cover
Contact Name
Ifah Hanifah
Contact Email
ifah.hanifah@uniku.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
journal.fon@uniku.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. kuningan,
Jawa barat
INDONESIA
Fon: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Published by Universitas Kuningan
ISSN : 20860609     EISSN : 26147718     DOI : 10.25134/fjpbsI
FON : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia merupakan media publikasi ilmiah (artikel dan hasil penelitian) pendidikan, bahasa, dan sastra Indonesia. FON diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kuningan. FON memiliki nomor ISSN cetak 2086-0609 dan ISSN elektronik 2614-7718.
Arjuna Subject : -
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 2 (2013)" : 8 Documents clear
PERBEDAAN GAYA MENULIS CERITA PENDEK SISWA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DI SMA ISLAM TERPADU (IT) BINAUL UMMAH KELAS XI TAHUN AJARAN 2013/2014 Sugiantomas, Aan
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v3i2.156

Abstract

Dalam pelaksanaan pembelajaran menulis cerita pendek, setiap siswa khususnya siswa laki-laki dan perempuan pasti mendapatkan hasil yang berbeda. Hal tersebut didukung oleh pendapat seorang ahli mengenai perbedaan laki-laki dan perempuan baik dari segi fisik, perilaku, keterampilan berbahasa, serta pola pikir. Karena itulah, bisa saja perbedaan tersebut terjadi dalam hal menulis cerita pendek baik dari segi pengambilan alur, penokohan, latar yang dibangun, titik pengisahan atau sudut pandang serta gaya bahasa berdasarkan subjek dan tempat yang digunakan sebagai unsur-unsur pembangun cerita. Adapun tujuan penulis melakukan penelitian ini ialah karena ingin mengetahui bagaimana gaya menulis cerita pendek siswa laki-laki di SMA Islam Terpadu Binaul Ummah kelas XI, bagaimana gaya menulis cerita pendek siswa perempuan di SMA Islam Terpadu Binaul Ummah kelas XI, serta bagaimana perbedaan gaya menulis cerita pendek siswa laki-laki dan perempuan di SMA Islam Terpadu Binaul Ummah kelas XI. Penelitian ini menggunakan cerita pendek sebagai objek penelitian dan cerita pendek tersebut berjumlah 18, terdiri dari 9 cerita pendek yang ditulis oleh siswa laki-laki dan 9 cerita pendek yang ditulis oleh siswa perempuan. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah dengan menggunakan metode penelitian deskriptif komparatif yang termasuk ke dalam metode penelitian kualitatif. Sementara itu, teknik penelitian yang digunakan ialah dengan melakukan tes menulis cerita pendek yakni meminta siswa untuk mengerjakan tes tersebut dalam waktu 1 minggu sebagai pekerjaan rumah. Setelah data yang diperlukan terkumpul, maka penulis menganalisis satu persatu cerita pendek dan mengelompokkannya berdasarkan jenis kelamin pengarang, yakni pengarang laki-laki dan pengarang perempuan kemudian agar lebih mudah mengetahui letak perbedaan cara menulis cerita pendeknya, maka penulis membuat tabel sebagai alat untuk memperjelas data. Hasil dari pengolahan data tersebut ialah, penulis dapat menyimpulkan bahwa dalam kegiatan menulis cerita pendek, siswa laki-laki lebih sedikit menggunakan alur nonkonvensional dibandingkan siswa perempuan, selain itu siswa laki-laki lebih senang menggunakan titik pengisahan orang ketiga, sementara siswa perempuan lebih senang menggunakan titik pengisahan orang kesatu dalam bercerita.Kata kunci : Gaya menulis cerpen, laki-laki, perempuan, SMA
LOYALITAS BERBAHASA INDONESIA SISWA KELAS X MA MAARIF KADUGEDE TAHUN AJARAN 2013/2014 DILIHAT DARI INTERFERENSI BAHASA DAERAH PADA KARANGAN NARASI SISWA Jaelani, Asep Jejen; Indriyani, Ani
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v3i2.166

