cover
Contact Name
Dwi Nur Rikhma Sari
Contact Email
rikhmasari.dnrs@gmail.com
Phone
+6281333771681
Journal Mail Official
jurnalbiosapphire@gmail.com
Editorial Address
Prodi Biologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas PGRI Argopuro Jember Jl. Jawa No. 10 Jember
Location
Kab. jember,
Jawa timur
INDONESIA
BIOSAPPHIRE: Jurnal Biologi dan Diversitas
ISSN : -     EISSN : 28297571     DOI : https://doi.org/10.31537/biosapphire.v2i2
Biodiversity-Local Wisdom, Environment, Ecology, Microbiology, Physiology Animals and Plants, Biosystematics, Developmental Biology, Applied Biology including Biotechnology and other sciences derived from Biology.
Articles 24 Documents
Pengaruh Pemberian Pupuk Bokashi Fermentasi Feses Ayam Terhadap Pertumbuhan Tanaman Tomat (Solanum lycopersicum L.) Diah Sudiarti; Siti Maslaha; Imam Bukhori Muslim
BIOSAPPHIRE: Jurnal Biologi dan Diversitas Vol. 2 No. 2 (2023): BIOSAPPHIRE
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, UNIPAR JEMBER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/biosapphire.v2i2.1356

Abstract

Tomat (Solanum lycopersicum L.) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang bernilai ekonomis tinggi dan masih memerlukan penanganan serius, terutama dalam peningkatan hasil dan kualitas buahnya. Pada umumnya permasalahan yang sering dihadapi petani tomat di Indonesia adalah teknologi budidaya, mulai dari pemilihan benih, penanaman, pemupukan, pengendalian hama dan penyakit. Dalam pembudidayaan tanaman tomat (S. lycopersicum L.) para petani menggunakan pupuk kimia sebagai pupuk utama tanpa diimbangi pemberian pupuk organik. Hal tersebut jika dilakukan dalam jangka panjang akan berdampak tidak baik terhadap kesuburan tanah. Jenis penelitian eksperimen (True experiment research). Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pupuk bokashi fermentasi feses ayam terhadap pertumbuhan tanaman tomat. Hasil uji data dianalaisis staistik menggunakan one way ANOVA pada tanaman tomat (S. lycopersicum L.) diperoleh: 1) nilai F hitung sebesar 0,515 dengan nilai signifikansi 0,725 pada tinggi tanaman; 2) nilai F hitung sebesar 1,305 dengan nilai signifikansi 0,275 pada jumlah daun; 3) nilai F hitung sebesar 3,260 dengan nilai signifikansi 0,015 pada jumlah cabang produktif. Maka, disimpulkan bahwa perlakuan pemberian pupuk bokashi pada tinggi tanaman dan jumlah daun tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tanaman tomat (S. lycopersicum L.), hal ini menunjukkan bahwa Ha ditolak dan Ho diterima, maka dalam hal ini tidak perlu dilanjutkan ke Uji Duncan. Sedangkan pemberian pupuk bokashi berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan jumlah cabang produktif tanaman tomat (S. lycopersicum L.), hal ini menunjukkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak, maka dalam hal ini perlu dilanjutkan ke Uji Duncan.
Perbandingan Uji Resistensi Bakteri Escherichia coli Dan Bacillus substillus Terhadap Antibiotik Polymixin dan Kloramfenikol: Perbandingan Uji Resistensi Bakteri Escherichia coli Dan Bacillus substillus Terhadap Antibiotik Polymixin dan Kloramfenikol Syifa Putri; Dwi Nur Rikhma Sari; Septarini Dian Anitasari
BIOSAPPHIRE: Jurnal Biologi dan Diversitas Vol. 2 No. 2 (2023): BIOSAPPHIRE
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, UNIPAR JEMBER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/biosapphire.v2i2.1423

