cover
Contact Name
Nur Hidayanti
Contact Email
info@amalinsani.org
Phone
+6282298759047
Journal Mail Official
info@amalinsani.org
Editorial Address
Jalan Ir Sutami Krenceng Citangkil Cilegon
Location
Kota cilegon,
Banten
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Published by Amal Insani Foundation
ISSN : -     EISSN : 29623715     DOI : https://doi.org/10.56721/mulia.v1i2
MULIA is a journal devoted to accommodating community service articles carried out by lecturers. Published 2 (two) times a year, every August and February. The focus and scope of the service include Economics, Social, Community and Humanities which are based on community economic development, improving community skills and family economic resilience
Articles 24 Documents
PELATIHAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI METODE PARTICIPATION RURAL ACTION (PRA) Rahmi Winangsih; Naniek Afrilla
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 1 No. 2 (2022): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) September 2022
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan pembangunan daerah dapat dinilai dari evaluasi atas pencapaian pelaksanaan kegiatan di tahun sebelumnya. Maka di tahun 2019 Kota Serang melakukan antisipasi berupa rencana kerja atas permasalahan yang akan dihadapi. Identifikasi permasalahan sosial budaya yang dihadapi masyarakat Kota Serang, khususnya Kecamatan Cipocok Jaya, antara lain meliputi: Ketidakmerataan kemampuan masyarakat dalam pembiayaan pendidikan; Ketidakmerataan daya dukung, kompetensi, profesionalisme, serta manajemen pendidikan dan ketenagakerjaan; Belum optimalnya keterkaitan antara dunia pendidikan, dunia usaha, dan dunia kerja; Akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan belum memadai; Keterbatasan jumlah dan ketidakmerataan distribusi tenaga Kesehatan;
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROGRAM GEBRAK PAKUMIS PLUS DI KECAMATAN TIGARAKSA KABUPATEN TANGERANG Muhammad Rizky Azhari; Listyaningsih Listyaningsih; Agus Sjafari
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 1 No. 2 (2022): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) September 2022
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini masih banyaknya wilayah kumuh dan rumah tidak layak huni di Kabupaten Tangerang. Program GEBRAK PAKUMIS PLUS dalam pelaksanannya masih terdapat masalah, seperti bentuk bantuan program masih bersifat pembangunan fisik saja, koordinasi antar OPD yang masih belum optimal, dan pemberdayaan lingkungan sosial ekonomi yang belum berjalan di Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang. Informan penelitian ini adalah Dinas PERKIM, BAPPEDA, UPK Kecamatan Tigaraksa, Tim Fasilitator, Tenaga Ahli dan warga penerima bantuan Program GEBRAK PAKUMIS PLUS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Implementasi Kebijakan Program GEBRAK PAKUMIS PLUS di Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang belum optimal karena terhambat oleh koordinasi antar OPD kurang maksimal sehingga pelaksanaan dari pemberdayaan lingkungan sosial ekonomi belum sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 63 Tahun 2019. Saran peneliti agar instansi pemerintah membuat satuan gugus tugas yang fokus pada pelaksanaan pemberdayaan lingkungan sosial ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
SOSIALISASI PENDAFTARAN SERTIFIKASI HALAL SECARA ONLINE BAGI PELAKU USAHA KECIL DAN MENENGAH Ria Hartati; Rachma Nadhila Sudiyono; Fatrilia Rasyi Radita; Sri Wahyuni Asnaini; Paolinus Hulu; Yosua Novembrianto Simorangkir
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 1 No. 2 (2022): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) September 2022
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam menghadapi persaingan global yang semakin berubah cepat, diperlukan antisipasi yang cepat dilakukan oleh pelaku usaha kecil dan menengah. selain itu kesadaran masyarakat Indonesia yang mayoritas memeluk agama islam, maka dibutuhkan antisipasi para pelaku umkm memberikan rasa aman dan nyaman bagi para konsumen yang loyal. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun dokumen Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) kepada para pelaku usaha sehingga diharapkan pelaku usaha (UMKM) tidak kesulitan mendaftarkan produknya untuk sertifikasi halal. Dalam hal ini, diperlukan peran serta pemerintah untuk memberikan bantuan para UMKM untuk mendapatkan sertifikasi Halal secara gratis, dengan program tersebut sangat dirasakan betul oleh para pelaku UMKM. Program gratis Sertifikasi Halal yang berlangsung dari 23 Maret sampai dengan 30 Juni 2022 sangat diupayakan dan dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM di BUMDES Serdang Wetan. Adapun Target yang dicapai adalah bertambahnya pelaku usaha yang tergolong UMKM untuk mendaftarkan produknya agar dapat sertifikasi halal. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah pemberian materi, latihan, dan diskusi. Evaluasi dilakukan dengan memberikan latihan menyusun dokumen Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH). Diharapkan kegiatan ini dapat berlangsung keberlanjutan selain di acara pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh Universitas Insan Pembangunan Indonesia.
MEMBANGUN GENERASI MILENIAL SADAR PENDIDIKAN DI ERA SOCIETY 5.0 DI KABUPATEN WONOSOBO, JAWA TENGAH Asrori Mukhtarom; Asep Abdurrohman; Ismail Marzuki
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 1 No. 2 (2022): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) September 2022
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat nasional ini adalah salah satu bentuk kerjasama yang baik antara PPs UMT Prodi Magister Pendidikan Agama Islam, Mahasiswa Magister Pendidikan Agama Islam dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Tujuan kegiatan PKM ini untuk memberikan pemahaman dan motivasi kepada Mahasiswa STIKES Muhammadiyah, SMA Muhammadiyah, dan SMK Muhammadiyah tentang arti pentingnya pendidikan untuk bekal di masa akan datang, terlebih di zaman 5.0 yang penuh dengan tantangan dan rintangan yang dinamikanya terbilang cepat. Magister Pendidikan Agama Islam mengajukan menjadi pembicara kepada PDM Kabupaten Wonosobo pada acara Pengabdian Kepada Masyarakat Nasional yang terkait dengan “Membangun Generasi Milenial Sadar Pendidikan Era Society di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.” Tema tersebut dilaksanakan mengingat pentingnya generasi muda sebagai penerus bangsa yang ada di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Acara tersebut dilaksanakan secara tatap muka yang dipusatkan Masjid Attaqwa Komplek Pendidikan Muhammadiyah Kabupaten Wonosobo. Metode pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan ceramah, tanya jawab, dan diskusi. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berlangsung antusias dari mahasiswa dan siswa dari STIKES, SMA Muhammadiyah, dan SMK Muhammadiyah sangat baik sekali.
PENGARUH PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO BISNIS DALAM SMALL BUSINESS DEVELOPMENT Destiana Safitri; Tata Fransiska Putri; Putri Tazkia; Sevilla Nadia Amanda; Xena Amanda; Yuliana Shintia
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 2 No. 1 (2023): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) September 2022
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56721/mulia.v2i1.133

