Ulul Amri
Ulul Amri:Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, memberikan kesempatan kepada para mahasiswa, peneliti dan profesional di bidang pendidikan untuk mendiskusikan isu-isu paling aktual mengenai pengembangan dan inovasi untuk meningkatkan kualitas manajemen pendidikan Islam. Demikian pula, mengatasi peran manajer pendidikan yang semakin kompleks, menawarkan banyak perspektif mengenai masalah-masalah umum dan menyediakan forum untuk berbagi ide, informasi, dan keahlian. Jurnal ini mengeksplorasi penelitian dalam bidang-bidang berikut: 1. Manajemen pendidikan Islam 2. Kepemimpinan pendidikan Islam 3. Inovasi pendidikan Islam 4. Manajemen strategis dalam pendidikan Islam 5. Transformasi digital dalam pendidikan Islam 6. Pengembangan sumber daya manusia dalam pendidikan Islam 7. Penjaminan mutu dalam pendidikan Islam
Articles
10 Documents
Search results for
, issue
"Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam"
:
10 Documents
clear
<![CDATA[PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU BIMBINGAN KONSELING DAN PENGELOLAAN PENDIDIKAN SEKS TERHADAP KARAKTER SISWA (STUDI KASUS PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 MALANG KELAS XII) ]]>
<![CDATA[Ayu Mifthahul Jannah Umsini Alida]]>
<![CDATA[ Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18860/uajmpi.v1i3.855
<![CDATA[Guru bimbingan konseling memiliki tanggung jawab penuh dalam membimbing dan mengerahkan peserta didik di sekolah untuk mencapai tujuan dari pendidikan itu sendiri. Seorang guru bimbingan konseling memiliki posisi yang sangat penting dalam mengelola pembelajaran yang ada di kelas menciptakan lingkungan yang efektif dan efisien melaui kompetensi pedagogik. Melaui program klasikal bukti hasil dari perencanaan yang dilakukan sekolah dan dikelola oleh guru bimbingan konseling yang mana pendidikan seks diberikan guna mendidik peserta didik menjadi siswa yang berkarakter. Fokus penelitian ini adalah apakah kompetensi pedagogik guru BK dan pengelolaan pendidikan seks berpengaruh terhadap karakter peserta didik. Dengan melakukan analisis pengelolaan data memiliki tujuan untuk mencari pengaruh dari variabel bebas dengan variabel terikat. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan studi kasus terhadap siswa kelas XII di SMKN 3 Malang. Dengan mengumpulkan data melalui wawancara, penyebaran angket, dan dokumentasi. Dalam teknik mengelola data dan menganalisis menggunakan perhitungan statistika melalui SPSS versi 25. Dengan populasi seluruh siswa kelas XII sebanyak 458 siswa. Dengan pengambilan rumus sampel Slovin sebesar 214 sampel siswa. Teknik yang digunakan untuk menganalisis data yaitu dengan uji analisis regresi linier sederhana, uji t, dan koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan pengaruh kompetensi pedagogik guru BK dan pengelolaan pendidikan seks terhadap karakter siswa sebesar 10,58% melalui uji R terkhusus karakter siswa religius, disiplin, menghargai sesama, dan tanggung jawab.Kata-Kata Kunci: Kompetensi Pedagogik; Pendidikan Seks; Karakter Siswa]]>
<![CDATA[PENGELOLAAN TATA RUANG KANTOR DALAM PENINGKATAN KINERJA PEGAWAI TATA USAHA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI (SMAN) 1 GRATI ]]>
<![CDATA[Zahriyya Mucharromi Trisna]]>
<![CDATA[ Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18860/uajmpi.v1i3.1694
<![CDATA[Artikel ini mengangkat pembahasan terkait dengan pengelolaan tata ruang kantor dalam meningkatkan kinerja pegawai tata usaha di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Grati. Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya peran dari tenaga kependidikan di lembaga pendidikan dalam membantu lembaga tersebut untuk mencapai tujuan yang diharapkan, sehingga lembaga perlu mempertimbangkan dan memberikan pegawai tata usaha fasilitas-fasilitas yang dapat membantu dalam meningkatkan kinerja mereka yaitu salah satunya dengan memberikan tata ruang kantor yang dapat membuat mereka bekerja dengan nyaman mengingat bahwa sebagian besar waktu pegawai dihabiskan di dalam ruang kantor sehingga ruang kantor perlu dikelola dengan baik. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan tentang pengelolaan tata ruang kantor dalam meningkatkan kinerja pegawai tata usaha di SMAN 1 Grati. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan meliputi kegiatan reduksi data, penyajian data, dan yang terakhir adalah penarikan kesimpulan.]]>
