cover
Contact Name
Ririh Anggraini Setyahety
Contact Email
wiryakarya@unipma.ac.id
Phone
+6281231355643
Journal Mail Official
ririh@unipma.ac.id
Editorial Address
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas PGRI Madiun Jl. Setiabudi No. 85 Kota Madiun 63118
Location
Kota madiun,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya"
ISSN : -     EISSN : 28279336     DOI : 10.25273
Core Subject : Economy, Social,
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat "Wiryakarya" adalah jurnal pengabdian masyarakat di bidang ekonomi, sosial, dan kewirausahaan.
Articles 54 Documents
SOSIALISASI PENGUATAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DALAM MENINGKATKAN EKONOMI KELUARGA Erma Wulan Sari; Aliffianti Safiria Ayu Ditta; Ahmad Nur Aziz; Wahyuning Diah
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 3, No 02 (2024)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v3i02.20588

Abstract

UMKM adalah kelompok usaha yang memiliki persentase serta kontribusi yang besar di Indonesia. Maka sudah menjadi keharusan untuk melakukan penguatan kelompok UMKM. Kegiatan pengabdian masayarakat ini bertujuan untuk memberikan penguatan pemahaman dan pengetahuan kepada pelaku UMKM di Desa Tiron tentang pentingnya peran UMKM dalam membantu ekonomi keluarga, serta memberikan pengetahuan tentang strategi bersaing di pasar dengan memberikan penyuluhan terkait pembuatan laporan keuangan yang benar, cara melakukan pengemasan produk yang berinovasi dan menarik. Manfaat yang akan diperoleh dengan adanya sosialisasi dan pelatihan ini yaitu para pelaku UMKM di desa Tiron akan lebih tergerak dalam mengembangkan kegiatan usaha serta memahami cara membuat laporan keuangan yang benar, pengemasan produk yang menarik dan berinovasi sehingga dapat meningkatkan produktivitas usahanya.Kata Kunci: Sosialisasi, Penguatan, Pelaku UMKM.
Pelatihan Strategi Pemasaran UMKM di Era Industri 4.0 Moh. Ubaidillah
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 1, No 01 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v1i01.11797

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh tenaga ahli akademik perguruan tinggi yang menjadi salah satu dari tuntutan Tri Dharma Perguruan tinggi. Sasaran dari kegiatan ini adalah Para pelaku UMKM karena usahanya yang lebih mengutamakan padat karya dapat membantu mengatasi permasalahan negara dalam hal pengangguran. Di Era Industri 4.0 semua aktivitas produksi dan transaksi sudah menggunakan teknologi yang mengkolaborasikan teknologi cyber dan teknologi otomatisasi. Pelaku UMKM harus beradaptasi di era industri 4.0 agar tetap eksis terutama di sektor pemasaran karena berpengaruh pada pendapatan. Sebagai akademisi, punya tanggung jawab profesi untuk berperan aktif dalam membantu pelaku UMKM berbagai masalah yang dihadapinya.Metode palaksanaan pengabdian masyarakat ini diawali dengan survey kepada pelaku UMKM dan kepala DAPM dikecamatan Padas kebupaten Ngawi. Selanjutnya, koordinasi dengan kepala DAPM untuk menentukan jadwal dan lokasi kegiatan. Acara kegiatan pengabdian masyarakat ini diisi dengan materi tentang era industri 4.0, macam-macam medias sosial, e-commerce, strategi pemasaran dan praktek. Hasil pengabdian masyarakat ini pelaku UMKM dapat memahami materi apa itu era industri, macam-macam media sosial, e-commerce dan strategi pemasaranan. Pelaku UMKM juga punya akun dan dapat mengoperasikan baik itu media sosial maupun e-commerce. Pelaku UMKM diharapkan mempunyai blogger dan WEB untuk memudahkan pelanggan mencari informasi.Kata Kunci: UMKM, Era Industri 4.0, e-Commerce.
Peningkatan Kompetensi Siswa Melalui Pelatihan Praktikum Akuntansi Pemerintah Pada SMKN 1 Geger, Kabupaten Madiun Juli Muwarni; Nik Amah; Abd. Rohman Taufik
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 3, No 01 (2024)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v3i01.19104

