cover
Contact Name
Warseto Freddy Sihombing
Contact Email
asafremel@gmail.com
Phone
+6281361742074
Journal Mail Official
asafremel@gmail.com
Editorial Address
Institut Agama Kristen Negeri Tarutung Kampus I : Jalan Pemuda Ujung No. 17 Tarutung Kampus II : Jalan Raya Tarutung-Siborongborong KM 11 Silangkitang Kec.Sipoholon Kab. Tapanuli Utara
Location
Kab. tapanuli utara,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Euangelion
ISSN : 28291948     EISSN : 28071719     DOI : https://doi.org/10.46965/je
JURNAL EUANGELION: Jurnal Euangelion, an electronic journal, provides a forum for publishing the original research articles related to theology studies and education in Christian area and published under LPPM of the Institut Agama Kristen Negeri Tarutung. Journal regularly published twice in one year, in April and October. This journal encompasses scientific work and original research articles, including: • Theology in Practices • Missiology and Contextualization • Religious and Society Studies • Social and Education
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 1 (2022): APRIL" : 7 Documents clear
Pengembangan Media Pembelajaran PAK Berbasis Android (MPBA) Kelas X SMA Negeri 2 Tarutung Christofer Samosir; Elsina Sihombing; Liyus Waruwu
Jurnal Euangelion Vol. 2 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Institut Agama kristen Negeri Tarutung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.322 KB)

Abstract

Abstract: The purpose of this study was to determine whether the MPBA developed was feasible to use. This research is research and development that is used to develop or validate products used in learning. The development model used by the researcher is the ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) model which was modified by the researcher according to the needs to become ADDIED (Analysis, Planning, Design, Development, Implementation, Evaluation, Dissemination). The subjects of this research are one material expert, one media expert, one PAK subject teacher. The feasibility test can be observed in the questionnaire results obtained from testing by material experts with 21 indicators and 4 aspects, then the total score is 81 from a maximum score of 84 in the "very feasible" category with a feasibility percentage of 96.42% from the range X> 81%, testing with one media expert with 29 indicators and 4 aspects, then obtained a total score of 113 out of a maximum score of 116 in the "very feasible" category with a feasibility percentage of 97.41% from the range X > 81%, testing with one PAK subject teacher with 50 indicators and 4 aspects, then obtained a total score of 172 from a maximum score of 200 in the "very feasible" category with a feasibility percentage of 86% from the range X > 81%. Based on the description above, it can be concluded that the Android-based PAK learning media developed with the ADDIED model (Analysis, Planning, Design, Development, Implementation, Evaluation, Dissemination) is considered "very feasible" to be used in learning. Keywords: development; instructional media; android-based     Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah MPBA yang dikembangkan layak untuk digunakan. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and Development) yang digunakan untuk mengembangkan atau memvalidasi produk yang digunakan dalam pembelajaran. Model pengembangan yang digunakan oleh peneliti adalah model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) yang dimodifikasi oleh peneliti sesuai dengan kebutuhan menjadi ADDIED (Analysis, Planning, Design, Development, Implementation, Evaluation, Dissemination). Subjek penelitian ini adalah satu orang ahli materi, satu orang ahli media, satu orang guru mata pelajaran PAK. Uji kelayakan dapat diamati pada perolehan hasil angket dari pengujian oleh ahli materi dengan 21 indikator dan 4 aspek, maka diperoleh jumlah skor 81 dari skor maksimum 84 dengan kategori “sangat layak” dengan persentase kelayakan 96,42% dari rentang X > 81%, pengujian dengan satu orang ahli media dengan 29 indikator dan 4 aspek, maka diperoleh jumlah skor 113 dari skor maksimum 116 dengan kategori “sangat layak” dengan persentase kelayakan 97,41% dari rentang X > 81%, pengujian dengan satu orang guru mata pelajaran PAK dengan 50 indikator dan 4 aspek, maka diperoleh jumlah skor 172 dari skor maksimum 200 dengan kategori “sangat layak” dengan persentase kelayakan 86% dari rentang X > 81%. Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran PAK berbasis android yang dikembangkan dengan model ADDIED (Analysis, Planning, Design, Development, Implementation, Evaluation, Dissemination) dinilai “sangat layak” untuk digunakan dalam pembelajaran. Kata Kunci: pengembangan; media pembelajaran; berbasis-android
Pengaruh Hard Skill Guru Sekolah Minggu Terhadap Murid Sekolah Minggu Remaja di Gereja BKPN Jemaat Faomasi Terasa Duha; Wilson Simanjuntak
Jurnal Euangelion Vol. 2 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Institut Agama kristen Negeri Tarutung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.688 KB)