<![CDATA[MANAJEMEN STRATEGI LEMBAGA BIMBINGAN MASUK GONTOR (BIMAGO) MAGETAN DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN ]]>
<![CDATA[Ayatullah Ruhullah HPH]]>
<![CDATA[ Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18860/uajmpi.v1i3.1737
<![CDATA[Lembaga Bimbingan Masuk Gontor (BIMAGO) Magetan merupakan lembaga yang bergerak pada bidang pendidikan non formal. Yang mana lembaga ini bertujuan untuk membantu calon pelajar yang ingin melanjutkan pendidikannya di Pondok Modern Darussalam Gontor. Karena banyaknya pesaing yang ingin mendaftarkan diri ke Pondok Modern Darussalam Gontor. Dengan ini diperlukan persiapan yang matang dari diri calon pelajar untuk mengikuti ujian masuk Pondok Modern Darussalam Gontor. Dengan adanya hal tersebut Lembaga Bimbingan Masuk Gontor (BIMAGO) Magetan perlu menyusun strategi yang tepat agar seluruh calon pelajar yang mengikuti bimbingan dapat menjadi santri Pondok Modern Darussalam Gontor. Dengan adanya strategi yang baik maka akan tercipta mutu pembelajaran yang baik. Tujuan penelitian ini dilakukan yaitu untuk mendeskripsikan: 1) Perencanaan strategi Lembaga Bimbingan Masuk Gontor (BIMAGO) Magetan dalam meningkatkan mutu pembelajaran; 2) Implementasi strategi Lembaga Bimbingan Masuk Gontor (BIMAGO) Magetan dalam meningkatkan mutu pembelajaran; 3) Evaluasi strategi Lembaga Bimbingan Masuk Gontor (BIMAGO) Magetan dalam meningkatkan mutu pembelajaran; 4) Dampak strategi Lembaga Bimbingan Masuk Gontor (BIMAGO) Magetan dalam meningkatkan mutu pembelajaran Untuk memenuhi tujuan penelitian, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Peneliti peran sebagai instrument penelitian dalam mengumpulkan data. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Dengan informan yaitu kepala lembaga, bidang kurikulum dan pengajaran, tutor dan calon pelajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Perencanaan yang ada di BIMAGO Magetan yaitu dengan melakukan analisis lingkungan eksternal yang berasal dari peluang dan ancaman, melakukan analisis lingkungan internal yang berasal dari kekuatan dan kelemahan yang ada di BIMAGO magetan, menentukan strategi dan program yang akan dilakukan untuk meningkatkan mutu pembelajaran; 2) Implementasi manajemen strategi Lembaga Bimbingan Masuk Gontor (BIMAGO) Magetan dalam meningkatkan mutu pembelajaran ini berjalan sesuai dengan program yang telah direncanakan dan disesuaikan dengan anggaran serta prosedur yang ada; 3) Evaluasi manajemen strategi dilaksanakan oleh pihak eksternal dan inernal, selain itu juga dilaksanakan bagi calon pelajar setiap bulan; 4) Dampak manajemen strategi yang ada di Lembaga Bimbingan Masuk Gontor (BIMAGO) Magetan disesuaikan dengan faktor keberhasilan mutu pembelajaran.]]>
<![CDATA[PENGEMBANGAN BUDAYA MADRASAH UNTUK PENINGKATAN KEDISIPLINAN SISWA MELALUI SISTEM POIN DI MADRASAH ALIYAH (MA) RAUDLATUL ULUM PUTRI GANJARAN GONDANGLEGI MALANG ]]>
<![CDATA[Ilyatus Sholihah]]>
<![CDATA[ Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18860/uajmpi.v1i3.2091
