cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Riset Industri
ISSN : 19785852     EISSN : 25807366     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Journal of Industrial Research is a periodic scientific media to publish the results of research, study, review, and scientific review of industrial areas that have never been published that is not in the process of evaluating and has been approved by the others (if any) published three times a year on each April, August, and December and accredited by LIPI Number: 490 / AU2 / P2MI-LIPI / 08/2012 for three years.
Arjuna Subject : -
Articles 12 Documents
Search results for , issue " Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ" : 12 Documents clear
PENGEMBANGAN MOTIF BATIK KHAS ACEH GAYO Salma, Irfaina Rohana; Eskak, Edi
Jurnal Riset Industri Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5425.308 KB)

Abstract

Industri batik mulai berkembang di daerah Aceh Gayo, namun motif-motif batiknya kurang mencerminkanidentitas khas daerah. Oleh karena itu perlu diciptakan desain motif batik khas Aceh Gayo yang sumberinspirasinya diambil dari seni budaya daerah setempat. Tujuan penelitian dan penciptaan seni ini adalah untukmenciptakan motif batik yang mempunyai bentuk unik dan karakteristik sehingga dapat mencerminkan kekhasandaerah Aceh Gayo. Metode yang digunakan yaitu eksplorasi, perancangan, dan perwujudan karya motif batik,serta uji estetikanya. Dari penciptaan seni ini berhasil diciptakan 6 motif batik yaitu: (1) Motif Ceplok Gayo; (2)Motif Kerawang Tegak; (3) Motif Kerawang Datar; (4) Motif Parang Gayo; (5) Motif Kerawang Lembut; dan (6)Motif Geometris Gayo. Berdasarkan hasil penilaian “Selera Estetika” diketahui bahwa motif yang paling banyakdisukai adalah Motif Ceplok Gayo dan Motif Parang.Kata kunci:Motif Ceplok Gayo, Motif Kerawang Datar, Motif Kerawang Tegak, Motif Parang Gayo, MotifKerawang Lembut.
RANCANG BANGUN SISTEM PAKAR IDENTIFIKASI KENDALA MESIN PRODUKSI FUEL TANK TIPE K41 DAN K25 BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP 5.2.6 DAN MYSQL 5.0.51B PT XYZ Pratama, Hildan; Hamida, Ulil; Ismono, Ahlan
Jurnal Riset Industri Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1646.975 KB)

Abstract

PT XYZ adalah sebuah perusahaan industri yang bergerak di bidang otomotif. Salah satu seksi di PT XYZadalah seksi welding press 1B. Dalam melakukan aktifitas produksi, seksi welding press 1B mengalami masalahuntuk mengidentifikasi kendala mesin produksi fuel tank, apabila mesin produksi mengalami kendala operatorharus menunggu beberapa saat untuk mendapatkan solusi kendala mesin produksi fuel tank. Solusi untukmengatasi masalah tersebut, maka dibutuhkan suatu aplikasi sistem pakar identifikasi kendala mesin produksifuel tank untuk membantu memberi solusi dari kendala-kendala yang dihadapi. Metode pengembangan sistemyang digunakan pada penelitian ini adalah metode waterfall. Analisis serta perancangan yang digunakan adalahberorientasi objek dan menggunakan bahasa pemodelan Unified Modeling Language (UML) untukmenspesifikasi, memvisualisasikan, serta mengkonstruksi bangunan dasar sistem perangkat lunak. Aplikasi inidapat mempercepat operator mendapatkan solusi kendala mesin produksi.Kata kunci: Sistem Pakar, Identifikasi Kendala Mesin Produksi, Fuel Tank, Waterfall, UML.
POTENSI UMBI BENGKUANG DAN TONGKOL JAGUNG SEBAGAI MEDIA PENGHASIL ZAT WARNA MERAH MELALUI METODE SOLID STATE FERMENTATION UNTUK MEMPERKAYA MATERIAL PEWARNA BATIK Mauliza, Ika Natalia; ., Mardiyati; Djamaludin, Octianne; Komalasari, Maya
Jurnal Riset Industri Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (991.512 KB)

