cover
Contact Name
Dedy Arisjulyanto
Contact Email
dedyarisjulyanto@gmail.com
Phone
+6282359088338
Journal Mail Official
dedyarisjulyanto@gmail.com
Editorial Address
Jln. Padang Aziz, Perumahan Kuranji Larisa Blok A6, Desa Kuranji, Kecamatan Labuapi, Lombok Barat
Location
Kab. lombok barat,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Kesehatan Tropis Indonesia
ISSN : -     EISSN : 29866332     DOI : https://doi.org/10.1234/jkti.v1i2
Core Subject : Health,
1. biostatistics and epidemiology 2. health administration and policy Environmental health 3. occupational health and safety 4. health promotion, 5. maternal and child health 6. public health 7. nutrition 8. Environmental health 9.Mental health nursing 10. reproductive health 11. labor health 12. obstetric care.
Articles 16 Documents
Akseptabilitas Pemangku Kebijakan dalam Implementasi Program Penyediaan Makanan Tambahan Anak Sekolah Kabupaten Kulon Progo Andi Yuniarsy Hartika; Safira Ainun Ulumiyah; BJ Istiti Kandarina
JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA Vol. 1 No. 1 (2023): Januari
Publisher : PT. LARPA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.567 KB) | DOI: 10.1234/jkti.v1i1.2

Abstract

Pemerintah meluncurkan program Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT AS) untuk memenuhi kebutuhan energi anak sekolah secara nasional. Pada tahun 2018, Kabupaten Kulon Progo melaksanakan program PMT AS yang bersumber dana dari APBD Kabupaten Kulon Progo di 6 sekolah dasar. Dalam sebuah program baru, indikator implementasi utama yang penting untuk dievaluasi salah satunya adalah akseptabilitas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pemilihan informan menggunakan teknikpurposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan metodein-depth interview dan focus group discussion. Keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi sumber, member checking, dan peer debriefing. Akseptabilitas pemangku kebijakan Kabupaten Kulon Progo terhadap program PMT-AS ini baik, mereka mendukung dan berkomitmen penuh dalam melaksanakan program ini, dibuktikan dengan adanya persetujuan program, anggaran, dan dibentuknya tim pelaksana program.
Uji Organoleptik Dan Uji Fisik Pada Sediaan Gel Handsanitizer Ekstrak Aloe Vera Diah Mifathul Aini; Romy Hidayat
JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA Vol. 1 No. 1 (2023): Januari
Publisher : PT. LARPA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.929 KB) | DOI: 10.1234/jkti.v1i1.3

Abstract

Penggunaan gel hand sanitizer bila digunakan terus menerus dapat mengakibatkan iritasi bahkan menimbulkan rasa terbakar pada kulit karena adanya kandungan alkohol. Salah satu upaya untuk mengurangi efek dari alkohol, maka dilakukan suatu inovasi produk handsanitizer dengan menggunakan aloe vera yang mengandung senyawa antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas sediaan handsanitizer dalam bentuk gel berbasis ekstrak aloe vera. Analisis yang dilakukan terhadap sediaan gel hand sanitizer yaitu uji organoleptik, pH, dan homogenitas. Berdasarkan hasil uji organoleptik pada sediaan gel handsanitizer ekstrak aloe vera dengan berbagai variasi komposisi ekstrak aloe vera yaitu 5,10, dan 15 mL yaitu memiliki bentuk gel, berwarna bening, homogen. Berdasarkan hasil uji pH dan homogenitas, semua sediaan gel handsanitizer mempunyai pH 5 dan homogen, hal ini sesuai dengan persyaratan SNI No. 06-2588.
Malfungsi Seksualitas Wanita Usia Subur Yang Mengalami Diabetes Melitus Zul Hendry; Dedy Arisjulyanto; Nanik Ika Puspita
JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA Vol. 1 No. 1 (2023): Januari
Publisher : PT. LARPA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.012 KB) | DOI: 10.1234/jkti.v1i1.4

