cover
Contact Name
Otto Fajarianto
Contact Email
ofajarianto@gmail.com
Phone
+628112424666
Journal Mail Official
signal@ugj.ac.id
Editorial Address
Kampus Universitas Swadaya Gunung Jati, Jl. Pemuda No. 32 Cirebon, Jawa Barat
Location
Kota cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Signal
ISSN : 23374454     EISSN : 25801090     DOI : http://dx.doi.org/10.33603/signal.v7i2
Core Subject : Humanities, Social,
URNAL SIGNAL diterbitkan oleh Prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Swadaya Gunung Jati. JURNAL SIGNAL tujuannya merupakan kumpulan karya tulis ilmiah hasil riset maupun konseptual bidang Ilmu Komunikasi dengan ruang lingkup Public Relations, Manajemen Komunikasi, Jurnalistik, Broadcasting, Komunikasi Organisasi, Lokal Wisdom, Komunikasi Pemasaran, Corporete Sosial Responsibily (CSR), Komunikasi Politik, dan Komunikasi Lintas Budaya. JURNAL SIGNAL menerima tulisan dari para akademisi maupun praktisi dengan proses blind review, sehingga dapat diterima disetiap kalangan dengan penerbitan jurnal ilmiah berkala terbit setiap dua kali dalam setahun periode Juni dan Desember.
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIGNAL" : 8 Documents clear
STRATEGI KOMUNIKASI YAYASAN KAMPUNG ROTAN GALMANTRO MELALUI BRAND IMAGE KAMPUNG WISATA ROTAN GALMANTRO DESA TEGALWANGI KECAMATAN WERU KABUPATEN CIREBON DALAM MENINGKATKAN PENGUNJUNG Lili Yani; Mukarto Siswoyo; Farida Nurfalah
JURNAL SIGNAL Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIGNAL
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.206 KB) | DOI: 10.33603/signal.v6i2.1315

Abstract

ABSTRAKKampung Wisata Rotan Galamntro telah dikembangkan dan dipublikasi sejak tahun 2016. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu, belum banyak masyarakat yang mengetahui keberadaan Kampung Wisata Rotan Galmantro. Untuk mengetahui strategi komunikasi Yayasan kampung Wisata Rotan Galmantro, brand image atau Citra Kampung Wisata Rotan Galmantro, hambatan-hambatan dan upaya-upaya Yayasan kampung Wisata Rotan Galmantro dalam meningkatkan pengunjung melalui brand image tersebut. Metode penulisan yang digunakan adalah kualitatif melalui pendekatan deskriptif, dengan lokasi penelitian di di Desa Teglwangi, Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon. Hasil penelitian menunjukan bahwa Yayasan Kampung Wisata Rotan Galmantro telah melaksanakan beberapa langkah strategis dalam merusmuskan strategi komunikasi mulai dari kredibilitas sumber, mengenali sasaran, pemilihan media, perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan hingga pada pengawasan dan evaluasi. Penelitian ini menunjukan bahwa Kampung Wisata Rotan Galamntro merupakan suatu kawasan industri yang kaya akan edukasi dan informasi mengenai rotan yang tidak terpublikasi, walaupun citra Galmantro sudah mendunia, masyarakat lokal khususnya Cirebon masih banyak yang belum mengetahui keberadaanya. Kata Kunci : Kampung Wisata Rotan Galmantro, brand image, pengunjung. ABSTRACTGalmantro Rattan Tourism Village which has been developed and publicly published 2016. The reason in this research is that not many people know about the existence of Galmantro Rattan Tourism Village. To find out the communication strategy of Galmantro Rattan Tourism Village, brand image  Galmantro Rattan Tourism Village, obstacles and efforts of Galmantro Rattan Tourism Village in increasing visitors through the brand image. Writing method used is qualitative through descriptive approach, with research location in the Tegalwangi Village, Weru, Cirebon. The results of the research show that Foundation of Galmantro Rattan Tourism Village has implemented several strategic steps in deciding communication strategy starting from source credibility, recognizing target, media selection, planning, organizing, executing to supervision and evaluation. This study shows that Galmantro Rattan Tourism Village is an industrial area have a many education and information about rattan that is not published, although the image Galmantro already worldwide, local people, especially Cirebon still many who do not know its existence. Key Words:Galmantro Rattan Tourism Village, brand image, Visitors.
PERILAKU PENCARIAN INFORMASI PARA PECATUR DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI Ai Dasriyah Ninis; Yunus Winoto; Agustini Damayanti
JURNAL SIGNAL Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIGNAL
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.776 KB) | DOI: 10.33603/signal.v6i2.1320