Abstract

Abstract: This study aims to determine the effect of Sunday School Students, with the hypothesis the there is a positive influence between the Hard Skill and Soft Skills of Sunday School Teachers on the Characterof Youth Class Sunday School Student in the BKPN Church, Sibolga Resor Faomasi Congregation. This research uses descriptive and eferential quatitative methods. The research population was all of the Youth Class Sunday School Students at the BKPN Jemaat Faomasi Church, totaling 40 peaple with a sampel of 40 peaple. The research Instrument was a closed questionnaire, wich was compiled by the research based on the indicators of the research variables. The test questionnairewas conducted on 30 students who were not the research sample and had been tested with validity and reliability tests. The above hypothesis is accepted as true with the following data:1). There is a positive and significant influence between Sunday School teachers’ Hard Skills on the Character of Sunday School Students by 33,29% with Fcount˃Ftable that is 18.79>7.35. Keywords: Hard skill, Sunday School   Abstrak:  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Hard Skill Guru Sekolah Minggu, dengan hipotesis terdapat pengaruh yang positif antara Pengaruh Hard Skill Terhadap Karakter Murid Sekolah Minggu Kelas Remaja di Gereja BKPN Jemaat Faomasi Resor Sibolga. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dan inferensial. Populasi penelitian adalah seluruh Murid Sekolah Minggu Kelas Remaja di Gereja BKPN Jemaat Faomasi yang berjumlah 40 orang dengan sampel 40 orang. Instrumen penelitian berupa angket tertutup, yang disusun oleh peneliti berdasarkan indikator variabel penelitian. Uji coba angket dilakukan kepada 30 siswa yang bukan sampel penelitian dan telah teruji dengan uji validitas dan reliabilitas. Hipotesis di atas diterima kebenarannya dengan data: 1). Terdapat pengaruh yang positif dan siginifkan antara Hard Skill Guru Sekolah Minggu Terhadap Karakter Murid Sekolah Minggu sebesar 33,29% dengan Fhitung>Ftabel yaitu 18.79>7.35. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan terdapat pengaruh positif Hard Skill Guru Sekolah Minggu Terhadap Karakter Murid Sekolah Minggu Kelas Remaja di Gereja BKPN Jemaat Faomasi Resor Sibolga secara sendiri-sendiri karena telah teruji secara empiris. Implikasinya, jika akan meningkatkan karakter murid sekolah minggu, guru sekolah minggu harus menerapkan Hard Skill dalam mengajarkan anak sekolah minggu. Kata Kunci: Hard Skill, Sekolah Minggu
Pengembangan Handout Materi Ajar Pemeliharaan Lingkungan Hidup Untuk Anak Sekolah Minggu Usia 8-12 Tahun Di Gereja BNKP Gloria Sibolga Lesnawati Harefa; Lince Sihombing; Simion D. Harianja
Jurnal Euangelion Vol. 2 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Institut Agama kristen Negeri Tarutung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.224 KB)