Abstract

Resistensi terhadap antibiotik telah menjadi isu penting dalam bidang kesehatan khususnya farmasi. Telah ditemukan beberapa jenis bakteri yang memiliki kemampuan resisten terhadap antibiotik yaitu Escherichia coli dan Bacillus substillus. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui sensitivitas antibiotik terhadap Escherichia coli dan Bacillus substillus terhadap antibiotik kloramfenikol dan polymixin. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yang dilaksanakan di Laboratorium Biologi Universitas PGRI Argopuro Jember. Pengujian sensitivitas menggunan metode difusi dan dilusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada dosis 31,25 ppm antibiotik kloramfenikol (3,29 cm) dan polymixin (2,48) dapat menghambat pertumbuhan bakteri Eschericia coli dan Bacillus substillus yang paling tinggi. Kesimpulan penelitian ini yaitu kedua senyawa uji memiliki kemampuan dalam melawan kedua jenis bakteri uji. Sehingga dapat dikatakan bila kedua senyawa uji memiliki spectrum yang luas.
Identifikasi Jenis Tumbuhan Obat Di Dusun Sumber Gadung, Desa Slateng, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember Sarwo Danuji; Sobri Aminolla
BIOSAPPHIRE: Jurnal Biologi dan Diversitas Vol. 2 No. 2 (2023): BIOSAPPHIRE
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, UNIPAR JEMBER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/biosapphire.v2i2.1430

Abstract

Hasil observasi mengemukakan bahwa sebagian besar masyarakat Dusun Sumber Gadung memanfaatkan tumbuhan sebagai obat untuk menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Alasan untuk menjelaskan hal tersebut adalah tumbuhan obat mudah dijangkau baik harga maupun ketersediaannya, selain dinilai sangat ampuh menyembuhkan penyakit. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi jenis tumbuhan obat yang digunakan oleh masyarakat Dusun Sumber Gadung, Desa Slateng, Kecamatan Ledokombo Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Metode penelitian yang dipakai adalah metode deskriptif dengan teknik penentuan sampel secara Purposive Sampling. Teknik pengkoleksian data dikerjakan dengan teknik observasi, eksplorasi, koleksi serta dokumentasi. Waktu penelitian dilaksanakan di bulan Oktober sampai bulan Desember 2022, sedangkan tempat riset berada di Dsn. Sumber Gadung Ds. Slateng Kec. Ledokombo Kab. Jember. Hasil identififikasi jenis tumbuhan obat yang terdapat di daerah Dusun Sumber Gadung dan masih digunakan sebagai pengobatan tradisional adalah berjumlah 40 macam tumbuhan obat. Tumbuhan tumbuhan obat tersebut tersebar dalam golongan 25 famili dengan golongan famili terbanyak adalah famili Asteraceae ( 7 jenis tumbuhan obat). Bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan adalah bagian daun (65 %). Kata kunci: Obat Herbal, Pengobatan Tradisional, Tumbuhan Obat.
Analisis Partisipasi Masyarakat dalam Program Pengelolaan Sampah Sungai Semangir Kecamatan Mangli Kabupaten Jember Mawan Defriatno; Aulia Rasul Nur Insan Kamil; Dimas Fahrian; Hesti Mewah Indah Ayu
BIOSAPPHIRE: Jurnal Biologi dan Diversitas Vol. 2 No. 2 (2023): BIOSAPPHIRE
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, UNIPAR JEMBER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31537/biosapphire.v2i2.1476

Abstract

Rivers are an important element that connects urban and rural environments which are used by humans and other living creatures. Any action taken on a river will have the effect of changing its nature and condition as an adjustment to the treatment it receives. Community participation can be divided into several forms, namely community participation in planning development programs, community participation in realizing the results of plans made, community participation in utilizing the results of development that has been implemented, and community participation in evaluation which is realized by assessing and supervising development activities and the results. Community participation is influenced by two main factors, namely internal factors and external factors. Internal factors are the social and economic conditions of the community. External factors that influence participation include communication, community leaders, and opportunities to participate. The research was conducted using a deductive approach which uses logic to draw conclusions based on the observations made. The type of research used is qualitative research. Community participation is influenced by 2 main factors, namely internal factors and external factors. Internal factors are the social and economic conditions of the community. External factors that influence participation include communication, community leaders, and opportunities to participate. The River Management Program in the Semanggir River, Jember Regency is to create a clean river program. The Clean River Program (PROKASIH) was formed to control river water pollution and improve river water quality. To support the realization of the program, a River Working Group was formed which will take part in protecting rivers as well as developing the values ??of mutual cooperation and community as well as increasing community participation in river protection and conservation. To increase community participation and the active role of safeguarding related interests, an approach needs to be taken to provide an understanding that waste is the responsibility of all elements. There is a need for synergy between the elements of the pentahelix, namely the government, private sector, academics, media and society, to jointly address the waste issue in the area considering that this area provides quite a large economic contribution to the local community

Page 3 of 3 | Total Record : 24