Abstract

Akuntansi pemerintahan merupakan instrumen penting dalam pengelolaan keuangan sektor pemerintahan untuk mendukung stabilitas perekonomian. Akuntansi pemerintahan dapat meningkatkan transparansi, menjamin keakuratan dan kepatuhan di sektor pemerintahan, serta meningkatkan kualitas pengambilan keputusan. Saat ini, sektor pemerintahan menuntut sumber daya manusia yang kompetitif untuk berpartisipasi aktif dalam pengelolaan keuangan guna mencapai tata kelola yang baik. Menyikapi kebutuhan sumber daya tersebut, Tim Pengabdian kepada Masyarakat memberikan pelatihan praktikum akuntansi pemerintahan kepada siswa SMK N 1 Geger. Tim berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat dalam meningkatkan kompetensi siswa SMK N 1 Geger tentang Akuntansi Pemerintahan. Kegiatan dilaksanakan secara luring di ruang laboratorium komputer SMK N 1 Geger dengan jumlah peserta 23 orang. Perhatian siswa terhadap materi pelatihan sangat baik, terbukti dengan keaktifan siswa dalam melaksanakan praktikum, serta meningkatnya pemahaman siswa tentang konsep dan penerapan akuntansi pemerintahan yang terlihat dari hasil evaluasi. Saran bagi SMK N 1 Geger untuk mendukung siswa dalam meningkatkan pengetahuannya mengenai akuntansi pemerintahan dan akuntansi sektor publik lainnya seperti akuntansi badan layanan umum, akuntansi pemerintahan desa dan akuntansi tempat ibadah.Kata Kunci: Akuntansi Pemerintahan, Kompetensi, Good Governance, Sektor Publik.
Pemberdayaan Kelompok Masyarakat Kecamatan Poncol Melalui Mami Sincan (Masyarakat Madani, Simpanan Bencana)” Sebagai Solusi Mitigasi Banjir Dan Longsor Heidy Paramitha Devi; Rosyida Nurul; Maya Novitasari; Anissa Ayera; Cindy Violita; Annisa Ariningtyas
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 2, No 02 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v2i02.17231

Abstract

Dua tahun terakhir beberapa wilayah di Kabupaten Magetan khusunya Kecamatan Poncol terdampak perubahan cuaca iklim ekstrim diantaranya curah hujan yang tinggi sehingga menyebabkan banjir dan tanah longsor. Banjir dan tanah longsor merupakan serangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu sehingga menyebabkan kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. Upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah bersinergi dengan BPBD dalam mengatasi bencana diantaranya pencegahan, perbaikan struktur jalan pasca bencana, pendistribusian donasi sembako kepada korban bencana. Dari serangkaian upaya tersebut merupakan dukungan eksternal, seyogyanya kesiapan masyarakat secara mandiri perlu dipantik sebelum bencana terjadi. Harapannya adalah masyarakat terdampak bencana lebih pro aktif dan tidak melulu menunggu bantuan dari pemerintah maupun organisasi pemerintah daerah terkait. Berangkat dari kondisi lapangan tersebut maka kami tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) berinisiasi untuk memberikan program transfer ilmu pengetahuan berupa pelatihan membuat anggaran belanja rumah tangga yang memprioritaskan adanya pengalokasian dana darurat dan pendekatan religiusitas tentang pandangan Islam menyikapi bencana.Kata Kunci : Kelompok Masyrakat, Bencana Alam, Mitigasi, Simpanan, Keuangan Syariah.
PENDAMPINGAN DIGITALISASI PEMASARAN DALAM UPAYA PENINGKATAN PENJUALAN PRODUK UMKM SAMBEL PECEL ASLI SELO MADIUN Karuniawati Hasanah; Tiffany Aulia Widjaya; Salas Fatkur Rohman Afif
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 3, No 02 (2024)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v3i02.20717

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemasaran produk Sambel Pecel Asli Selo di Kota Madiun melalui strategi bisnis digital. Mitra utama kegiatan ini adalah Bapak Ridho Nur Wijaya, pemilik home industry Sambel Pecel Madiun Asli Selo. Saat ini, mitra menghadapi beberapa kendala dalam pemasaran, termasuk keterbatasan informasi produk, minimnya penetrasi pasar, dan absennya keberadaan toko online. Dalam pendampingan ini, dilakukan pembaharuan melalui bisnis digital dengan memberikan materi tentang pentingnya desain kemasan, optimalisasi penggunaan media sosial, arahan dalam menentukan strategi pemasaran, dan bantuan dalam membuat akun online shop. Tiga varian rasa sambel pecel dipasarkan, mulai dari pedas, sedang, hingga ekstra pedas. Pemasaran dilakukan melalui Instagram dan reseller, tetapi informasi produk seringkali tidak akurat dan kalah saing dari reseller. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan dampak positif terhadap mitra, di mana materi-materi bisnis digital mengubah cara mitra memasarkan produk. Setelahnya, mitra dapat mempelajari pengelolaan keuangan untuk kelangsungan aktivitas penjualan produk. Pendampingan ini memberikan manfaat bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan pengetahuan, bagi mitra dalam mengembangkan pemasaran melalui media sosial, dan bagi masyarakat untuk dapat mengakses produk secara lebih luas. Perguruan Tinggi juga mendapatkan peluang untuk berkolaborasi secara berkelanjutan dengan UMKM sebagai tempat pengabdian mahasiswa.Kata Kunci: Bisnis Digital, Pemasaran, Sambel Pecel, UMKM, Pendampingan Masyarakat.
Pelatihan Manajemen Persediaan pada Industri Kecil dan Menengah di Dinas Indakop Kabupaten Ponorogo Moh. Ubaidillah
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 2, No 01 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v2i01.15381