Abstract

Latar Belakang:Seks adalah fungsi utama manusia dan memiliki peran mendasar dalam kehidupan reproduksi. hasil study pendahuluan yang dilakukan pada di wilayah Wajageseng menggunakan kuesioner The Female Sexual Fuction Index (FSFI) didapatkan 17 dari 20 responden yang diwawancarai menunjukan mengalami gangguan seksual dan tidak ada hasrat untuk melakukan hubungan seksual, sedangkan 3 responden menyatakan tidak mengalami gangguan seksual dan masih melakukan hubungan sesksual dengan pasangannya.Metode: Desain penelitian ini adalah case control study. Populasi penelitian ini adalah seluruh wanita usia subur yang telah menikah di Wilayah Wajageseng, Kabupaten Lombok Tengah, dengan sampel penelitian sebanyak 96 responden yang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok kasus dan kontrol yang dipilih dengan teknik sampling probability propostional size. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan uji chi square dengan p<0,05.Hasil: Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diatas makan dapat disimpulkan responden yang mengalami penyakit diabetes melitus dan mengalami malfungsi seksual sebanyak 36,46%, responden yang mengalami diabetes melitus dan tidak mengalami malfungsi seksual sebanyak 13,54%, sedangkan responden yang tidak mengalami diabetes melitus namun mengalami malfungsi seksual sebanyak 18,75 %, sedangkan responden yang tidak mengalami diabetes melitus dan tidak mengalami malfungsi seksual sebanyak 31,25% dan didapatkan nilai p value 0,000 <?=0,05 dan OR 5,6. Kesimpulan: Kesimpulan penelitian ini ada hubungan antara kejadian penyakit diabetes melitus dengan kejadian malfungsi seksual pada Wanita usia subur di wilayah Wajageseng, dan diketahui nilai OR 5,6 yang berarti Wanita usia subur dengan penyakit diabetes melitus memiliki resiko terjadinya malfungsi sesksual 5,6 kali lenih tinggi dibandingkan dengan Wanita usia subur yang tidak mengalami diabetes melitus..
Hubungan Pengetahuan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Klinik Voluntary Counseling And Testing Di Lombok Tengah Nanik Ika Puspita; Elisa Oktaviana
JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA Vol. 1 No. 1 (2023): Januari
Publisher : PT. LARPA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.925 KB) | DOI: 10.1234/jkti.v1i1.5

Abstract

Latar Belakang: Indonesia mengalami darurat HIV, dan terdapat sekitar 620.000 orang yang hidup dengan HIV AIDS sekitar 48.000 orang penderita baru HIV, dan sekitar 38.000 kematian yang terkait dengan HIV/AIDS di Indonesia. Kasus HIV di NTB sebanya 2.021 kasus dan di Kabupaten Lombok Tengah 310 kasus, Metode: Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Cross sectional Study, penelitian ini dilakukan di Lombok Tengah, Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 100 responde yang diambil dengan tenik sampling simple random sampling. Data dalam penelitian ini dianalisi menggunakan uji Chi Squre dan Uji Regressi Logistic. Hasil: Hasil penelitian ini didapatkan nilai p value pengetahuan didapatkan nilai p value 0,000<0,05 dengan OR 8,5, Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian ini dapat kita simpulkan bahwa ada hubungan atara pengetahuan dengan pemanfaatan pelayanan VCT
Hubungan Antara Intake Cairan dengan Batu Ginjal Masyarakat Harnianthy Harnianthy; Nanik Ika Puspita; Nurmeini Nurmeini
JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA Vol. 1 No. 1 (2023): Januari
Publisher : PT. LARPA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.472 KB) | DOI: 10.1234/jkti.v1i1.6