Abstract

Penelitian ini bertolak pada beberapa rumusan masalah yang telah dirumuskan, diantaranya: 1) Bagaimanakah loyalitas berbahasa Indonesia siswa kelas X MA Maarif Kadugede tahun ajaran 2013/2014 dilihat dari interferensi fonologis bahasa daerah yang terdapat pada karangan narasi siswa?; 2) Bagaimanakah loyalitas berbahasa Indonesia siswa kelas X MA Maarif Kadugede tahun ajaran 2013/2014 dilihat dari interferensi morfologis bahasa daerah yang terdapat pada karangan narasi siswa?; 3) Bagaimanakah loyalitas berbahasa Indonesia siswa kelas X MA Maarif Kadugede tahun ajaran 2013/2014 dilihat dari interferensi sintaksis bahasa daerah yang terdapat pada karangan narasi siswa?; 4) Bagaimanakah loyalitas berbahasa Indonesia siswa kelas X MA Maarif Kadugede tahun ajaran 2013/2014 dilihat dari interferensi semantis bahasa daerah yang terdapat pada karangan narasi siswa?; 5) Bagaimanakah loyalitas berbahasa Indonesia siswa kelas X MA Maarif Kadugede tahun ajaran 2013/2014 dilihat dari jumlah interferensi bahasa daerah yang terdapat pada karangan narasi siswa? Metode yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif analitis dengan pendekatan di dalamnya, yaitu kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan di dalamnya berupa studi pustaka, pengisian angket terbuka, dan recording. Data yang sudah terkumpul kemudian diolah dengan cara mendeskripsi/menganalisis seluruh data interferensi bahasa daerah (fonologi, morfologi, sintaksis, dan semantik) yang terdapat pada karangan narasi siswa ke dalam tabel analisis, kemudian masing-masing dihitung angka loyalitas berbahasanya berdasarkan pada rumus yang telah ditentukan. Jumlah sampel dalam penelitian ini sama halnya dengan jumlah populasi yang ada, yaitu sebanyak 22 siswa, terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Berdasarkan hasil pengolahan data yang diperoleh, penulis menarik beberapa kesimpulan, diantaranya: 1) Loyalitas berbahasa Indonesia siswa kelas X MA Maarif Kadugede tahun ajaran 2013/2014 dilihat dari interferensi fonologis bahasa daerah yang terdapat pada karangan narasi siswa tersebut sangat tinggi; 2) Loyalitas berbahasa Indonesia siswa kelas X MA Maarif Kadugede tahun ajaran 2013/2014 dilihat dari interferensi morfologis bahasa daerah yang terdapat pada karangan narasi siswa tersebut sangat tinggi; 3) Loyalitas berbahasa Indonesia siswa kelas X MA Maarif Kadugede tahun ajaran 2013/2014 dilihat dari interferensi sintaksis bahasa daerah yang terdapat pada karangan narasi siswa tersebut sangat tinggi; 4) Loyalitas berbahasa Indonesia siswa kelas X MA Maarif Kadugede tahun ajaran 2013/2014 dilihat dari interferensi semantis bahasa daerah yang terdapat pada karangan narasi siswa tersebut tinggi; 5) Loyalitas berbahasa Indonesia siswa kelas X MA Maarif Kadugede tahun ajaran 2013/2014 dilihat dari jumlah interferensi bahasa daerah pada karangan narasi siswa tersebut rendah.Kata kunci : loyalitas berbahasa Indonesia, siswa MA, interferensi bahasa daerah, karangan narasi.
PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN KOMPETENSI KEPRIBADIAN GURU BAHASA INDONESIA SISWA KELAS VIII TERHADAP PRESTASI BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 CILIMUS TAHUN AJARAN 2013/2014 Yusida Gloriani; Teti Tresnawati
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v3i2.157

