cover
Contact Name
Baskoro Suryo
Contact Email
banindro@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jurnal.ars@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. bantul,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
ARS: Jurnal Seni Rupa Dan Desain
ISSN : 18297412     EISSN : 25807374     DOI : -
Core Subject : Humanities, Art,
ARS merupakan jurnal ilmiah berkala yang ditujukan untuk mempublikasikan karya ilmiah hasil penelitian, pengembangan, dan studi pustaka di bidang seni rupa dan desain. Jurnal ini terbit 3 kali setahun dengan 6 artikel setiap edisi yang jatuh pada bulan Januari - April, Mei - Agustus, September - Desember.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 25, No 2 (2022)" : 5 Documents clear
Perancangan Storage Modular Berbahan Dasar Sampah Plastik Angela Yosianita
Ars: Jurnal Seni Rupa dan Desain Vol 25, No 2 (2022)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/ars.v25i2.4756

Abstract

Padatnya penduduk Surabaya tak lepas dari tingginya angka urbanisasi. Akibatnya, banyak warga tinggal di hunian yang sempit dan membutuhkan tempat penyimpanan tambahan yang modular untuk menyimpan barangnya. Selain permasalahan ruang sempit, permasalahan sampah plastik juga semakin menjadi-jadi di Indonesia bahkan Indonesia menjadi negara dengan tingkat pembuangan sampah ke laut tertinggi ke-2 di dunia. Ini merupakan hal yang berbahaya karena Indonesia merupakan negara maritim yang sebagian besar berupa laut. Perancangan ini menghasilkan produk berupa storage modular berbahan dasar sampah plastik yang telah diolah.
Narsisme Perempuan Urban melalui Simulakra Perhiasan di Media Sosial sebagai Bentuk Endorsement Dhyani Widiyanti
Ars: Jurnal Seni Rupa dan Desain Vol 25, No 2 (2022)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/ars.v25i2.5553

Abstract

Kehadiran media sosial yang semakin marak telah membuat fungsinya tidak lagi sebatas media untuk bersosialisasi, tetapi juga untuk hal-hal lain seperti media promosi, komersialisasi, dan bahkan pembentukan citra diri. Hal ini dapat dilihat melalui fenomena munculnya berbagai bentuk dukungan atau endorsement dari produk-produk tertentu terhadap orang atau akun yang dianggap terkenal atau punya pengaruh di publik sebagai bagian dari strategi promosi. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi terhadap konten perempuan urban yang menggunakan media sosial untuk memamerkan produk perhiasan yang melakukan endorsement dan studi literatur terhadap konsep narsisme dan simulakra. Hasil penelitian ini menunjukkan produk perhiasan melakukan endorsement terhadap perempuan urban dengan perilaku narsisme karena pertama, memfasilitasi kebutuhan perempuan urban untuk bereksistensi atau mendapat pengakuan, dan yang kedua, perilaku narsisme di era media sosial menjadi menarik untuk dikomodifikasi dan jadi konsumsi publik. Simulakra di sini ditunjukkan melalui penggunaan media sosial yang tidak lagi menjadi simulasi terhadap suatu realitas, melainkan justru mengkonstruksi realitas baru. Artinya, apa yang ditampilkan di media sosial bukanlah simulasi realitas dari apa itu perempuan urban, tetapi konstruksi realitas baru tentang perempuan urban.
Perancangan Robot Edukasi sebagai Implementasi Interdisipliner Keilmuan Rekayasa Mekatronika dengan Desain Produk Bertha Bintari Wahyujati; Martinus Bagus Wicaksono
Ars: Jurnal Seni Rupa dan Desain Vol 25, No 2 (2022)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/ars.v25i2.6837

