cover
Contact Name
Admin Jurnal Competitor
Contact Email
competitor.journal@unm.ac.id
Phone
+6281342792949
Journal Mail Official
competitor.journal@unm.ac.id
Editorial Address
Jl. Wijaya KUsuma Raya No. 14 Kampus Banta-Bantaeng Telp. (0411)872602 Kode Pos 90222 Makassar
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Competitor : Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga
ISSN : 20855389     EISSN : 26570734     DOI : 10.26858
Core Subject : Education,
Jurnal COMPETITOR diterbitkan oleh Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Makassar. Jurnal terbit tiga kali setahun pada bulan Februari, Juni dan Oktober berisi artikel-artikel ilmiah tentang pengajaran pendidikan jasmani dan olahraga, baik yang ditulis dalam bahasa Indonesia maupun Asing. Artikel yang dimuat berupa analisis, kajian dan aplikasi teori, hasil penelitian dan pembahasan kepustakaan
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 318 Documents
PERBANDINGAN METODE LATIHAN MULTI BALL DENGAN METODE LATIHAN BERPASANGAN DALAM KETERAMPILAN BERMAIN TENIS MEJA PADA SISWA SMU NEGERI 8 MAKASSAR Saleh, M. Sahib; Saleh, Muh. Syahrul
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 11, No 1 (2019): Februari
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.432 KB) | DOI: 10.26858/com.v11i1.13391

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode latihan multi ball dalam keterampilan bermain tenis meja pada siswa SMU Negeri 8 Makassar, untuk mengetahui pengaruh metode latihan berpasangan dalam keterampilan bermain tenis meja pada siswa SMU Negeri 8 Makassar, dan untuk mengetahui perbandingan pengaruh antara metode latihan multi ball dan metode latihan berpasangan dalam keterampilan bermain tenis meja pada siswa SMU Negeri 8 Makassar. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa SMU Negeri 8 Makassar. Sampel penelitian berjumlah 60 orang siswa yang dipilih secara cluster sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data yang digunakan adalah uji-t pada taraf signifikan 95%. Bertolak dari hasil analisis data, maka penelitian ini menyimpulkan bahwa: (1) Ada pengaruh yang signifikan metode latihan multi ball dalam keterampilan bermain tenis meja pada siswa SMU Negeri 8 Makassar, dimana (t0 = 16,035 > tt=2,054); (2) Ada pengaruh yang signifikan metode latihan berpasangan dalam keterampilan bermain tensi meja pada siswa SMU Negeri 8 Makassar, dimana (t0 = 10,824 > tt=2,054); (3) Ada perbandingan pengaruh yang signifikan antara metode latihan multi ball dan metode latihan berpasangan dalam keterampilan bermain tenis meja pada siswa SMU Negeri 8 Makassar, dimana (t0 = 7,892 >tt=2,000). PENDAHULUAN Pembinaan pretasi olahraga harus didukung oleh strategi dan metode pelatihan yang tepat sehingga lebih efektif dan efesien dalam pencapaian tujuan yang diharapkan. Faktor internal dari tiap individu juga memegang peranan yang sangat penting dalam pencapaian prestasi olahraga, sebab setiap individu berbeda dalam tingkat kemampuan motoriknya. Keterampilan memukul dan mengembalikan bola dalam permainan tenis meja dalam hal ini penguasaan pukulan forehand ada backhand merupakan d
STUDI ANALISIS TINGGI BADAN DAN KOORDINASI MATA TANGAN DENGAN KEMAMPUAN SHOOTING DALAM PERMAINAN BOLABASKET PADA SISWA SMP NEGERI 2 SINJAI Wahyu Jayadi, .
