cover
Contact Name
I Made Kresna Dana
Contact Email
kresna.dana1@gmail.com
Phone
+62361-880099
Journal Mail Official
lppm@pib.ac.id
Editorial Address
lppm@pib.ac.id
Location
Kab. tabanan,
Bali
INDONESIA
BINA CIPTA
ISSN : 29627885     EISSN : 28305884     DOI : 10.46837/bcp
Core Subject : Education,
Ruang lingkup artikel dalam jurnal Bina Cipta mencakup kegiatan pengabdian yang dilaksanakan berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya meliputi: 1. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat 2. Model atau konsep serta implementasinya dalam rangka peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan 3. Pemberdayaan masyarakat atau pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 1 No 1 (2022): Bina Cipta" : 5 Documents clear
PELATIHAN PENGEMASAN PAKET WISATA DENGAN MEMANFAATKAN POTENSI WISATA DI DESA BONGAN, TABANAN, BALI Nelsye Lumanauw
Bina Cipta Vol 1 No 1 (2022): Bina Cipta
Publisher : Politeknik Internasional Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1088.14 KB) | DOI: 10.46837/binacipta.v1i1.2

Abstract

Di tengah pandemi Covid-19, kegiatan pendampingan desa wisata Bongan terkait pengemasan paket wisata tetap dilaksanakan oleh Politeknik Internasional Bali kerjasama dengan Kementerian Pariwisata Ekonomi dan Kreatif. Upaya ini dimaksudkan untuk membantu desa dalam pemulihan kegiatan pariwisaa dan mempercepat menjadi desa berdaya. Berdasarkan potensi wisata alam, sejarah, dan kearifan   lokal masyarakat,   desa   wisata Bongan berpeluang untuk dikunjungi oleh wisatawan melalui ketersedian paket wisata yang berkualitas. Namun, belum adanya produk wisata yang dikemas menjadi paket wisata yang menarik mengakibatkan desa wisata Bongan jarang dikunjungi wisatawan dan belum dikenal oleh para pelaku pariwisata tentang keberadaan desa. Pengemasan paket wisata dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat oleh tim PIB menggunakan metode persiapan, pelatihan dan pendampingan. Materi pelatihan mencakup identifikasi potensi wisata desa Bongan, produk wisata desa dan pengemasan paket wisata. Pendampingan desa menghasilkan beragam paket wisata yang terangkum dalam sebuah buku, antara lain paket wisata setengah hari, satu hari dan menginap di homestay.
TEH GOBO: MENGEMAS CINDERAMATA KHAS DESA WISATA BONGAN Rimalinda Lukitasari
Bina Cipta Vol 1 No 1 (2022): Bina Cipta
Publisher : Politeknik Internasional Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1173.233 KB) | DOI: 10.46837/binacipta.v1i1.3

Abstract

Pengembangan desa wisata tidak hanya merupakan usaha untuk menjawab tren pasar, namun juga sebagai cara untuk mendorong pelaksanaan pariwisata yang berkelanjutan. Masyarakat diharapkan dapat berperan aktif dalam membangun industri pariwisata di kawasannya untuk meningkatkan taraf kehidupannya. Desa Bongan merupakan salah satu desa wisata di Kabupaten Tabanan yang masih tergolong muda. Desa ini memiliki berbagai potensi, salah satunya adalah sayur Gonda yang merupakan hasil pertanian khas di desa Bongan. Dengan prakarsa ketua Pokdarwis, daun Gonda dikeringkan dan dimanfaatkan menjadi teh yang mereka beri nama Teh Gobo, singkatan dari Gonda Bongan. Teh ini dapat menjadi produk cinderamata ikonik bagi desa Bongan, namun masih perlu diberi pendampingan dalam merancang kemasan dan branding nya. Oleh karena itu, program pengabdian kepada masyarakat ini diarahkan untuk membantu masyarakat dalam merancang Teh Gobo agar dapat menjadi produk yang memiliki daya tarik dan daya jual. Setelah pendampingan, masyarakat dapat memamerkan produk Teh Gobo tersebut dan menjualnya sebagai produk maupun cinderamata khas Bongan.
PELATIHAN “ENGLISH FOR TOUR GUIDING” BAGI KELOMPOK SADAR WISATA (POKDARWIS) DESA TISTA Ni Wayan Suastini; Ni Putu Cahyani Putri Utami; Desak Putu Eka Pratiwi; Ni Kadek Kurnia Nareswari Dewi
Bina Cipta Vol 1 No 1 (2022): Bina Cipta
Publisher : Politeknik Internasional Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1442.587 KB) | DOI: 10.46837/binacipta.v1i1.4