Abstract

Aplikasi desain industri membutuhkan proses panjang dari sejak memunculkan gagasan, pembuatan konsep rancangan sampai proses produksi. Pengetahuan keilmuan satu bidang saja tidak lagi mampu mengatasi kompleksitas proses tersebut. Desainer tidak lagi berlaku sebagai orang yang memiliki gagasan dan gambar desain pelingkup saja yang harus diwujudkan sementara pihak teknis harus memikirkan bagaimana desain itu diwujudkan secara sepihak. Kolaborasi akan memiliki keuntungan karena pekerjaan perancangan dapat diperkirakan sejak awal konsep rancangan sampai pewujudan pemodelan 3D printing atau prototyping. Projek perancangan robot edukasi dengan sistem pembacaan RFID ini adalah sebuah studi kasus mengkolaborasikan disiplin ilmu robotika dan desain dalam rancangan robot mainan anak. Pembahasan meliputi langkah- langkah kerja proses perancangan, aspek – aspek yang terlibat, dan evaluasi kerja kolaboratif pada perancangan robot edukasi ini. Metode pembahasan dengan dokumentasi proses langkah kerja dan identifikasi prosedur kerja kolaboratif. Diharapkan dengan pengidentifikasian prosedur kerja kolaboratif ini sinergi interdisipliner keilmuan akan lebih dapat dikelola dan dijadwalkan sehingga proses perancangan dapat dilakukan secara efektif dan efisien.
Desain Produk dari Limbah Industri Pakaian sebagai Sebuah Nilai Siklus Hidup Tosan Tri Putro
Ars: Jurnal Seni Rupa dan Desain Vol 25, No 2 (2022)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/ars.v25i2.6846

Abstract

Industri pakaian di perusahaan skala pabrik (manufaktur) memiliki limbah yang cukup banyak dan sangat beragam jenisnya. Limbah konveksi di Kabupaten Semarang dan sekitarnya cukup memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai pemberdayaan masyarakat untuk mendukung peningkatan ekonomi masyarakat di lingkungan sekitar wilayah industri. Masyarakat di sekitar industri ini secara ekonomi diuntungkan karena dapat bekerja sebagai pekerja di dalam pabrik maupun usaha informal di sekitar lokasi pabrik. Selain itu kreativitas warga sekitarnya dalam memanfaatkan limbah produksi juga menjadi salah satu keuntungan. Melihat potensi tersebut penulis melihat para perajin yang memanfaatkan limbah di sekitar lingkungan pabrik memiliki kreatifitas yang perlu diidentifikasi dan ditemukan potensinya dalam konsep rantai nilai produk dari bahan mentah sampai barang jadi dan dikonsumsi. Penulis melakukan kajian dengan menggunakan metode kualitatif dengan pengambilan data dengan observasi, studi literatur dan visual, wawancara, serta eksperimen produk. Hasil penelitian ini mendapatkan beberapa alternative desain produk dari potensi limbah industri pakaian menjadi beberapa produk yang memiliki nilai komersial untuk bisa dikembangkan lebih lanjut oleh perajin di sekitar industri. Salah satu desain baru yang dikembangkan adalah keset dengan bentuk karakter binatang serta mengembangkan kombinasi warna dari bahan perca yang tersedia dari limbah pabrik.
Pemetaan Ragam Tema Penelitian Manajemen Seni Rupa: Sebuah Reviu Literatur Trisna Pradita Putra
Ars: Jurnal Seni Rupa dan Desain Vol 25, No 2 (2022)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/ars.v25i2.6025

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan membuat pemetaan ragam topik kajian bidang manajemen seni rupa yang dimuat dalam pusat data jurnal penelitian elektronik (e-Journal) Scopus. Manfaat penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendokumentasikan keluasan bidang kajian pengelolaan bidang seni rupa. Peta ragam topik penelitian pengelolaan bidang seni rupa sangat penting untuk segera diwujudkan agar dapat menjadi acuan dan referensi para peneliti di masa depan, khususnya bagi mahasiswa jurusan Tata Kelola Seni. Metode analisis isi digunakan untuk mendapatkan dan mengelompokkan ragam topik penelitian yang akan menjadi dasar pembuatan peta. Data primer penelitian ini berupa jurnal penelitian yang dimuat di e-journal database Scopus dan diseleksi berdasarkan kesesuaian dengan tema manjemen seni rupa. Berdasarkan seleksi keseuaian tema, artikel di dalam penelitian ini menggunakan kata kunci Art management sejumlah 33 artikel, Human Resource and art 4 artikel, Financial and Art berjumlah 11 artikel, Art Marketing 9 artikel, dan Art Production 234 artikel. Hasil penelitian ini adalah peta kajian manajemen seni rupa dengan 4 kelompok besar kajian yaitu: manajemen produksi, manajemen pemasaran, manajemen operasi, dan manajemen sumber daya manusia.

Page 1 of 1 | Total Record : 5