cover
Contact Name
Markus Patiung
Contact Email
agribisnis@uwks.ac.id
Phone
+6285730085011
Journal Mail Official
agribisnis@uwks.ac.id
Editorial Address
Jl Dukuh Kupang XXV/54 Surabaya 60225
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Ilmiah SOSIO AGRIBIS
ISSN : 14121816     EISSN : 26144549     DOI : -
Scientific Journal of SOSIO AGRIBIS was first published in 2001 based on the Rector Decree University of Wijaya Kusuma Surabaya No. Kep. 36/UWKS/V/2001 dated on May 1st, 2001, with biannual frequency of publication, in July and December. This journal contains writings in the form of research articles and review related to agribusiness. With the name change on the study program of socio-economic into study program of agribusiness and in line with the up to date development, then in 2017 this journal changes by accommodating on-line publications without eliminating print publications.
Articles 101 Documents
MULTIPLIER EFFECT PEMBANGUNAN RUANG TERBUKA HIJAU (RTH) TAMAN PRESTASI SURABAYA Mumtahanah Hujjah Rahmayunita; Erna Haryanti
Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 19, No 2 (2019): Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 19 No 2
Publisher : Study Program of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Wijaya Kusuma Surabay

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (650.337 KB) | DOI: 10.30742/jisa.v19i2.832

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor tatanan, fasilitas, danletak, untuk menganalisis faktor yang paling dominan terhadap pengunjung tamanprestasi untuk berkunjung, untu mengetahui dampak dari pembangunan taman prestasiterhadap pedagang setempat.Lokasi penelitian ditentukan secara purposive yaitu Taman Prestasi Surabaya.Responden penelitian ditentukan secara Accidental Sampling yaitu 50 pengunjung dan 6pedagang. Data penelitian adalah data primer diperoleh melalui wawancaramenggunakan daftar pertanyaan yang telah dipersiapkan, data Sekunder dari situsinternet, laporan penelitian, jurnal, Badan Pusat Statistik. Metode analisis data yangdigunakan yaitu, analisis regresi linier berganda dan analisis deskriptif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor tatanan dan fasilitas berpengaruhsignifikan terhadap pengunjung untuk mengunjungi taman prestasi, hal ini dibuktikandari probabilitas tatanan taman sebesar (0,003) ˂ (0,05) begitu juga fasilitas tamansebesar (0,001) ˂ (0,05). Berdasarkan nilai koefisien standartdize, nilai terbesar adalahvariabel fasilitas dengan nilai (0,420) yang artinya faktor fasilitas lebih dominanberpengaruh terhadap pengunjung taman prestasi. Pedagang sentra kuliner tamanprestasi mengalami peningkatan pendapatan sebesar Rp 2.033.333,-/bln dan jugakenaikan biaya konsumsi sebesar Rp 491.667,-/bln. Persentase kenaikan pendapatandan konsumsi sebesar 17% hal ini menunjukkan adanya multiplier effect daripembangunan taman prestasi.Kata kunci : Multiplier Effect, Ruang Terbuka Hijau (RTH), Taman Prestasi.
ELASTISITAS PERMINTAAN CABAI MERAH (Capsicum annuum L.) DI KOTA SURABAYA Fransiska Sari Astuti; Hary Sastrya Wanto; Koesriwulandari Koesriwulandari
Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 21, No 1 (2021): Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 21 No 1
Publisher : Study Program of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Wijaya Kusuma Surabay

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.306 KB) | DOI: 10.30742/jisa.v21i1.1343

