cover
Contact Name
Ratih Baiduri
Contact Email
ratihbaidurifis@unimed.ac.id
Phone
+6281370002616
Journal Mail Official
ansospasca@unimed.ac.id
Editorial Address
Jl. Williem Iskandar Pasar V Medan Estate
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Antropologi Sumatera
ISSN : 19637317     EISSN : 25973878     DOI : https://doi.org/10.24114/jas
Core Subject : Social,
Jurnal Antropologi Sumatera (JAS) dikelola oleh Program Studi Antropologi Sosial Pascasarjana Unimed. Jurnal Antropologi Sumatera, terdiri dari edisi cetak dan on-line, adalah jurnal Ilmu Antropologi yang mengkaji masalah-masalah sosial-budaya, khususnya dalam konteks lokal Sumatera. Kontributor dalam Jurnal ini adalah Akademisi, Peneliti, Mahasiswa, Guru, Pegiatan ilmu sosial dan kemasyarakatan, pegiat budaya, dan pihak lain yang berkepentingan terhadap perkembangan masalah sosial-budaya. JAS diterbitkan dalam dua edisi dalam setahun yakni pada bulan Juni dan Desember yang disebarluaskan sebagai bahan publikasi antropologi sosial.
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 18, No 1 (2020): Jurnal Antropologi Sumatera, Desember 2020" : 8 Documents clear
Pola Pengasuhan Anak Laki-Laki dalam Keluarga Militer di Asrama Kodim 0206 Kecamatan Sidikalang Nurcahayanta Manullang; Supsiloani Supsiloani
Jurnal Antropologi Sumatera Vol 18, No 1 (2020): Jurnal Antropologi Sumatera, Desember 2020
Publisher : Program Studi Antropologi Sosial Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.86 KB) | DOI: 10.24114/jas.v18i2.32037

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan bagaimana pola pengasuhan anak laki-laki dalam keluarga militer di asrama Kodim 0206 Kecamatan Sidikalang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dan dianalisis dengan cara deskriptif. Data dikumpulkan dan diperoleh dengan menggunakan teknik wawancara dan melakukan observasi langsung dengan sepuluh informan masyarakat yang bekerja sebagai militer dan sekaligus tinggal di asrama kodim 0206, Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengasuhan dilakukan oleh keluarga militer yaitu menerapkan sederetan peraturan pada anak untuk menciptakan kedisiplinan dan tanggung jawab. Selain itu orangtua juga mengontrol setiap kegiatan anak baik di rumah maupun di luar rumah, serta menciptakan komunikasi yang hangat antara orangtua dengan anak dan juga sebaliknya. Adapun pola pengasuhan yang dilakukan oleh keluarga militer lebih mengarah pada pengasuhan yang bersifat demokratis. Selain itu dalam pengambilan keputusan orangtua tidak selalu memaksakan kehendak sendiri. Hal yang mempengaruhi pengasuhan pada keluarga militer bervariasi antara lain dipengaruhi oleh pendidikan, pekerjaan dan pengaruh dari budaya.
PERGESERAN KETOPRAK DOR SEBAGAI SALAH SATU UPAYA DALAM MEMPERTAHANKAN INDENTITAS JAWA DELI DI DESA SEI MENCIRIM, KECAMATAN SUNGGAL, KABUPATEN DELI SERDANG Lestari Wulandari; Nurjannah Nurjannah
Jurnal Antropologi Sumatera Vol 18, No 1 (2020): Jurnal Antropologi Sumatera, Desember 2020
Publisher : Program Studi Antropologi Sosial Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (294.224 KB) | DOI: 10.24114/jas.v18i2.31914

Abstract

Penelitian ini menjelaskan tentang terjadinya pergeseran eksistensi Ketoprak Dor yang tidak lagi sebagai strategi mempertahankan identitas Jawa Deli di Desa Sei Mencirim. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diketahui bahwa (1) Ketoprak merupakan kesenian tradisional etnis Jawa yang berasal kata tok dan prak. Namun ketika terjadi perpindahan suku Jawa pada tahun 1900-an ke Sumatera Timur dalam jumlah yang cukup besar dan menjadi buruh di Tanah Deli, etnis Jawa otomatis membawa tradisi daerah asalnya, seperti perilaku, sistem sosial, sistem budaya, dan kesenian.  Salah satunya ialah ketoprak yang ketika di wilayah teritorial Tanah Deli ketoprak sering disebut ketoprak dor. (2) Pergeseran budaya yang terjadi pada kesenian ketoprak dor diantaranya ialah alat musik, pakaian/kostum, cerita, nyanyian/tembang, bahasa dan perubahan fungsi serta peran ketoprak dor. (3) Peran dan fungsi ketoprak dor sebagai hiburan, pengintegrasi masyarakat, pengungkap emosi dan penyampaian pesan
Tambar Incuk Sebagai Etnomedisin di Desa Suka Sipilihen, Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo Rohmania br Perangin-angin; Nurjannah Nurjannah
Jurnal Antropologi Sumatera Vol 18, No 1 (2020): Jurnal Antropologi Sumatera, Desember 2020
Publisher : Program Studi Antropologi Sosial Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.2 KB) | DOI: 10.24114/jas.v18i2.32040