Abstract

Abstract: The purpose of this study was to produce a handout of teaching materials containing appropriate environmental care materials for Sunday school children aged 8-12 years at the BNKP Gloria Church, Kab. Central Tapanuli. This research is a research and development research. The development model used in this study is the Borg and Gall development model which has been modified with six research and development steps, namely information gathering, planning, development stage, expert validation, product testing, and product revision. Based on the validation of expert lecturers on material and Bible interpretation, the Handout of Environmental Care for Sunday School Children Age 8-12 Years that has been developed is feasible to be used/applied to the learning process with validation data meeting the requirements to be suitable for use as learning material as evidenced by 85 ,55% (very good) from experts and 84.44% (very good) from Bible commentators. Then the results of the evaluation of the questionnaire conducted in a small group with respondents as many as 20 Sunday school children with different abilities obtained an average assessment of 4.17 (very good) with a percentage of 83.45% then field trials with 40 children Sunday schools with different abilities, showed the Handout of Environmental Maintenance Teaching Materials with an average score of 4.34 (very good) with a percentage of 86.97%. This indicates that the Environmental Maintenance Teaching Material Handout is very feasible to use. Keywords: handout teaching, Sunday school, environmental, BNKP     Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan handout bahan ajar berisi materi pemeliharaan lingkungan hidup yang sesuai untuk anak sekolah minggu usia 8-12 tahun di Gereja BNKP Gloria Sibolga. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and Development). Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan dari Borg dan Gall yang sudah dimodifikasi dengan enam langkah penelitian dan pengembangan, yaitu pegumpulan informasi, perencanaan, tahap pengembangan, validasi ahli, uji coba produk, dan revisi produk. Berdasarkan validasi dosen ahli materi dan tafsiran Alkitab Handout Materi Ajar Pemeliharaan Lingkungan Hidup Untuk Anak Sekolah Minggu Usia 8-12 Tahun yang telah dikembangkan sudah layak untuk digunakan/diterapkan pada proses pembelajaran dengan data validasi memenuhi persyaratan untuk layak digunakan sebagai materi pembelajaran dengan dibuktikan  dengan  85,55%  (sangat  layak)  dari  ahli dan 84,44% (sangat layak) dari ahli tafsiran Alkitab. Kemudian hasil evaluasi angket yang dilakukan pada kelompok kecil dengan responden sebanyak 20 orang anak sekolah minggu dengan kemampuan yang berbeda-beda didapatkan rata-rata penilaian sebesar 4,17 (sangat baik) dengan persentase 83,45% lalu uji coba lapangan dengan 40 orang anak sekolah minggu dengan kemampuan berbeda-beda, menunjukan Handout Materi Ajar Pemeliharaan Lingkungan Hidup dengan rata-rata skor 4,34 (sangat baik) dengan persentase 86,97%. Hal ini mengindikasikan bahwa Handout Materi Ajar Pemeliharaan Lingkungan Hidup sangat layak digunakan. Kata Kunci: pegembangan handout, sekolah minggu, lingkungan hidup, BNKP
Delegitimasi Simbol Musik Dalam Upacara Adat Batak Toba Monang Asi Sianturi
Jurnal Euangelion Vol. 2 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Institut Agama kristen Negeri Tarutung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.318 KB)

Abstract

Abstract: The main concept in the ceremony of the Toba Batak community is a discussion of the awareness that the concept of traditional music is an unchanging variable. This study focuses on the analysis of: 1). The change in the name of the gondang sabangun ensemble is a cultural hybridity that creates a new social space. 2). The atmosphere of the social dynamics of the human mind changes in musical variants according to the changing times. Gondang Sabangun has undergone a change in form, character and appearance that has been adapted to the modern band combo, without changing the cultural structure of the traditional Toba Batak music. Identification of the origin of the song has been a source of inspiration for synthetic changes when compared to changes in popular music used. The view of deconstruction allows new assumptions to be changed by musicians and audiences alike. This study places the cultural identity of Toba Batak music with the ambivalence of changing aesthetic meanings and musical instruments. Awareness between two different views of the present and the past, modern and traditional, external and internal, Western and Batak, gave rise to arguments about the liminal space by placing the concept of Gondang Kombo in the New Social Space. Keywords: traditional ceremony, change, gondang kombo, deconstruction, delegitimation     Abstrak: Konsep utama dalam upacara masyarakat Batak Toba adalah diskusi tentang kesadaran bahwa konsep musik tradisional sebagai variabel yang tidak berubah. Penelitian ini berfokus pada analisis: 1). Perubahan nama ensambel gondang sabangun merupakan hibriditas budaya yang menciptakan ruang sosial baru. 2). Suasana dinamika sosial pikiran manusia berubah dalam varian-varian musik sesuai dengan perubahan zaman. Gondang Sabangunan telah mengalami perubahan bentuk, sifat dan tampilan yang telah disesuaikan dengan kombo band grup musik modern, tanpa mengubah struktur budaya musik tradisional Batak Toba. Identifikasi asal-usul lagu telah menjadi sumber inspirasi perubahan sintetik jika dibandingkan dengan perubahan musik populer yang digunakan. Pandangan dekonstruksi memungkinkan asumsi baru diubah oleh musisi dan penonton. Kajian ini menempatkan identitas budaya musik Batak Toba dengan ambivalensi perubahan makna estetis dan alat musik. Kesadaran antara dua pandangan berbeda masa kini dan masa lalu, modern dan tradisional, eksternal dan internal, Barat dan Batak, memunculkan argumentasi tentang ruang liminal dengan menempatkan kehadiran Gondang Kombo dalam sebuah ruang sosial baru. Kata Kunci: upacara adat, gondang sabangunan, gondang kombo, dekonstruksi, delegitimasi
Revitalisasi Kegiatan Literasi Rumah Baca Yayasan Kasih Untuk Bangsa Di Masa Pandemi Covid-19 Endang Juliati Manullang; Tiffany Tamba; Regina BM Nainggolan
Jurnal Euangelion Vol. 2 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Institut Agama kristen Negeri Tarutung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (823.92 KB)

