cover
Contact Name
Muhamad Jafri
Contact Email
muhamad.jafri@staf.undana.ac.id
Phone
+6281237119375
Journal Mail Official
teknik.mesin@undana.ac.id
Editorial Address
Jurusan Teknik Mesin Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana, Jl. Adi Sucipto PO Box 85001
Location
Kota kupang,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
LONTAR Jurnal Teknik Mesin Undana (LJTMU )
ISSN : 23563222     EISSN : 24073555     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Lontar Jurnal Teknik Mesin Undana merupakan jurnal ilmiah rekayasa teknologi, khususnya bidang Teknik Mesin, meliputi: Energy Convertion, Manufacture Process, Engineering Design, Material Engineering.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 2 (2017): Oktober 2017" : 5 Documents clear
Pengaruh Posisi Jebakan Panas pada Tungku Terhadap Listrik yang Dihasilkan Daud P. Mangesa; Ben V. Tarigan; Wahyudi Hasan
LONTAR Jurnal Teknik Mesin Undana (LJTMU ) Vol 4 No 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.66 KB) | DOI: 10.1234/ljtmu.v4i2.941

Abstract

Pada dasarnya sumber energi yang digunakan untuk bahan bakar digolongkan menjadi dua yaitu sumber energi yang dapat diperbaharui dan sumber energi yang tidak dapat dipengaruhi. Untuk mengurangi bahan bakar minyak bumi oleh industri kecil dan rumah tangga, maka perlu energi alternatif lain yang dapat diperbarui, murah dan terdapat di daerah sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui posisi jebakan panas pada tungku penghasil panas kemudian panas tersebut dikonversikan menjadi energi listrik yang berskala kecil dengan termoelektrik. Penelitian ini dilakukan dengan membuat tungku dimana biomassa yang digunakan ada tiga jenis yaitu kayu kusambi, arang kusambi, dan arang tempurung kelapa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen yaitu semua data hasil eksperimen kemudian di analisis menggunakan rumus yang ada. Data hasil penelitian ini berupa temperatur air, temperatur panas buang pada tungku, tegangan dan arus. Dari hasil yang didapat dapat disimpulkan bahwa nilai tegangan dan arus tertinggi berada pada biomassa kayu kusambi dengan variasi 2 peltir yaitu 3.31 volt dan 0.084 amper. . Hasil yang didapat juga menunjukan bahwa posisi jebakan berada pada posisi samping dengan biomassa kayu kesambi 3 kg menghasilkan performa yang jauh lebih baik.
Sintesis dan Karakterisasi Sifat Mekanik Cetakan Pasir Pengecoran Logam Berbasis Pasir Recycle dengan Penambahan Resin Eri Widianto; Aa Santosa; Kardiman Kardiman; Viktor Naubnome
LONTAR Jurnal Teknik Mesin Undana (LJTMU ) Vol 4 No 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.774 KB) | DOI: 10.1234/ljtmu.v4i2.942

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang sintesis dan karakterisasi sifat mekanik cetakan pasir pengecoran logam. Pasir cetak pengecoran logam disintesis menggunakan pasir recycle dengan variasi penambahan kadar resin sebesar 1,2%, 1,5%, 1,8%, 2,0%, 2,2% dan 2,5%. Karakterisasi sampel berupa pengujian kadar air dan sifat mekanik yaitu kekerasan, kekuatan tekan, Lost on Ignition (LOI) dan Surface Stability Index (SSI). Hasil pengujian kadar air bervariasi dengan penambahan resin yaitu antara 0,68 – 2,08 %. Hasil pengujian sifat mekanik bervariasi dengan nilai kekerasan = (78 – 97) kgf, kekuatan tekan = (1,46 – 33,55) kgf/cm2, LOI = (1,9 – 4,8) % dan SSI = (0,7494 – 0,9808) %.
Metode Pemilihan Material Tabung CNG Menggunakan Metode Performace Indexes Rosid Rosid; Bangkit Indriyana; Viktor Naubnome
LONTAR Jurnal Teknik Mesin Undana (LJTMU ) Vol 4 No 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (593.952 KB) | DOI: 10.1234/ljtmu.v4i2.943

