandingkan pengaruh setiap spektrum warna terhadap daya keluaran dari fotovoltaik. Berdasarkan hasil pengujian modul simulator surya untuk penggunaan fotovoltaik ini, daya yang dihasilkan terhadap modul fotovoltaik 10 WP pada penyinaran maksimal LED yaitu tegangan rangkaian terbuka dapat mencapai 18 V dan arus hubung singkat adalah 42 mA.
Analisis Pengaruh Pemasangan Fusesaver Terhadap Keandalan Penyulang J4 Gardu Induk Karang Joang Balikpapan Muhammad Chairul Iman Rani; Suratno Suratno; Muhammad Syahrir Djalil
PoliGrid Vol 2, No 1 (2021): Juni
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (851.137 KB) | DOI: 10.46964/poligrid.v2i1.715

Abstract

Sistem distribusi merupakan sistem penyalur tenaga listrik yang langsung berhubungan dengan pelanggan. Dalam penyaluran energi listrik tidak menutup kemungkinan terjadinya gangguan yang akan mempengaruhi keandalan suatu sistem distribusi. Untuk menunjang keandalan penyulang J4 maka dipasang alat pengaman fusesaver. Pada penelitian ini data yang digunakan adalah data rekap gangguan penyulang J4 sebelum dan sesudah pemasangan fusesaver. Data dianalisis dengan membandingkan nilai SAIFI dan nilai SAIDI sebelum dan sesudah pemasangan fusesaver. Hasil menunjukkan bahwa sebelum pemasangan fusesaver pelanggan penyulang J4 mengalami pemadaman sebesar 5.597478329 (kali/tahun) dan lama padam sebesar 10.50693617 (jam/tahun) dan setelah pemasangan fusesaver pelanggan penyulang J4 mengalami pemadaman sebesar 2.444891945 (kali/tahun) dan lama padam sebesar 3.001103471 (jam/tahun). Dari hasil analisis pengaruh pemasangan fusesaver terhadap penyulang J4 dapat meningkatkan presentase keandalan nilai SAIDI sebesar 71,44% pertahun dan nilai SAIFI sebesar 56.32% pertahun. Pemasangan fusesaver dapat berpengaruh terhadap keandalan pada penyulang J4 Gardu Induk Karang Joang Balikpapan dengan meningkatkan presentase keandalan nilai SAIDI dan nilai SAIFI
Analisis Kelayakan Rekondisi Pembangkit Listrik Tenaga Surya Kodingareng 400 kW Shemina Shemina; Suryanto Suryanto; Musrady Mulyadi
PoliGrid Vol 1, No 1 (2020): Juni
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.554 KB) | DOI: 10.46964/poligrid.v1i1.342

Abstract

Abstrak- Kondisi geografis Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau menyebabkan masih banyaknya daerah terpencil yang belum terjangkau listrik PLN. Masih banyak daerah-daerah terpencil yang belum terjangkau oleh jaringan listrik.Salah satu pulau yang memanfaatkan potensi energi surya adalah Pulau Kodingareng yang memiliki PLTS dengan kapasitas 400 kW, namun sekarang ini PLTS tersebut mengalami kerusakan pada komponen baterai dan inverter. Sehingga studi ini akan menganalisis kelayakan rekondisi PLTS Kodingareng dengan menggunakan dua skema, Rekondisi skema 1 mengganti komponen yang mengalami kerusakan sesuai dengan spesifikasi yang ada pada saat ini. Sedangkan Rekondisi skema 2 mengganti komponen yang mengalami kerusakan berdasarkan perhitungan ulang dari kebutuhan pembangkit yang tersedia.Berdasarkan dari hasil perhitungan yang menggunakan metode Net Present Value (NPV) dan metode Internal Rate of Return (IRR). Kita dapat menyimpulkan dari hasil analisis Rekondisi skema 1 diperoleh hasil yang tidak layak pada kedua metode  dengan nilai dari NPV yaitu Rp. -9,781,952,693,- dan nilai IRR yaitu -52,48%. Sedangkan pada analisis Rekondisi skema 2 diperoleh hasil layak pada kedua metode yang digunakan, dengan nilai dari NPV yaitu Rp. 1,112.194.399 ,-dan nilai IRR yaitu 24,24%.
Analisis Aliran Daya Sistem Jaringan Listrik 14 Bus Modified Dengan Metode Newton Raphson Bayu Dwi Prabowo; Erdin Syam; Rani Alham; Indra Nusantara; Muhammad Ridwan
PoliGrid Vol 2, No 2 (2021): Desember
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.961 KB) | DOI: 10.46964/poligrid.v2i2.722