Abstract

Pembuatan dan penggunaan zat warna sintetik pada aplikasi pembuatan batik memiliki dampak negatif terhadapkesehatan dan lingkungan. Alternatif pemecahan masalah yang perlu dilakukan adalah dengan menggunakanzat warna alam yang mudah, aman, dan cepat pemrosesannya seperti zat warna dari angkak. Kekuranganangkak sebagai bahan pewarna adalah menggunakan beras sebagai media fermentasi. Pada penelitian ini,dicari alternatif media lain untuk mengganti beras, yaitu digunakan umbi bengkuang dan tongkol jagung dilihatkarakteristik serta kualitas zat warna yang dihasilkan pada kain kapas. Umbi bengkuang dan tongkol jagungdifermentasi menggunakan jamur Monascus purpureus selama 21 hari, kemudian dikarakterisasi sifatpenyerapan, gugus fungsi, kadar, serta sifat pewarnaan yang dihasilkan pada kain kapas. Hasil percobaanmenunjukkan bahwa umbi bengkuang dan tongkol jagung memiliki kemampuan untuk digunakan sebagai mediapembuatan zat warna dengan serapan maksimum pada panjang gelombang 500 nm. Gugus fungsi zat warnamengarah pada struktur zat warna merah Monascus. Kadar zat warna yang dimiliki oleh media umbi bengkuangadalah 13,43% dan tongkol jagung adalah 7,46%. Ketuaan warna yang dihasilkan pada kapas yang diwarnaimenggunakan zat warna ekstrak media umbi bengkuang dan media tongkol jagung dievaluasi dengan nilai K/Sberturut-turut yaitu 1,218 dan 0,677.Kata kunci - beras, kapas, Monascus, pewarnaan, tongkol jagung, umbi bengkuang
APLIKASI METODE SYSTEMATIC LAYOUT PLANNING (SLP) DALAM PENATAAN KLASTER INDUSTRI KELAPA SAWIT (STUDI KASUS KAWASAN INDUSTRI SEI MANGKEI) Dharmayanti, Indrani; Hardjomidjojo, Hastisari; Fauzi, Anas Miftah; Mulyadi, Dedi
Jurnal Riset Industri Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2271.62 KB)

Abstract

Potensi komoditas kelapa sawit di Indonesia terus mendorong pemerintah untuk melakukan program hilirisasidan mengembangkan klaster industri berbasis kelapa sawit. Salah satu pusat pengembangan produk turunankelapa sawit adalah kawasan industri Sei Mangkei di Sumatera Utara. Pada klaster tersebut, akan dibangunbeberapa industri produk turunan sawit. Tata letak industri dalam suatu klaster di suatu kawasan industrimemegang peranan penting dalam menentukan efisiensi produksi di kawasan tersebut. Analisis tata letak pabrikdibuat dengan mempelajari aspek seperti aliran bahan, hubungan aktivitas dan kebutuhan ruang. Penelitian inibertujuan untuk merancang dan memberikan rekomendasi tata letak industri yang akan dikembangkan dalamklaster industri kelapa sawit. Alternatif tata letak dirancang dan dievaluasi dengan menggunakan metodeSystematic Layout Planning (SLP). Tata letak industri dipilih dari alternatif yang memberikan jarak penangananmaterial dan alur kerja yang paling pendek sehingga mengurangi waktu dan biaya material handling, jarak yangditempuh oleh bahan dan personil, kemacetan, dan aliran proses. Dari hasil penelitian didapatkan rancanganlayout yang efisien bagi industri-industri pada klaster industri kelapa sawit di Kawasan Industri Sei Mangkei.Kata kunci : klaster industri kelapa sawit, kawasan industri Sei Mangkei, penataan ruang, systematic layoutplanning.
USULAN PERANCANGAN FASILITAS KERJA DENGAN PENDEKATAN ERGONOMI MENGGUNAKAN METODE RAPID ENTIRE BODY ASSESSMNET (REBA) DI PT Z Hendro, Hendrastuti; Imdam, Irma Agustiningsih; Karina, Risca Ivo
Jurnal Riset Industri Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2813.248 KB)

