cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
DIMENSIA: Jurnal Kajian Sosiologi
ISSN : 1978192X     EISSN : 26549344     DOI : 10.21831
Core Subject : Social,
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 11, No 2 (2022): Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi" : 5 Documents clear
SANKSI ADAT KARANG MEMADU SEBAGAI UPAYA ANTISIPASI PERKAWINAN POLIGAMI DI DESA ADAT PENGLIPURAN, KECAMATAN BANGLI, KABUPATEN BANGLI, PROVINSI BALI Ni Luh Sriyani; V. Indah Sri Pinasti
Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi Vol 11, No 2 (2022): Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi
Publisher : Pendidikan Sosiologi FIS UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/dimensia.v11i2.59268

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan warga Desa Adat Penglipuran, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali melarang perkawinan poligami, bentuk-bentuk dan dampak sanksi adat karang memadu. Penelitian ini menggunakan metode analisis data kualitatif dengan lokasi penelitian di Desa Adat Penglipuran, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali. Informan di dalam penelitian ini adalah warga desa adat penglipuran. Informan dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Keabsahan data diperiksa dengan menggunakan teknik triangulasi data. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman yang meliputi tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.  Hasil peneliitian menunjukan bahwa ada beberapa landasan yang menjadi alasan penting mengapa warga desa penglipuran melarang adanya perkawinan poligami, yakni landasan yuridis, landasan sosiologis, landasan psikologis, serta landasan religius. Adapun proses serta bentuk-bentuk sanksi adat karang memadu yakni melalui tiga tahapan, pertama tahap pemanggilan. Selanjutnya di tahap kedua yakni pembuatan rumah di area karang memadu oleh warga yang nantinya akan ditempati oleh keluarga yang berpoligami,  dan tahapan terakhir penerapan sanksi yakni  berupa pengucilan warga.
PERUBAHAN CARA PEMANFAATAN WAKTU LUANG MAHASISWA ALUMNI PONDOK PESANTREN DI YOGYAKARTA Siti Umi Hanifah; Amika Wardana
Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi Vol 11, No 2 (2022): Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi
Publisher : Pendidikan Sosiologi FIS UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/dimensia.v11i2.59270

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk perubahan dan mengetahui faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan pemanfaatan waktu luang pada mahasiswa alumni pondok pesantren di Yogyakarta.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode gabungan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara mendalam. Teknik analisis data menggunakan sekuensial eksplanatori. Data kuantitatif dianalisis dengan perhitungan persentil. Kemudian data kualitatif dianalisis dengan teknik flow chart analysis.Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya perubahan pada pemanfaatan waktu luang mahasiswa alumni pondok pesantren di Yogyakarta, yaitu bebas menggunakan teknologi dan media sosial, bebas bergaul dengan lawan jenis, bebas memilih kegiatan yang diinginkan, jarang melakukan kegiatan keagamaan, dan mengikuti tren. Faktor penyebab perubahan ini adalah faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi penyesuaian diri, kedewasaan, keinginan diri sendiri, kurangnya motivasi untuk melakukan kegiatan keagamaan, dan mengikuti tren. Faktor eksternal meliputi lingkungan sosial, tingkat sosial ekonomi, circle pertemanan, dan media sosial.
STRATEGI POKDARWIS DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI DESA WISATA (STUDI KASUS DESA WISATA GIYANTI, WONOSOBO) Ines Wulan Sari; V. Indah Sri Pinasti
Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi Vol 11, No 2 (2022): Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi
Publisher : Pendidikan Sosiologi FIS UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/dimensia.v11i2.59271

Abstract

Kebijakan otonomi daerah khususnya di pedesaan memberikan keleluasaan bagi Desa untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakatnya sendiri salah satunya melalui pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan dapat diwujudkan melalui desa wisata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya yang telah dilakukan Pokdarwis dalam pemberdayaan masyarakat di Dusun Giyanti serta untuk mengetahui strategi yang dilakukan Pokdarwis dalam memberdayakan masyarakat Dusun Giyanti. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, Teknik analisis data menggunakan langkah-langkah yang dikemukakan oleh Creswell. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pemberdayaan di Dusun Giyanti melalui  Desa Wisata Giyanti, Pokdarwis melakukan beberapa upaya yaitu: Pokdarwis meningkatkan partisipasi masyarakat, dan memaksimalkan sumber daya melalui pelatihan-pelatihan. Pokdarwis juga menerapkan strategi dalam melaksanakan program pemberdayaan, yaitu (1) Memberikan motivasi pada masyarakat berupa pembentukan kelompok-kelompok kesenian dan kerajinan (2) Peningkatan kesadaran dan pelatihan kemampuan (3) Manajemen diri (4) Mobilisasi sumber daya (5) Pembangunan dan pengembangan jejaring.
FENOMENA BEAUTY VLOGGER PADA PERILAKU KONSUMTIF DI KALANGAN MAHASISWI YOGYAKARTA Putri Maharani; Grendi Hendrastomo
Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi Vol 11, No 2 (2022): Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi
Publisher : Pendidikan Sosiologi FIS UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/dimensia.v11i2.59264

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fenomena Beauty Vlogger yang menyebabkan terbentuknya perilaku konsumtif di kalangan mahasiswi Yogyakarta dan dampak yang ditimbulkan karena perilaku konsumtif yang dilakukan mahasiswi akibat pengaruh dari tayangan Beauty Vlogger. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian ini dilakukan di Yogyakarta. Informan dipilih menggunakan teknik purposive sampling, dengan narasumber berjumlah 9 mahasiswi. Sumber data penelitian berupa data primer dan data sekunder, dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi dan wawancara. Validitas data yang digunakan adalah triangulasi. Teknik analisis data menggunakan teknik fenomenologi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terbentuknya perilaku konsumtif mahasiswi Yogyakarta dikarenakan mahasiswi mengalami proses simulacra, simulacrum dan hipperealitas, setelah menonton tayangan Beauty Vlogger pada channel youtube, yang berdampak menyebabkan mahasiswi berperilaku konsumtif untuk selalu tertarik membeli produk yang diulas oleh Beauty Vlogger.
PRAKTIK POLITIK UANG PADA PILKADES DI DESA KEWANGUNAN KECAMATAN PETANAHAN KABUPATEN KEBUMEN TAHUN 2019 Baharudin Salim Amirul Ardi; Nur Hidayah
Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi Vol 11, No 2 (2022): Dimensia: Jurnal Kajian Sosiologi
Publisher : Pendidikan Sosiologi FIS UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/dimensia.v11i2.59265

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk politik uang pada Pemilihan Kepala Desa Kewangunan tahun 2019 dan mengetahui upaya penanggulangan yang dilakukan Panitia Pemilihan Kepala Desa pada saat itu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Pengambilan sampel menggunakan teknik snowball sampling.  Analisis data menggunakan teknik analisis data Miles dan Huberman. Validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber dan bahan referensi. Hasil penelitian ini menemukan adanya empat bentuk politik uang pada pelaksanaan pilkades di Desa Kewangunan tahun 2019, yaitu 1) modus mempekerjakan warga, 2) sumbangan pembangunan, 3) perjudian, dan 4) serangan fajar. Panitia Pemilihan Kepala Desa Kewangunan tahun 2019 melakukan lima upaya penanggulangan politik uang menggunakan dua pendekatan. Pertama, pendekatan hukum meliputi 1) pembuatan tata tertib, 2) pemasangan spanduk, 3) sosialisasi, dan 4) koordinasi keamanan. Kedua, pendekatan agama berupa 1) koordinasi tokoh agama.

Page 1 of 1 | Total Record : 5