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku pencarian informasi pecatur di Unit Catur Mahasiswa Unpad (UCMU) dalam memenuhi kebutuhan informasi. Metode penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif dengan analisis survey deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota aktif Unit Catur Mahasiswa Unpad yang berjumlah 32 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu angket, wawancara dan studi pustaka. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar pecatur menggunakan internet sebagai sumber infomasi rujukan, untuk menunjang informasi yang telah diperoleh pecatur melakukan penelusuran melalui internet juga, pecatur memilih informasi yang mudah dipahami, informasi yang paling sering dicari pecatur adalah mengenai opening catur, pecatur melakukan diskusi dengan pelatih atau pemain catur lain untuk memperbaharui informasi yang telah dimiliki, pecatur bermain secara online untuk mendalami informasi yang telah dimiliki. Kata Kunci: perilaku pencarian informasi, pecatur, kebutuhan informasi.  ABSTRACT This study aims to find out the information searching behavior of chess players in Unpad Student Chess Unit (UCMU) in meeting the information needs. The research method used is a quantitative approach with descriptive survey analysis. The population in this study are all active members of Unit Unpad Student Chess which amounted to 32 people. Data collection techniques used were questionnaires, interviews and literature study. The conclusions of this study indicate that most chess players use the internet as a source of referral information, to support the information that has been obtained by chess players to search through the internet as well, the most frequently sought by chess players are chess opening, chess players choose more understandble information, chess players to discuss with coaches or other chess players to update the information already owned, chess players play online to explore information already owned. Keywords: information seeking behavior, chess player, information needs. 
JURNALISME DATA RESISTENSI RUANG SIBERDI ERA POST TRUTH Khaerudin Imawan
JURNAL SIGNAL Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIGNAL
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.055 KB) | DOI: 10.33603/signal.v6i2.1316

Abstract

AbstrakIstilah berita palsu atau hoax dan post truth telah semakin lazim dalam wacana publik selama beberapa tahun terakhir. Era media baru dengan beragam media sosial, membuka ruang praktik misinformasi begitu massif. Produk jurnalisme yang menjadi referensi informasi kerap menjadi sasaran kambing hitam yang dianggap terlibat telah memproduksi dan menyebarkan hoax. Ada aktor yang beroprasi dibalik maraknya hoax dan suburnya gejala post truth. Publik ruang maya dengan bebas mendapatkan infromasi dalam bentuk teks, image foto dan video yang diyakini sebagai kebenaran, walaupun sama sekali tidak dapat dibuktikan secara fakta sebagai kebanaran mutlak. Makalah ini berupaya membedah realitas masyarakat ruang maya dan institusi media yang di dalamnya terdapat peran jurnalis yang berada dibalik data redaksi. Keduanya melakukan resistensi terhadap maraknya  hoax dan gejala post truth. Ada upaya untuk melakukan negosiasi terhadap produk jurnalisme, dengan melahirkan model baru yang diistilahkan sebagai Jurnalisme Data. Jurnalisme yang berupaya mendapatkan sumber material dari big data yang valid, diolah dalam bentuk infografis dan videografis sebelum akhirnya dipublish. Kata Kunci: hoax, post truth, ruang siber, resistensi, jurnalisme data AbstractThe term fake news or hoax and post truth has been increasingly prevalent in the public discourse over the last few years. The Era of new media with a variety of social media, open space of the practice of misinformation is massive. The product of journalism which is becoming a reference information often became the target of a scapegoat who is considered to be involved has been producing and spreading the hoax. There are actors who operate behind the rise of the hoax and the proliferation of the symptoms of post truth. Public virtual space to freely get information in the form of text, image photo and video which is believed as the truth, although completely can not be proved in fact as the true absolute. This paper seeks to dissect the realities of society in the virtual space and media institutions in which there is the role of the journalist behind the data editor. Both the resistance to the rise of the hoax and the symptoms of post truth. There are efforts to make the negotiations to the products of journalism, with the birth of a new model termed as Journalism Data. Journalism that seeks to get the source material from big data that are valid, and processed in the form of infographics and videografis before finally published.  Keyword: hoax, post truth, cyber space, resistance, journalism data
STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PENGEMBANGAN DESA AGRO WISATA DI KABUPATEN PANGANDARAN Saleha Rodiah; Pawit M Yusup
JURNAL SIGNAL Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIGNAL
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.273 KB) | DOI: 10.33603/signal.v6i2.1321