Abstract

PT Z merupakan sebuah perusahaan garmen yang memproduksi celana jeans. Proses produksi celana jeanstersebut kurang optimal sehingga permintaan pelanggan tidak dapat terpenuhi. Salah satu penyebabnya adalahadanya fasilitas kerja (kursi) yang digunakan karyawan di lantai produksi lini D kurang nyaman. Hal inimengakibatkan adanya keluhan dari para karyawan tersebut. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi keluhankaryawan, menentukan tingkat resiko sikap kerja, dan memberikan usulan perancangan fasilitas kerja berdasarkanpengukuran antropometri. Identifikasi keluhan karyawan menggunakan kuesioner Nordic body map. Tingkat resikosikap kerja diukur dengan menggunakan metoda Rapid Entire Body Assesment (REBA). Desain fasilitas kerjadirancang berdasarkan data antropometri tubuh, yaitu pengukuran panjang bokong popliteal (Pbp), panjangbuttock popliteal atau panjang tungkai atas (Pta) dan tinggi telapak kaki ke popliteal (Tkp). Hasil penelitian yangdiperoleh yaitu adanya keluhan karyawan yang meliputi: (1) sakit/kaku di leher bagian atas, (2) sakit pada pantat,(3) sakit/kaku di leher bagian bawah, (4) sakit pada punggung, (5) sakit pada pinggang, dan (6) sakit pada kakikiri. Sikap kerja yang menimbulkan resiko yaitu sikap kerja duduk pada stasiun kerja (SK): (1) kantong depancelana, dan (2) ban depan dan belakang. Perancangan fasilitas kerja berdasarkan pengukuran data antropometri,yaitu (1) panjang bokong popliteal Pbp menggunakan persentil 90 persen (P90%) sebesar 48,73 cm; (2) panjangbuttock popliteal (panjang tungkai atas) /Pta menggunakan persentil 90 persen (P90%) sebesar 30,44 cm; dan (3)tinggi telapak kaki ke popliteal/Tkp menggunakan persentil 50 persen (P50%) sebesar 39,84 cm. Perancanganfasilitas kerja yang diusulkan yaitu kursi karyawan dengan dimensi (49 x 31 x 40) cm dan menggunakan busasebagai pelapis.
IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI TEKNOLOGI TERHADAP SUPPLY CHAIN INDUSTRI DALAM RANGKA MENINGKATKAN KINERJA SUB SEKTOR INDUSTRI KOMPONEN MENGGUNAKAN ANALISA LEAN SIX SIGMA Putra, Zahidi; Leonard, Parulian; Tirtana, Maryadi
Jurnal Riset Industri Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (970.285 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh peningkatan kinerja supply chain dengan memaksimalkan hasilproduksi dan nilai tambah bagi pelanggan. Penelitian ini akan memperlihatkan aktifitas pemborosan (waste)terbesar dari salah satu lini supply chain yang dihasilkan dari hasil perhitungan nilai sigma yang menyebabkanketidakcapaiannya hasil produksi dan kepuasan pelanggan yang diberikan oleh perusahaan terhadap targetproduksi dan kepuasan pelanggan yang sudah ditetapkan oleh perusahaan. Peningkatan ketepatan waktudilakukan dengan mengklasifikasi 3 kriteria aktifitas waktu nilai tambah yaitu non value added (NVA), businessvalue added (BVA),dan value added (VA).Analisa perbaikan yang dilakukan untuk tercapainya target hasil produksi dan kepuasan pelanggan yangditetapkan oleh perusahaan adalah menggunakan pendekatan lean service dan analisa Six Sigma yang mudahdiaplikasikan yang berfungsi untuk mempermudah dalam penentuan kategori aktifitas kerja. Analisa proses aktualperusahaan dengan menggunakan manual form diperoleh nilai sigma terkecil terdapat di divisi logistik yaitu 1,2sigma dan 617.911 DPMO (Defect Per Million Opportunity). Pengembangan strategi supply chain tersebutdilakukan dengan tujuan memperkecil variasi antara target dan hasil pencapaian produksi dengan menggunakanpendekatan metoda six sigma. Pada analisa perbaikan (improvement), dilakukan dengan penggunaan aplikasisoftware komputer yang dipasang pada setiap lini organisasi yang di bangun untuk mempercepat manajemeninformasi, yang meliputi pengumpulan, pemrosesan, pengiriman, dan penyebaran dari informasi menurut suatuprosedur tertentu. Setelah dilakukan implementasi sistem IT menggunakan program ERP, terdapat perbaikan nilaisigma pada divisi logistik menjadi 5,5 sigma dan 26 DPMO.Kata kunci : Supply chain , Lean service, Time Table Analysis, Six Sigma, Logistik, Informasi teknologi
PENGEMBANGAN MOTIF BATIK KHAS ACEH GAYO Salma, Irfaina Rohana; Eskak, Edi
Jurnal Riset Industri Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5425.308 KB)