Abstract

Abstrak- Aliran daya adalah suatu operasi hitung untuk mencari nilai arus, tegangan, daya aktif maupun daya reaktif pada system tenaga listrik dalam keadaan normal beroperasi. Tujuan dilakukannya menganalisi aliran daya adalah untuk mengecek keadaan penyaluran pada sistem tenaga listrik dalam keadaan baik atau tidak. Analisis aliran daya yang telah dilakukan dalam penelitian ini didapatkan rugi daya aktif dan reaktif sebesar 26,449 MW dan 104,307 MVAR dan nilai drop tegangan terbesar pada saluran 1-2 dengan besar 8,27%. Dalam melakukan penelitian analisis aliran daya ini sudah dapat dikatakan optimal pada sistem tenaga listrik 14 Bus modifikasi karena di dapatkan nilai daya semu pembangkitan lebih besar daripada nilai daya semu pembebanan yang memiliki besaran 586,65 MVA > 531,02 MVA, selain itu juga dilihat dari nilai faktor daya pada bus yang memiliki nilai mendekati angka 1, memiliki nilai profile tegangan yang baik, dan memiliki nilai faktor daya secara keseluruhan sistem yang baik yaitu 0,97. Oleh karena itu dalam Sistem Tenaga Listrik 14 Bus Modifikasi ini tidak perlu melakukan penambahan Kapasitor Shunt dalam mengurangi rugi atau kehilangan daya setiap Bus karena profile tegangan dan faktor daya sudah dapat dikatakan optimal dan memenuhi standard PLN dalam sistem tenaga listrik 14 Bus Modifikasi.   
Analisis Kelayakan LoRa Untuk Jaringan Komunikasi Sistem Monitoring Listrik Di Politeknik Negeri Samarinda Ayub Repa Batong; Prihadi Murdiyat; Abdul Hamid Kurniawan
PoliGrid Vol 1, No 2 (2020): Desember
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (950.694 KB) | DOI: 10.46964/poligrid.v1i2.602

Abstract

Abstrak- Di Politeknik Negeri Samarinda akan dibangun sebuah sistem jaringan monitoring konsumsi energi listrik di tiap gedung. Untuk membangun jaringan komunikasi sistem monitoring diperlukan sistem komunikasi yang dapat bekerja dengan baik. Dengan mempertimbangkan luas Politeknik Negeri Samarinda yang sebesar 10 hektar dan jarak antara gedung yang cukup jauh, salah satu teknologi radio yang dapat digunakan adalah LoRa (Long Range). Walaupun LoRa diklaim dapat mencapai jarak hingga 20-30 kilometer pada kondisi line of sight (LoS), kondisi kampus Politeknik Negeri Samarinda yang berbukit-bukit dan penuh gedung bertingkat bisa menyulitkan jaringan komunikasi yang akan dibentuk. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran link komunikasi LoRa untuk mengetahui apakah ia layak digunakan pada jaringan monitoring di Politeknik Negeri Samarinda. Kelayakan dinilai berdasar parameter RSSI, SNR, dan packet loss (PL) yang diperoleh dari hasil pengukuran pada unit receiver yang diletakkan dalam beberapa gedung, dengan sinyal yang dipancarkan dari unit sender yang dipasang di luar gedung Laboratorium Teknik Elektro.  Penelitian dilakukan dengan menggunakan dua jenis frekuensi LoRa yaitu 433 MHz dan 915 MHz. Walaupun sesuai keputusan Menkominfo alokasi frekuensi kerja LoRa di Indonesia adalah 915 MHz, penelitian pada frekuensi kerja 433 MHz juga dilakukan sebagai pembanding unjuk kerja. Dari hasil pengukuran, tampak bahwa baik pada frekuensi 433 MHz maupun 915 MHz, nilai RSSI yang lebih besar dari -120 dB dan SNR yang lebih besar dari -20 dB, juga nilai PL yang lebih kecil dari 3%, menunjukkan bahwa teknologi LoRa untuk digunakan sebagai jaringan komunikasi sistem monitoring di Politeknik Negeri Samarinda. Juga diperoleh bahwa performa LoRa dengan frekuensi kerja 433 MHz lebih baik dibanding LoRa dengan frekuensi 915 MHz. Begitu juga, hasil yang diperoleh dari antenna Yagi-Uda, umumnya lebih baik dan konsisten dibanding hasil yang diperoleh dari antenna rubber duck. Kata Kunci : LoRa, RSSI, SNR, Packet Loss.
Analisis Efektivitas Kondensor Di PLTU PT. Semen Tonasa Btg Unit I 2×25 MW Jamal Chandra Bhuana; Irfan Muh; Aqsha Maulana
PoliGrid Vol 2, No 1 (2021): Juni
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.041 KB) | DOI: 10.46964/poligrid.v2i1.720