Abstract

Latar Belakang batu saluran kemih adalah faktor penyebab batu ginjal yang diakibatkan oleh kurangnya intake cairan dan kandungan kapur dalam air yang cukup tinggi. Metode Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini “Cross Sectional Study, dengan jumlah sampel 50 orang yang diambil menggunakan teknik simple random sampling dan dianalisis dengan Chi Square dengan batas kemaknaan <?=0,05. Hasil analisis responden dengan intake cairan yang kurang dengan terjadinya penyakit batu ginjal sebanyak 26 responden (52%), responden dengan intake cairan kurang dan tidak terjadi batu ginjal sebanyak 11 responden (22%), sedangkan intake cairan cukup dengan terjadinya batu ginjal sebanyak 6 responden (12%) dan intake cairan cukup tidak terjadi penyakit batu ginjal sebanyak 7 responden (14%) dan didapatkan nilai p value 0,000 <?=0,05. Kesimpulan ada hubungan antara inteka cairan dengan kejadian batu saluran kemih di wilayah kerja Puskesmas Wajageseng.
the Literatur Review: Aktivitas Antifertilitas Kndungan Kimia Ektrak Tanaman Kelor (Moringa Oleifera Lam) Terhadap Sistem Reproduksi Tikus Putih Jantan dan Betina Munawi Munawir; Titik Sunarni; Opstaria Saptarini; Faelga Sara; Dewi Natalia
JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA Vol. 1 No. 2 (2023): April (In Press)
Publisher : PT. LARPA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.209 KB) | DOI: 10.1234/jkti.v1i2.18

Abstract

Dalam tanaman kelor mengandung senyawa metabolit sekunder aktif. Ekstrak kelor dapat menginduksi beberapa aspek yang mempengaruhi parameter antifertilitas, ekstrak kelor dilaporkan memiliki aktivitas antifertilitas pada organ reproduksi tikus betina dan tikus jantan. Metode penelitian adalah review literatur. Sampel adalah ekstrak tanaman kelor yang mempunyai kandungan kimia aktif, dapat berpengaruh terhadap aktivitas antifertilitas. Hasil penelitian dengan review literatur dari beberapa literatur yang dianalisis. Pada tanaman kelor menunjukkan beberapa senyawa kimia aktif seperti : Alkaloid dan flavonoid tanin, minyak atsiri kaempferol dan quercetin, dan quercetin fenolat dan flavonoid kaempferol, dan quercetin kaempferol-7-O-glukosida benzil isotiosianat.
The Efek Antihiperglikemik, Antioksidan dan Regenerasi Pankreas Fraksi Air dari Ektrak Etanol Kulit Batang Brotowali : (Tinospora crispa L. Miers) Pada Tikus Diinduksikan Aloksan Dewi Natalia; Faelga Sara
JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA Vol. 1 No. 2 (2023): April (In Press)
Publisher : PT. LARPA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (294.327 KB) | DOI: 10.1234/jkti.v1i2.19

Abstract

Kulit batang brotowali (Tinospora crispa L. Miers) diserbuk dan diekstraksi menggunakan etanol 96% untuk dianalisa aktivitas antihiperglikemik, aktivitas enzim antioksidan (SOD, GPx dan MDA) dan kemampuan regenerasi pankreas pada tikus yang diinduksi aloksan). Metode penelitian ini adalah eksperimental laboratorium dengan menggunakan rancangan post test only group design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi air ekstrak etanol kulit batang botowali (Tinospora crispa L. Miers) dosis 30 mg/kgBB, dosis 60 mg/kgBB dan dosis 120 mg/kgBB mempunyai aktivitas menurunkan kadar glukosa darah signifikan dibandingkan dengan kontrol negatif (p<0,05) pada tikus DM yang diinduksi aloksan.
Manfaat Dan Potensi Puasa Dalam Mencegah Risiko Penyakit Tidak Menular febry istyanto; liza virgianti
JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA Vol. 1 No. 2 (2023): April (In Press)
Publisher : PT. LARPA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.988 KB) | DOI: 10.1234/jkti.v1i2.20

