cover
Contact Name
FEBRY ICHWAN BUTSI
Contact Email
ichwan.butzi@gmail.com
Phone
+6281275054947
Journal Mail Official
ajudan@fiisip.uisu.ac.id
Editorial Address
Departemet of Communication Science Faculty of Social and Political Sciences, Islamic University of North Sumatra, 20143, Medan, Sumatera Utara, Indonesia
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
AJUDAN
ISSN : -     EISSN : 29643732     DOI : https://doi.org/10.30743/jdkan.v2i1
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara, diterbitkan oleh Prodi Ilmu Administrasi Negara FISIP UISU. Ajudan merupakan jurnal yang didedikasikan untuk mendiseminasikan artikel ilmiah dari para akademisi, praktisi, dan peminat kajian Ilmu Administrasi Negara dari lintas perguruan tinggi baik lokal, nasional, bahkan internasional. Kajian yang dimuat ini berasal dari berbagai macam cakupan yakni kebijakan publik, kebijakan pemerintahan kota, dan desa, kajian otonomi daerah, good governance, dan kajian lain yang relevan dengan Ilmu Administrasi Negara. Jurnal ini terbit 2 kali dalam setahun yakni pada bulan Januari dan Juli.
Articles 12 Documents
Pelayanan Bantuan Program Keluarga Harapan di Kecamatan Sei Kepayang Barat Kabupaten Asahan Raden Deni Admiral; Ummu Aisyah
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara Vol 2, No 1 (2023): Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jdkan.v2i1.7817

Abstract

Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program bantuan tunai bersyarat serupa di Negara lain yang dikenal dengan istilah Conditional Cash Transfers. PKH adalah program perlindungan sosisal yang memberikan bantuan tunai kepada keluarga penerima manfaat (KPM) dan bagi anggota keluarga penerima manfaat (KPM) diwajibkan melaksanakan persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan. Program ini, dalam jangka pendek bertujuan mengurangi beban KPM dan dalam jangka panjang diharapkan dapat memutuskan mata rantai kemiskinan antar generasi, sehinga generasi berikutnya dapat keluar dari jurang kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Sei Kepayang Barat, Kabupaten Asahan. Peneitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif, teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dokumentasi dan kepustakaan. Teori yang digunakan adalah teori servqual dari Pasuraman dkk tentang kualitas pelayanan meliputi aspek reabilitas, Responsivitas, Assurance, Empathy dan Tangible. Adapun informan dalam penelitian ini berjumlah 9 orang, terdiri dari 4 (empat) orang kepala desa, 1 (satu) orang pendamping PKH kecamatan, 1 (satu) orang koordinator PKH Kabupaten, 2 (dua) orang penerima bantuan PKH dan 1 (satu) orang masyarakat. Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa proses pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Sei Kepayang Barat belum berjalan optimal, terlihat dari proses kegiatan pertemuan awal, sosialisasi pendamping, pencairan bantuan, dan pemutakhiran data yang masih belum merata. Kendala yang dihadapi selama pelaksana PKH di lapangan, antara lain keterlambatan informasi yang di berikan pusat kepada daerah sehingga menyulitkan pendamping untuk meneruskan informasi tersebut kepada peserta PKH, terutama dalam hal pencairan dan bantuan dan verifikasi data.
IMPLEMENTASI PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BIDANG EKONOMI DI KANTOR KELURAHAN PANGKALAN MANSYUR KECAMATAN MEDAN JOHOR Samsul Bahri Pane; Divany Faradiah
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara Vol 1, No 1 (2023): Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jdkan.v1i1.6242

