cover
Contact Name
Ersila Devy Rinjani
Contact Email
ersiladevy28@gmail.com
Phone
+6281373501695
Journal Mail Official
ersiladevy28@gmail.com
Editorial Address
Jalan Menoreh Tengah X/22 Sampangan Semarang
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
MAGISTRA: Media Pengembangan Ilmu Pendidikan Dasar dan Keislaman
ISSN : 20872305     EISSN : 26152282     DOI : 10.31942/mgs
Core Subject : Education,
MAGISTRA: Media Pengembangan Ilmu Pendidikan Dasar dan Keislaman — ISSN (print) 2087-2305. diterbitkan oleh Pusat Kajian dan Pengembangan Ilmu-ilmu Keislaman (PKPI2) Fakultas Agama Islam Universitas Wahid Hasyim Semarang sebagai media pengembangan kajian tentang ilmu-ilmu pendidikan dasar (Madrasah Ibtidaiyah dan Sekolah Dasar) dan Keislaman.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 10, No 2 (2019): MAGISTRA" : 5 Documents clear
Penguatan Karakter Toleransi Melalui Permainan Tradisional Dalam Pembelajaran PJOK di Sekolah Dasar Miftachul A’la
MAGISTRA: Media Pengembangan Ilmu Pendidikan Dasar dan Keislaman Vol 10, No 2 (2019): MAGISTRA
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (110.723 KB) | DOI: 10.31942/mgs.v10i2.3108

Abstract

Abstrak Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olah raga dan Kesehatan (PJOK) merupakan salah satu mata pelajaran yang lebih menekankan untuk meningkatkan aktivitas gerak atau psikomotorik siswa, meskipun demikian ranah kognitif dan afektif juga harus diutamakan terutama untuk penguatan karakter bagi siswa. Penanaman karakter toleransi tentunya harus ditekankan di semua mata pelajaran termasuk mata pelajaran PJOK. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menguatkan karakter toleransi adalah dengan menggunakan permainan tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk melihat implementasi permainan tradisional dalam penguatan karakter toleransi pada mata pelajaran PJOK di Sekolah Dasar. Metode dalam penelitian ini merupakan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi dan observasi, sedangkan metode analisis data menggunakan metode deskriptif analitis. Hasil penelitian di SD Negeri 1 Watuaji Jepara menunjukkan bahwa penggunaan permainan tradisional dapat digunakan untuk penguatan karakter toleransi pada mata pelajaran PJOK. Hal tersebut dapat diketahui dari penguatan karakter toleransi dari aktivitas siswa dalam aspek kedamaian, menghargai perbedaan dan individu serta aspek kesadaan siswa dalam melaksanakan permainan tradisional.
Hubungan Kematangan Beragama Dengan Karakter Al-ḤIRṢ Mahasiswa PGMI Fakultas Tarbiyah IPMAFA Pati Mohamad Agus Jauhari; Latifah Nuraini; M Sofyan Alnashr
MAGISTRA: Media Pengembangan Ilmu Pendidikan Dasar dan Keislaman Vol 10, No 2 (2019): MAGISTRA
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.059 KB) | DOI: 10.31942/mgs.v10i2.3105

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan kematangan beragama dengan karakter Al Ḥirṣ mahasiswa Program Studi PGMI Fakultas Tarbiyah IPMAFA Pati Tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif kuantitatif dengan desain penelitian korelatif yang menghubungkan dua variabel, yaitu kematangan beragama sebagai variabel bebas dan karakter Al Ḥirṣ sebagai variabel terikat. Subjek penelitian adalah mahasiswa Program Studi PGMI IPMAFA sebanyak 241 mahasiswa dan diambil sampel 24 mahasiswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan analisis korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa terdapat hubungan positif antara kematangan beragama dengan karakter al Ḥirṣ. Hal ini ditunjukkan dengan nilai r hitung lebih besar dari r tabel (0,416>0,4044) dan nilai signifikansi 0,043 lebih kecil dari 0,05. Kematangan agama dan karakter al Ḥirṣ mahasiswa PGMI yang baik berdampak pada sikap disiplin mahasiswa mengikuti pembelajaran dan diskusi di kelas. Dua hal ini juga menjadi elemen penting bagi pengembangan diri mahasiswa PGMI.
Teori Falsifikasi Karl Raimund Popper dan Kontribusinya Dalam Pembelajaran IPA Bagi Siswa Usia Dasar Rosmaida Harahap; Ahmad Tarmizi Hasibuan; Sangkot Sirait; Fitri Yuliawati; Namiroh Lubis
MAGISTRA: Media Pengembangan Ilmu Pendidikan Dasar dan Keislaman Vol 10, No 2 (2019): MAGISTRA
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.244 KB) | DOI: 10.31942/mgs.v10i2.3106