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 3, No 1 (2011)
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/com.v3i1.661

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara lain (1) tinggi badan dengan kemampuan shooting dalam permainan bolabasket, (2) Untuk mengetahui hubungan koordinasi mata tangan dengan kemampuan shooting dalam permainan bolabasket, dan (3) Untuk mengetahui hubungan antara tinggi badan dan koordinasi mata tangan dengan kemampuan shooting dalam permainan bolabasket. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMP Negeri 2 Sinjai dengan jumlah sampel penelitian 60 orang siswa yang dipilih secara random sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis korelasi dan regresi dengan menggunakan sistem SPSS Versi 15.00 pada taraf signifikan 95% atau  a0,05. Bertolak dari hasil  analisis data, maka penelitian ini menyimpulkan bahwa: (1) Ada hubungan yang signifikan tinggi badan dengan kemampuan shooting dalam permainan bolabasket, terbukti nilai r0 = 0.645 (P < a0,05), (2) Ada hubungan yang signifikan koordinasi mata tangan dengan kemampuan shooting dalam permainan bolabasket, terbukti nilai r0 = 0.686 (P < a0,05), dan (3) Ada hubungan yang signifikan antara tinggi badan dan koordinasi mata tangan dengan kemampuan shooting dalam permainan bolabasket, terbukti nilai R0 = 0.699 (P < a0,05). Dengan tinggi badan akan memudahkan jangkauan bola ke keranjang atau basket, sedangkan koordinasi mata tangan akan membantu memasukkan bola lebih maksimal. Oleh karena itu dengan dukungan dua unsur tersebut, maka hasil shooting di bawah basket akan lebih maksimal. Kata Kunci: Tinggi badan, Koordinasi Mata Tangan, Kemampuan Shooting Bolabasket ABSTRACT This study aims to determine the relationship between the other (1) with height in the game of basketball shooting skills, (2) To determine the relationship with the hand eye coordination in the game of basketball shooting skills, and (3) To determine the relationship between height and hand eye coordination with the shooting ability of basketball games. This study includes a descriptive type of research. The study population was all students of SMP Negeri 2 Sinjai a sample of the study 60 students chosen at random sampling. Data analysis techniques used were correlation and regression analysis techniques using SPSS system version 15:00 on 95% or a significant level of a0.05. Starting from the results of data analysis, the study concluded that: (1) There was a significant association with height in the game of basketball shooting skills, proven value r0 = 0,645 (P < a0.05), (2) There is a significant relationship coordination eyes with a hand in the game of basketball shooting skills, proven value r0 = 0,686 (P < a0.05), and (3) There is a significant relationship between height and hand eye coordination by shooting in the game of basketball ability, proved the value of R0 = 0,699 (P < a0.05). With a height range will allow the ball to the basket or the basket, while the hand eye coordination will help to put the ball over the maximum. Therefore, with the support of two elements, then the shooting under the basket will be maximal. Keywords: Height, Eye Hand Coordination, Ability Basketball Shooting
PENGARUH LATIHAN ISOTONIK DAN LATIHAN ISOMETRIK TERHADAP KEMAMPUAN MEMANAH PADA CABANG OLAHRAGA PANAHAN Hikmad Hakim, .