Abstract

Program Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan program kegiatan usaha yang mampu memperluas dan meningkatkan tarif kehidupan masyarakat dan bisa memperluas lapangan pekerjaan, mendorong pertumbuhan ekonomi, serta berperan dalam mewujudkan stabilitas nasional. Peran penting tersebut sudah mendorong Kelurahan Pangkalan Mansyur untuk terus berupaya meningkatkan daya saingnya. Program ini dalam waktu lama diharapkan dapat memutuskan rantai kemiskinan antar generasi, sehingga generasi kedepannya akan keluar dari jurang kemiskinan. UMKM adalah program bantuan pemerintah pada saat perekonomian terpuruk sehingga dapat membuat kembali stabil perekonomian dari perputaran usaha tersebut sesuai syarat dan ketentuan yang ditetapkan.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana implementasi program pemberdayaan masyarakat di bidang ekonomi yaitu UMKM dalam meningkatkan daya saing UMKM dan dapat meningkatkan tarif kehidupan masyarakat lingkungan pangkalan mansyur. Metode yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan tipe deskriptif. Teknik penentuan informan dilakukan secara metode wawancara, observasi, dokumentasi, dan kepustakaan dalam mengumpulkan data untuk mengetahui bagaimana proses, hambatan, dan Implementasi Program Usaha Mikro Kecil Menengah di Kelurahan Pangkalan Mansyur. Adapun informan dalam penelitian ini berjumlah 12 orang,terdiri dari 1 ( satu) Lurah, 1 ( satu ) seklur, kepala lingkungan, 1 ( satu ) koordinator pelaksana program UMKM, tokoh masyarakat, 3 ( tiga ) orang penerima bantuan UMKM dan 1 ( satu ) masyarakat. Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa proses Implementasi Program Usaha Mikro Kecil Menengah di Kelurahan Pangkalan Mansyur, Kecamatan Medan Johor sudah berjalan dengan baik, terlihat saat proses kegiatan awal, sosialisasi kepala koordinator, pencairan bantuan, dan keaslian atau pemukhtiran data. Hambatan yang dirasakan dan dihadapi selama pada pelaksanaan UMKM di lapangan, antara lain kurangnya informasi yang tersampaikan pada masyarakat sehingga banyak yang belum mengetahui adanya bantuan ini sehingga menyulitkan koordinator untuk meneruskan informasi tersebut kepada masyarakat, tepatnya yang paling utama dalam mendaftar online dan verifikasi serta pencairan bantuan.
Implementasi Peraturan Daerah Nomor 02 Tahun 2015 Tentang Pemilihan Kepala Desa (Studi Kasus Pemilihan Kepala Desa Serentak Di Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang) Ahmad Fauzan
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara Vol 1, No 1 (2023): Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jdkan.v1i1.6984

Abstract

Pemilihan Kepala Desa Serentak di Kabupaten Deli Serdang adalah merupakan pemilihan yang dilakukan pertama kali di Provinsi Sumatera Utara. Pemilihan kepala desa serentak dilaksanakan sesuai dengan Undang – Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa, Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 112 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Kepala Desa, Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Pemilihan Kepala Desa dan Peraturan Bupati Deli Serdang Nomor 1966 Tahun 2015 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa di Kabupaten Deli Serdang. Penelitian ini  di dasari dari Pemilihan Kepala Desa serentak Kabupaten Wajo  di Makasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, dimana instrumen utama dalam penelitian adalah peneliti sendiri. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan data sekunder yang berkaitan dengan situasi dan kondisi empiris implementasi Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Pemilihan Kepala Desa. Dalam penelitian ini, penulis juga menggunakan penelitian survey,Wawancara guna memperoleh data primer mengenai Implementasi Perda. Dengan berdasarkan data yang diperoleh peneliti secara langsung, penulis berupaya mendiskripsikan/menggambarkan secara sistematis, factual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang ada dikecamatan Deli Tua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang  di Kecamatan Deli Tua berjalan dengan baik. Namun demikian implentasi Perda dikecamatan Deli Tua belum Optimal, hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara yang ditemui oleh penulis bahwa kurangnya fasilitas tempat pemungutan suara dan minimnya anggaran yang diberikan kepada Panitia Pemilihan Kepala Desa. Beberapa faktor yang mempengaruhi Implementasi Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Pemilihan Kepala Desa  di Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang adalah komunikasi, sumber daya, Disposisi serta struktur birokrasi.
Implementasi Sistem Informasi Manajemen Pada Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Mandailing Natal Dina Mardiana
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara Vol 2, No 1 (2023): Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jdkan.v2i1.7818