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh tenaga ahli akademik perguruan tinggi yang menjadi salah satu dari tuntutan Tri Dharma Perguruan tinggi. Sasaran dari kegiatan ini adalah Para pelaku IKM karena usahanya yang lebih mengutamakan padat karya dapat membantu mengatasi permasalahan negara dalam hal pengangguran. Industri besar seringkali dianggap sebagai penggerak pembangunan perekonomian. Namun, industri besar bukan merupakan satu-satunya cara yang efektif untuk membangun perekonomian negara berkembang. Sektor informal seperti indutri kecil dan menengah (IKM). Usahanya yang lebih mengutamakan padat karya dapat membantu mengatasi permasalahan negara dalam hal pengangguran. Sebagai akademisi, punya tanggung jawab profesi untuk berperan aktif dalam membantu pelaku UMKM berbagai masalah yang dihadapinya. Metode palaksanaan pengabdian masyarakat ini diawali dengan survey kepada pelaku IKM dan Dinas INDAKOP Kabupaten Ponorogo. Selanjutnya, koordinasi dengan kepala Dinas INDAKOP untuk menentukan jadwal dan lokasi kegiatan. Acara kegiatan pengabdian masyarakat ini diisi dengan materi tentang manajemen persediaan secara umum, just in timen dan tradisional. Hasil pengabdian masyarakat ini pelaku IKM dapat memahami materi manajemen persediaan, just in time, tradisional. Pelaku IKM juga mempraktekkan manajemen persediaan. Kata Kunci: Just in Time, Tradisiona.
Pendampingan Pemberdayaan Pelatihan Memasak Kue bagi Ibu-ibu PKK di Desa Gentong, Kec.Paron, Kab.Ngawi Rollis Ayu Ditasari; Ahmad Nur Aziz; Rihan Mustafa Zahri; Erma Wulan Sari
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 1, No 02 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v1i02.13199

Abstract

PKK merupakan organisasi perempuan di Indonesia yang mengusung konsep kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan. Namun mayoritas anggota PKK adalah ibu-ibu rumah tangga yang sebagian besar tidak produktif secara ekonomi. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah agar terbinanya masyarakat desa untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang cara pengelolaan makanan serta membangun keterampilan dan kreativitas dan mendorong terbukanya peluang usaha di bidang kuliner. Metode pelaksanaan kegiatan ini dibagi menjadi tiga tahap yaitu 1) sosialisasi, 2) pelatihan skill, 3) produksi. Hasil dari kegiatan pengabdian ini telah menghasilkan produk Kue Tar Minimalis yang di brand sebagai “Kue Sehat Kekinian”. Sebagai cemilan sehat kekinian Kue Tar Minimalis menjadi makanan inovatif dari olahan berbagai macam bahan yang bisa memberikan peluang ekonomi kreatif bagi ibu-ibu, khususnya bagi kaum ibu yang tergabung dalam organisasi PKK).Kata Kunci: PKK, Gender, Kuliner.
Memajukan UMKM Lokal: Pendampingan UMKM Dalam Penggunaan Digital Marketing, Digitalisasi Keuangan, dan Peningkatan Sumber Daya Manusia Pada Camilane Ifa, Wonoasri, Madiun Rollis Ayu Ditasari; Endrik Eko Prasetyo; Choiriyah Anggraini
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 3, No 01 (2024)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v3i01.19110