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 4, No 1 (2012)
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/com.v4i1.694

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan isotonik dan latihan isometrik terhadap kemampuan memanah pada cabang olahraga panahan. Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa putra Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga FIK UNM yang telah memprogramkan mata kuliah panahan dengan jumlah sampel penelitian 20 orang yang dipilih secara random sampling, kemudian dilanjutkan pembagian kelompok dengan menggunakan machid ordinat. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis uji-t dengan menggunakan sistem SPSS Versi 15.00 pada taraf signifikan 95% atau a0,05. Bertolak dari hasil  analisis data, maka penelitian ini menyimpulkan bahwa: (1) ada pengaruh yang signifikan latihan isotonik terhadap kemampuan memanah pada cabang olahraga panahan, terbukti nilai t0 = 29,498 > tt = 2,262 atau (P < α0,05); (2) ada pengaruh yang signifikan latihan isometrik terhadap kemampuan memanah pada cabang olahraga panahan, terbukti nilai t0 = 18,411 > tt = 2,262 atau (P < α0,05); dan (3) ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara latihan isotonik dan latihan isometrik terhadap kemampuan memanah pada cabang olahraga panahan, terbukti nilai t0 = 4,970 > tt = 2,101 atau (P < α0,05). Kata Kunci: Isotonik, Isometrik, memanah ABSTRACT This study aims to determine the effect of isotonic and isometric exercise training on the ability of archery in the archery sports. This study includes the type of research experiments. The study population was all students of the Department of Education's son is training exercise that has  been programmed FIK UNM archery course with a sample of the study 20 people chosen at random sampling, then continued division ofthe group by using machid ordinate. Data analysis technique used is the t-test analysis techniques using SPSS system version 15:00 on 95% or a significant level a of 0.05.Starting from the results of data analysis, the study concluded that: (1) no significant effect on the ability of isotonic exercise in sports archery archery, proved the value of t0 =  29.498 > tt = 2.262 or (P < α0, 05), (2) no significant effect on the ability of isometric exercise on sports archery archery, proved the value of t0 = 18.411 > tt = 2.262 or (P < α0, 05), and (3) no significant difference in effect between isotonic and isometric exercise training on the ability of archery on sports archery, proved the value of t0 = 4.970 > tt = 2.101 or (P < α0, 05). Keyword: Isotonic, Isometric, Archery
KONTRIBUSI ANTARA KOORDINASI MATA TANGAN DAN KECEPATAN REAKSI TANGAN TERHADAP PUKULAN FOREHAND DALAM PERMAINAN TENISMEJA PADA SISWA SMA NEGERI 1 MARIORIAWA KABUPATEN SOPPENG Syamsuddin, Nurliati; Hamdiana, Hamdiana; Ulfa, Ulfa
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 10, No 3 (2018): Oktober
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.26 KB) | DOI: 10.26858/com.v10i3.13193

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi koordinasi mata tangan dan kecepatan reaksi tangan terhadap pukulan forehand dalam permainan tenismeja. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif berkorelasional. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa laki-laki SMA Negeri 1 Marioriawa Kabupaten Soppeng dengan jumlah sampel penelitian 40 orang yang dipilih secara random sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis korelasi dan regresi dengan menggunakan program SPSS Versi 21.00 pada taraf signifikan 95% atau a0,05. Bertolak dari hasil  analisis data, maka penelitian ini menyimpulkan bahwa: (1) Koordinasi mata tangan berkontribusi secara signifikan terhadap pukulan forehand dalam permainan tenismeja sebesar 69,1%; (2) Kecepatan reaksi tangan berkontribusi secara signifikan terhadap pukulan forehand dalam permainan tenismeja sebesar 52,8%; dan (3) Koordinasi mata tangan dan kecepatan reaksi tangan berkontribusi secara signifikan terhadap pukulan forehand dalam permainan tenismeja sebesar 69,5%
STUDI ANALISIS PHYSICAL FITNES TRAINING TERHADAP HASIL PRESTASI ATLET KARATE PON XVII DI KALTIM TAHUN 2008 Abraham Razak, .