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam mengenai Tambar Incuk Sebagai Etnomedisin di Desa Suka Sipilihen Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode kualitatif bersifat deskriptif dan langsung melakukan penelitian lapangan yang bertujuan untuk memahami dan menggali informasi. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan studi literatur. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti memperoleh hasil penelitian sebagai berikut: (1) incuk dikategorikan oleh masyarakat sebagai penyakit (2).  Proses pembuatan dengan cara diiris tipis dan proses pengobatan dengan cara disemburkan.  (3). Faktor yang menyebabkan masyarakat masih memakai tambar incuk sebagai salah satu alternatif  untuk pengobatan yaitu faktor ekonomi, faktor sosial, faktor dampak dan keberhasilan serta faktor lingkungan (4)  Masyarakat memandang pengobatan tradisional seperti tambar incuk ini sebagai alternatif mereka karena selain tidak membutuhkan banyak tenaga, waktu dan juga uang mereka tidak terlalu takut dengan efek samping yang dapat disebabkan karena ramuan yang digunakan berasal dari bahan-bahan alami.
Makna Simbolis Upacara Nengget pada Etnis Karo (Studi Deskritif di Desa Seberaya Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo) Herdy Ferdyanto Perangin-Angin; Trisni Andayani
Jurnal Antropologi Sumatera Vol 18, No 1 (2020): Jurnal Antropologi Sumatera, Desember 2020
Publisher : Program Studi Antropologi Sosial Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.918 KB) | DOI: 10.24114/jas.v18i2.32041

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui makna simbolis pada upacara Negget pada etnis karo. Metode penelitian yang dingunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Peneliti melakukan penelitian lapangan (field research). Selain itu dilakukan juga studi pustaka (library research) untuk menambah literatur yang relevan dengan penelitian yang dilakukan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh adalah memberikan interaksi antara seseorang yang tidak memiliki keturunan, atau seseorang yang tidak mendapatkan keturunan laki-laki atau keturunan perempuan. Pihak dari suami perempuan orang karo mengejutkan istri dari pihak istri orang karo. Yang pada awalnya suami dari orang karo dan istri dari orang karo tersebut tidak diperbolehkan berbicara, berinteraksi, bahkan tidak dapat berpapasan. Jika pada saat itu mereka harus berpapasan salah satu dari mereka harus menghindar sebagai istilah menghargai dan yang menghindar biasanya adalah laki-laki bukan perempuan.
Hambatan Mahasiswa Dalam Mengerjakan Tugas Akhir (Skripsi) Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial UNIMED Rahmat Rahmat; Bakhrul Khair Amal
Jurnal Antropologi Sumatera Vol 18, No 1 (2020): Jurnal Antropologi Sumatera, Desember 2020
Publisher : Program Studi Antropologi Sosial Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.04 KB) | DOI: 10.24114/jas.v18i2.32034

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hambatan yang dialami oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan dalam mengerjakan tugas akhir (skripsi) dan untuk mengetahui cara yang dilakukan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan dalam menyelesaikan hambatan yang pengerjaan tugas akhir (skripsi). Jenis penelitian yang dipakai penulis adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Dalam penelitian ini ada 8 informan kunci yang diambil dari tiap jurusannya 2 orang, yaitu pendidikan antropologi, pendidikan kewarganegaraan, pendidikan geografi dan pendidikan sejarah. Di mana teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi melalui foto dan rekaman suara. Hasil penelitian ini adalah hambatan dari mahasiswa yang ditemukan adalah masih adanya rasa malas dalam mengerjakan tugas akhir (skripsi), kesulitan menetukan masalah, kesulitan dalam mencari referensi yang sesuai dengan judul atau tema yang diangkat, kesulitan mengatur waktu, kemudian cara mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhir adalah dengan refreshing, mencari kesibukan yang lain, berkonsultasi dengan dosen pembimbing, serta mencari tambahan financial dengan bekerja.
Perubahan Nilai Anak Laki-Laki pada Etnik Batak Toba dalam Mangain (Mengangkat Anak) di Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat Ricad Michael Sihombing; Puspitawati Puspitawati
Jurnal Antropologi Sumatera Vol 18, No 1 (2020): Jurnal Antropologi Sumatera, Desember 2020
Publisher : Program Studi Antropologi Sosial Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.396 KB) | DOI: 10.24114/jas.v18i2.32043