Abstract

Abstract: The purpose of this activity is to revitalize the literacy activities of the Yayasan Kasih Untuk Bangsa (YAKUB) which has been in hiatus for months due to a decrease in reading interest by Rumah Baca’s visitors, which was added after the Covid 19 Pandemic. This activity is carried out using online and offline methods. First, online Live Instagram and Facebook Rumah Baca campaign for literacy awareness (reading culture) in the form of book discussions and book reviews and second, offline is used for the evaluation of the Rumah Baca’s team. This activity was carried out for 1 month with 3 important things, namely forming a service division at the Rumah Baca, dividing work related to literacy activities at the Rumah Baca, cultivating communicative and friendly coordination and planning and organizing interesting and useful literacy events. Based on the activity analysis, it can be said that after increasing the interest of Rumah Baca's FB and IG followers to read and active digital literacy services on Rumah Baca's social media accounts (FB and IG). It can be seen from: 1. The ability to organize online gymnastics activities for all followers including the elderly as evidenced by interesting pamphlets on the Rumah Baca’s social media account; 2. Ability to review Rumah Baca's documented books in Rumah Baca's FB and IG feeds; 3. The enthusiasm of Rumah Baca's followers welcomes posts on the review of Rumah Baca's books and events held there. Keywords: revitalization, Rumah Baca, digital literacy during the pandemic     Abstrak: Tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk merevitalisasi kegiatan literasi Rumah Baca Yayasan Kasih Untuk Bangsa (YAKUB) yang sudah berbulan-bulan vakum karena Pandemi Covid 19. Kegiatan ini dilakukan dengan metode online dan offline. Pertama, secara online melalui Live Instagram dan facebook Rumah Baca mengkampanyekan sadar literasi (budaya membaca) berupa diskusi buku dan review buku dan kedua, secara offline digunakan untuk kegiatan evaluasi tim Rumah Baca dan tim Dosen yang melakukan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini dilakukan selama 1 bulan dengan 3 kegiatan penting yaitu membentuk devisi pelayanan literasi di Rumah Baca, membagi kerja tiap devisi Rumah Baca, membudayakan koordinasi komunikatif dan kordial serta merencanakan dan menyelenggarakan event-event literasi menarik dan bermanfaat. Berdasarkan analisis kegiatan maka dapat disimpulkan bahwa setelah kegiatan dilaksanakan terjadinya peningkatan minat followers FB dan IG Rumah Baca untuk membaca dan aktifnya pelayanan literasi digital di akun media sosial (FB dan IG) Rumah Baca. Peningkatan itu terlihat dari meningkatnya: 1. Kemampuan menyelenggarakan kegiatan pelayanan sosial berupa diselenggarakannya senam online untuk semua followers termasuk lansia yang dibuktikan dengan postingan flyer-flyer menarik di akun media sosial Rumah Baca; 2. Kemampuan untuk mereview buku-buku Rumah Baca yang terdokumentasi dalam feed FB dan IG Rumah Baca; 3. Antusiasme followers Rumah Baca menyambut postingan-postingan review buku Rumah Baca dan event-event yang diselenggarakan di sana. Kata Kunci: revitalisasi, Rumah Baca, literasi digital di masa pandemi
Aktualisasi Landasan Yuridis Organisasi Keagamaan Dalam Pembangunan (Kajian Konteks Kekristenan) Hasudungan Simatupang
Jurnal Euangelion Vol. 2 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Institut Agama kristen Negeri Tarutung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: Formally, the juridical basis provides an order to regulate all religious organizations in Indonesia, including Christian religious organizations that both show obedience both independently and in groups in carrying out organizations and activities as evidence of being active in defending the right to life. Obedience to Christian religious organizations is associated with activities including actualizing the application of legal arguments (juridical actualization) to the success of national development as a form of practicing Christianity into an exciting obligation in line with the vision and mission based on the agreement of the organization's organs without contradicting the laws and regulations. The juridical actualization of Christian religious organizations throughout development is focused on: preaching the gospel, religious harmony as social capital for development, participation of Christian religious social groups, utilizing religious pulpits, providing advice and input, interpreting religious teachings for the success of development, forming religious attitudes, establishing schools, horizontal, functional cooperation, partnership in harmony, actively participating in activities at the meeting forum. Keywords: Actualization, Juridical, Religious Organizations   Abstrak: Secara formal landasan yuridis memberikan tatanan mengatur seluruh organisasi keagamaan di Indonesia, termasuk di dalamnya organisasi keagamaan Kristen sama-sama menunjukkan kepatuhan baik secara mandiri, maupun kelompok dalam menjalankan organisasi dan aktivitas sebagai bukti aktif diri mempertahankan hak hidup. Ketaatan organisasi keagamaan Kristen dikaitkan dengan aktivitas meliputi aktualisasi penerapan dalil-dalil hukum (aktualisasi yuridis) menyukseskan pembangunan nasional sebagai wujud pengamalan agama Kristen menjadi kewajiban yang menggairahkan sejalan dengan visi misi berdasarkan kesepakatan organ organisasi tanpa bertentangan dengan peraturan perundang-undangan. Aktualisasi yuridis organisasi keagamaan Kristen seantero pembangunan difokuskan pada: Pekabaran Injil, kerukunan umat beragama sebagai modal sosial pembangunan, peran serta kelompok-kelompok sosial keagamaan Kristen, memanfaatkan mimbar agama, memberikan saran dan masukan, memaknai ajaran agama menyukseskan pembangunan, membentuk sikap religious, pendirian sekolah-sekolah, kerja sama  horizontal, fungsional, kemitraan dalam kerukunan, aktif mengikuti kegiatan pada wadah pertemuan. Kata Kunci: Aktualisasi, Yuridis, Organisasi Keagamaan
Peranan Pendeta dalam Pengedukasian Program Style Hidup Bersih, Sehat dan Beriman Kaum Perempuan dalam Kesejahteraan Keluarga Andar Gunawan Pasaribu
Jurnal Euangelion Vol. 2 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Institut Agama kristen Negeri Tarutung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.014 KB)