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 3, No 1 (2011)
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/com.v3i1.652

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui pengaruh physical fitness training aspek kekuatan terhadap hasil prestasi atlet karate PON XVII di Kaltim Tahun 2008, (2) untuk mengetahui pengaruh physical fitness training aspek daya tahan otot terhadap hasil prestasi atlet karate PON XVII di Kaltim Tahun 2008, dan (3) untuk mengetahui pengaruh physical fitness training aspek daya tahan umum terhadap hasil prestasi atlet karate PON XVII di Kaltim Tahun 2008. Dengan menggunakan metode kuasi eksperimen. Populasi yang digunakan adalah atlet PON XVII di Kaltim tahun 2008 dengan sampel atlet karate pada PON XVII di Kaltim 2008 sebanyak 16 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji-t pada taraf signifikan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) Ada pengaruh yang signifikan physical fitness training aspek kekuatan terhadap hasil prestasi atlet karate PON XVII di Kaltim tahun 2008, terbukti t0 = 4,875 > tt = 2,131, (2) Ada pengaruh yang signifikan physical fitness training aspek daya tahan otot terhadap hasil prestasi atlet karate PON XVII di Kaltim tahun 2008, terbukti t0 = 9,233 > tt = 2,131, dan (3) Ada pengaruh yang signifikan physical fitness training aspek daya tahan umum terhadap hasil prestasi atlet karate PON XVII di Kaltim tahun 2008, terbukti t0 = 3,738 > tt = 2,131. Secara keseluruhan hasil yang dicapai physical fitness training terhadap hasil prestasi atlet karate pada PON XVII di Kaltim tahun 2008 dari 16 orang atlet, medali emas diperoleh dari komite atas nama Ismail Aswar dan Hendro Salim  memiliki kategori baik sekali, di Katak Perorangan atas nama Faisal ZN kategori baik, dan Katak Beregu atas nama Aswar kategori baik sekali, Faisal ZN dan Fidel YS Lolobua memiliki kategori baik. Untuk medali perak diperoleh atas nama Wiwi Pertiwi kategori baik. Untuk medali perunggu diperoleh dari komite atas nama Ardjuna S. dan Arif Afandy, serta di Katak Beregu atas nama Ririn Krisna Sari, Sulhadra dan Tri Wulan Mei masing-masing berkategori baik. Untuk peringkat IV diperoleh dari Komite atas nama Sri Huriani, Irwan Rifai, Teguh Ganeswara dan Mulyadi Nur masing-masing berkategori baik. Dan satu atlet yang tidak berhasil lolos di babak penyisian atas nama Sulaeman berkategori baik. Dapat disimpulkan bahwa physical fitness training terhadap hasil prestasi atlet karate pada PON XVII di Kaltim tahun 2008 dikategorikan baik (13 : 81.3%). Dengan demikian secara keseluruhan physical fitness training yang terdiri dari aspek kekuatan, daya tahan otot, dan daya tahan umum sebagai bahan penelitian sangat mempengaruhi hasil prestasi yang dicapai pada atlet karate di PON XVII Kaltim tahun 2008. Namun demikian ketiga aspek yang diteliti ternyata aspek daya tahan otot yang sangat mendukung hasil prestasi yang dicapai atlet karate pada PON XVII di Kaltim tahun 2008. Akan tetapi ketiga komponen aspek physical fitness training tersebut hanya bagian kecil dari keberhasilan atlet karate dalam mencapai hasil prestasi Kata Kunci: Physical Fitness Training, Kekuatan, Daya Tahan, Olahraga Karate ABSTRACT This study aimed (1) to determine the effect of physical fitness strength training aspect of karate athletes achievements in East Kalimantan PON XVII of 2008, (2) to determine the effect of physical fitness aspects of endurance training on the achievements of karate athletes in East Kalimantan PON XVII of 2008 , and (3) to determine the effect of physical fitness training aspect of the general resistance against the achievements of karate athletes in East Kalimantan PON XVII of 2008. By using quasi-experimental methods. Population used is the athlete PON XVII in East Kalimantan in 2008 with a sample of karate athletes in East Kalimantan PON XVII in 2008 as many as 16 people. Data analysis technique used is the t-test at significant level 95%. The results showed that: (1) There were significant effects of physical fitness strength training