<![CDATA[This study aims to identify and describe 1) the concept of madrasa culture developed to improve student discipline through a point system, 2) implementation of madrasa culture development to improve student discipline through a point system, 3) Implications of developing madrasa culture for improving student discipline through a point system. at the MA Raudlatul Ulum Putri Ganjaran Gondanglegi Malang. This study uses a descriptive approach. Data collection techniques by means of observation, in-depth interviews and documentation studies. Data analysis consists of data reduction, data presentation, and drawing conclusions. In this study, the research subjects were the principal, deputy head of student affairs, and several students. The results showed that the development of madrasa culture to improve student discipline through the points system of MA Raudlatul Ulum Putri Ganjaran Gondanglegi Malang, namely: 1) The concept of madrasa culture developed to improve student discipline through the point system at MA Raudlatul Ulum Putri Ganjaran Gondanglegi Malang, namely: religious and in the field of discipline 2) Implementation of madrasa culture development to improve student discipline through the implementation of a point system that is applied in madrasa rules, an examination system for student tardiness and application of fingerprints 3) Implications of developing madrasa culture for increasing student discipline through a point system in the form of very significant changes in improving student discipline. That is, if the quality of madrasa culture is improved, the quality of student discipline will also increase.]]>
<![CDATA[KEBIJAKAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM: ANALISIS KEBIJAKAN PEMERINTAH TERHADAP PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI LANGGAR DAN MAJLIS TA’LIM ]]>
<![CDATA[Agung Nugroho Reformis Santono]]>;
<![CDATA[Nurul Yaqien]]>
<![CDATA[ Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18860/uajmpi.v1i3.2185
<![CDATA[Mushola (Langgar) dan Majlis Ta'lim menjadi salah satu wadah pendidikan nonformal yang berperan penting dalam penyebaran ajaran Islam. Perhatian Pemerintah terhadap Majlis Ta'lim muncul ketika Menteri Agama Republik Indonesia mengeluarkan Keputusan Nomor 44 Tahun 1978 tentang Penyelenggaraan Dakwah Keagamaan dan Ceramah Subuh di Radio pada Masa Orde Baru. Pendidikan nonformal di Mushola dan Majlis Ta'lim menjadi sasaran para aktor politik dalam melancarkan kepentingannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian kepustakaan, teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumen dan studi kepustakaan. Peneliti menggunakan metodeanalisis isi (content analysis). dan analisis wacana kritis (critical wacana analysis). Secara ringkas, temuan penelitian ini adalah: (a) Majlis ta'lim merupakan lembaga pendidikan nonformal yang berperan penting dalam menyebarkan ajaran Islam. Majlis Ta'lim semakin berkembang di era Jokowi, ketika Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 29 Tahun 2019 khusus tentang Majlis Ta'lim. (b) Langgar adalah tempat belajar agama yang terbentuk dari budaya masyarakat Indonesia dalam belajar mengajar. Peneliti tidak menemukan kebijakan tentang pendidikan agama Islam dilanggar secara eksplisit, namun kebijakan ini tersirat dalam Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2007 tentang Keagamaandan Pendidikan Agama.]]>
<![CDATA[PENGELOLAAN PROGRAM BILINGUAL DALAM PENGEMBANGAN CITRA POSITIF DI MADRASAH IBTIDAIYAH MASLAKUL HUDA PACIRAN LAMONGAN ]]>
<![CDATA[Ariny Tamamul Minnah]]>
<![CDATA[ Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18860/uajmpi.v1i3.2250
<![CDATA[The bilingual program is an attempt to introduce two languages to students, especially English which is carried out in the learning process. Educational institutions themselves cannot be separated from the community, because the image of an educational institution is very dependent on the response given by the community to the educational institution as an educational consumer. This study aims to explain: 1) bilingual program planning in building a positive image of madrasas at MI Maslakul Huda Lamongan, 2) implementation of bilingual programs in building a positive image of madrasas at MI Maslakul Huda Lamongan, 3) evaluation and results of