cover
Contact Name
Citra Setyo Dwi Andhini
Contact Email
citra@mahardika.ac.id
Phone
+62231488123
Journal Mail Official
jkm@stikesmahardika.ac.id
Editorial Address
Jl. Terusan Sekar Kemuning No. 199, Kel. Karyamulya, Kec. Kesambi, Kota Cirebon, 45135
Location
Kota cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Kesehatan Mahardika
ISSN : 23550716     EISSN : 23550724     DOI : https://doi.org/10.54867/jkm.v10i2
Core Subject : Health, Science,
Jurnal Kesehatan Mahardika (JKM) is a peer reviewed and open access journal that publishes scientific work and covers all health fields including nursing, midwifery, medical records, public health, medicine, pharmacy, radiology.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika" : 10 Documents clear
METODE KELAS IBU HAMIL DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN PENCEGAHAN KOMPLIKASI KEHAMILAN Rani Widiyanti Surya Atmaja; Lisnawati
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54867/jkm.v10i1.142

Abstract

The Pregnant Women Class is one of the efforts to increase mothers knowledge so that they are able to detect complications early which will contribute to reducing MMR. The pupose of this study was to compare the implementation of classes  for pregnant women in the network with face to face to increase knowledge of prevention of pregnancy complications. The research was conducted at the Majasem and Sitopeng health centers in Cirebon city. Research was with Quasy experimental methods pretest and posttest with control group. A sample of 55 pregnant women consisted of 25 case (in network) and 30 controls (face to face). The results obtained were that the majority of pregnant women were not at risk (20-35 years), namely 41 people (74,5%) with higher education (SMA, PT) as 28 people (50,9%) and not working as many as 49 people (89,1%). Pregnant multigravidas (2-4 children) were 40 people (72,5%), the majority of the Poedji score were not at risk of 40 people (72,5%) high family support was 39 people (70,9%), and the majority of prior knowledge and after class pregnant women are good. Analysis of the Chi-Square = 0.032 (<0.005) so that statistically there is a relationship between the Pregnant Women Class method and knowledge of preventing pregnancy complications.
Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Umur 24-36 Bulan Fitria Hayu Palupi; Yuniars Renowening; Himmatunnisak Mahmudah
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54867/jkm.v10i1.145

Abstract

The problem of stunting in the city of Bandung is a priority, because the incidence of stunting in the city of Bandung is one of the highest in West Java, which is 6.63%. Stunting can be prevented by increasing maternal knowledge about stunting prevention. The purpose of this study was to analyze the relationship between maternal knowledge about nutrition and the incidence of stunting in toddlers aged 24-36 months. This research uses quantitative methods and cross-sectional design. The population of this study was mothers who had toddlers aged 24-36 months who lived in the working area of the Cipadung Health Center. The number of samples in this study was 108 respondents. Sampling uses a simple random sample technique. The statistical test used in this study is the chi square test. There are 32.4% of toddlers who are stunted, and most mothers have a high knowledge of nutrition at 62%. There is a relationship between maternal knowledge about nutrition and the incidence of stunting (p=0.027, and OR=2.7). Mothers who have low knowledge of nutrition are 2.7 times more likely to have stunted children compared to mothers who have high knowledge of nutrition
Konsumsi Buah dan Sayur dan Kejadian Diabetes Melitus pada Usia Produktif Etik Sulistyorini; Titik Dwi Noviati; Mohammad Zainul Ma&#039;arif
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54867/jkm.v10i1.146

Abstract

Sasaran penderita diabetes mellitus tahun 2021 di Kota Bandung sebanyak 43,761 penderita, dari jumlah tersebut sebanyak 92.78% telah menerima layanan kesehatan sesuai standar. Tujuan penelitian ini untuk menganalsis hubungan konsumsi buah dan sayur dengan kejadian diabetes mellitus. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah masyarakat yang berkunjung di poli umum Puskesmas Garuda. sampel diambil secara acak sederhana, jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 120 responden. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar responden tidak menderita diabetes mellitus sebesar 29,2%. 60% responden cukup mengkonsumsi buah dan sayur. Ada hubungan konsumsi buah dan sayur dengan kejadian diabetes mellitus p=0,001 dan OR 3,968 (1,828-8,614). Orang yang cukup mengkonsumsi buah dan sayur setiap harinya berpeluang 3,9 kali terhindar dari diabetes mellitus dibandingkan dengan orang yang kurang mengkonsumsi buah dan sayur setiap harinya
PENGETAHUAN DAN SIKAP PATUH PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN COVID-19 PADA IBU ANAK PRASEKOLAH: CORRELATIONAL STUDY: PENGETAHUAN DAN SIKAP PATUH PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN COVID-19 PADA IBU ANAK PRASEKOLAH: CORRELATIONAL STUDY Eka Oktavianto; Endar Timiyatun; Halimatus Sadiyah
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54867/jkm.v10i1.153