Abstract

Penelitian tentang pengaruh kompetensi pedagogik dan kepribadian guru bahasa Indonesia siswa kelas VIII terhadap prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Cilimus tahun ajaran 2013/2014 dilatarbelakangi bahwa dalam menjalankan peran dan fungsinya guru harus memiliki kompetensi yang memadai, diantaranya kompetensi pedagogik dan kepribadian. Kedua kompetensi tersebut merupakan salah satu faktor ekstern yang memengaruhi prestasi belajar. Setiap guru mengharapkan semua peserta didiknya dapat mencapai prestasi belajar yang maksimal, namun masih ada peserta didik yang prestasi belajarnya di bawah standar ketuntasan minimal. Tujuan penelitian ini adalah: untuk mengetahui kompetensi pedagogik dan kepribadian guru A dan B SMP Negeri 1 Cilimus tahun ajaran 2013/2014, untuk mengetahui prestasi belajar siswa kelas VIII-2 dan VIII-8 SMP Negeri 1 Cilimus tahun ajaran 2013/2014, untuk mengetahui pengaruh kompetensi pedagogik dan kepribadian guru A dan B terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII-2 dan VIII-8 SMP Negeri 1 Cilimus tahun ajaran 2013/2014. Objek penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia kelas VIII. Maka penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelasional, dengan teknik studi pustaka, dokumentasi, dan kuesioner yang diberikan kepada 75 siswa sebagai sampel. Data dianalisis dengan menggunakan perhitungan korelasi product moment dan korelasi ganda, sehingga diperoleh simpulan: kompetensi pedagogik guru A baik dengan persentase 78,46% sehingga hipotesis diterima; kompetensi pedagogik guru B baik dengan persentase 78,48% sehingga hipotesis diterima; kompetensi kepribadian guru A baik dengan persentase 79,49% sehingga hipotesis diterima; kompetensi kepribadian guru B baik dengan persentase 79,93% sehingga hipotesis diterima; prestasi belajar siswa kelas VIII-2 baik dengan nilai rata-rata 79,05 sehingga hipotesis diterima; prestasi belajar siswa kelas VIII-8 sangat baik dengan nilai rata-rata 80,8 sehingga hipotesis ditolak; ada pengaruh yang cukup kuat antara kompetensi pedagogik guru A terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII-2 dengan kontribusi 16,4% sehingga hipotesis diterima, ada pengaruh yang cukup kuat antara kompetensi pedagogik guru B terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII-8 dengan kontribusi 19,5% sehingga hipotesis diterima, ada pengaruh yang cukup kuat antara kompetensi kepribadian guru A terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII-2 dengan kontribusi 17,7% sehingga hipotesis diterima, ada pengaruh yang cukup kuat antara kompetensi kepribadian guru B terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII-8 SMP Negeri 1 Cilimus tahun ajaran 2013/2014 dengan kontribusi 18% sehingga hipotesis diterima, ada pengaruh yang cukup kuat antara kompetensi pedagogik dan kepribadian guru A terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII-2 dengan kontribusi 30,2% sehingga hipotesis diterima, ada pengaruh yang cukup kuat antara kompetensi pedagogik dan kepribadian guru B terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII-8 dengan kontribusi sebesar 28,9% sehingga hipotesis diterima.Kata kunci : kompetensi pedagogic, kompetensi kepribadian, gur bahasa Indonesia, prestasi belajar siswa SMP
PERBEDAAN METODE SIMULASI DAN METODE STUDI MANDIRI TERHADAP KEMAMPUAN MEMAHAMI STRUKTUR DAN KAIDAH TEKS EKSPOSISI PADA SISWA KELAS X SMAN 2 KUNINGAN TAHUN AJARAN 2013/2014 Sudrajat, Ajat; Naryanti, Desye Sagita
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v3i2.167