Abstract

Pertanian merupakan sektor yang sangat berperan dalam kehidupan manusia. Ketersediaan sumber pangan untuk makhluk hidup ditentukan oleh adanya kegiatan di bidang pertanian. Salah satu komoditas tanaman hortikultura yang selalu dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia adalah cabai merah.Beberapa daerah di Indonesia menggunakan cabai merah sebagai salah satu bumbu yang sangat penting karena cabai memiliki rasa yang pedas. Dengan penggunaan cabai merah yang bervariasi, produksi harus ditingkatkan dan harga harus distabilkan untuk memenuhi permintaan cabai merah. Naik atau turunnya harga barang / jasa akan mempengaruhi  banyak/sedikitnya kuantitas barang yang dibutuhkan. Ketika harga naik, kuantitas menurun, dan ketika harga turun, permintaan meningkat, dapat dikatakan bahwa permintaan dan harga berkorelasi negatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan cabai merah di Surabaya  serta elastisitas harga.Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dengan wawancara secara langsung yaitu pengisian kuisioner oleh konsumen cabai merah di Pasar Pabean pada saat atau sesudah membeli cabai merah dan lainnya. Data sekunder diperoleh dari berbagai instansi,perpustakaan,dan internet yang terkait dengan penelitian ini. Penelitian ini menggunakan Teknik acidental sampling yaitu penentuan sampel berdasarkan kebetulan,yaitu konsumen yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel.Hasil penelitian menunjukkan faktor yang mempengaruhi permintaan cabai merah hanya jumlah anggota keluarga yang berpengaruh secara signifikan sedangkan harga cabai merah,harga cabai keriting,harga bawang merah, dan pendapatan konsumen tidak signifikan dan permintaan cabai merah,harga cabai merah,harga cabai merah keriting harga bawang merah,pendapatan konsumen,dan jumlah anggota keluarga bersifat inelastis dimana permintaan koefisien semua variabelnya kurang dari 1.Kata Kunci: Permintaan Cabai Merah, Elastisitas, SPSS, Analisis Regresi.
Penyusunan Masterplan Minapolitan Kabupaten Bondowoso Endang Siswati
Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 16, No 1 (2016): Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 16 No 1
Publisher : Study Program of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Wijaya Kusuma Surabay

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (513.132 KB) | DOI: 10.30742/jisa1612016368

Abstract

ABSTRAKJudul Penelitian Penyusunan Masterplan Minapolitan Kabupaten Bondowoso. Tujuan dari  penelitian ini adalah Meningkatkan produksi, produktivitas, dan kualitas produk perikanan dan mengembangkan kawasan minapolitan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Deskriptif. Beberapa metode analisis yang akan diterapkan didalamnya meliputi :Analisis SWOT,  Analisis Location Quotient dan Analisis manajemen strategis untuk menyusun rencana pengusahaan dan rencana tindak selama 5 tahun kedepan (2017-2021).Hasil Penelitian Minapolitan Kabupaten Bondowoso ini dapat ditetapkan bahwa: Minapolis ditetapkan di kawasan perkotaan Kecamatan Bondowoso, sebagai pusat layanan perdagangan dan jasa untuk produk unggulan perikanan. Sentra produksi utama ditetapkan di Kecamatan Tamanan, Sentra produksi perikanan pendukung lainnya ditetapkan meliputi Kecamatan Wonosari, Tenggarang, Pujer, Binakal, Curahdami dan Prajekan. Sentra pengolahan dan pemasaran dipusatkan di Kecamatan Tamanan dengan kawasan pendukung pemasaran di Kecamatan Pujer, Curahdami, Maesan, Wonosari, Binakal dan Prajekan.Produk unggulan perikanan bagi kawasan minapolitan Kabupaten Bondowoso, selama 5 (lima) tahun kedepan (2017-2021) adalah ikan lele dan ikan nila. Pengembangan kawasan minapolitan Kabupaten Bondowoso diarahkan untuk memajukan perekonomian wilayah dan sistem mina bisnis, dengan cara mengintegrasikan subsistem hulu (saprodi perikanan), subsistem budidaya, dan subsistem hilir (pasca panen dan pemasaran).Kata kunci : Minapolitan, Sentra, Subsistem.
Penyusunan Nilai Tukar Petani Kabupaten Jombang Tahun 2017 Markus Patiung
Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 17, No 2 (2017): Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 17 No 2
Publisher : Study Program of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Wijaya Kusuma Surabay

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (513.858 KB) | DOI: 10.30742/jisa1722017384