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana Implementasi Sistem Informasi Manajemen Pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kabupaten Mandailing Natal. Sedangkan Tujuan dalam Penelitian ini adalah untuk mengetahui/memahami Implementasi Sistem Informasi Manajemen Pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kabupaten Mandailing Natal. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dimana peneliti sebagai intrumen kunci, dengan teknik pengumpulan data dilakukan secara penggabungan dan analisis data bersifat induktif. Penelitian kualitatif menghasilkan dan mengolah data yang bersifat deskriptif, seperti transkipsi wawancara dan observasi. Metode deskriptif kualitatif yang bertujuan menjelaskan fenomena atau keadaan secara sosial yang ada secara sistematis, faktual, dan cermat. Hasil Pembahasan dan Penelitian yang sudah dilakukan, Maka hasil yang didapat bahwa Implementasi Sistem Informasi Manajemen Pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kabupaten Mandailing Natal. Berdasarkan Pembahasan diawal dapat diambil kesimpulan bahwa, Impelemtasi Sistem Informasi Manajemen Pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kabupaten Mandailing Natal telah terlaksana dengan cukup baik dan memberi manfaat bagi pelayanan masyarakat umum. Sumber daya manusia yang mengelolah data kependudukan dan menghasilkan produk SIAK dan didukung oleh saran yang cukup memadai, sudah berjalan cukup efektif. Pelayanan Sistem Informasi Aplikasi Kependudukan pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kabupaten Mandailing Natal memberi pelayanan kepada masyarakat berupa pembuatan kartu keluarga, surat keterangan kelahiran, surat keterangan kematian, surat keterangan pindah, dan surat keterangan pindah dating. Pelayanan kepada masyarakat tersebut dapat dikatakan cukup baik melalui penggunaan Sistm Informasi Aplikasi Kependudukan berbasis Sistem Informasi Manajemen sudah terlaksana dengan baik. Pada perencanaan program penataan Admistrasi Kependudukan dilakukan dengan baik sesuai dengan tujuan dari program. Begitu juga dengan sumber-sumber yang diperlakukan sudah terlihat jelas bahwa SDM yang terstruktur dan yang melaksanakan program penataan Administrasi Kependudukan sangat professional dan handal dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat.
PELAYANAN BANTUAN PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) OLEH DINAS SOSIAL KABUPATEN ASAHAN: STUDI DI KECAMATAN SEI KEPAYANG BARAT Zainuddin Nasution; Ummu Aisyah
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara Vol 1, No 1 (2023): Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jdkan.v1i1.6243

Abstract

Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program bantuan tunai bersyarat serupa di Negara lain yang dikenal dengan istilah Conditional Cash Transfers (CCT. PKH adalah program perlindungan sosisal yang memberikan bantuan tunai kepada keluarga penerima manfaat (KPM) dan bagi anggota keluarga penerima manfaat (KPM) diwajibkan melaksanakan persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan. Program ini, dalam jangka pendek bertujuan mengurangi beban KPM dan dalam jangka panjang diharapkan dapat memutuskan mata rantai kemiskinan antar generasi, sehinga generasi berikutnya dapat keluar dari jurang kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Sei Kepayang Barat, Kabupaten Asahan. Peneitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif, teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dokumentasi dan kepustakaan. Teori yang digunakan adalah teori Servqual dari Pasuraman dkk tentang kualitas pelayanan meliputi aspek reabilitas, Responsivitas, Assurance, Empathy dan Tangible. Adapun informan dalam penelitian ini berjumlah 9 orang, terdiri dari 4 (empat) orang kepala desa, 1 (satu) orang pendamping PKH kecamatan, 1 (satu) orang koordinator PKH Kabupaten, 2 (dua) orang penerima bantuan PKH dan 1 (satu) orang masyarakat. Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa proses pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Sei Kepayang Barat belum berjalan optimal, terlihat dari proses kegiatan pertemuan awal, sosialisasi pendamping, pencairan bantuan, dan pemutakhiran data yang masih belum merata. Kendala yang dihadapi selama pelaksana PKH di lapangan, antara lain keterlambatan informasi yang di berikan pusat kepada daerah sehingga menyulitkan pendamping untuk meneruskan informasi tersebut kepada peserta PKH, terutama dalam hal pencairan dan bantuan dan verifikasi data.
TINDAK PIDANA PEMILU 2019 DI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI DALAM PRESPEKTIF KEADILAN PEMILU Arby Pranatha; Rudianto Rudianto
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara Vol 1, No 1 (2023): Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jdkan.v1i1.7099