Abstract

Abstract: This research was conducted to determine the effect of fouling on the effectiveness of condensers in the Steam Power Plant (PLTU) PT. Semen Tonasa. The research method used is data collection in the central control room PLTU PT. Semen Tonasa. Steam temperature inlet condenser (Thin), temperature of condensate water  (Thout), steam pressure inlet condenser (Ps), pressure of cooling water (Pcw), inlet temperature (Tcin) and outlet temperature of cooling water (Tcout), steam flow rate ( and cooling water flow rate () is the data needed in this research. Data were analyzed to get the value of effectiveness, number transfer of units (NTU), capacity ratio (C), log mean temperature different (LMTD) of the condenser. The results of the analysis showed that the decrease in condenser performance was influenced by the effect of fouling. Overhaul is done every 2 years. There was a decrease in NTU's value of 31.69% and an effective value of 22.29% in the period April 2016 to March 2018.
Rancang Bangun Modul Praktikum Penggunaan Bipolar Junction Transistor Sebagai Sakelar Berbasis Arduino Mega Zeka Wijaya Kusuma; Sunu Pradana; Abdul Hamid Kurniawan
PoliGrid Vol 1, No 1 (2020): Juni
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1427.483 KB) | DOI: 10.46964/poligrid.v1i1.343

Abstract

Abstrak- BJT (Bipolar Junction Transistor) sebagai sakelar adalah salah satu pokok bahasan pada mata kuliah elektronika daya dan membutuhkan modul praktikum sebagai media dalam proses pembelajarannya. Modul praktikum yang sudah ada  relatif kompleks sehingga penulis membuat rancang bangun yang lebih sederhana sehingga mudah untuk diperbaiki saat terjadi kerusakan serta komponen penggantinya mudah untuk ditemukan. BJT dapat berfungsi sebagai sakelar dengan memanfaatkan dua modenya yaitu saturation dan cut off. Pada perancangan modul, penyakelaran dikendalikan oleh Arduino Mega dengan sinyal PWM (Pulse Width Modulation) pada terminal basis, baik BJT  NPN maupun BJT  PNP. Berdasarkan  pengujian  saat cut off untuk BJT NPN dan BJT PNP pada beban  resistor  maupun resistor dengan induktor, nilai tegangan beban  0 V dan arus beban 0,003 A. sedangkan saat saturation pada beban resistor untuk BJT NPN, nilai tegangan beban 11,45 V dan arus beban 0,572 A dan BJT PNP, nilai tegangan beban 11,45 V dan arus beban 0,573 A. pada beban resistor dengan induktor untuk BJT NPN, nilai tegangan beban 11,81 V dan arus beban 0,122 A dan BJT PNP, nilai tegangan beban 11,79 V dan arus beban 0,121 A.

Page 1 of 3 | Total Record : 30