Abstract

The compressed natural gas (CNG) tekanan pembuluh silinder menjadi penting dalam sistem bahan bakar mengemudi NGV karena permintaan dalam basis CNG sebagai peningkatan. Pemilihan material harus dilakukan secara efektif untuk mengurangi biaya dan meningkatkan sifat kapal. Pilihan bahan tidak dapat dibuat secara independen dari pilihan proses yang dengannya bahan tersebut harus dibentuk, dirakit, selesai, dan diperlakukan sebaliknya. Biaya masuk, baik dalam pemilihan bahan maupun cara bahan diproses. Bejana tekan CNG sepenuhnya logam murah tetapi merupakan bejana tekanan terberat dibandingkan dengan bahan lainnya. Komposit telah menjadi bahan alternatif untuk bejana tekan CNG karena sifatnya dapat dimodifikasi berdasarkan kebutuhan pasar. Dalam tulisan ini, proses pemilihan material untuk bejana tekan CNG menggunakan indeks kinerja telah dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa material AA 6061-T6 / S-Glass full wrap memiliki poin Indeks Kinerja tertinggi.
Analisis Energi Dan Exergi Sistem Refrigerasi Kompresi Uap Multi Evaporator Muhamad Jafri; Matheus M. Dwinanto; Gusnawati Gusnawati; Fransiskus Sogen
LONTAR Jurnal Teknik Mesin Undana (LJTMU ) Vol 4 No 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (399.346 KB) | DOI: 10.1234/ljtmu.v4i2.944

Abstract

Analisis energi dan exergi dilakukan pada sistem refrigerasi kompresi uap multi evaporator. Selain melihat kehancuran exergi di setiap komponen, pengaruh temperatur kondensor dan evaporator terhadap koefisien kinerja (COP), efisiensi hukum kedua termodinamika dan total kehancuran exergi juga disajikan. Ditemukan bahwa energi listrik tertinggi yang diserap oleh kompresor mencapai 351,3547 Watt dan terendah 210,5702 Watt. Total kehancuran exergi sistem refrigerasi kompresi uap multi evaporator tertinggi mencapai 275,3783 Watt sedangkan yang paling rendah 177,0727 Watt. Temperatur kondensor dan evaporator memiliki efek yang kuat terhadap kinerja aktual sistem refrigerasi kompresi uap multi evaporator. Kenaikan temperatur kondensor akan meningkatkan total kehancuran exergi sedangkan efisiensi hukum kedua termodinamika dan COP menurun. Total kehancuran exergi menurun seiring meningkatnya temperatur evaporator 1 dan 2 sedangkan COP dan efisiensi hukum termodinamika meningkat namun menurun seiring meningkatnya temperatur evaporator 2. Komponen sistem dengan total kehancuran exergi tertinggi terjadi pada kompresor dan yang paling rendah adalah Mixing chamber. Selain itu temperatur ideal penukar kalor yang baik untuk menghasilkan kinerja aktual sistem refrigerasi kompresi uap multi evaporator yang optimal adalah 36ºC pada kondensor, -4,3ºC pada frezeer compartment dan -5,8ºC pada fresh-food compartment. Berdasarkan hasil penelitian, total kehancuran exergi, efisiensi hukum kedua termodinamika dan COP sangat dipengaruhi oleh temperatur kondensor dan temperatur kedua evaporator.
Analisis Karakteristik Briket dan Pembakaran Briket Arang Campuran Tempurung Kemiri dan Tongkol Jagung Yeremias M. Pell; Ben V. Tarigan; Jhon Jhon
LONTAR Jurnal Teknik Mesin Undana (LJTMU ) Vol 4 No 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.614 KB) | DOI: 10.1234/ljtmu.v4i2.945

Abstract

Penelitian dengan judul “Analisa Perpindahan Panas pada Alat Pembawa Vaksin (Vaccine Carrier) Berbentuk Kotak dengan Bahan Dasar Komposit Fiberglass Menggunakan 1 Elemen Peltier” bertujuan untuk mengetahui analisa perpindahan panas. Penelitian yang dilakukan dengan membedakan antara kotak non casing dan di-casing. in door dan out door serta dengan memvariasikan tegangan input 12.1V, 14.5V, 15.4V, serta 17.3V ini menghasilkan data bahwa penambahan casing komposit fiberglass mampu meningkatkan efisiensi pendinginan sebesar 0.37988%, serta dengan input listrik dengan tegangan 12.1 V dan arus 3.58 ampere dengan kondisi pengambilan data in door menghasilkan kerja yang optimal dengan nilai COP sebesar 0.003794.

Page 1 of 1 | Total Record : 5