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini dengan judul Penyusunan Nilai Tukar Petani Kabupaten Jombang Tahun 2017. Tujuan akhir dari proses pembangunan pertanian adalah meningkatnya kesejahteraan petani. Keberhasilan pelaksanaan pembangunan tersebut di Kabupaten Jombang dapat dilihat salah satunya dari perkembangan indikator Nilai Tukar Petani (NTP)Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Deskriptif, yaitu analisa terhadap data yang bersifat kualitatif dan kuantitatif, baik data primer maupun sekunder. Hasil analisis berupa deskripsi yang mampu memberikan pemecahan masalah dan mencapai tujuan dari kegiatan. Adapun alat bantu yang digunakan untuk melakukan analisis adalah metode perhitungan Nilai Tukar Petani, Analisis Usahatani dan Struktur Pengeluaran Rumah Tangga Petani.Hasil Penelitian Nilai Tukar Petani Kabupaten Jombang Tahun 2017 ini dapat ditetapkan bahwa: Nilai tukar petani (NTP) Kabupaten Jombang pada tahun 2017 tercapai sebesar 113,92, meningkat 0,72 % dibandingkan NTP pada tahun 2016, yaitu 113,10, dengan tahun dasar perhitungan 2012 sebesar 100. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat kesejahteraan petani di Kabupaten Jombang pada tahun 2017 meningkat atau lebih baik daripada tahun 2016. Dengan kata lain, daya beli petani di Kabupaten Jombang telah meningkat sebesar 11,58 % dibandingkan daya beli tahun 2012 (tahun dasar). Kata kunci : NTP, Kesejahteraan, Petani.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI BERAS DI DESA MULYOAGUNG, KECAMATAN SINGGAHAN, KABUPATEN TUBAN Robig Subagio; Nugrahini Susantinah Wisnujati; Markus Patiung
Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 19, No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 19 No 1
Publisher : Study Program of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Wijaya Kusuma Surabay

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (489.269 KB) | DOI: 10.30742/jisa1912019691

Abstract

ABSTRAKTanaman pertanian utama di Indonesia adalah padi. Padi adalah tanaman pangan yang menghasilkan beras sebagai sumber makanan pokok bagi sebagian besar penduduk Indonesia.Tujuan penelitian adalah: (1) Untuk mengetahui pengaruh benih terhadap produksi padi di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban. (2) Untuk mengetahui pengaruh pupuk urea terhadap produksi padi di desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Tuban (3) Untuk mengetahui pengaruh pupuk petroorganik terhadap produksi padi di desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Tuban (4) Untuk menentukan pengaruh NPK terhadap produksi padi di Desa Mulyo Agung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban. (5) Untuk mengetahui pengaruh pestisida terhadap produksi padi di desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban. (6) Untuk mengetahui pengaruh tenaga kerja terhadap produksi beras di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban.Hasil penelitian: (1) Benih tidak berpengaruh signifikan dengan nilai koefisien (-0,541), (2) Pupuk urea secara parsial tidak berpengaruh signifikan dengan koefisien regresi (0,006), (3) Pupuk petroganik secara parsial berpengaruh signifikan terhadap nilai koefisien (0,150), yang berarti bahwa jika penggunaan petroganik ditambahkan 1 kg, produksi beras berkurang 150 kg. (4) Pupuk NPK secara parsial berpengaruh signifikan terhadap koefisien regresi (0,008), (5) Pestisida berpengaruh signifikan terhadap koefisien regresi (0,023), (6) Tenaga kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap koefisien regresi tenaga kerja (- 0,004). Kata kunci: Produksi Beras di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
ANALISIS LAPORAN KAJIAN TIPIKASI MASYARAKAT DALAM PEMBERDAYAAN DI KAWASAN PEDESAAN KABUPATEN BEKASI Erna Haryanti
Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 20, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 20 No 2
Publisher : Study Program of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Wijaya Kusuma Surabay

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.075 KB) | DOI: 10.30742/jisa.v20i2.1219

Abstract

Penelitian ini Analisis Laporan Kajian Tipikasi Masyarakat Dalam Pemberdayaan di Kawasan Pedesaan di Kabupaten Bekasi, bertujuan untuk mengetahui teranalisisnya potensi dan permasalahan pada setiap tipikasi masyarakat pedesaan dan teranalisisnya model/pola, bentuk dan pengembangan pemberdayaan masyarakat untuk setiap tipikasi masyarakat pedesaan di Kabupaten Bekasi, dan mengetahui perumusan konsep pemberdayaan masyarakat untuk setiap tipikasi masyarakat pedesaan Kabupaten Bekasi.Metode kajian yang menggunakan metode deskriptif yaitu menggunakan dua jenis data, pertama adalah data primer yang diperoleh melalui wawancara dengan para nara sumber terpilih (purposive sampling) yang berasal dari pemerintah dan tokoh masyarakat terkait informasi tentang kegiatan dan perilaku masyarakat di wilayahnya. Kedua adalah data sekunder berupa data kualitatif maupun kuantitatif terkait materi kajian yang diperoleh melalui studi pustaka terhadap dokumen-dokumen resmi yang telah maupun belum di publikasikan.Hasil Penelitian ini yaitu agar Kabupaten Bekasi melakukan inovasi program pemberdayaan masyarakat dengan arah kebijakan dan strategi program. Mengembangkan peran CSR (Corporate Social Responsibility) yang selama ini lebih banyak memiliki program-program charity, dengan lebih mengedepankan pengembangan maupun dukungan terhadap program pemberdayaan masyarakat. Melakukan kajian lanjutan mengenai tipologi masyarakat dengan faktor atau unsur- unsur lain yang belum tercantum dalam kajian ini, misalnya terhadap wilayah perkotaan dan industri.Kata kunci : Tipikasi, Pedesaan, Inovasi, Pemberdayaan.
AVERAGE TOTAL COST SEBAGAI PENENTU HARGA JUAL BAWANG MERAH (ALLIUM CEPA VAR.AGGREGATUM) STUDI KASUS DI DESA JATRA TIMUR KECAMATAN BANYUATES KABUPATEN SAMPANG Muhammad Ali Ali; Hary Sastrya Wanto; Diah Tri Hermawati
Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 21, No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 21 No 2
Publisher : Study Program of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Wijaya Kusuma Surabay