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang mangain, motif atau alasan pengangkatan anak, perubahan persepsi terhadap nilai anak laki-laki dalam mangain, dan hak serta kedudukan anak angkat perempuan pada Etnik Batak Toba di Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif . Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan studi literatur. Informan dipilih secara purposive sampling dengan demikian yang menjadi informan adalah orangtua yang mengangkat anak perempuan 8 orang, orangtua yang mengangkat anak laki-laki 2 orang, tokoh adat setempat 6 orang. Hasil penelitian menujukkan bahwa hal yang melatarbelakangi melakukan mangain adalah karena pentingnya nilai anak dalam keluarga, anak sangat didambakan dan mempengaruhi struktur dan sistem sosial dalam adat, motif pengangkatan anak ada berbagai alasan. Alasan utama adalah untuk meneruskan generasi marga maka akan mengangkat anak laki-laki, sedangkan bila alasan karena motivasional dan perspektif masa depan dengan menjaga dan merawat orangtuanya cenderung memilih anak perempuan sebagai anak angkatnya, perubahan nilai yang terjadi pada anak laki-laki adalah ketidakhadiran anak laki-laki pada suatu keluarga tidak lagi dipermasalahkan, memilih anak perempuan sebagai anak angkatnya dan bukan anak laki-laki.
Kepercayaan Ibu Hamil Memilih Persalinan ke Dukun Beranak di Desa Sibito Kecamatan Aek Natas Nurhalimah Sipahutar; Waston Malau
Jurnal Antropologi Sumatera Vol 18, No 1 (2020): Jurnal Antropologi Sumatera, Desember 2020
Publisher : Program Studi Antropologi Sosial Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.742 KB) | DOI: 10.24114/jas.v18i2.32036

Abstract

Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui ibu hamil percaya melakukan persalinan ke dukun beranak, melatarbelakagi kepercayaan ibu hamil memilih persalinan ke dukun beranak, keuntungan dan kekurangan bersalin ke dukun beranak. Metode penelitian yang digunakan penulis adalah metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemilihan bersalin dengan bantuan dukun beranak yang dipengaruhi oleh tindakan pilihan rasional aktor dalam masyarakat yang beradaptasi dengan nilai-nilai budaya dan pengalaman yang terjadi serta lingkungan di sekitarnya, bersalin di dukun beranak juga adanya rasa kepercayaan antara pasien dengan dukun beranaknya sehingga seorang ibu yang bersalin yakin bahwa ibu melahirkan di bantu oleh dukun beranak tersebut. Pelayanan kesehatan memiliki peranan penting sebagai sarana distribusi kesehatan kepada masyarakat. Dari hasil penelitan bahwa informan yang bersalin di dukun beranak seluruhnya yang memiliki tingkat penghasilan dan pendidikan rendah serta dukun beranak yang telah masyarakat kenal dengan baik. Dukun beranak juga tidak pernah menetapkan berapa upah yang dibayar keluarga pasien kepadanya.
Arti Fanpage Mario Teguh Bagi Facebooker Kalangan Remaja (Studi Kasus Kebutuhan Motivasi Bagi Facebooker Kalangan Remaja di Kota Medan) Ida Ayu Sinaga; Erond Litno Damanik
Jurnal Antropologi Sumatera Vol 18, No 1 (2020): Jurnal Antropologi Sumatera, Desember 2020
Publisher : Program Studi Antropologi Sosial Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.137 KB) | DOI: 10.24114/jas.v18i2.31912

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui arti fanpage Mario Teguh  bagi facebooker kalangan remaja dalam memenuhi kebutuhan diri akan motivasi. Penelitian ini juga untuk mengetahui proses facebooker kalangan remaja menyukai fanpage Mario Teguh. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yang menyajikan  hasil pengamatan dan wawancara dengan tulisan-tulisan yang menjelaskan permasalahan penelitian. Pengamatan peneliti tentang tindakan informan pada motivasi tersebut ditanyakan pada saat wawancara berlangsung. Penelitian ini menjelaskan bahwa alasan utama menyukai fanpage Mario Teguh adalah kebutuhan motivasi. Fanpage Mario Teguh menurut informan wadah yang tepat dan instan memperoleh motivasi. Kebutuhan dan motivasi berkaitan walaupun berbeda tetapi selalu berdampingan. Penilaian informan mengenai arti fanpage Mario Teguh adalah memberikan pengaruh yang positif pada kebutuhan akan motivasi untuk diri.       

Page 1 of 1 | Total Record : 8