Abstract

Dalam pelaksanaan Pemilu 2019 tentu tidak terlepas dari pelanggaran-pelanggaran Pemilu yang terjadi pada tahapan Pemilu, salah satunya pelanggaran Pidana Pemilu. Pelanggaran terhadap tindak pidana Pemilu yang ditangani oleh Sentra Gakkumdu ini pada akhirnya bermuara pada putusan pengadilan, yang mana putusan pengadilan harus mewakili rasa keadilan bagi seluruh pihak-pihak yang berdampak pada putusan tersebut khususnya dan bagi masyarakat luas pada umumnya. Putusan Pengadilan Negeri Sei Rampah Nomor: 317/Pid.Sus/2019/PN. Srh dan Nomor: 318/Pid.Sus/2019/PN. Srh merupakan putusan yang menarik untuk dilakukan penelitian dan analisa sejauh mana putusan tersebut mewakili rasa keadilan bagi Pemilih, Peserta Pemilu dan Penyelenggara Pemilu khususnya di Kabupaten Serdang Bedagai. Kedua Putusan Pengadilan Negeri Sei Rampah tersebut pada pokoknya menceritakan tentang peristiwa Rekapitulasi Perhitungan Perolehan Suara Calon Anggota DPRD Kabupaten Serdang Bedagai yang dilakukan oleh PPK Kecamatan Sei Rampah. Terdakwa atas nama Muhammad Zaid dalam perkara Nomor 317/Pid.Sus/2019/PN. Srh yang menyimpan data DAA1 salinan ke dalam flash disc mengubah perolehan suara Calon Anggota DPRD Kabupaten Serdang Bedagai dari PKB dengan cara mengambil sebahagian suara Partai PKB dan suara Caleg PKB yang lain dan menambahkannya ke suara Calon Anggota DPRD Kabupaten Serdang Bedagai dari PKB nomor urut 5 yaitu Sarino yang kemudian salinan DAA1 tersebut diprint/dicetak dan difotocopy untuk diperbanyak dan dibagikan kepada pihak terkait untuk ditandatangani.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaturan hukum terhadap tindak pidana pemilu yang menyebabkan peserta pemilu tertentu mendapat tambahan suara. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: pertama, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sei Rampah yang memeriksa dan mengadili perkara tindak pidana pemilu 2019 yang mengadili atas nama Terdakwa Muhammad Zaid, S.Pd. Alias Zaid pada pokoknya menyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penyelenggara Pemilu dengan sengaja melakukan perbuatan yang menyebabkan Peserta Pemilu tertentu mendapat tambahan suara.
Implementasi Program Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Ekonomi Divany Faradiah
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara Vol 2, No 1 (2023): Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jdkan.v2i1.7819