Abstract

ABSTRAKPengembangan agro desa wisata yang sedang dikembangkan di Desa Paledah, Padaherang kecamatan, Kabupaten Pangandaran, berusaha untuk memanfaatkan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia. Untuk itu diperlukan strategi komunikasi yang tepat dalam membangun sinergi dari pihak-pihak yang terkait untuk dapat direalisasikan dengan baik. Penelitian ini mengkaji Strategi Komunikasi dalam pengembangan agro desa wisata di Kabupaten Pangandaran bertujuan untuk mengetahui: 1) hak komunikator; 2) perencanaan pesan dan 3) media komunikasi yang digunakan; dan 4) analisis khalayak sasaran. Dilakukan dengan metode kualitatif (studi kasus) dan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi lapangan, Diskusi Kelompok, dan studi literatur. Hasil dari penelitiannya adalah hak komunikator adalah seorang tokoh masyarakat yang didukung oleh aparatur pemerintah melalui pembangunan yang berkelanjutan sesuai dengan keahliannya masing-masing. Pesan perencanaan dilakukan melalui transfer ide-ide dalam kemasan informasi yang terintegrasi dengan nilai-nilai luhur yang ada di masyarakat, misalnya melalui pembacaan bahan-bahan, undangan untuk menanam tanaman yang memiliki nilai ekonomi di halaman. Sedangkan media komunikasi yang digunakan adalah proposal kegiatan, spanduk dan poster yang dipasang di tempat-tempat strategis dan dapat disampaikan kepada pihak-pihak yang memiliki visi dan misi yang sama. Selain itu, desa wisata agro pelaksana perlu memahami keinginan target audiens dan bekerja sama dengan semua kelompok yang ada di desa Paledah dan tidak mengabaikan peran mereka dalam kelangsungan agro-tourism pembangunan desaKata Kunci: Strategi Komunikasi, Agro Wisata Desa, Kabupaten Pangandaran ABSTRACTThe development of agro tourism village that is being developed in Paledah Village, Padaherang Sub-district, Pangandaran Regency, seeks to utilize the potential of natural resources and human resources. For that needed appropriate communication strategy in establishing synergy of related parties to be realized well. This study examines the Communication Strategy in the development of agro tourism village in Pangandaran Regency aims to know: 1) the right communicator; 2) message planning and 3) communication media used; and 4) analysis of target audiences. Conducted by qualitative methods (case study) and data collection techniques through interviews, field observation, Focus Group Discussion, and literature study. The result of his research is the right communicator is a community leader who is supported by the government apparatus through continuous development in accordance with their respective expertise. Message planning is done through the transfer of ideas in the packaging of information that is integrated with the noble values that exist in the community, for example through recitation materials, invitations to plant crops that have economic value in the yard. While the communication media used is a proposal of activities, banners and posters installed in strategic places and can be submitted to parties who have the same vision and mission. In addition, the agro-tourism village implementers need to understand the wishes of the target audience and cooperate with all the existing groups in Paledah village and do not neglect their roles in the continuity of agro-tourism village developmentKeywords: Communication Strategy, Agro Tourism Village, Pangandaran Regency
STRATEGI KOMUNIKASI DALAM SOSIALISASI PROGRAM JAMINAN KECELAKAAN KERJA DAN JAMINAN KEMATIAN DI PT. TASPEN (PERSERO) KANTOR CABANG CIREBON Febian Alfarizi; Moh Sutarjo; Welly Wihayati
JURNAL SIGNAL Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIGNAL
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.798 KB) | DOI: 10.33603/signal.v6i2.1317