Abstract

Industri batik mulai berkembang di daerah Aceh Gayo, namun motif-motif batiknya kurang mencerminkanidentitas khas daerah. Oleh karena itu perlu diciptakan desain motif batik khas Aceh Gayo yang sumberinspirasinya diambil dari seni budaya daerah setempat. Tujuan penelitian dan penciptaan seni ini adalah untukmenciptakan motif batik yang mempunyai bentuk unik dan karakteristik sehingga dapat mencerminkan kekhasandaerah Aceh Gayo. Metode yang digunakan yaitu eksplorasi, perancangan, dan perwujudan karya motif batik,serta uji estetikanya. Dari penciptaan seni ini berhasil diciptakan 6 motif batik yaitu: (1) Motif Ceplok Gayo; (2)Motif Kerawang Tegak; (3) Motif Kerawang Datar; (4) Motif Parang Gayo; (5) Motif Kerawang Lembut; dan (6)Motif Geometris Gayo. Berdasarkan hasil penilaian “Selera Estetika” diketahui bahwa motif yang paling banyakdisukai adalah Motif Ceplok Gayo dan Motif Parang.Kata kunci:Motif Ceplok Gayo, Motif Kerawang Datar, Motif Kerawang Tegak, Motif Parang Gayo, MotifKerawang Lembut.
RANCANG BANGUN SISTEM PAKAR IDENTIFIKASI KENDALA MESIN PRODUKSI FUEL TANK TIPE K41 DAN K25 BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP 5.2.6 DAN MYSQL 5.0.51B PT XYZ Pratama, Hildan; Hamida, Ulil; Ismono, Ahlan
Jurnal Riset Industri Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1646.975 KB)

Abstract

PT XYZ adalah sebuah perusahaan industri yang bergerak di bidang otomotif. Salah satu seksi di PT XYZadalah seksi welding press 1B. Dalam melakukan aktifitas produksi, seksi welding press 1B mengalami masalahuntuk mengidentifikasi kendala mesin produksi fuel tank, apabila mesin produksi mengalami kendala operatorharus menunggu beberapa saat untuk mendapatkan solusi kendala mesin produksi fuel tank. Solusi untukmengatasi masalah tersebut, maka dibutuhkan suatu aplikasi sistem pakar identifikasi kendala mesin produksifuel tank untuk membantu memberi solusi dari kendala-kendala yang dihadapi. Metode pengembangan sistemyang digunakan pada penelitian ini adalah metode waterfall. Analisis serta perancangan yang digunakan adalahberorientasi objek dan menggunakan bahasa pemodelan Unified Modeling Language (UML) untukmenspesifikasi, memvisualisasikan, serta mengkonstruksi bangunan dasar sistem perangkat lunak. Aplikasi inidapat mempercepat operator mendapatkan solusi kendala mesin produksi.Kata kunci: Sistem Pakar, Identifikasi Kendala Mesin Produksi, Fuel Tank, Waterfall, UML.
POTENSI UMBI BENGKUANG DAN TONGKOL JAGUNG SEBAGAI MEDIA PENGHASIL ZAT WARNA MERAH MELALUI METODE SOLID STATE FERMENTATION UNTUK MEMPERKAYA MATERIAL PEWARNA BATIK Mauliza, Ika Natalia; ., Mardiyati; Djamaludin, Octianne; Komalasari, Maya
Jurnal Riset Industri Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (991.512 KB)

Abstract

Pembuatan dan penggunaan zat warna sintetik pada aplikasi pembuatan batik memiliki dampak negatif terhadapkesehatan dan lingkungan. Alternatif pemecahan masalah yang perlu dilakukan adalah dengan menggunakanzat warna alam yang mudah, aman, dan cepat pemrosesannya seperti zat warna dari angkak. Kekuranganangkak sebagai bahan pewarna adalah menggunakan beras sebagai media fermentasi. Pada penelitian ini,dicari alternatif media lain untuk mengganti beras, yaitu digunakan umbi bengkuang dan tongkol jagung dilihatkarakteristik serta kualitas zat warna yang dihasilkan pada kain kapas. Umbi bengkuang dan tongkol jagungdifermentasi menggunakan jamur Monascus purpureus selama 21 hari, kemudian dikarakterisasi sifatpenyerapan, gugus fungsi, kadar, serta sifat pewarnaan yang dihasilkan pada kain kapas. Hasil percobaanmenunjukkan bahwa umbi bengkuang dan tongkol jagung memiliki kemampuan untuk digunakan sebagai mediapembuatan zat warna dengan serapan maksimum pada panjang gelombang 500 nm. Gugus fungsi zat warnamengarah pada struktur zat warna merah Monascus. Kadar zat warna yang dimiliki oleh media umbi bengkuangadalah 13,43% dan tongkol jagung adalah 7,46%. Ketuaan warna yang dihasilkan pada kapas yang diwarnaimenggunakan zat warna ekstrak media umbi bengkuang dan media tongkol jagung dievaluasi dengan nilai K/Sberturut-turut yaitu 1,218 dan 0,677.Kata kunci - beras, kapas, Monascus, pewarnaan, tongkol jagung, umbi bengkuang
APLIKASI METODE SYSTEMATIC LAYOUT PLANNING (SLP) DALAM PENATAAN KLASTER INDUSTRI KELAPA SAWIT (STUDI KASUS KAWASAN INDUSTRI SEI MANGKEI) Dharmayanti, Indrani; Hardjomidjojo, Hastisari; Fauzi, Anas Miftah; Mulyadi, Dedi
Jurnal Riset Industri Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2271.62 KB)