Abstract

Penelitian ini menyoroti permasalahan yang dihadapi oleh UMKM "Susu Kedelai Maknyus" yang meliputi kendala dalam pemasaran yang belum terdigitalisasi, manajemen sumber daya manusia yang belum optimal, serta pencatatan keuangan yang masih manual. Melalui keterlibatan mahasiswa, solusi yang ditawarkan mencakup pendampingan dalam pengembangan produk, pemasaran terintegrasi dengan pendekatan digital, pelatihan dalam penggunaan aplikasi digital untuk manajemen keuangan, serta pengenalan format laporan keuangan digital. Metode penelitian melibatkan serangkaian tahapan terstruktur mulai dari observasi, pengumpulan informasi, pemetaan masalah, hingga implementasi solusi yang direncanakan. Hasil dari pendampingan UMKM ini mencakup inovasi produk, strategi pemasaran yang lebih luas dan terintegrasi, peningkatan kemampuan manajemen keuangan, serta transformasi dari pencatatan keuangan tradisional menjadi digital. Diharapkan, hasil penelitian ini memberikan kontribusi yang signifikan bagi pertumbuhan dan peningkatan efisiensi operasional UMKM "Susu Kedelai Maknyus" dalam menghadapi tantangan di era digital.Kata Kunci: UMKM, Pemasaran, Susu Kedelai, Pendampingan Masyarakat.
Pelatihan dan Pemasaran pada Bina Komunitas Bank Sampah Matahari Winongo Kota Madiun Liliek Nur Sulistyowati; Prima Utama Wardoyo Putro
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 1, No 01 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v1i01.11793

Abstract

Limbah yang semakin lama semakin meningkat dari berbagai jenis merupakan permasalahan yang sangat krusial dan pelik untuk segera dilakukannya pemecahannya. Hampir di semua negara belahan dunia menghadapi permasalahan limbah sampah. Masyarakat dan pemerintah harus berpadu dan kerjasama untuk mengatasi masalah sampah, salah satunya dengan membentuk “Bank Sampah”. Bank Sampah Matahari sejauh ini melakukan pemilahan, penyetoran dan penjualan produk olahan sampah terutama anorganik.Pengabdian masyarakat yang dilakukan di Bank Sampah Matahari melmpunyai program kerja di bidang pelatihan untuk meningkatkan wawasan, hardskill dan softskill, di bidang pemasaran bertujuan mengenalkan produk hasil olahan sampah anorganik ke masyarakat luas dengan biaya yang minimal dan di bidang administrasi, bertujuan untuk membantu menertibkan pencatatan transksi setiap kegiatan dan pengadaan buku tabungan untuk para ibu anggota Bank Sampah Matahari. Model yang digunakan adalah pelatihan secara bergantian, diskusi serta pendampingan sehingga transfer ilmu dapat maksimal karena dilakukan secara kontinu. Faktor yang mendukung dilakukannya program berbagai aspek ini adalah antusias dan semangat dari para ibu anggota Bank Sampah untuk belajar dan melakukan pelatihan secara berkesinambungan. Hasil yang dapat diperoleh dengan adanya pengabdian masyarakat ini adalah meningkatnya kreativitas dalam menghasilkan berbagai macam produk olahan sampah anorganik, pemasaran online yang minim biaya serta diperolehnya pendapatan sampingan untuk para ibu anggota Bank Sampah Matahari.Kata Kunci: Sampah, Bank Sampah, Anorganik, Produk Olahan.
Safari Ramadhan Pentingnya Pengembangan Diri Bagi Generasi Z Di Bulan Suci Ramadhan Dwi Murniyati; Robby Sandhi Dessyarti; Adinda Maratusholikhah; Alvina Sandra Farera; Nurisa Anas Syalum; Selvia Nindy Merintika; Ayu Nur Rachmawati
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 2, No 02 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v2i02.17236

Abstract

Pendidikan karakter  merupakan   sebagai   tenda   yang   luas,   mencakup   berbagai   pendekatan   untuk mengembangkan karakter yang baik. Karakter yang baik tidak dapat dibentuk secara otomatis akan tetapi juga  harus  diramu  sedemikian rupa  supaya  pendidikan memberikan  pengaruh  yang  besar namun nyatanya  dikehidupan  sosial  saat  ini  masih terjadi  krisis  moral. Masih  banyak  masalah  sosial  yang  belum  tuntas seperti   pergaulan   bebas,   kejahatan   terhadap   teman,   pencurian,  kebiasaan   menyontek, penyalahgunaan  obat-obatan,  pornografi  serta perusakan.  Krisis  moral  tersebut  tidak  akan dibiarkan  begitu  saja  meracuni  generasi  bangsa  khususnya  mahasiswa Dengan diadakanya kegiatan safari Ramadhan adalah untuk memupuk rasa toleransi dan saling peduli antara satu sama lain, yang mana sifat itu harus dimiliki semua orang terutama mahasiswa yang pada akhirnya akan mengabdiakan dirinya kepada masyarakat. Dan salah satu bentuk pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat yaitu menunjukkan rasa peduli mereka kepada anak yatim maupun yatim piatu yang ada di masyarakat. Kegiatan safari yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan itu adalah niali tambahan dalam beribadah, serta dapat menjalin silaturahmi antar sesama.Kata Kunci: Safari Ramadhan, Generasi Z.