Abstract

Program Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan program kegiatan usaha yang mampu memperluas dan meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan bisa memperluas lapangan pekerjaan, mendorong pertumbuhan ekonomi, serta berperan dalam mewujudkan stabilitas nasional. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana implementasi program pemberdayaan masyarakat di bidang ekonomi yaitu UMKM. Metode yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan tipe deskriptif. Teknik penentuan informan dilakukan secara metode wawancara, observasi, dokumentasi, dan kepustakaan dalam mengumpulkan data untuk mengetahui bagaimana proses, hambatan, dan Implementasi Program Usaha Mikro Kecil Menengah di Kelurahan Pangkalan Mansyur sebenarnya masih memiliki kekurangan dan hambatan untuk memajukan taraf ekonomi masyarakatnya. Dari Peraturan Walikota Medan yang membahas Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Ekonomi belum sesuai dengan yang diterapkan di Pangkalan Mansyur. Hasil penelitian ini diketahui bahwa proses Implementasi Program Usaha Mikro Kecil Menengah di Kelurahan Pangkalan Mansyur, Kecamatan Medan Johor belum berjalan dengan baik, terlihat saat proses kegiatan awal, sosialisasi kepala koordinator, pencairan bantuan, dan keaslian atau pemukhtiran data. Hambatan yang dirasakan dan dihadapi selama pada pelaksanaan UMKM di lapangan, antara lain kurangnya informasi yang tersampaikan pada masyarakat sehingga banyak yang belum mengetahui adanya bantuan ini sehingga menyulitkan koordinator untuk meneruskan informasi tersebut kepada masyarakat.
IMPLEMENTASI PROGRAM BRILINK GUNA PENINGKATAN PELAYANAN PUBLIK Mardiansyah Mardiansyah; Bella Olyza Nasution
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara Vol 1, No 1 (2023): Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jdkan.v1i1.6244

Abstract

Fenomena yang terjadi di Desa Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Dengan adanya layanan BRILink tidak menjamin bahwa masyarakat tahu dan langsung menggunakan layanan BRILink untuk melakukan transaksi perbankan. Namun, seiring berjalannya waktu masyarakat mulai menyadari akan kelebihan layanan dari layanan BRILink. Salah satunya karena jarak tempat tinggal dengan bank cukup jauh. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana implementasi program BRILink terhadap peningkatan pelayanan masyarakat dan Faktor-faktor pendukung dan penghambat pelayanan BRILink. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana 1). Layanan BRILink Di Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan 2). Bagaimana Penerapan BRILink di Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan. Hasil penelitian menunjukkan: 1. Layanan BRILink di Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan yaitu layanan yang jenis transaksinya berupa transfer, pembelian token listrik, pembayaran tagihan, dan pembayaran uang sekolah atau kuliah. Belum berjalan secara optimal dikarenakan tidak adanya Fitur EDC dari Bank BRI 2.Menurut masyarakat BRILink dapat memudahkan dan mempercepat ketika masyarakat ingin melakukan transaksi perbankan. Masyarakat tidak perlu lagi jauh-jauh ke bank dengan menghabiskan biaya dan waktu untuk melakukan transaksi. 3. Dengan adanya BRILink Agen mendapatkan keuntungan dari nasabah yang bertransaksi. Kesimpulan dari penelitian ini  Layanan BRILink di Desa Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan yaitu layanan Mini yang jenis transaksinya berupa transfer Layanannya sesuai dengan syarat untuk menjadi Agen BRILink. Masyarakat tidak perlu lagi jauh-jauh ke bank dengan menghabiskan biaya dan waktu untuk melakukan transaksi. Penerapan Program BRILink sangat diterima masyarakat yaitu masyarakat tidak perlu lagi bertransaksi di Bank BRI maupun di Bank lain dan prosesnya juga cepat, dan mudah. Beroperasi setiap hari dan di hari libur.
Implementasi Program Edukasi di Masa Pandemi Covid-19 (Studi SMAN 1 Bandar Simalungun) Samsul Bahri Pane; Febry Muthia Pane
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara Vol 2, No 1 (2023): Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jdkan.v2i1.7815