Abstract

Artikel ini dibuat dengan tujuan untuk menganalisis resiko yang terjadi pada usaha kedai kopi di Kota Batam. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif yang bersifat kualitatif. Penelitian ini menggabungkan beberapa penelitian literatur dan penelitian lapangan yang telah dilakukan. Penelitian ini menekankan pada studi literatur dengan menelaah penelitian terdahulu dan menggunakan teori yang sudah ada sebelumnya. Resiko yang dilihat Renjana Coffee adalah dari harga yang meningkat selama Covid - 19, dimana UMKM ingin memberikan pendapatan yang tinggi akibat penurunan pendapatan selama kejadian Covid - 19. Renjana Kopi harus bisa meminimalisasi pengeluaran uang setiap bulannya karena risiko bisnis yang mungkin terjadi di kemudian hari, seperti rendahnya kualitas bahan baku utama.
STIMULASI BRAIN GYM DALAM RANGKA MENDUKUNG PERKEMBANGAN ANAK PRASEKOLAH DI PAUD DAN TK TUAH BERSAMA DESA LEMBAH ALAS Halimatussakdiyah Lubis HALIMAH; Yusnaini; Siska Putri Belangi
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 2 No. 1 (2023): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) September 2022
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56721/mulia.v2i1.145

Abstract

The Brain Gym program is a way to stimulate children, can improve children's gross motor skills, increase concentration, and reduce anxiety levels. The socialization activity for the Brain Gym program was held at PAUD and TK Tuah Bersama 1 (for one) month from November 15 to December 16 2022 with 5 teachers as cadres, and 30 students from PAUD and TK Tuah Bersama. The training process for Brain Gym activities was carried out by playing the Brain Gym video, and the community service team became role models, together with 5 teachers who became cadres conducting Brain Gym for PAUD and TK Tuah students with Lembah Alas Village. Participants were very enthusiastic during the socialization process, and not a single person left the series of events. Participants have received material socialization regarding Brain Gym, toilet training, and 7 ways to wash hands through the Brain Gym stimulation program and still need further socialization and assistance related to the Brain Gym program to support the development of preschoolers.
PENGELOLAAN COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM PADA UMKM “KAMPUNG KULINER PUJASERA ENERGI” Ni Putu Limarandani; AA Ketut Patera; Lasmery RM Girsang
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 2 No. 1 (2023): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) September 2022
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56721/mulia.v2i1.199

Abstract

The community development program is one of the activity agendas that must be owned by large companies, as well as state-owned enterprises, including Pertamina. In this article, the team implementing community service activities synergizes with industry to make a real scientific contribution among community groups. The MSME 'Culinary Pujasera Energi Village' located in Tambakharjo Village (Semarang) is the target for public service. In practice, MSMEs, which were formed in 2019, has now become a means of actualizing and developing home industries (namely culinary businesses) which have shown an increase in the economy for MSME players. Carrying out cooperation with various stakeholders, MSMEs continue to experience business development in the culinary field in line with increased capacity building for active MSMEs actors.
KEMAMPUAN MASYARAKAT DALAM MENGORGANISIR MITIGASI BENCANA GEMBA BUMI DAN TSUNAMI DI KELURAHAN TORONIPA KECAMATAN SOROPIA KABUPATEN KONAWE Hasddin; Osu Oheoputra Husen; Taufik Taufik; Alvian Ishak; Jusran Sahiruddin; Muh Julian
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 2 No. 2 (2023): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) September 2023
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56721/mulia.v2i2.269