aspect of karate athletes achievements PON XVII in East Kalimantan in 2008, proved t0 = 4.875> tt = 2.131, (2) There was a significant influence aspects of the physical fitness training resistant muscle of the achievements of karate athletes in East Kalimantan PON XVII in 2008, proved t0 = 9.233 > tt = 2.131, and (3) There is a significant influence of physical fitness training aspect of the general resistance to the achievement of karate athletes in East Kalimantan PON XVII of 2008, proved t0 = 3.738 > tt = 2.131. Overall physical fitness results achieved against the performance athlete training karate at PON XVII in East Kalimantan in 2008 from the 16 athletes, gold medal from the committee on behalf of Salim Ismail Aswar and Hendro have very good categories, in the name of Faisal Individual Frogs ZN category good, and on behalf of Team Frog Aswar excellent category, Faisal, and Fidel YS Lolobua ZN has either category. For the obtained silver medal on behalf of the Earth Wiwi either category. For the bronze medal from the committee on behalf of Ardjuna S. and Arif Afandy, as well as in the Frog Team on behalf of Krishna Ririn Sari, and Tri Wulan Mei Sulhadra each category either. To rank IV obtained from the Committee on behalf of Sri Huriani, Irwan Rifai, Teguh Ganeswara and Nur Mulyadi each category either. And an athlete who is not able to escape in the last category penyisian on behalf Sulaeman good. It is concluded that physical fitness training for karate athletes achievements in PON XVII in East Kalimantan in 2008 categorized both (13: 81.3%). Thus the overall physical fitness training which consists of aspects of strength, muscular endurance, and general durability as research material greatly affects the outcome of our achievements in karate athletes in East Kalimantan PON XVII 2008. Yet a third aspect of the study was that muscle endurance aspect strongly supports the achievement of karate athletes in PON XVII in East Kalimantan in 2008. However, the three components of physical fitness training aspect is only a small part of karate athletes success in achieving performance results Keywords : Physical Fitness Training, Strength, Endurance, Sport Karate
ANALISIS KEMAMPUAN BERGERAK DAN KOORDINASI MATA TANGAN TERHADAP KETERAMPILAN PASSING ATAS DALAM PERMAINAN BOLAVOLI PADA SISWA SMA COKROAMINOTO TAMALANREA MAKASSAR Sahabuddin, .
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 3, No 3 (2011)
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/com.v3i3.684

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui: (1) kontribusi kemampuan bergerak terhadap keterampilan passing atas dalam permainan bolavoli pada siswa SMA Cokroaminoto Tamalanrea Makassar; (2) kontribusi koordinasi mata tangan terhadap keterampilan passing atas dalam permainan bolavoli pada siswa SMA Cokroaminoto Tamalanrea Makassar; dan (3) kontribusi kemampuan bergerak dan koordinasi mata tangan terhadap keterampilan passing atas dalam permainan bolavoli pada siswa SMA Cokroaminoto Tamalanrea Makassar. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Cokroaminoto Tamalanrea Makassar dengan jumlah sampel penelitian 60 orang siswa putra yang dipilih secara random sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis korelasi dan regresi dengan menggunakan sistem SPSS Versi 12.00 pada taraf signifikan 95% atau  a0,05. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasannya, maka dapat ditarik kesimpulan penelitian sebagai berikut: (1) Kontribusi kemampuan bergerak terhadap keterampilan passing atas dalam permainan bolavoli pada siswa SMA Cokroaminoto Tamalanrea Makassar sebesar 31,1%; (2) Kontribusi koordinasi mata tangan terhadap keterampilan passing atas dalam permainan bolavoli pada siswa SMA Cokroaminoto Tamalanrea Makassar sebesar 72,3%, dan (3) Kontribusi kemampuan bergerak dan koordinasi mata tangan terhadap keterampilan passing atas dalam permainan bolavoli pada siswa SMA Cokroaminoto Tamalanrea Makassar sebesar 72,4%. Kemampuan gerak dan koordinasi mata tangan dalam permainan