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan metode simulasi dan metode studi mandiri terhadap kemampuan memahami struktur dan kaidah teks eksposisi siswa kelas X SMAN 2 Kuningan. Metode simulasi menekankan pada kolaborasi siswa dalam memecahkan masalah, sedangkan studi mandiri menekankan pada kemandirian siswa dalam memecahkan masalah. Pengembangan keterampilan memecahkan masalah merupakan implikasi dari pengembangan keterampilan berpikir kritis oleh karena itu peneliti ingin pengembangan keterampilan tersebut. Rumusan Masalah. 1) bagaimana kemampuan memahami struktur dan kaidah teks eksposisi dengan menggunakan metode studi mandiri pada siswa SMAN 2 Kuningan kelas X tahun ajaran 2013/2014?; 2) Bagaimana kemampuan memahami struktur dan kaidah teks ekposisi dengan menggunakan metode simulasi pada siswa SMAN 2 Kuningan kelas X tahun ajaran 2013/2014?; 3) Apakah terdapat perbedaan metode simulasi dan metode studi mandiri terhadap kemampuan memahami struktur dan kaidah teks eksposisi pda siswa SMAN 2 Kuningan kelas X tahun ajaran 2013/2014?; Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dan jenis penelitiannya dengan menggunakan penelitian kuantitatif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak dua kelas yaitu kelas A sebagai kelas kontrol dengan jumlah siswa 34 dan kelas B sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa 34. Hasil uji statistik menunjukkan adalah zhitung ztabel dengan nilai 2,29 2,23 maka hipotesis H1:  6,7 diterima. Hasil uji t menunjukan nilai zhitung lebih besar daripada ztabel. Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode pembelajaran simulasi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan berpikir kritis siswa. Hasil ini sesuai dengan rata-rata nilai kemampuan berpikir kritis siswa yang melampaui kriteria ketuntasan minimal (KKM) yaitu sebesar 8,11 dengan KKM sebesar 7,6. Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode pembelajaran simulasi dan metode pembelajaran studi mandiri memiliki perbedaan yang signifikan terhadap kemampuan memahami struktur dan kaidah teks eksposisi siswa.Kata kunci : metode simulasi, metode studi mandiri, struktur dan kaidah teks eksposisi, siswa kelas X SMAN 2 Kuningan.
PERBEDAAN HASIL PEMBELAJARAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA ALAM DAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 4 DARMA Ifah Hanifah
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v3i2.158

Abstract

Keterampilan menulis merupakan modal dasar dalam melakukan komunikasi secara tidak langsung. Dalam pelajaran Bahasa Indonesia keterampilan menulis harus dikuasai dengan baik oleh siswa, agar siswa mampu menulis puisi dengan baik, guru harus mampu memilih media yang tepat dan menarik. Banyak media yang dapat digunakan dalam pembelajaran menulis puisi, dianataranya media alam dan media gambar. Media alam memberikan banyak pengalaman kepada siswa, sama halnya dengan media gambar. Dengan media tersebut diharapkan siswa dapat menemukan ide-ide kreatif dan dapat berfikir kritis tentang pengalaman-pengalaman dalam hidupnya yang kemudian dituangkan ke dalam bentuk tulis yang berupa puisi.Masalah dalam penelitian ini adalah 1) bagaimana hasil pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan media alam pada siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Darma? 2) bagaimana hasil pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan media gambar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Darma? 3) adakah perbedaan hasil pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan media alam dan media gambar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Darma? metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif komparatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Darma Tahun Ajaran 2010/2011 yang berjumlah 50 orang yang tersebar dalam dua kelas. Sampel dalam penelitian ini yaitu sampel total, kelas VIII A sebagai kelas kontrol dan kelas VIII B sebagai kelas eksperimen.Hasil penelitian menunjukan pembelajaran menulis puisi dengan media alam jika dilihat dari nilai rata-rata 78,4 yang berada pada kriteria baik, sedangkan pembelajaran menulis puisi dengan media gambar jika dilihat dari nilai rata-rata 70,2 yang berada pada kriteria cukup. Hasil uji t diperoleh hasil t tabel pada taraf signifikansi 0,05 yaitu (2,021) sedangkan t hitung sebesar (2,662), dengan demikian t tabel t hitung. Hal ini berarti ada perbedaan yang signifikan pada hasil pembelajaran menulis puisi siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Darma dengan menggunakan media alam dan media gambar.Kata kunci : menulis puisi, media alam, media gambar, SMP.
ANALISIS BUKU TEKS BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SMA KELAS XII SE- KABUPATEN KUNINGAN DALAM MENJABARKAN SK-KD DILIHAT DARI KETERAMPILAN DAN KEILMUAN BAHASA DAN SASTRA. Arip Hidayat
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v3i2.168