bilingual programs in building a positive image madrasa at MI Maslakul Huda Lamongan. The research was conducted using a qualitative approach with the type of case study. The results of this study indicate that: 1) planning a bilingual program at MI Maslakul Huda Lamongan includes: a) recruiting bilingual teachers according to predetermined criteria, b) conducting a survey to adopt the learning system at MI NU Pucang Sidoarjo, c) program teachers bilingual training is included in the training at MI NU Pucang Sidoarjo, d) the bilingual program group teacher always equates perceptions to facilitate the understanding of students from grade one with other classes. 2) the implementation of the bilingual program at MI Maslakul huda includes: a) the implementation of the bilingual program is carried out by the Chair of the Foundation, the Principal and the person in charge of the bilingual program, b) the implementation of daily activities such as dhuha prayers, UMMI programs and other schedules, c) facilities that can support learning activities, d) there is an agenda book for monitoring students. 3) evaluation and results of the bilingual program in developing a positive image at MI Maslakul Huda Lamongan include: a) evaluation is carried out every 6 months and is conditional, b) evaluation is carried out by the head of the foundation, school principal, bilingual program coordinator and the teachers concerned, c) the evaluation process is carried out by holding a meeting, d) one of the parents said that the public's view of MI Maslakul Huda is very good so that it can create a positive image.]]>
<![CDATA[MANAJEMEN PENGEMBANGAN SUMBER MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS DIGITAL UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN PRESTASI SISWA DI MAN 2 NGANJUK ]]>
<![CDATA[ahmad fendi ghozali]]>
<![CDATA[ Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18860/uajmpi.v1i3.2252
<![CDATA[Perkembangan teknologi yang semakin meningkat dari tahun ke tahun tidak dapat dipungkiri lagi dalam dunia pendidikan sehingga mengharuskan para tenaga pendidik maupun siswanya mampu menguasai teknologi supaya lembaga pendidikan dapat terus mencetak siswa siswi yang kreativ dan berprestasi. Sumber media pembelajaran berbasis digital perlu ditingkatkan dalam lembaga pendidikan mengingatkan pada zaman saat ini perananan teknologi dalam kegiatan sehari-hari dijadikan sebagai pokok utama dalam melakukan aktivitas. Pada jurnal ini menggunakan penelitian metode kualitatif deskriptif yang memaparkan hasil temuan data dalam bentuk narasi yang mudah dipahami. Hasil dari penelitian ini menunjukkan antara media digital dengan manajemen pengembangan sumber media yang digunakan sebagai bahan penyeimbang dalam kegiatan pembelajaran di dalam dunia pendidikan.]]>
<![CDATA[IMPLEMENTASI MANAJEMEN KESISWAAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI PESERTA DIDIK (STUDI KASUS DI SD MY LITTLE ISLAND MALANG) ]]>
<![CDATA[Najwaa Amiinatuz Zahroh]]>
<![CDATA[ Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18860/uajmpi.v1i3.2338
<![CDATA[Manajemen kesiswaan sebagai wadah para peserta didik untuk mengembangkan kemampuan yang dimiliki siswa, dengan memberikan layanan yang baik mampu meningkatkan kemampuan para peserta didik sehingga menghasilkan prestasi yang baik pula. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif studi kasus (Case Study) . Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan Reduksi Data (Data Reduction), Penyajian Data (Data Display), dan Verifikasi (Conclusion Drawing/Verivycation). Pada tahapan pengecekan keabsahan data, penelitian ini menggunakan beberapa teknik yakni triangulasi sumber, triangulasi metode, dan pengecekan anggota. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1) Perencanaan manajemen kesis-waan di SD My Little Island Malang dimulai dari analisis kebutuhan siswa, mengacu pada Visi dan Misi, tujuan sekolah, RENSTRA dan kerja sama dengan sekolah lain, Menyiapkan fasilitas penunjang yakni guru dan pelatih yang kompeten dalam bidangnya. 