bolavoli merupakan suatu derajat kemantapan untuk melakukan teknik dasar permainan bolavoli secara tepat guna dan efektif khususnya pada teknik passing atas. Kemampuan merupakan suatu kesanggupan dalam menggunakan pengetahuan seseorang secara efektif dan secara siap dalam pelaksanaan atau performance, dengan mencapai kemantapan dari suatu keberhasilan dalam mencapai tujuan. Dalam permainan bolavoli kemampuan gerak sangat penting untuk diketahui atau dimiliki oleh setiap pemain. Artinya kemampuan merupakan tingkat kemantapan dari suatu keberhasilan dalam mencapai suatu tujuan secara efesien dan efektif, sedangkan Koordinasi mata tangan adalah gerak yang terjadi dari informasi yang diintegrasikan ke dalam gerak anggota badan antara mata dengan tangan. Semua gerakan tangan harus dapat dikontrol dengan penglihatan dan harus tepat, sesuai dengan urutan yang direncanakan untuk melakukan passing atas dalam permainan bolavoli. Melakukan passing atas dalam permainan bolavoli, semua memerlukan sejumlah input yang dapat dilihat, kemudian input tadi diintegrasikan ke dalam gerak motorik sebagai output, agar hasilnya merupakan gerakan yang terkoordinasi secara luwes. Kata Kunci: Kemampuan Bergerak, Koordinasi Mata-Tangan, Passing Atas Bolavoli ABSTRACT The research objective was to determine: (1) contribution to the skills of passing the ability to move on in the game of volleyball in high school students Cokroaminoto Tamalanrea Makassar, (2) contribution to the hand eye coordination skills of passing on the game of volleyball in high school students Cokroaminoto Tamalanrea Makassar; and (3) contribution and the ability to move the hand to eye coordination skills of passing on the game of volleyball in high school students Cokroaminoto Tamalanrea Makassar. This study includes the type of quantitative research. The study population was all high school students Cokroaminoto Tamalanrea Makassar with a sample of 60 students study a chosen son of random sampling. Data analysis techniques used were correlation and regression analysis techniques using SPSS system version 12:00 on 95% or a significant level of a0,05. Based on the results of data analysis and discussion, the conclusions can be drawn as follows: (1) contribution to the ability to move towards passing on skills in the game of volleyball in high school students Cokroaminoto Tamalanrea Makassar was 31.1%, (2) Contribution of hand eye co-ordination of skills passing on the game of volleyball in high school students Cokroaminoto Makassar Tamalanrea of ​​72.3%, and (3) Contribution of motor skills and hand eye coordination to the passing on of skills in the game of volleyball in high school students Cokroaminoto Tamalanrea Makassar was 72.4%. Motor skills and hand eye coordination in this game is a degree of stability bolavoli to perform the basic techniques of the game bolavoli are appropriate and effective, especially in the passing techniques. The ability of a person's ability to use knowledge effectively and be ready in the execution or performance, by achieving stability of a success in achieving its objectives. In the game of volleyball motor skills are very important to know or owned by any player. This means that the ability of the steadiness of a success rate in achieving a goal efficiently and effectively, while the hand eye coordination is a motion that occur from the information that is integrated into the motion of the limbs between the eyes with his hands. All movements should be controlled by hand and have the right vision, in accordance with the planned sequence for passing on the game of volleyball. Doing passing on the volleyball game, all require a number of inputs that can be seen, then the input was integrated into the motor motion as output, so the result is a coordinated movement of the fluid. Keyword: Moving Ability, Hand-Eye Coordination, Passing Up Volleyball
HUBUNGAN KOORDINASI MATA TANGAN DAN DAYA LEDAK LENGAN DENGAN KEMAMPUAN MEMUKUL BOLA DALAM PERMAINAN BOLA KASTI MURID SD LABUANG BAJI MAKASSAR Yasriuddin, .