Abstract

Desa wisata merupakan salah satu aset kepariwisataan berbasis budaya yang mampu dikembangkan menjadi suatu produk wisata dan Desa Tista merupakan salah satu desa wisata yang ada di Pulau Bali. Namun, pengembangan ini belum didukung oleh sumber daya manusia yang memadai. Hal ini akan berdampak terhadap jumlah kunjungan wisatawan karena pengembangan suatu desa wisata tidak terlepas dari peran masyarakatnya. Berdasarkan permasalahan tersebut, Fakultas Bahasa Asing (FBA) Universitas Mahasaraswati Denpasar berkomitmen untuk melaksanakan pengabdian masyarakat dalam bentuk kegiatan pelatihan untuk mengembangkan keterampilan berbahasa Inggris masyarakat lokal di Desa Tista. Pemberian materi berfokus kepada teori dasar hospitality, penggunaan language expressions dan kosa kata dalam kepemanduan, struktur tata bahasa Inggris, serta pronunciation. Jenis kegiatan pelatihan dibagi menjadi 2 kegiatan, yakni: pemberian teori dengan menggunakan metode ceramah dan kelas praktek dengan menggunakan metode bermain peran. Berdasarkan evaluasi non tes yang dilakukan, para peserta pelatihan mampu mengaplikasikan materi yang telah mereka dapatkan dengan baik dan benar pada saat praktek di lapangan. Hal ini terlihat dari penggunaan language expressions dan kosa kata khusus yang digunakan saat menjelaskan objek wisata yang ada. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa tujuan dari kegiatan pelatihan ini telah tercapai dengan baik.
PENDAMPINGAN PENGELOLAAN DAN LEGALITAS HOMESTAY PADA MASYARAKAT DESA WISATA BONGAN, TABANAN, BALI I Made Kresna Dana
Bina Cipta Vol 1 No 1 (2022): Bina Cipta
Publisher : Politeknik Internasional Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1231.803 KB) | DOI: 10.46837/binacipta.v1i1.5

Abstract

Desa Bongan merupakan desa dalam tahap pengembangan karena potensi yang dimiliki seperti yang diuraikan pada topik pandahuluan. Salah satu sarana dan prasarana yang masih terbatas di desa wisata Bongan adalah akomodasi homestay. Selain fasilitas yang paparkan, yang perlu disiapkan penyedia homestay adalah kemampuan sumber daya manusia (SDM) dalam memberikan layanan kepada wisatawan serta legalitas homestay agar terdaftar sebagai homestay resmi. Melalui pengembangan homestay, diharapkan nantinya akan akan bertambah pengetahuan dan keterampilan pengelola homestay di desa Bongan. Pelaksanan pendampingan pengelolaan dan legalitas homestay pada desa wisata bongan dilakukan dengan metode pemaparan dan diskusi. Pemaparan dilakukan dengan memberikan beberapa materi tentang pengelolaan homestay yang dirangkum dari materi sosialisasi pendampingan desa wisata yang disediakan oleh Kementerian Pariwisata serta materi tambahan. Hasil dari pendampingan pertama ini yaitu terkait dengan peluang dan legalitas homestay ialah terbentuknya grup whats app pengelola homestay di Bongan. Grup ini dibuat untuk berbagi permasalahan, kendala dan berbagi informasi dalam pengelola homestay di Bongan. Guna mendukung keberadaan homestay di desa Bongan, Politeknik Internasional Bali membuatkan desain logo sesuai dengan permintaan peserta pendampingan dan menyumbang papan nama homestay. Logo dan papan nama ini diharapkan dapat membantu pengelola homestay dalam pengurusan ijin usaha homestay.
PENDAMPINGAN DAN PENGEMBANGAN MEDIA PROMOSI UNTUK PENGELOLA HOMESTAY DI DESA BONGAN, KABUPATEN TABANAN Luh Sri Damayanti
Bina Cipta Vol 1 No 1 (2022): Bina Cipta
Publisher : Politeknik Internasional Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (932.017 KB) | DOI: 10.46837/binacipta.v1i1.6

Abstract

Desa Wisata Bongan merupakan salah satu desa wisata yang ada di Kabupaten Tabanan. Desa wisata ini memiliki potensi wisata yang beragam, mulai dari potensi alam hingga kekayaan adat dan budayanya. Hal tersebut merupakan daya tarik bagi wisatawan untuk datang berkunjung. Namun, potensi-potensi tersebut belum dikenal luas oleh masyarakat sekitar dan juga wisatawan, baik itu wisatawan domestic maupun mancanegara. Hal tersebut merupakan dampak dari kurangnya promosi yang dilakukan oleh pengelola dan juga masyarakat Desa Wisata Bongan. Berdasarkan hal tersebut, Politeknik Internasional Bali memberikan pendampingan pengembangan media promosi bagi masyarakat dan pengelola desa wisata. Pendampingan ini dilakukan berupa pelatihan membuat deskripsi produk sehingga masyarakat mampu menjabarkan produk dan layanan yang dimiliki oleh masyarakat kepada wisatawan melalui media promosi, baik itu konvensional maupun digital. Kegiatan pelatihan dilakukan selama satu hari yang diikuti oleh pengelola desa wisawata, pemilik homestay, serta masyarakat. Hasil akhir pendampingan berupa pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mendeksripsikan produk dan layanan yang dimiliki serta papan nama bagi pemilik homestay.

Page 1 of 1 | Total Record : 5