Abstract

Penelitian tentang analisis SK dan KD pada buku teks mata pelajaran bahasa Indnesia SMA kelas XIIberdasarkan keterampilan berbahasa, ilmu kebahasaan, dan ilmu kesastraan memiliki rumusan masalah:Bagaimana buku teks bahasa dan sastra Indonesia SMAN kelas XII dalam menjabarkan SK-KD dilihat dari keterampilan bahasa dan sastra, kebahasaan dan ksesastraan?Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis, dengan teknik pengolahan data berupa studi pustaka dan dokumentasi.Populasinya adalah5 buku teks bahasa dan sastra Indonesia kelas XII SMA yang berbeda. Diantaranya buku teks Bahasa dan Sastra Indonesia penerbit Grahadi CV William, Konsep Inti dan Soal Jawab penerbit Tiga Serangkai, Cerdas Berbahasa Indonesia penerbit Erlangga, Aktif dan Kreatif Berbahasa Indonesia penerbit BSE, Kreatif Berbahasa dan Bersastra Indonesia penerbit Universitas Negri Malang dan mengambil 3 buku teks yang digunakan secara pararel sebagai sampel. Berdasarkan hasil analisis data tentang analisis SK dan KD pada buku teks mata pelajaran bahasa dan sastra Indnesia SMA kelas XIIberdasarkan keterampilan berbahasa, ilmu kebahasaan, dan ilmu kesastraan, yang mendominasi materi pada buku teks bahasa dan sastra Indonesia kelas XII adalah Keterampilan Menulis. Dilihat dari Ilmu Kebahasaan, yang mendominasi materi pada buku teks bahasa dan sastra Indonesia kelas XII adalah Ilmu KebahasaanSintaksis. Dilihat dariIlmu Kesastraan, yang mendominasi materi pada buku teks bahasa dan sastra indonesiakelas XII adalah Ilmu Kesastraan Prosa Fiksi.Kata kunci : buku teks SMA, SK-KD, keterampilan, keilmuan bahasa dan sastra.
UNSUR INTRINSIK PADA CERPEN MENJELANG LEBARAN, MBOK JAH, DAN DRS CITRAKSI DAN DRS CITRAKSA KARYA UMAR KAYAM SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN AJAR BAHASA INDONESIA DI SMA Sun Suntini
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v3i2.159

Abstract

Rumusan masalah penelitian ini yaitu. 1) Bagaimana unsur intrinsik pada cerpen Menjelang Lebaran, Mbok Jah, dan Drs Citraksi dan Drs Citraksa karya Umar Kayam? 2) Apakah unsur intrinsik pada cerpen Menjelang Lebaran, Mbok Jah, dan Drs Citraksi dan Drs Citraksa karya Umar Kayam dapat dijadikan alternatif bahan ajar Bahasa Indonesia di SMA? Tujuan Penelitian 1) Untuk mengetahui uiunsur intrinsik pada cerpen Menjelang Lebaran, Mbok Jah, dan Drs Citraksi dan Drs Citraksa karya Umar Kayam. 2) Untuk mengetahui apakah unsur intrinsik pada cerpen Menjelang Lebaran, Mbok Jah, dan Drs Citraksi dan Drs Citraksa karya Umar Kayam dapat dijadikan alternatif bahan ajar Bahasa Indonesia di SMA. Populasi dalam penelitian ini adalah cerpen “Menjelang Lebaran”, “Mbok Jah”, dan “Drs Citraksi dan Drs Citraksa” karya Umar Kayam, sedangkan sampelnya yaitu unsur instrinsik pada cerpen “Menjelang Lebaran”, “Mbok Jah”, dan “Drs Citraksi dan Drs Citraksa”. Metode penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif analisis. Adapun dalam pelaksanaanya menggunakan teknik studi pustaka dan dokumentasi yaitu dengan cara ini, kemudian dilakukan analisis ke tiga cerpen “Menjelang Lebaran”, “Mbok Jah”, dan “Drs Citraksi dan Drs Citraksa”, langkah selanjutnya menyesuaikan unsur instrinsik dengan KIKD, menyesuaikan unsur instrinsik dengan Psikologi Perkembangan, dan psikolinguistik. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut. 1) Analisis unsur instrinsik pada cerpen “Menjelang Lebaran”,“Mbok Jah”, dan “Drs Citraksi dan Drs Citraksa” karya Umar Kayam sangat detail, maka dari itu penulis tidak bisa meringkas satu persatu hasil dari analisis unsur instrinsik pada abstrak. 2) Kesesuaian unsur instrinsik cerpen “Menjelang Lebaran”, “Mbok Jah”, dan “Drs Citraksi dan Drs Citraksa”, dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran bahasa Indonesia di SMA, maka dapat penulis simpulkan bahwa unsur instrinsik pada ketiga cerpen tersebut sesuai dengan (KI KD), yaitu sesuai di kelas XI SMA bagian wajib. 3) Kesesuaian unsur instrinsik pada cerpen ―Menjelang Lebaran”, “Mbok Jah”, dan “Drs Citraksi dan Drs Citraksa” karya Umar Kayam dengan Psikologi Perkembangan, disimpulkan bahwa unsur Instrinsik pada cerpen tersebut cocok untuk psikologi perkembangan pada fase perkembangan usia 14-21 maka dapat dijadikan sebagai alternatif bahan ajar bahasa Indonesia di SMA. 4) Kesesuaian unsur Instrinsik pada cerpen ―Menjelang Lebaran”,“Mbok Jah”,dan“Drs Citraksi dan Drs Citraksa” karya Umar Kayam dengan Psikolinguistik sesuai untuk usia 14-21 karena pada usia seperti itu anak sudah menerima pengajaran tentang bahasa/mahir, maka unsur instrinsik cerpen dijadikan sebagai alternatif bahan ajar bahasa Indonesia di SMA.Kata kunci : unsur intrinsik cerpen, bahan ajar bahasa Indonesia di SMA.
ANALISIS BUKU TEKS BAHASA INDONESIA KELAS XI SMA SEKABUPATEN KUNINGAN DALAM MENJABARKAN SK/KD DILIHAT DARI KEILMUAN KEBAHASAAN DAN KESASTRAAN INDONESIA Sugiantomas, Aan; Wigunawan, Kemis
Fon : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/fjpbsi.v3i2.160

