cover
Contact Name
Budi Hartoyo
Contact Email
budi-hartoyo@untagsmg.ac.id
Phone
+6285385059811
Journal Mail Official
agrifoodtech@untagsmg.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Agrifoodtech
ISSN : 29637422     EISSN : 29637414     DOI : -
Jurnal Agrifoodtech is a peer-reviewed and open-access journal that aims to expose the scientific discoveries or innovations that focus on food and agricultural technology, i.e., food quality and safety, food biotechnology, food biochemistry, food processing technology and agricultural products, food nutrition and functional food, agroindustry management, and non-food agricultural product processing technology (essential oil, bio-energy, etc.). Focus and Scope: Food Quality and Safety Food Biotechnology Food Biochemistry Food and Agricultural Products Processing Technology Agro-industry Management Postharvest of Agricultural Products Food Nutrition and Functional Food Non-food Agricultural Product Processing Technology (bio-energy, essential oil, etc.)
Articles 22 Documents
Pengelolaan Lingkungan dan Pemanfaatan Limbah Kulit Buah Naga Menjadi Pewarna Alami Makanan Ayu Ni Komang Ayu Artiningsih
Jurnal Agrifoodtech Vol. 2 No. 1 (2023): Juni : Jurnal Agrifoodtech
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56444/agrifoodtech.v2i1.1043

Abstract

Makanan yang banyak kita jumpai dipasaran tradisional maupun pasar modern dalam proses pembuatan membutuhkan zat pewarna, tanpa pewarna maka segala jenis makanan maupun minuman tidak akan punya daya tarik bagi konsumen, karena dengan pewarna maka produk mempunyai tekstur dan bisa menaikkan harga jual, disamping eksotik makanan yang menarik, untuk memberi daya tarik warna makanan. Namun demikian masih banyak makanan yang menggunakan bahwa pewarna sintetik yang kadang berbahaya bagi kesehatan manusia. Buah naga merupakan salah satu buah eksotik yang banyak dikonsumsi masyarakat, umumnya yang dikonsumsi adalah daging buahnya, sedangkan kulit buahnya dibuang sebagai sampah atau limbah yang pada suatu saat akan membebani lingkungan hidup. Sejauh ini kulit buah dari buah naga belum dimanfaatkan secara optimal, meskipun sebenarnya memiliki potensi untuk dimanfaatkan menjadi bahan-bahan yang bermanfaat. Salah satu potensinya adalah di manfaatkan menjadi zat pewarna alami pada makanan. Bermacam-macam bahan pewarna saat ini banyak digunakan pada produk makanan, pewarna alami adalah pewarna yang aman untuk kesehatan, dibandingkan pewarna sintetik. Pewarna alami telah banyak diaplikasikan pada pangan, salah satunya yang diangkat penelitian adalah memanfaatkan limbah kulit buah naga sebagai pewarna alami, sehingga diharapkan dengan dimanfaatkannya limbah pertanian yang memiliki potensi sebagai bahan pewarna makanan dapat memberikan jaminan keamanan bagi konsumen juga mengurangi limbah yang akan mencemari lingkungan.
Identifikasi Kandungan Logam Berat dan Total Kapang Bahan Baku Kopi Buah Mangrove Diah Kartikawati; Dyah Ilminingtyas WH; Ghifar Naufal Aslam; Nurtekto
Jurnal Agrifoodtech Vol. 2 No. 1 (2023): Juni : Jurnal Agrifoodtech
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56444/agrifoodtech.v2i1.1062

Abstract

Kopi mangrove adalah minuman hasil seduhan buah mangrove kering yang telah disangrai dan dihaluskan menjadi bubuk serta dikombinasikan dengan bubuk kopi robusta. Jenis buah mangrove yang digunakan berasal dari tanaman Rhizophora mucronata Lamk.dan Rhizophora stylosa Griff. yang tumbuh di areal tambak ikan bandeng di Kelurahan Mangkang Wetan Kota Semarang. Minuman kopi dari biji mangrove ini perlu pengkajian lebih lanjut tentang mutu keamanan pangannya berdasarkan bahan baku. Kontaminasi secara kimia dapat berupa tercemarnya bubuk mangrove dan bubuk kopi robusta dengan beberapa jenis logam berat yang berbahaya bagi kesehatan seperti logam Cu, Pb, Zn dan Hg dan terdapatnya cemaran mikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan logam berat dan cemaran mikroba pada bubuk buah mangrove dan bubuk kopi robusta. Hasil analisis menunjukkan kadar logam berat Pb, Cd, Cu, As, dan Hg pada bubuk kopi robusta berturut-turut 0,050 mg/kg; <0,005 mg/kg; 1,349 mg/kg, As <0,040 mg/kg; dan Hg <0,002 mg/kg, sedangkan pada bubuk buah Rhizophora sp sebesar Pb 0,210 mg/kg; Cd <0,005 mg/kg; Cu 3,204 mg/kg; As 0,040 mg/kg; dan Hg <0,002 mg/kg. Total mikroba kapang pada kopi robusta 9 koloni/g dan bubuk buah Rhizophora sp. 6 koloni/g. Secara keseluruhan kandungan logam berat dan total kapang pada kopi robusta dan bubuk buah Rhizophora sp yang digunakan sebagai bahan pembuatan kopi mangrove di bawah ambang batas yang dipersyaratkan SNI kopi bubuk.

Page 3 of 3 | Total Record : 22