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (67.787 KB) | DOI: 10.30742/jisa.v21i2.1355

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui harga pokok penjualan bawang merah di Desa Jatra Timur Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang. Faktor-faktor produksi yang mempengaruhi hasil produk diteliti pada penelitian ini adalah luas lahan, benih, pupuk, pestisida, dan tenaga kerja. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Sampel yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari 40 orang pelaku usaha tani  di Desa Jatra Timur Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang, yang dipilih menggunakan simple random sampling. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa harga pokok penjualan bawang merah di  Desa Jatra Timur Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang sebesar Rp. 2.436,816 /kg. Selain itu, Keuntungan usahatani bawang merah di Desa Jatra Timur Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang secara simultan dipengaruhi oleh biaya produksi, produksi dan harga pada tingkat kepercayaan 95%. Secara parsial keuntungan bawang merah di Desa Jatra Timur Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang dipengaruhi oleh biaya produksi dan produksi pada tingkat kepercayaan 95%. Kata kunci :     Biaya Produksi, Harga, Produksi
ANALISIS PRENFERENSI KONSUMEN BUAH SEMANGKA (CITRULLUS LANATUS) DI PASAR TRADISONAL MONI KABUPATEN ENDE NUSA TENGGARA TIMUR Sebastian Alvyan Wisang; Hary Sastryawanto; Koesriwulandari Koesriwulandari
Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 21, No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 21 No 2
Publisher : Study Program of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Wijaya Kusuma Surabay

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (66.381 KB) | DOI: 10.30742/jisa.v21i2.1352

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui atribut-atribut buah semangka yang menjadi preferensikonsumen dalam pengambilan keputusan pembelian di Pasar Tradisional Moni dan untuk mengetahui atribut yang paling dipertimbangkan konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian buah semangka di. Penelitian ini dilaksanakan di pasar modern dan pasar tradisional di Pasar Tradisional Moni yang telah ditentukan. Metode penentuan sampel dilakukan dengan metode simple randoom sampling dengan jumlah sampel sebesar 30 responden. Atribut buah semangka yang dianalisis adalah atribut harga buah semangka , warna daging buah semangka , ukuran buah semangka , berbiji/tidaknya buah semangka dan keadaan buah semangka yang dibeli secara utuh/potongan . Metode analisis yang digunakan adalah analisis Chi-Square dan Multiatribut Fishbein. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari analisis Chi-square diketahui bahwa secara signifikan terdapat perbedaan preferensi konsumen terhadap atribut-atribut buah semangka. Berdasarkan analisis Multiatribut Fishbein atribut yang dipertimbangkan konsumen dalam keputusan pembelian buah semangka di Pasar Tradisional Moni berturut-turut adalah harga , warna daging buah , ukuran ,berbiji / tidak , potong /tidak buah semangka . 
Penyusunan Perencanaan Jangka Menengah Pendidikan Dasar dan Menengah Kabupaten Sampang Endang Siswati
Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 15, No 1 (2015): Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 15 No 1
Publisher : Study Program of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Wijaya Kusuma Surabay

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (482.698 KB) | DOI: 10.30742/jisa1512015361