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 4, No 2 (2012)
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/com.v4i2.717

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan rancangan korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan koordinasi mata-tangan dan daya ledak lengan dengan kemampuan memukul bola dalam permainan bola kasti murid SD Labuang Baji Makassar. Populasi penelitian ini adalah seluruh murid SD Labuang Baji Makassar dengan jumlah sampel penelitian 40 orang murid putra yang dipilih secara random sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis korelasi dan regresi dengan menggunakan sistem SPSS Versi 15.00 pada taraf signifikan 95% atau α = 0,05. Bertolak dari hasil analisis data, maka penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1. Ada hubungan yang signifikan koordinasi mata-tangan dengan kemampuan memukul bola murid SD Labuang Baji Makassar dengan nilai r sebesar 0.437 (P < 0.05) 2. Ada hubungan yang signifikan daya ledak lengan  dengan kemampuan memukul bola murid SD Labuang Baji Makassar dengan nilai r sebesar 0.465 (P < 0.05) 3. Ada hubungan yang signifikan koordinasi mata-tangan dan daya ledak lengan secara bersama-sama dengan kemampuan memukul bola dalam permainan bola kasti murid SD Labuang Baji Makassar dengan nilai R sebesar 0.609 (P < 0.05).     Kata Kunci : Koordinasi Mata – Tangan, Daya Ledak Lengan, Memukul Bola Kasti       ABSTRACT This research is descriptive and correlational design that aims to determine the relationship of eye-hand coordination and explosive power arm with the ability to hit the ball in the game of baseball elementary students Labuang Baji Makassar. The population of this study were all primary school students Labuang Baji Makassar with sample number 40 disciples chosen son random sampling. The data analysis technique used is the correlation and regression analysis techniques using SPSS system version 15:00 on 95% significance level or α = 0.05. Departing from the results of the data analysis, the study concluded that: 1. There is a significant relationship hand-eye coordination to hit the ball with the ability to elementary students Labuang Baji Makassar with r values ​​of 0437 (P <0.05) 2. There is a significant relationship explosive power arm with the ability to hit the ball Labuang Baji Makassar elementary students with the value of r at 0465 (P <0.05) 3. There is a significant relationship eye-hand coordination and explosive power arm together with the ability to hit the ball in a baseball game Labuang Baji Makassar elementary students with the value R of 0609 (P <0.05). Keyword : Coordination of Eye - Hand, Arm explosive power, Hitting Ball Baseball
KONTRIBUSI KESEIMBANGAN DAN KELINCAHAN DENGAN KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA PADA SISWA SMP NEGERI 33 KEPULAUAN SELAYAR Ridwan, Andi; Hasyim, Hasyim
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 10, No 2 (2018): Juni
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.144 KB) | DOI: 10.26858/com.v10i2.13184

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi keseimbangan dan kelincahan dengan kemampuan menggiring bola dalam permainan sepakbola pada siswa SMP Negeri 33 Kepulauan Selayar Desain penelitian atau rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa SMP Negeri 33 Kepulauan Selayar yang mengikuti kegiatan ekstrakulikuler sepakbola. Sedangkan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 33 Kepulauan Selayar sebanyak 30 siswa dengan tehnik pengambilan sampel adalah porposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi tunggal dan ganda yang di analisis dengan menggunakan fasilitas komputer program SPSS versi 21.00 dengan taraf signifikan 95% atau a 0,05. Berdasarkan analisis data diperoleh hasil: (1) Keseimbangan memiliki kontribusi terhadap kemampuan menggiring bola adalam permainan sepakbola pada siswa SMP Negeri 33 Kepulauan Selayar sebesar 26,4%, (2) Kelincahan memiliki kontribusi terhadap kemampuan menggiring bola adalam permainan sepakbola pada siswa SMP Negeri 33 Kepulauan Selayar sebesar 62%, dan (3) Keseimbangan dan kelincahan memiliki kontribusi terhadap kemampuan menggiring bola adalam permainan sepakbola pada siswa SMP Negeri 33 Kepulauan Selayar sebesar 62%.
HUBUNGAN PENGUASAAN GERAK SENAM BUGAR INDONESIA TERHADAP TINGKAT KESEGARAM JASMANI PADA SISWA SD IKIP MAKASSAR Abraham Razak, .