Abstract

ABSTRAK  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Strategi komunikasi, (2) Faktor pendukung, dan (3) Faktor penghambat dalam sosialisasi Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) di PT. Taspen (Persero) Kantor Cabang Cirebon. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Strategi komunikasi dalam mensosialisasikan program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) dalam pelaksanaannya, instansi yang mengundang PT. Taspen (Persero) Kantor Cabang Cirebon untuk mengadakan sosialisasi. Kemudian Account Officer (AO) mengenali peserta yang akan mengikuti sosialisasi, setelah itu memilih media yang akan digunakan, menyusun materi yang akan disampaikan, dan peranan Account Officer (AO) selaku komunikator yang sudah memiliki kemampuan untuk melaksanakan sosialisasi tentang program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM), (2) Program ini mendapat dukungan dari pihak-pihak tertentu seperti instansi pemerintah, mitra bayar, sarana dan prasarana juga yang disediakan untuk mendukung program ini, (3) Strategi komunikasi yang dilakukan oleh PT. Taspen (Persero) Kantor Cabang Cirebon sejauh ini tidak menemui hambatan, hanya masalah pengaturan waktu dan situasi kondisi yang kurang kondusif. Kata kunci: Program Jaminan Kecelakaan Kerja, Program Jaminan Kematian, Sosialisasi,  Strategi Komunikasi. ABSTRACT This study aims to determine: (1) communication Strategies, (2) supporting Factors, and (3) inhibiting Factors in the socialization Program, Accident insurance (JKK) and Death benefits (JKM) at PT. Taspen (Persero) Branch Cirebon. Researchers using qualitative research methods with descriptive approach. The research results show that: (1) communication Strategy in socializing program, Accident insurance (JKK) and Death benefits (JKM) in practice, the agencies invite PT. Taspen (Persero) Branch Cirebon to conduct socialization. Then the Account Officer (AO) to recognize the participants who will attend the socialization, after that choose the media that will be used, preparing the material to be presented, and the role of the Account Officer (AO) as a communicator that already has the ability to carry out socialization about the program, Accident insurance (JKK) and Death benefits (JKM), (2) the Program has the support of certain parties such as government agencies, partners, pay, facilities and infrastructure are also provided to support the program, (3) communication Strategy conducted by PT. Taspen (Persero) Branch Cirebon thus far have not encountered obstacles, just a matter of setting the time and situation conditions that are less conducive. Keywords: Work-related Accident, the insurance Program, Socialization, Communication Strategy.
STRATEGI KOMUNIKASI KOMUNITAS PUNGKLUNG DALAM MEMBANGUN CITRA POSITIF DI MASYARAKAT Yudi Firmansyah; Femi Oktaviani
JURNAL SIGNAL Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIGNAL
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (617.739 KB) | DOI: 10.33603/signal.v6i2.1318

Abstract

ABSTRAK Punklung merupakan komunitas yang berpenampilan punk. Komunitas punklung yang berpenampilan punk pada awalnya dipandang negatif oleh masyarakat. Komunitas punklung berusaha membangun kembali budaya lokal yaitu calung sehingga mengubah pandangan negatif masyarakat terhadap komunitas punklung menjadi pandangan yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji strategi komunikasi perencanaan pesan, pendekatan komunikasi dan pemilihan media yang digunakan komunitas punklung dalam membangun citra positif di masyarakat dengan menggunakan pendekatan studi kasus dimana fenomena individu beserta masalah yang dihadapinya dapat terselesaikan dan memperoleh perkembangan diri yang baik. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Hasil yang diperoleh peneliti adalah bahwa dalam membangun citra possitif komunitas punklung, hal pertama dengan melakukan empat langkah dalam strategi komunikasi perencanaan pesan yang dapat mempengaruhi persepsi masyarakat yaitu tujuan, aksi, sumber daya, dan pelaksanaan. Kedua dalam strategi pendekatan komunikasi dengan menggunakan bahasa verbal dan non verbal yaitu dengan memperlihatkan senyuman dan bahasa yang sopan, masyarakat akan menghargai setiap informasi mengenai calung yang disampaikan oleh komunitas punklung. Ketiga dalam strategi komunikasi dengan pemilihan media yaitu dengan menggunakan media sosial seperti instagram, facebook, dan youtube untuk memperlihatkan aktifitas komunitas punklung dan juga eksistensi mereka dalam menjaga kearifan lokal. Kata Kunci : Strategi komunikasi, komunitas pungklung, citra positif. ABSTRACT THE COMMUNICATION STRATEGY OF PUNGKLUNG COMMUNITYIN BUILDING THE POSITIVE IMAGE IN SOCIETY Punklung is a punk-looking community. The punk-looking community, punklung, was initially viewed negatively by the public. The punklung community is trying to rebuild the local culture of calung so that they are able to change the negative view of society towards the punklung community into a better view. Therefore, this study aims to examine the communication strategy, messaging planning, communication approach and media selection used by punklung community in building positive image in society. This study uses a case study approach where the individual phenomenon and the problems it faces can be resolved and obtain a good self-development. Data completion technique is done by observation and interview. The result obtained by the researcher is that in building positive image of punklung community, the first thing is by doing four steps in communication strategy of message planning which can influence the people's perception that is objective, action, resources, and implementation. Second in the strategy of communication approach using verbal and nonverbal language that is by showing smile and polite language, people will appreciate any information about calung submitted by punklung community. Third in communication strategy with media selection is by using social media like instagram, facebook, and youtube to show activity of punklung community and also their existence in maintaining local wisdom. Keyword :Communication of strategy, Punklung community, image positive.
STUDI DRAMATURGI PENYIAR RADIO DALAM MENYEBARKAN INFORMASI KEPADA PUBLIK DI CIREBON RADIO KOTA CIREBON Vaika Putri Andini; Nurudin Siraj; Abdul Jalil Hermawan
JURNAL SIGNAL Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIGNAL
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.089 KB) | DOI: 10.33603/signal.v6i2.1314

