cover
Contact Name
Waode Nurmuhaemin
Contact Email
jurnalkanwil@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalkanwil@gmail.com
Editorial Address
Jl. Jend. A. Yani No. 6, Wua-Wua, Pondambea, Kec. Kendari, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara 93117
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Darul Ilmi: Jurnal Pendidikan Agama Islam
ISSN : -     EISSN : 29879000     DOI : -
Core Subject : Religion, Education,
Darul Ilmi: Jurnal Pendidikan Agama Islam (DIJPAI) adalah sebuah lembaga jurnal yang merupakan wadah/rumah yang berisi ilmu. Sesuai dengan namanya, Dalam Bahasa Arab makna kata Darul berarti Rumah dan Ilmi berarti Ilmu, sehingga Makna Darul Ilmi adalah Rumah Ilmu. Darul Ilmi menerbitkan Karya ilmiah hasil penelitian berkaitan Pendidikan Agama Islam. Lebih lanjut bahwa Darul Ilmi merupakan lembaga Ilmiah yang menerbitkan artikel-artikel hasil-hasil penelitian kontemporer, kajian literatur, review buku pada bidang ilmu Pendidikan, pendidikan agama islam, pembelajaran, model pembelajaran pendidikan agama islam. Darul Ilmi: Jurnal Pendidikan Agama Islam (DIJPAI) terbit 2 (dua) kali dalam setahun yaitu bulan April dan Oktober.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 2 No 1: April (2024)" : 5 Documents clear
Budaya Sekolah dalam Pembentukan Karakter Peserta Didik Fabela Nurul; Nikmah, Khoirun
Darul Ilmi: Jurnal Pendidikan Agama Islam. Vol 2 No 1: April (2024)
Publisher : Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sultra Bekerjasama Dengan MGMP dan KKG PAI Sultra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan juga teknologi yang cepat di era globalisasi, dapat memberikan pengaruh terhadap pendidikan budaya dan juga pembentukan karakter peserta didik. Hal ini dapat kita lihat dengan banyak kejadian yang melibatkan peserta didik yang dapat mempengaruhi moral dan karakter remaja itu sendiri dan tentunya merusak suasana di sekitarnya. Dari sini kita bisa menyimpulkan bahwa budaya sekolah sangatlah berpengaruh dalam perkembangan dan juga memberikan pembelajaran kepada semua warga sekolah khususnya untuk peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh budaya sekolah sehingga dapat berpengaruh dalam pembentukan karakter peserta didik. Sekolah sangat perlu menyadari akan pentingnya keberadaan peran budaya sekolah akan mempengaruhi pembentukan karakter pada siswa. Dengan adanya budaya sekolah diharapkan dapat membentuk karakter peserta didik melalui pembiasaan yang dilakukan di sekolah. Pendidikan lebih banyak didominasi oleh pengembangan peserta didik dari aspek afektif, yang lebih cenderung terhadap pembentukan sikap atau karakter peserta didik. Sekolah mempunyai pengaruh besar terhadap proses implementasi pendidikan karakter. Keberhasilan penguatan budaya dalam membentuk karakter peserta didik dapat diterapkan dengan memperhatikan pendekatan, metode, teknik, dan evaluasi
Pengembangan Media Pembelajaran Bahasa Arab di SMP Muhammadiyah Prambanan Jailani, Mohammad
Darul Ilmi: Jurnal Pendidikan Agama Islam. Vol 2 No 1: April (2024)
Publisher : Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sultra Bekerjasama Dengan MGMP dan KKG PAI Sultra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan video pembelajaran bahasa Arab di SMP Muhammadiyah 1 Prambanan. Kedua, untuk menentukan efektivitas video pembelajaran di SMP Muhammadiyah Prambanan. Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian pengembangan (Research and Development) dengan menggunakan model Borg and Gall untuk menghasilkan produk video pembelajaran. Langkah-langkah pengembangan penelitian ini terdiri dari mengidentifikasi potensi dan masalah, pengumpulan informasi, desain media, pengujian validitas media, revisi media berdasarkan umpan balik validator, pengujian lapangan produk media, revisi produk media, dan pengujian penggunaan. Proses validasi melibatkan empat validator ahli, termasuk dua ahli media dan dua ahli subjek. Pengujian lapangan dilakukan di SMP Muhammadiyah Prambanan, sedangkan pengujian kelas eksperimental dilakukan di kelas 1 B. Metode pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, kuesioner, dan tes, sedangkan analisis data dilakukan dalam dua tahap: data kuantitatif dengan analisis skala Likert berdasarkan proporsi (frekuensi), dan data kualitatif dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan media mengikuti proses delapan tahap, mulai dari mengidentifikasi masalah potensial hingga pengujian penggunaan. Penilaian rata-rata oleh ahli media mengenai aspek media melintasi enam indikator komponen pembelajaran bahasa Arab memiliki skor rata-rata 3,81, berdasarkan tabel konversi data dari skala kuantitatif menjadi kualitatif lima poin, menunjukkan penilaian "sangat baik." Skor rata-rata dari ahli subjek menunjukkan bahwa dalam hal konten dan materi, skornya adalah 4,81, menunjukkan penilaian "sangat baik." Sementara itu, rata-rata keseluruhan untuk aspek presentasi/materi adalah 5,0, dikategorikan sebagai "sangat baik." Umpan balik dan masukan dari ahli media dan subjek mengarah pada revisi terkait judul, durasi media, dan pertanyaan evaluasi. Masukan ini diintegrasikan oleh peneliti sesuai dengan saran dari para ahli. Untuk menentukan efektivitas video pembelajaran bahasa Arab di SMP Muhammadiyah Prambanan, dilakukan wawancara terstruktur. Analisis efektivitas penggunaan video pembelajaran untuk pendidikan bahasa Arab, yang diperoleh dari wawancara terstruktur dengan siswa, menyimpulkan bahwa video tersebut adalah alat pembelajaran yang menarik dan efektif.