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 2, No 2 (2010)
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/com.v2i2.643

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kesegaran jasmani siswa SD IKIP Makassar dan hubungan antara penguasaan gerak senam bugar Indonesia terhadap tingkat kesegaran jasmani pada siswa SD IKIP Makassar. Populasi adalah siswi SD IKIP Makassar dengan jumlah sampel 30 orang. Teknik analisis data adalah uji-korelasi pada taraf signifikan 95%. Dengan hasil nilai yang diperoleh menunjukkan  bahwa: (1) tingkat kesegaran jasmani siswi SD IKIP Makassar dikategorikan sedang, dan (2) Terdapat hubungan yang signifikan penguasaan gerak senam bugar Indonesia terhadap tingkat kesegaran jasmani siswi SD IKIP Makassar (ro = 0,119 dengan P = 0,043 < a 0,05) Kata Kunci: Penguasaan Gerakan Senam Bugar Indonesia, Tingkat Kesegaran Jasmani       ABSTRACT This research is a descriptive study aims to determine the physical fitness levels of elementary students IKIP Makassar and the relationship between mastery of motion exercises fit the level of physical fitness Indonesia in Makassar IKIP elementary students. Elementary student population is IKIP Makassar with a sample of 30 people. Data analysis techniques are test-correlation at 95% significance level. With the value obtained results show that: (1) physical fitness levels of elementary students being categorized IKIP Makassar, and (2) There is a significant relationship mastery Indonesia motion exercises fit the physical fitness levels of elementary students IKIP Makassar (ro = 0.119 to P = 0.043 <a 0.05) Keywords : Fit Gymnastics Indonesia Movement Mastery, Level Physical Fitness
METODE MENGAJAR DAN MOTIVASI TERHADAP HASIL BELAJAR KETERAMPILAN SERVIS FLATTENIS LAPANGAN(STUDI EKSPERIMEN PADA MAHASISWA FIK UNM MAKASSAR) AS, Hasbunallah; Bismar, Ahmad Rum
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 12, No 1 (2020): Februari
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.688 KB) | DOI: 10.26858/com.v12i1.13526

Abstract

The aim of this experimental study was todetermine the effect of all teaching methods, part, mixed and motivation result learning toward of flat service skill courts tennis. Learning motivation is divided into two parts, namely high andlow.This research was conducted at Faculty of Sport ScienceState University of Macassar,the academic year 2014/2015. Experimental using factorial design method 2x3. The sample consisted of 60 students were divided into 6 groups, each consisting of 10 students. Data analysis technique is a two-way analysis of variance (ANOVA) followed by Tukey's test at a significance level of α= 0.05. The results of this study indicate that ( (1) overall teaching methods higher effect of the part teacing methods on learning outcomes flat tennis service skills (2) overall teaching methods lower effect of the part teacing methods on learning outcomes flat tennis service skills, (3) overall teaching methods lower effect of the part teacing methods on learning outcomes flat tennis service skills,(4) there is interaction between the overall teaching methods, part teaching methods and combined teaching methods and learning motivation outcomes flat tennis service skills,(5) overall teaching methods higher effect of the part teacing methods on learning outcomes flat tennis service skillsusing a high learning motivation, (6) overall teaching methods lower effect of the part teacing methods on learning outcomes flat tennis service skillsusing a high learning motivation, (7) part teaching methods lower effect of the combined teacing methods on learning outcomes flat tennis service skillsusing a high learning motivation, (8) overall teaching methods higher effect of the part teacing methods on learning outcomes flat tennis service skillsusing a low learning motivation, (9) overall teaching methods lower effect of the part teacing methods on learning outcomes flat tennis service skillsusing a low learning motivation, (10) part teaching methods lower effect of the combined teacing methods on learning outcomes flat tennis service skillsusing a low learning motivation.

Page 5 of 32 | Total Record : 318