Abstract

Rumusan masalah yaitu Bagaimana buku teks bahasa Indonesia Kelas XI SMA Se-Kabupaten Kuningan dalam menjabarkan SK/KD dilihat dari keilmuan kebahasaan dan kesastraan Indonesia? Tujuan penelitian yaitu ingin mengetahui buku teks bahasa Indonesia Kelas XI SMA Se-Kabupaten Kuningan dalam menjabarkan SK/KD dilihat dari keilmuan kebahasaan dan kesastraan Indonesia. Adapun manfaat penelitian yaitu: (1) untuk guru dapat mengetahui dan menilai kebaikan/kekurangan kreatifitas buku teks dalam menjabarkan SKKD sehingga dapat menentukan pilihan buku yang tepat untuk diajarkan; (2) secara umum /pembaca dapat mengetahui dan dapat memilih buku teks yang sesuai, untuk dipergunakan bacaan pribadi, maupun bacaan keluarganya; (3) penelitan ini juga secara keilmuan dimaksudkan untuk menambah ragam bacaan pengetahuan penganalisisan buku teks dan melengkapi buku tentang analisis-analisis yang telah ada. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, menggunakan teknik pengolahan data studi pustaka dan dokumentasi. Buku teks bahasa Indonesia yang digunakan kelas XI SMA baik negeri maupun swasta se-Kabupaten Kuningan yang berjumlah lima buku merupakan populasi penelitian. Adapun penggunaan sampel yaitu sampel dengan teknik sampling purposive. tiga buku teks bahasa Indonesia kelas XI SMA yang dijadikan sampel yaitu berjudul: (1) Aktif Dan Kreatif Berbahasa Indonesia, pengarang Adi Abdul Somad, Aminudin, dan Yudi Irawan; penerbit Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional (BSE) Jakarta; (2) Cerdas Berbahasa Indonesia, pengarang Engkos Kosasih, Penerbit Erlangga Jakarta; (3) Kreatif Berbahasa dan Bersastra Indonesia, pengarang Jumadi, Imron Rosidi, dan Tia, penerbit Universitas Negeri Malang. Berdasarkan hasil analisis pengolahan data buku teks bahasa Indonesia kelas XI SMA se-Kabupaten Kuningan dalam menjabarkan SKKD dilihat keilmuan kebahasaan dan kesastraan yaitu buku 2 Cerdas Berbahasa Indonesia Erlangga lebih kreatif dibandingkan buku 1 Aktif Dan Kreatif Berbahasa Indonesia BSE dan buku 3 Kreatif Berbahasa dan Bersastra Indonesia Universitas Negeri Malang(UNM).Kata kunci : buku teks SMA, SK/KD, keilmuan, kebahasaan, kesastraan.

Page 1 of 1 | Total Record : 8