2) Pelaksanaan Perencanaan manajemen kesiswaan di SD My Little Island Malang dilaksanakan mulai dari penerimaan peserta didik baru sampai dengan pembinaan siswa. 3) Evaluasi manajemen kesiswaan di SD My Little Island Malang dibagi menjadi 2 yakni evaluasi terencana sesuai jadwal dan evaluasi tidak terencana kapan saja, serta menetukan ukuran keberhasilan pelaksanaan program dalam bidang akademik maupun non-akademik Kata Kunci: Manajemen Kesiswaan, Prestasi Peserta Didik]]>
<![CDATA[MANAJEMEN INOVASI PELAYANAN PERPUSTAKAAN MELALUI PENERAPAN APLIKASI SLiMS (SENAYAN LIBRARY MANAGEMENT SYSTEM) DALAM MENINGKATKAN KEPUASAN DAN LITERASI SISWA DI MTsN 2 KOTA KEDIRI ]]>
<![CDATA[BINTI NUR ROHMAH]]>
<![CDATA[ Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18860/uajmpi.v1i3.2510
<![CDATA[Dalam dunia pendidikan salah satu sarana pendukung pendidikan adalah perpustakaan. Perpustakaan adalah penunjang pendidikan harus dikelola dengan baik dan juga maksimal untuk mendukung kegiatan pewmbelajaran di sekolah. Manajemen inovasi pelayanan perpustakaan perlu diterapkan agar meningkatkan kepuasan serta literasi siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti lebih dalam bagaimana perencanaan manajemen inovasi pelayanan perpustakaan melalui penerapan aplikasi SLiMS (Senayan Library Management System) dalam meningkatkan kepuasan dan literasi siswa di MTsN 2 Kota Kediri. Bagaimana pelaksanaan manajemen inovasi pelayanan perpustakaan melalui penerapan aplikasi SLiMS (Senayan Library Management System) dalam meningkatkan kepuasan dan literasi siswa di MTsN 2 Kota Kediri. Bagaimana evaluasi manajemen inovasi pelayanan perpustakaan melalui penerapan aplikasi SLiMS (Senayan Library Management System) dalam meningkatkan kepuasan dan literasi siswa di MTsN 2 Kota Kediri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi studi kasus deskriptif karena data dipaparkan dalam bentuk deskripsi. Pengumpulan data dilakukan dengan 3 cara yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan tahap reduksi data lalu penyajian data kemudian penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pertama, manajemen inovasi pelayanan perpustakaan melalui penerapan aplikasi SLiMS (Senayan Library Management System) dalam meningkatkan kepuasan dan literasi siswa mampu meningkatkan kepuasan serta literasi siswa; kedua, inovasi yang dilakukan mampu membuat siswa tertarik dalam mengunjungi perpustakaan, kemudahan dan efektifitas penggunaan aplikasi SLiMS memudahkan setiap kegiatan siswa di perpustakaan, ketiga penggunaan aplikasi SLiMS memiliki banyak keunggulan serta pelayanan perpustakaan dapat di modernisasi dari sistem konvensional ke sistem digital dengan berbagai kemudahan serta waktu yang relatif singkat.]]>
<![CDATA[STRATEGI KOMUNIKASI KEPALA MADRASAH DALAM MENGEMBANGKAN PROFESIONAL DAN KARAKTER DISIPLIN GURU DI MA AL-MAWADDAH BLITAR ]]>
<![CDATA[Lilla Kamila]]>
<![CDATA[ Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 1 No 3 (2022): Ulul Amri: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.18860/uajmpi.v1i3.2581
<![CDATA[Pendidikan merupakan kunci pembangunan saat ini dan masa depan, karena setiap orang berharap dapat meningkatkan kualitas dirinya dalam bidang pendidikan melalui pendidikan. Pokok bahasan tersebut termuat dalam sebuah kajian yang dilakukan di MA Al-Mawaddah Blitar, dimana madrasah ini dijadikan sebagai sumber data untuk memperoleh potret, deskripsi, jawaban dan hasil strategi komunikasi kepala sekolah dalam membangun karakter profesional dan disiplin kepala madrasah. guru. Informasi ini diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Semua data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dengan mengelompokkan hasilnya ke dalam kalimat-kalimat yang disusun sedemikian rupa.]]>