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Dramaturgi Penyiar Radio dalam Menyebarkan Informasi kepada Publik dengan sub fokus pada front stage (panggung depan) dan back stage (panggung belakang) dari Penyiar Cirebon Radio di Kota Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi dramaturgi dan objek penelitiannya adalah penyiar radio. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Perolehan data penelitian ini berasal dari wawancara mendalam, observasi, dokumentasi, penelusuran data online dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukan bahwa front stage (panggung depan) penyiar radio menggunakan sebuah topeng dan diperankan diatas panggung pertunjukkan dengan latar panggung pertunjukan mereka adalah ruang siaran Cirebon Radio. Back stage (panggung belakang) penyiar radio adalah menampilkan sosok seutuhnya pada kehidupan sehari-hari, seperti sebagai anak dalam keluarga. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa setiap penyiar radio melakukan pengelolaan kesan dan cara menyampaikan informasi pada panggung depan dan panggung belakang. Terlihat perbedaan disetiap panggungnya, baik itu penampilan maupun perilaku. Kata kunci : Dramaturgi, Penyiar Radio, Cirebon Radio ABSTRACT This study aims to determine the Dramaturgy of Radio Broadcasters in Disseminating Information to the Public with a sub-focus on the front stage (front stage) and back stage (stage rear) of the Broadcaster Cirebon Radio in the City of Cirebon. This research uses qualitative approach with the study of dramaturgy and the object of research is the radio announcer. The selection of informants using purposive sampling technique. The acquisition of the data of this study derived from in-depth interviews, observation, documentation, search the online data and literature study. The results showed that the front stage radio announcer using a mask and played on the stage show with the backdrop of the stage performances they are broadcast space Cirebon Radio. Back stage radio broadcaster is showing the figure of a whole person in daily life, such as children in the family. The conclusion from this study is that each of the radio announcer doing the management of the impression and how to convey information on the stage front and stage back. Visible differences in every stage, be it appearance or behavior. Keywords : Dramaturgy, Radio Announcer, Cirebon Radio
ANALISIS PARTISIPASI PEREMPUAN INDONESIA SEBAGAI POLITISI DI LEMBAGA LEGISLATIF Yulia Sariwaty; Rita Herlina
JURNAL SIGNAL Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIGNAL
Publisher : Universitas Swadaya Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.559 KB) | DOI: 10.33603/signal.v6i2.1319

Abstract

AbstrakPenelitian ini menganalisis tentang partisipasi perempuan Indonesia sebagai politisi di lembaga legislatif. Tujuannya untuk mengetahui seberapa besar peluang perempuan Indonesia untuk masuk ke dalam kancah politik dan sejauh mana peran pemerintah dalam mengakomodir hal tersebut.   Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi. Hasil menunjukan, meskipun sudah ada Undang-Undang yang mendukung partisipasi perempuan sebagai politisi di parlemen, namun hasilnya masih belum memenuhi kuota yang tersedia, dikarenakan kendala yang biasanya ada dalam syarat rekruitmen di internal partai politik. Kata Kunci: Partisipasi, Perempuan, Politisi, Legislatif. AbstractThis research analyze about Indonesian women participation as politician at legislative institution. Purpose to find out, how much Indonesian women opportunity can be join to political arena and to what extent of the government role accommodating it. Research method used qualitative method with phenomenology study approach. Result show that despite the existence of law support women participation to be politicians in parliament, but the result still do not the expected quota, the constraints imposed by internal political parties requisite when reqruitment process. Key Words: Participation, Women, Politician, Legislative.

Page 1 of 1 | Total Record : 8