Abstract

Dalam upaya mengatasi permasalah pembelajaran masa covid-19 dengan proses pembelajaran daring maka pihak sekolah harus memiliki program pendidikan yang dapat diimplementasikan dalam proses belajar daring. Program tersebut tentunya berkaitan dengan pelaksanaan waktu pembelajaran, penggunaan media pembelajaran dan mengatasi permasalahan pembelajaran daring. Meskipun demikian penulis ingin melakukan pengamatan dan penelitian lebih mendalam sejauhmana pelaksanaan program pendidikan di masa Codvid 19. Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah Implementasi Program Edukasi di Masa Pandemi Covid di SMA Negeri 1 Bandar Kabupaten Simalungun. Apa saja kendala yang dihadapi dalam mengimplementasikan program edukasi di masa pandemi  covid-19 di SMA Negeri 1 Bandar  Kabupaten Simalungun. Desain penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Informan penelitian ini adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah dan guru. Hasil penelitian ini memberikan kesimpulan Implementasi Program Edukasi di Masa Pandemi Covid di SMA Negeri 1 Bandar Kabupaten Simalungun berjalan dengan baik, adapun bentuk implementasi adalah Program di bidang belajar untuk mengetahui, belajar untuk melakukan sesuatu, belajar untuk menjadi sesuatu, dan belajar untuk hidup bersama. Kendala yang dihadapi dalam mengimplementasikan program edukasi di masa pandemi  covid-19 di SMA Negeri 1 Bandar  Kabupaten Simalungun keadaan Belajar Daring yaitu belajar jarak jauh yang masih asing bagi sekolah, Jaringan, Paket yaitu keterbatasan kepemilikan paket, Pengusaan aplikasi. Adapun upaya mengatasinya adalah Kendala yang dihadapi oleh guru dan siswa dalam proses belajar daring melalui jarak jauh adalah tidak terciptanya tatap muka dalam mengatasi kendala ini guru menggunakan zoom melalui classroom.
EFEKTIVITAS PELAYANAN PUBLIK DI PUSKESMAS KECAMATAN GUNUNG SITEMBER KABUPATEN DAIRI Anuar Sadat; Sautta Boangmanalu
Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara Vol 1, No 1 (2023): Ajudan: Jurnal Diseminasi Kajian Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jdkan.v1i1.6245

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pelayanan publik pada Puskesmas Kecamatan Gunung Sitember Kabupaten Dairi. Adapun jenis penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan tipe deskriptif dan mengunakan sumber data primer dan sekunder dengan penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 5 (lima) orang kemudian data dikumpulkan mengunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi setelah itu dianalisis dengan teknik redukasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan serta keabsahan data mengunkan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara kualitas pelayanan dapat dikatakan masih kurang baik, Hal ini menunjukkan bahwa fasilitas yang ada masih sangat dibutuhkan, guna untuk memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat. Proktivitas baik dari peralatan medis yang cukup memadai dan para petugas kesehatan memiliki keterampilan bagus yang dapat dilihat dari segi kedisiplinan petugas, kejelasan petugas yang bertanggung jawab, Ketepatan waktu dan bertindak cepat. Semangat kerja bermakna antara pemberian insentif dengan semangat kerja, apabila pemberian insentif terpenuhi maka akan mampu mendorong semangat kerja dari tenaga kesehatan dalam melaksanakan tugas karena tingkat semangat kerja yang dimiliki oleh seseorang dapat dinilai dari yang dicapai dan yang diinginkan. Keluwesan adaptasi yang terjalin antara petugas dengan pasien dianggap sudah memenuhi apa yang menjadi kebutuhan saat itu yaitu agar diperhatikan oleh para petugas baik selama penanganan diruangan maupun saat mereka sedang menunggu. Adapun faktor pendukung yaitu adanya kesanggupan dalam melakukan peekerjaan dengan motif mulia, adanya keterampilan khusus untuk untuk menagani pekerjaan tersebut, disiplin dalam waktu, prosedur dan metode yang telah di tentukan dan faktor penghambat dalam memberikan pelayanan kesehatan ialah, banyaknya anggota keluarga yang turut hadir untuk mendampingi pasien dalam keadaan darurat, sehingga menyulitkan petugas pelayanan kesehatan untuk menangani pasien.

Page 1 of 2 | Total Record : 12