Abstract

Latar belakang: Tingkat kasus penularan Covid-19 sangatlah tinggi dan berakibat adanya pandemi. Pengetahuan dan sikap patuh dalam penerapan protokol kesehtan Covid-19 diduga sangat berkaitan dengan kejadian tersebut. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan sikap patuh penerapan protokol kesehatan Covid-19. Metode: Penelitian ini berjenis non-experimental dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitianya adalah ibu anak prasekolah di PAUD Litle Care STIKes Surya Global Yogyakarta. Jumlah populasinya sebanyak 40 orang. Teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner. Uji statistik korelasi yang digunakan adalah uji Kendall’s Tau. Hasil: tingkat pengetahuan ibu tentang protokol kesehatan mayoritas dalam kategori baik yaitu sebanyak 30 responden (75.0%) dan sikap patuh ibu mayoritas dalam kategori baik yakni sebanyak 32 responden (80.0%). Hasil uji statistic Kendall tau didapatkan nilai koefisien korelasi = 0,735 dan nilai p = 0,000 (nilai p < 0,05). Simpulan: terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan sikap patuh penerapan protokol kesehatan pada ibu dari anak prasekolah.
Hubungan Sosial Ekonomi dengan Kejadian Stunting di Wilayah Puskesmas Cipadung Kota Bandung Muchamad Arif Al Ardha; Eddy Silamat; Anggara Setya Saputra
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54867/jkm.v10i1.155

Abstract

Balita yang mengalami stunting di Kota bandung sebesar 25,8%. Salah satu penyebabnya adalah rendahnya ekonomi sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan gizi keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk menilai hubungan sosial ekonomi dengan kejadian stunting. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi analitik dengan desain cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 108 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian didapatkan adanya hubungan antara sosial ekonomi dengan kejadian stunting dengan nilai p=0,029, POR=2,653 (1,179-5,967). Keluarga dengan sosial ekonomi yang termasuk gakin berpeluang 2,6 kali lebih besar balitanya mengalami stunting dibandingkan dengan sosial ekonomi yang termasuk non gakin
Comparison of Lipid Profile Levels between Ischemic Stroke and Hemorrhagic Stroke Patients at Budhi Asih Hospital, East Jakarta Lili Hairani; NS Sri Widada; Septiani
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54867/jkm.v10i1.156

Abstract

Kelainan profil lipid dalam darah yang utama adalah kenaikan kadar kolesterol total, trigliserid, LDL kolesterol serta penurunan kadar HDL kolesterol. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil pemeriksaan profil lipid darah antara pasien stroke iskemik dan stroke hemoragik. Jenis penelitian ini adalah analitik komparatif dengan pendekatan kuantitatif dan pengumpulan data secara cross – sectional, Sampel penelitian adalah data rekam medis berjumlah 104 sampel. Pasien stroke iskemik sebanyak 53 sampel dan pasien stroke hemoragik sebanyak 51 sampel, Penelitian dilakukan di RSUD Budhi Asih. Teknik Pengambilan data adalah total quota sampling, Berdasarkan rentang usia, kasus stroke iskemik paling banyak ditemukan pada usia 51-60 tahun dan >60 tahun sebanyak 18 kasus (17,3%), sedangkan kasus stroke hemoragik paling banyak ditemukan pada rentang usia > 60 tahun yaitu 19 kasus (18,3%). Berdasarkan jenis kelamin, laki-laki memiliki prevelensi tertinggi pada pasien stroke iskemik 30 kasus (28,8%) dan pasien stroke hemoragik 28 kasus (26,9%). Berdasarkan Hasil uji t-independent dan Mann Whitney - U perbedaan yang bermakna pada kadar kolesterol total (p <0,002), HDL (p <0,002), kolesterol LDL (p <0,007), dan Trigliserida (p<0,006) pada penderita stroke iskemik dibandingkan stroke hemoragik.
DESKRIPSI STATUS GIZI PASIEN TB PARU BTA POSITIF DI RSUD KOTA KENDARI Yusuf Musafir Kolewora
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54867/jkm.v10i1.157