Teknik Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar Wirdaini, Maulidiyah
Darul Ilmi: Jurnal Pendidikan Agama Islam. Vol 2 No 1: April (2024)
Publisher : Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sultra Bekerjasama Dengan MGMP dan KKG PAI Sultra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui  teknik evaluasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar. Tulisan ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode studi literatur. Berdasarkan hasil pembahasan, evaluasi terdiri dari pengukuran dan penilaian. Penilaian dalam kaitannya dengan pembelajaran merupakan posisi yang sangat penting dan strategis karena termasuk dalam tahapan pembelajaran. Tujuan dari evaluasi itu sendiri adalah untuk mengetahui efektifitas dan efisiensi sistem pendidikan. Evaluasi pembelajaran merupakan suatu hal yang sangat penting yang harus diperhatikan untuk mencapai suatu tujuan yang telah direncanakan sebelumnya. Dengan demikian, pendidik Pendidikan Agama Islam harus mampu mengevaluasi perkembangan peserta didik dengan baik dan evisien. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik analisis deskriptif dengan kajian kepustakaan (library research) dimana penelitian ini berusaha menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, yang berlangsung saat ini atau saat yang lampau. Hasil penelitian Evaluasi pembelajaran PAI mesti mencakup semua ranah yang mesti ada dalam pembelajaran PAI, yakni ranah aqliyah, qolbiyah, dan amāliyah. Teknik evaluasi pembelajaran PAI terdiri dari teknik tes dan non tes. Teknik tes bisa dilakukan untuk mengetahui pemahaman peserta didik dalam memahami pembelajaran yang telah dilakukan. Waktunya bisa setiap pertemuan, tengah semester, atau pun akhir semester. Bentuknya bisa dalam bentuk tes tulisan, tes lisan, dan tes praktek.
Penggunaan Metode Problem Based Learning Dalam Pembelajaran PAI Maulana, Zaky Ilham
Darul Ilmi: Jurnal Pendidikan Agama Islam. Vol 2 No 1: April (2024)
Publisher : Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sultra Bekerjasama Dengan MGMP dan KKG PAI Sultra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode Problem-Based Learning (PBL) adalah pendekatan pembelajaran yang menekankan pada pemecahan masalah sebagai cara untuk mendidik siswa. Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan metode PBL dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami manfaat, tantangan, dan hasil dari penggunaan metode PBL dalam pembelajaran PAI. Penelitian ini melibatkan analisis literatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan metode PBL dalam pembelajaran PAI dapat memiliki manfaat yang signifikan. Ini termasuk meningkatkan pemahaman siswa tentang konsep-konsep agama, mempromosikan keterlibatan aktif siswa dalam pembelajaran, dan mengembangkan keterampilan pemecahan masalah mereka. Namun, ada juga tantangan yang terkait dengan penggunaan metode ini, seperti persiapan materi yang lebih intensif, perlu waktu yang lebih lama untuk menyelesaikan satu topik, dan evaluasi yang lebih rumit. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya peran pendidik dalam mendukung efektivitas metode PBL dalam pembelajaran PAI. Pendidik perlu mendesain skenario masalah yang relevan dengan konteks agama Islam, memfasilitasi diskusi kelompok, dan memberikan bimbingan kepada siswa. Selain itu, evaluasi yang cermat diperlukan untuk mengukur pemahaman siswa dan pencapaian tujuan pembelajaran. Kesimpulannya, penggunaan metode Problem-Based Learning dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dapat memberikan manfaat signifikan dalam hal pemahaman konsep agama dan pengembangan keterampilan pemecahan masalah siswa.
Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Melalui Pembelajaran Kontekstual di Era Pandemi Chairunnisa
Darul Ilmi: Jurnal Pendidikan Agama Islam. Vol 2 No 1: April (2024)
Publisher : Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sultra Bekerjasama Dengan MGMP dan KKG PAI Sultra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas penerapan pembelajaran kontekstual dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi warisan, terutama dalam konteks pembelajaran jarak jauh selama pandemi COVID-19. Penelitian ini menggunakan Pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan memanfaatkan teknologi daring dalam penyajian materi dan interaksi dengan siswa. Data aktivitas belajar pada siklus pertama menunjukkan persentase partisipasi siswa sebesar 75%, 58%, 71%, 67%, 71%, dan 83%, sementara pada siklus kedua meningkat menjadi 83%, 71%, 92%, 96%, 96%, dan 96%. Selain itu, data hasil belajar siswa dari pre tes ke post tes pada siklus pertama menunjukkan peningkatan walaupun hasil tersebut belum dapat dikatakan berhasil. Hal ini disebabkan Tingkat KKM tidak terpenuhi. Selanjutnya pada siklus kedua, misalnya pada nomor soal 1 dari 37,5% menjadi 93,75%. Soal nomor 2 dari 12,5 menjadi 84,37. Soal nomor 3 dari 12,5 menjadi 87,5. Soal nomor 4 dari 9,37 menajdi 90,62 dan pada soal nomor 5 dari 9.37 menajdi 84,37. Hasil belajar ini menunjukkan keberhasilan siswa dalam memahami dan menganalisa materi warisan. Penelitian ini memberikan kontribusi penting terutama dalam konteks pembelajaran jarak jauh, penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran kontekstual efektif dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi warisan di era pandemi.

Page 1 of 1 | Total Record : 5