Abstract

Abstract: A Clean, Healthy and Faithful Lifestyle  is a clean, healthy and faithful behavior that is practiced as a result of learning and coaching within a person, family, group and community, able to help the progress of rural communities independently in the health and spiritual fields. Of course someone must apply this good habit because clean, healthy will be very beneficial and have a good impact on every daily activity. IAKN Tarutung conducts community service both independently in carrying out clean, healthy and faithful living behaviors to the community through social activities, and fostering women. With the ability of women in clean, healthy and faithful behavior, it will increase the welfare of the family. This Community Service is carried out to the GKPI Women at the Onan Runggu Resort Keywords: life style, clean, healthy, faithfull, women     Abstrak: Pola Hidup (lifestyle) Bersih, Sehat dan Beriman (PHBSI) merupakan perilaku bersih, sehat dan beriman yang dipraktekkan sebagai hasil pembelajran dan pembinaan di dalam diri seseorang, keluarga, kelompok dan masyarakat, mampu menolong  kemajuan masyarakat desa secara mandiri di bidang kesehatan dan kerohanian. Tentu seseorang  harus menerapkan kebiasaan baik ini karena bersih, sehat akan sangat bermanfaat dan berdampak baik pada setiap aktivitas sehari hari. IAKN Tarutung mengadakan pengabdian masyarakat baik secara mandiri dalam melakukan pengudakasian perilaku hidup bersih, sehat dan beriman kepada masyarakat melalui kegiatan social, dan pembinaan kaum Perempuan. Dengan kemampuan kaum perempuan dalam perilaku bersih, sehat dan beriman maka akan meningkatkan kesejatheraan Keluarga. Pengabdian Masyrakat ini dilakukan kepada Kaum Perempuan GKPI se Resort Onan Runggu. Kata Kunci: gaya hidup, bersih, sehat, beriman, perempuan

Page 1 of 1 | Total Record : 7