Abstract

ABSTRAKJudul penelitian ini adalah Perencanaan Jangka Menengah Pendidikan Dasar dan Menengah Kabupaten Sampang Tahun 2014-2018. Tujuan Penelitian ini adalah untuk Memberikan pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Tahunan (RKT) khususnya pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang dan perangkat di bawahnya di dalam melaksanakan kewenangan di bidang pendidikan; Mensinkronkan proses perencanaan pembangunan bidang pendidikan dengan proses perencanaan pembangunan pada tataran makro, dan lintas bidang/sektor di tingkat kabupaten dan Mensinkronkan proses perencanaan pembangunan bidang pendidikan dengan proses perencanaan pembangunan pendidikan pada tataran provinsi dan nasional.Metode analisis yang digunakan adalah Analisis Isu Strategis Berdasarkan Visi dan Misi Kabupaten Sampang tahun 2013-2018, maka ditetapkan tujuan dan sasaran pembangunan Kabupaten Sampang Tahun 2013–2018 yang terkait dengan bidang pendidikan: Meningkatnya pemerataan dan kualitas pendidikan pada semua jenjang pendidikan. Dan strateginya adalah meningkatkan kualitas dan akses masyarakat terhadap semua jenjang pendidikan; dengan arah kebijakan yaitu Peningkatan kuantitas & kualitas pendidikan di semua jenjang;Hasil Penelitian ini berupa Strategi dan arah kebijakan yang tepat diperlukan untuk mempercepat pencapaian visi dan misi pembangunan pendidikan. Strategi dan arah kebijakan ini disusun sebagai solusi permasalahan dalam bidang pendidikan di Kabupaten Sampang yang terjadi hingga saat ini, yaitu : masih rendahnya angka partisipasi sekolah pada jenjang SMA/MA, masih  belum meratanya sarana dan prasarana pendidikan, rendahnya rata-rata tingkat pendidikan di kabupaten Sampang, masih rendahnya prosentase tenaga pendidik bersertifikasi, dan sebaran kualifikasi tenaga pendidik yang belum merata.Kata Kunci: Perencanaan Jangka Menengah, Pendidikan Dasar dan Menengah, Analisis Isu Strategis.
Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kabupaten Probolinggo Sri Rahayu Margaretna Jajuk Hanafie
Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 16, No 2 (2016): Jurnal Ilmiah Sosio Agribis Vol 16 No 2
Publisher : Study Program of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Wijaya Kusuma Surabay

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1346.862 KB) | DOI: 10.30742/jisa1622016377

Abstract

 ABSTRAKPenelitian ini dengan judul Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini bertujuan untuk menyelaraskan dan meng-harmonisasikan kebijakan perencanaan dan penganggaran percepatan penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Probolinggo, juga diharapkan arah dan kebijakan penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Probolinggo dapat sejalan dan mendukung upaya-upaya penanggulangan kemiskinan di tingkat Provinsi Jawa Timur maupun secara Nasional.Metode analisis yang digunakan ini adalah perspektif analisis kemiskinan non-konsumsi pada indikator-indikator yang menjadi determinan terhadap kondisi kemiskinan konsumsi di Kabupaten Probolinggo berupa analisis posisi relatif dan analisis perkembangan antar waktu terhadap indikator utama pada bidang kemiskinan non-konsumsi, serta memperhatikan relevansi perkembangan capaian indikator terhadap perkembangan di tingkat provinsi Jawa Timur dan Nasional, sehingga dapat ditentukan indikator-indikator yang akan menjadi prioritas / focus dalam menyusun kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan dirangkum dalam tabel berikut.Hasil Penelitian ini yaitu anjuran agar semangat koordinasi dan integrasi serta sinergitas antar kegiatan semakin ditingkatkan, demikian juga kemitraan antar Pemerintah dengan Masyarakat dan Swasta merupakan salah satu faktor kunci dalam suksesnya penerapan Strategi Penanggulangan Kemiskinan ini, dan sekaligus untuk pencapaian tujuan pembangunan millenium. Dan tidak kalah pentingnya, untuk dapat melakukan analisis kondisi/capaian indikator-indikator yang menjadi determinan kondisi kemiskinan sehingga diperoleh hasil pemetaan prioritas bidang intervensi dan penetapan prioritas wilayah intervensi dengan tepat, maka pemenuhan data dan informasi terkait pada seluruh kecamatan menjadi suatu keniscayaan dan senantiasa ter up date.Kata kunci : Kemiskinan, SDG’s, Kebijakan.

Page 4 of 11 | Total Record : 101