Abstract

Abstrak Pendidikan Dasar Islam dalam pratik keseharian bermuara pada proses pembelajaran dengan tujuan merubah prilaku. upaya perubahan itu haruslah secara objektif dengan tahapan-tahapan proses yang efektif dan efesien selaras dengan pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan. Hal ini dalam filsafat disebut dengan ilmu falsifikasi. Namun prinsip falsifikasi sendiri sangat bermanfaat bagi anak usia dasar untuk menelaah sumber-sumber pengetahuan yang dikemas dan dikembangkan ke permasalahan (to the problem) induksi dan demarkasi, sehingga anak usia dasar dapat membedakan dalam beragumen secara (ilmiah dan non ilmiah) dalam pembelajaran, khususnya dalam pembelajaran IPA. Artikel ini bertujuan untuk memberikan arti keilmiahan teori yang berdasarkan prinsip falsifikasi Karl Raimund Popper. Penilitian artikel ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan mendeksripsikan buku-buku terkait dengan studi library research. Adapun temuan penelitian ini sebagai berikut: Filsafat falsifikasi dicetuskan oleh Karl Raimund Popper yang memiliki teori diantaranya: 1) falsibility (disalahkan), 2) refutability (mampun disangkal), dan 3) testability (diuji). Sedangkan kontribusi Popper dalam pembelajaran IPA yaitu: 1) pemikiran rasional-kritis (rational-critical thinking), 2) mencari kebenaran secara langsung berdasarkan fakta (seek the truth directly based on fact), dan 3) membiasakan yang benar (accustom correct).
Pengembangan Buku Kesetaraan Gender Dalam Pendidikan Untuk Guru Sekolah Dasar Rogibah Rogibah; Nunung Nurjanah
MAGISTRA: Media Pengembangan Ilmu Pendidikan Dasar dan Keislaman Vol 10, No 2 (2019): MAGISTRA
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (378.421 KB) | DOI: 10.31942/mgs.v10i2.3107

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan buku tentang gender untuk guru Sekolah Dasar. Melalui pengembangan buku tentang gender ini, diharapkan pengetahuan gender pada guru Sekolah Dasar semakin meningkat, sehingga siswa memperoleh pengalaman belajar yang berkeadilan gender. Metode penelitian yang digunakan yakni penelitian Reaseach & development (R&D), dengan tahapan analisis kebutuhan akan buku tentang gender untuk guru sekolah dasar; validasi buku tentang gender untuk guru Sekolah Dasar oleh ahli; respon subyek penelitian atas buku gender yang dikembangkan; dan menguji efektifitas buku gender yang dikembangkan untuk guru Sekolah Dasar. Hasil penelitian diketahui bahwa buku tentang gender efektif meningkatkan pengetahuan gender pada guru sekolah dasar.
Analisis Capaian Kompetensi Kognitif Siswa Sekolah Dasar Pada Pembelajaran Kurikulum 2013 Subtema Keseimbangan Ekosistem Isna Amanaturrakhmah; Ahmad Fauzan
MAGISTRA: Media Pengembangan Ilmu Pendidikan Dasar dan Keislaman Vol 10, No 2 (2019): MAGISTRA
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.031 KB) | DOI: 10.31942/mgs.v10i2.3104

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi kemampuan siswa Sekolah Dasar (SD) dalam mencapai kompetensi kognitif pada pembelajaran Kurikulum 2013 subtema Keseimbangan Ekosistem dan mendeskripsikan pengalaman belajar saintifik siswa pada pembelajaran Kurikulum 2013 subtema keseimbangan ekosistem. Meotde penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktifitas pembelajaran pada kurikulum 2013 menunjang proses berpikir tingkat tinggi pada siswa. Pembelajaran pertama memfasilitasi siswa untuk berpikir tingkat rendah pada kategori C1, C2 dan C3, serta kategori C6 pada kegiatan berpikir tingkat tinggi. Pada pembelajaran kedua, siswa melakukan aktifitas C1, C2, C3 (berpikir tingkat rendah) dan kategori C4 pada kegiatan berpikir tingkat tinggi. Pada pembelajaran ketiga, siswa melaksanakan aktifitas berpikir tingkat rendah C1 dan C2, serta C4 dan C5 pada kategori berpikir tingkat tinggi. Pembelajaran keempat menunjukkan aktifitas berpikir tingkat rendah siswa muncul pada kategori C1 dan C2, serta berpikir tingkat tinggi pada kategori C5 dan C6. Aktifitas berpikir tingkat rendah siswa pada pembelajaran kelima adalah kategori C1 dan C2, sementara kegiatan berpikir tingkat tinggi siswa pada kategori C5 dan C6. Pada pembelajaran terakhir siswa melakukan aktifitas berpikir tingkat rendah pada kategori C1, C2 dan C3, sementara kegiatan berpikir tingkat tinggi pada kategori C6. Sedangkan kegiatan kegiatan saintifik siswa belum muncul secara optimal dalam keseluruhan aktifitas pembelajaran siswa, namun demikian kegiatan saintifik yang dimunculkan siswa relatif baik, mengingat kemampuan intelektual siswa sebagian besar masih berada pada tahap operasi konkrit.

Page 1 of 1 | Total Record : 5