Abstract

Potensi komoditas kelapa sawit di Indonesia terus mendorong pemerintah untuk melakukan program hilirisasidan mengembangkan klaster industri berbasis kelapa sawit. Salah satu pusat pengembangan produk turunankelapa sawit adalah kawasan industri Sei Mangkei di Sumatera Utara. Pada klaster tersebut, akan dibangunbeberapa industri produk turunan sawit. Tata letak industri dalam suatu klaster di suatu kawasan industrimemegang peranan penting dalam menentukan efisiensi produksi di kawasan tersebut. Analisis tata letak pabrikdibuat dengan mempelajari aspek seperti aliran bahan, hubungan aktivitas dan kebutuhan ruang. Penelitian inibertujuan untuk merancang dan memberikan rekomendasi tata letak industri yang akan dikembangkan dalamklaster industri kelapa sawit. Alternatif tata letak dirancang dan dievaluasi dengan menggunakan metodeSystematic Layout Planning (SLP). Tata letak industri dipilih dari alternatif yang memberikan jarak penangananmaterial dan alur kerja yang paling pendek sehingga mengurangi waktu dan biaya material handling, jarak yangditempuh oleh bahan dan personil, kemacetan, dan aliran proses. Dari hasil penelitian didapatkan rancanganlayout yang efisien bagi industri-industri pada klaster industri kelapa sawit di Kawasan Industri Sei Mangkei.Kata kunci : klaster industri kelapa sawit, kawasan industri Sei Mangkei, penataan ruang, systematic layoutplanning.

Page 1 of 2 | Total Record : 12


Filter by Year

2016 2016


Filter By Issues
All Issue Vol 10, No 3 (2016): MENINGKATKAN NILAI TAMBAH MELALUI PEMANFAATAN LIMBAH INDUSTRI Vol 10, No 2 (2016): PENINGKATAN DAYA SAING MELALUI PENGEMBANGAN KUALITAS PRODUK Vol 10, No 1 (2016): Peran Teknologi dan Inovasi dalam Meningkatkan Efisiensi dan Efektifitas Produ Vol 9, No 1 (2015): Optimalisasi Nilai Tambah Bahan/Material dan Limbah Industri Dalam Negeri Vol 8, No 3 (2014): Pemanfaatan Bahan Baku/Penolong Raw Material Dalam Negeri Vol 8, No 2 (2014): Teknologi Pengendalian Pencemaran Lingkungan untuk Industri Hijau Vol 8, No 1 (2014): Teknologi Proses Berbasis Efisiensi Energi Vol 7, No 3 (2013): Pengembangan Subtitusi Impor Mendukung Kemandirian Bangsa Vol 7, No 2 (2013): Pengembangan Energi Baru dan Terbarukan Mendukung Ketahanan Energi Nasional Vol 7, No 1 (2013): Peningkatan Nilai Tambah Komoditi Argo Vol 6, No 3 (2012): Pengembangan Industri Berbasis Hasil Tambang Vol 6, No 2 (2012): Minimalisasi dan Pemanfaatan Limbah Vol 6, No 1 (2012): Hilirisasi Industri Berbasis Sumber Daya Alam Lokal Vol 5, No 3 (2011): Peningkatan Nilai Tambah dan Produktivitas Industri Vol 5, No 2 (2011): Penelitian Untuk Meningkatkan Daya Saing Industri Vol 5, No 1 (2011): Industri Kecil Menengah Vol 4, No 3 (2010): Green Industry Vol 4, No 2 (2010): Konservasi Energi Vol 4, No 1 (2010): Standardisasi dan Regulasi Teknik Vol 3, No 3 (2009): Peningkatan Nilai Tambah melalui Inovasi Kemasan Vol 3, No 2 (2009): Vol 3, No 1 (2009): Vol 2, No 3 (2008): Vol 2, No 2 (2008): Vol 2, No 1 (2008): Jurnal Riset Industri Vol 1, No 3 (2007): Vol 1, No 2 (2007): Jurnal Riset Industri Vol 1, No 1 (2007): Jurnal Riset Industri More Issue