Abstract

Latar Belakang: Puasa telah menjadi topik penelitian yang menarik dalam konteks kesehatan, terutama dalam hubungannya dengan pencegahan penyakit tidak menular (PTM). Penelitian ini bertujuan untuk menyusun tinjauan pustaka tentang manfaat puasa dalam mencegah penyakit tidak menular. Metode: Penelitian yang dilakukan adalah Narrative Literature Review (NLR). Hasil: Didapatkan 12 artikel ilmiah terpilih dengan rentang tahun 2017 hingga 2023. Meskipun puasa dapat memberikan manfaat dalam mencegah penyakit tidak menular, sangat penting untuk menggabungkannya dengan pola makan yang seimbang, gaya hidup sehat secara teratur dan tentunya berkonsultasi dengan tenaga ahli dalam bidang kesehatan. Kesimpulan: Berdasarkan hasil dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa puasa memiliki manfaat serta potensi yang baik untuk pencegahan terhadap penyakit tidak menular.
The Skrining Fitokimia Daun Kelor (Moringa Oleifera) Berpotensi Sebagai Bahan Baku Pembuatan MPASI faelga rosiana; Mega Sara; Dewi Natalia
JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA Vol. 1 No. 2 (2023): April (In Press)
Publisher : PT. LARPA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.391 KB) | DOI: 10.1234/jkti.v1i2.21

Abstract

Tumbuhan kelor memiliki banyak aktivitas secara farmakologis, menjadikan tumbuhan kelor sangat berkontribusi dalam pengobatan secara tradisional di masyarakat. Berbagai bagian dari tumbuhan kelor seperti akar, daun, bunga, buah, dan biji diketahui memiliki kandungan metabolit sekunderyang dikenal mempunyai peranan sebagai antioksidan alami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan metabolit skunder yang terdapat dalam ekstrak metanol biji kelor dan pengaruh konsentrasi padaekstak metanol biji kelor (Moringa oleifera Lam) terhadap aktivitas antioksidan dengan metode DPPH. metode penelitian ini menggunakan eksperimen laboraturium dengan cara membuat 4 konsentrasi ekstrak metanol biji kelor yang diujikan pada panjang gelombang 515 nm dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Hasil skrining fitokimia menunjukan adanya senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, dan tanin..Kesimpulannya bahwa biji kelor memiliki aktivitas antioksidan yang baik, sehingga dapat digunakan sebagai salah satu sumber antioksidan alami.).
Narrative Literature Review (NLR) Pneumonia Sebagai Suatu Masalah Kesehatan Pada Bayi Hermayani Hermayani; Peny W.B. Maran
JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA Vol. 1 No. 3 (2023): Juni (In Press)
Publisher : PT. LARPA JAYA PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.629 KB) | DOI: 10.1234/jkti.v1i2.24

Abstract

Pneumonia menjadi salah satu penyumbang terbesar morbiditas dan mortalitas pada bayi dibawah 5 tahun, sehingga ini menjadi topik penelitian yang menarik dalam konteks kesehatan utamanya menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB). Penelitian ini bertujuan untuk memberikan referensi sebagai tinjauan Pustaka tentang pneumonia sebagai suatu masalah kesehatan yang perlu perhatian khusus. Metode : penelitian yang dilakukan adalah Narrative Literature Review (NRL). Hasil : Didapatkan 11 artikel ilmiah terpilih rentang tahun 2018-2023. Meskipun pneumonia merupakan masalah kesehatan yang serius namun hal ini bisa dicegah dengan vaksinasi influenza, vaksin PVC (pneumococcal Conjugate Vaccine) dan menjaga kesehatan serta sistem kekebalan tubuh dengan konsumsi makanan bergizi seimbang, istirahat yang cukup, menjaga kebersihan, rutin. Olahraga, berhenti merokok, menggunakan masker. Kesimpulan : berdasarkan hasil dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa pneumonia dapat dicegah dan pasien yang menderita pneumonia harus diberikan penanganan yang tepat.

Page 1 of 2 | Total Record : 16