Abstract

The Soropia region (including Toronipa) is a disaster-prone area and has a high level of risk. The potential for earthquake events in the future is very likely to occur, so mitigation efforts should be carried out to reduce risk and community preparedness efforts in facing (emergency response) earthquake and tsunami disasters. The initial stage was conducting socialization and assessing the ability of the community to organize earthquake and tsunami disaster mitigation activities in Toronipa Village, Soropiah District, Konawe Regency. The result is that there is a change in the mindset and attitude patterns of the people of Toronipa Village to prepare themselves according to the prevention and preparedness criteria. In order to help the community responsible for the earthquake and tsunami disaster, this activity is implemented into the provision of a geographic information system in the form of route maps and assembly points, as well as proper evacuation main points. However, it is necessary to provide disaster facilities and infrastructure in Toronipa Village to provide preparedness for earthquakes and tsunamis which are very likely to occur at any time.
PENGUATAN LITERASI DIGITAL PADA ERA DISRUPSI DIGITAL PADA REMAJA DI PULO PANJANG Moh Fikri Tanzil Mutaqin; Bosrowi Bosrowi; Arif Islamawan; Dana Triar Prihatin; David Sutedi; Febbiyanti Febbiyanti; Firda Fitrianingsih; Marcelina Prihatini; Muhammad Ramandani; Nenden Gustika Maulani; Rama Yuhanda Satria; Ramdan Fauzani; Rizki Maulana; Rizqia Nanda Putri; Septia Nanda Putri; Siti Nur Aisyah; Upit Apiat Apiat
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 2 No. 2 (2023): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) September 2023
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56721/mulia.v2i2.280

Abstract

Saat ini, remaja banyak menghabiskan waktu bermain di jejaring sosial. Karena dengan memenuhi kebutuhan remaja melalui media sosial, mereka akan memiliki sikap individual mereka akan lebih fokus pada smartphone mereka untuk mengakses jejaring sosial. Dalam konteks ini, generasi muda membutuhkan keterampilan literasi digital, yang mencakup kemampuan untuk memahami dan menggunakan informasi dari berbagai media dan format untuk melindungi masyarakat agar tidak terpapar media digital sehingga memiliki kemampuan berpikir kritis dan mampu berekspresi. diri dan berpartisipasi dalam media. Dengan kemajuan teknologi yang luar biasa, maka diperlukan pemanfaatan teknologi secara tepat untuk menyelaraskan kehidupan masyarakat, agar teknologi tidak menjadi bumerang jika tidak dimanfaatkan dengan baik. Tingkat literasi digital di Pulopanjang masih rendah, banyak remaja menggunakan teknologi dengan cara yang kurang fungsional. Dimana penyebabnya adalah kurangnya pemahaman masyarakat terhadap akibat hukum dari disinformasi dan penyalahgunaan teknologi. Oleh karena itu, dalam pengabdian ini dilakukan intervensi bersama remaja khususnya siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat untuk belajar fungsi di bidang teknologi dan validasinya. Dalam hal ini dilakukan penguatan literasi digital untuk remaja di Pulopanjang pada tiga keterampilan khusus diantaranya 1) membangun nalar kritis, 2) menyampaikan opnini setuju dan tidak setuju berdasarkan fakta, serta 3) meningkatkan kemampuan teknis dalam pencarian informasi.
PENCEGAHAN STUNTING SEJAK DINI MELALUI SERUAN MENJAGA SANITASI LINGKUNGAN KEPADA MASYARAKAT DI KAMPUNG PERES DESA PULO PANJANG Moh Fikri Tanzil Mutaqin; Novita Sari; Nedi Kurnaedi; Maulida Nur; Lili Fajrudin; Ibnu Sina; Ratu Yustika Rini
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 2 No. 2 (2023): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) September 2023
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan sosialisasi tentang Pencegahan stunting sejak dini melalui seruan menjaga sanitasi lingkungan kepada masyarakat bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam kepada masyarakat di kampung Peres Desa Pulo Panjang sehingga masyarakat mampu melakukan antisipasi terkait peningkatan angka stunting dan memperbaiki sanitasi lingkungan di wilayah tersebut. Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan di Kampung Peres, Desa Pulo Panjang, Kecamatan Pulo Ampel ini dihadiri oleh masyarakat khususnya Ibu Rumah Tangga (IRT) dan para kader posyandu. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah dengan melakukan metode survei lapangan, persiapan, dan sosialisasi. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini terdapat peningkatan pemahaman masyarakat mengenai stunting dan cara menjaga sanitasi lingkungan yang lebih baik. Masyarakat yang hadir merasa termotivasi untuk lebih peduli dalam menjaga sanitasi lingkungan karena dari hal kecil tersebut bisa menimbulkan permasalahan pada peningkatan angka stunting guna menciptakan generasi anak didalam keluarga yang lebih baik dan mendukung bagi tumbuh kembang seluruh anggota keluarga.

Page 2 of 3 | Total Record : 24