Abstract

Status gizi sangat erat kaitannya dengan kejadian Tuberkulosis Paru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keadaan status gizi pasien TB Paru BTA Positif di RSUD Kota Kendari. Metode penentuan sampel dilakukan dengan metode Purposive Sampling. Sampel penelitian berjumlah 51 orang. Waktu penelitian dilaksanakan pada Bulan Januari-Juli 2021, bertempat di RSUD Kota Kendari. Analisis yang digunakan adalah Analisis Univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pasien TB Paru BTA Positif di RSUD Kota Kendari sebagian besar berada pada kategori normal sebanyak 28 orang (59%) dan pada kategori kurang sebanyak 23 orang (41%). Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi bagi tenaga kesehatan tentang keadaan status gizi pasien TB BTA+, sehingga dapat memberikan terapi atau penanganan perbaikan gizi pada pasien.
FENOMENA POSTPARTUM BLUES PADA PRIMIPARA (IBU DENGAN KELAHIRAN BAYI PERTAMA) Dyah Titi Setyaningrum; Litra Amanda Metra; Viradevi Eka Sukmawati
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54867/jkm.v10i1.158

Abstract

Ibu yang melahirkan pertama kali (primipara) rentan mengalami postpartum blues. Postpartum blues seringkali disepelekan sehingga dapat berkembang menjadi gangguan mental yang serius. Pemahaman mendalam mengenai fenomena ini dirasa perlu agar mengenali fase ini dengan baik sehingga kelak dapat mengembangkan penanganan lebih tepat. Tujuan penelitian ini adalah memberikan gambaran pengalaman dan penghayatan postpartum blues pada primipara. Penelitian ini merupakan penelitian fenomenologis deskriptif menggunakan tiga partisipan primipara dengan melakukan depth interview melalui teknik free directive interview. Dalam penelitian ini diperoleh hasil bahwa postpartum blues ibu disebabkan kelelahan fisik, kehamilan yang belum sepenuhnya diinginkan, recovery pasca melahirkan dan minimnya dukungan keluarga terutama suami. Kondisi ini membuat ibu sulit kontrol emosi, memiliki pemikiran dan perilaku negatif terhadap perawatan bayi serta trauma memiliki anak berikutnya. Melakukan aktivitas menyenangkan, menitipkan anak, atau aktif kembali bekerja dilaporkan dapat meredakan gejala postpartum blues.
A The RELATIONSHIP BETWEEN MILK HUBUNGAN PEMBERIAN SUSU DENGAN KEJADIAN REGURGITASI PADA NEONATUS DI RUANG PERINATOLOGI RSD GUNUNG JATI KOTA CIREBON: HUBUNGAN PEMBERIAN SUSU DENGAN KEJADIAN REGURGITASI PADA NEONATUS DI RUANG PERINATOLOGI RSD GUNUNG JATI KOTA CIREBON Annesya Atma Battya,
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54867/jkm.v10i1.161

Abstract

The number of newborns from january to march amounted to for the number of infants wwho are in the first level of 223 baby. Giving nutrition at gunung jati hospital using dot and spoon. The purpose of this research is to know the relation of way of giving milk with regurgitation incident on neonatus in the perinatologi room RSD Gunung Jati Cirebon city. This research is a descriptive correlation design with cross sectional. The population were all baby born and at level 1 (infants who have no abnomalities) from january to march amounted to 223 baby, sampling using accidental sampling numbered 30 baby. Instruments used in the from of a sheet observation. Data analysis using paired Spearman’s rho. The place of research in hospital Gunung Jati Cirebon City on May1 to May 30 2020. The test results obtaines Spearman’s rho with p-value=0.001. No relationship between Milk method with the incidence of regurgitation in the neonatus in hospital Gunung Jati Cirebon City.
HUBUNGAN PENDIDIKAN IBU DAN DUKUNGAN ORANG TUA DENGAN TINGKAT KECEMASAN REMAJA SAAT MENARCHE DI MTS. A CIREBON Rosalia Rahayu
Jurnal Kesehatan Mahardika Vol. 10 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan Mahardika
Publisher : LPPM ITEKES Mahardika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54867/jkm.v10i1.165

Abstract

Adolescence is known as puberty, marked by the arrival of the first menstruation (menarche) in young women. Some students who experience menarche feel anxious, confused, sad, tremble, become uncaring, or feel proud of themselves for becoming adults. Menarche causes anxiety in young women due to a lack of information and understanding about it. The purpose of this study was to determine the relationship between mother's education and mother’s support, and anxiety levels in adolescents during menarche. This descriptive correlational research used a retrospective approach. The population in this study consisted of 154 female students who had experienced menarche, and the sample included 61 students. The results show that mother’s support are related to anxiety levels during menarche. In conclusion, a teenager's readiness to face menarche is influenced by the mother's education, and parental support during menarche helps teenagers understand physiological changes, enabling them to anticipate and overcome anxiety about menarche.

Page 1 of 1 | Total Record : 10