cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota madiun,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal CARE
ISSN : 23552034     EISSN : 25279513     DOI : -
Core Subject : Education,
JURNAL CARE is a scientific journal on Early Childhood Education that aims to communicate research results of professors, teachers, practitioners, and scientists in the field of early childhood education covering the fields of basic teaching in preschool, applied science and analytical-critical studies in the field of care-giving, child protection and child nutrition and health.
Arjuna Subject : -
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 1 (2017)" : 8 Documents clear
Peningkatan Kreativitas Anak Kelompok Bmelalui Kegiatan Mewarnai Gambar di RA Al Muta A’limin Jati Rahayu Kota Bekasi Tahun Pelajaran 2016/2017 Lily Yuntina
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.43 KB)

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai Peningkatan  kreativitas anak usia dini    melalui kegiatan mewarnai gambar. Penelitian ini dilaksanakan  di  RA  Al Muta’ Alimin Jati Rahayu Pondok Gede Kota  Bekasi pada Februari sampai dengan  April 2017 Metode yang digunakan adalah  Penelitian Tindakan ,Rancangan penelitian Model Kemmist dan Taggart , yaitu Setiap Siklus ada 4 tahap yaitu Perencanaan, Tindakan,Pengamatan dan Refleksi. Penelltian dilakukan dalam dua siklus dimana setiap siklus dilakukan 2 kali pertemuan.Objek Penelitian pada anak  kelompok B usia 5-6 tahun , Jumlah siswa  ada 18  siswa , terdiri  10 anak laki-laki dan 8 anak perempuan Data yang dikumpulkan pada penelitian ini adalah  data  kreativitas anak dan data pengajaran guru melalui kegiatan mewarnai gambar. Kedua data tersebut dikumpulkan melalui teknik observasi..Instrument penelitian  berupa  pencatatan wawancara, lembar pemantau tindakan dan  catatan lapangan. Teknik analisis data  adalah teknik analisis komparatif. Hasil analisis peningkatan kreativitas  anak rata-rata  pada prasiklus  47,2 % artinya  kreativitas  anak mulai berkembang.Setelah dilakukan tindakan siklus I maka  peningkatan kreativitas anak mencapai 64,6 % artinya  peningkatan kreativitas anak berkembang sesuai harapan namun sudah ada peningkatan. Setelah dilakukan tindakan Siklus II rata-rata peningkatan kreativitas anak  meningkat  signifikan  83,3% Hal tersebut menunjukan kesesuaian dengan hipotesis maka hipotesis diterima.Dengan demikian  dapat dinyatakan  bahwa kegiatan mewarnai gambar dapat meningkatkan kreativitas  Anak   dengan hasil Berkembang Sangat  Baik .
PENERAPAN METODE PERMAINAN TRADISIONAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KERJASAMA PADA ANAK KELOMPOK B TK CANDRA SIWI TAMA KOTA MADIUN Hemy Kustiyam
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.308 KB)

Abstract

AbstractPenelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kerjasama anak melalui kegiatan permainan tradisional pada Kelompok B TK Candra Siwi Tama. Permainan tradisional yang digunakan dibatasi pada permainan Jamuran, Engklek, dan Cublak-cublak Suweng. Jenis penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas dengan subjek yaitu anak didik kelompok B TK Candra Siwi Tama yang berjumlah 21 anak. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi dan metode dokumentasi. Penelitian mengenai kemampuan kerjasama ini telah melalui proses validasi instrumen guna memperoleh validitas dan reliabilitas instrument penelitian.Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif.Kegiatan pra tindakan yang mengawali penelitian ini menghasilkan data bahwa nilai rata-rata kemampuan kerjasama anak baru mencapai nilai 15%. Tindakan dalam penelitian kemampuan kerjasama ini dilakukan dalam dua siklus. Berdasarkan hasil dari siklus II, nilai rata-rata kemampuan anak telah mencapai nilai 81%. Perkembangan ini telah mencapai indikator keberhasilan dimana penelitian dikatakan berhasil apabila telah mencapai nilai 76%. Dengan demikian, penelitian ini dapat dikatakan berhasil.
PENERAPAN METODE PERMAINAN MENCONTOH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK BTK SIWI PENI NAMBANGAN LOR KOTA MADIUN Ayik Sunarsih
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.744 KB)

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui permainan meniru huruf di TK Siwi Peni Nambangan Lor Kota Madiun.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai dengan Nopember tahun 2016 dan bertempat di TK Siwi Peni Nambangan Lor Kota Madiun. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalak anak kelompok B TK Siwi Peni Nambangan Lor Kota Madiun yang berjumlah 15 orang anak didik yang terdiri atas 7 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Adapun faktor-faktor yang diamati dalam penelitian ini adalah: (1) Faktor anak TK: yaitu mengamati dan menilai aktifitas belajar anak dalam proses pembelajaran, (2) Faktor guru, mengamati dan menilai segala aktifitas guru ketika mempersiapkan dan melaksanakan pembelajaran melalui perminan mencontoh. (3) Faktor sumber, bahan dan media pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran. Penelitian tindakan keias ini dilaksanakan sebanyak dua siklus masing-masing siklus dua kali pertemuan. Sumber data, penelitian diperoleh dari guru dan anak didik, selain itu dari dokumen-dokumen jenis data adalah data kualitatif yang diperoleh dengan menggunakan pedoman observasi dan teknik dalam pengumpulannya pada penelitian ini adalah observasi. Teknik analis dalam penelitian ini dengan menggunakan deskripsi berupa persentase.Hasil Penelitian menunjukkan bahwa kemampuan guru TK Siwi Peni Nambangan Lor Kota Madiun dalam meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui permainan mencontoh huruf dapat ditingkatkan, terbukti dari hasil tes awal anak yang hanya mencapai indikator keberhasilan kinerja 50%, pada siklus I meningkat menjadi 70 % dan pada siklus II anak yang mencapai indikator keberhasilan kinerja meningkat menjadi 90%.
Penerapan Belajar Melalui Bermain Balok Dalam Meningkatkan Motorik Halus Anak Usia Dini Mohammad Fauziddin
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (267.395 KB)

Abstract

AbstractPermasalahan yang terdapat pada penelitian ini mengenai rendahnya perkembangan motorik halus anak usia dini. Penelitian ini bertujuan menerapkan belajar melalui bermain balok unit untuk meningkatkan perkembangan morotik halus setelah diterapkan belajar melalui bermain balok unit pada anak Kelompok B Taman Kanak-Kanak Khodijah Al Kubro Bangkinang Kota semester genap tahun pelajaran 2015-2016. Jenis Penelitian ini menggunakan eksperiment quasi dengan desain “Nonequivalent Control Group Design”, dengan melibatkan 18 orang anak sebagai kelompok kontrol dan 20 orang anak sebagai kelompok eksperimen. Data penelitian diambil dengan melakukan observasi. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terjadi peningkatan perkembangan motorik halus dengan penerapan belajar melalui bermain balok unit pada kelompok eksperimen, kemampuan motorik halus anak meningkat secara signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol sebesar p-value =0,000 < 0,05.
PEMBELAJARAN PAUD PADA ANAK AUTIS (Penelitian Deskriptif di TK A Fitria Assyahara, Klender - Jakarta Timur) Ajeng Priendarningtyas
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.243 KB)

Abstract

AbstrakTujuan penelitian yang dilakukan ialah memberikan gambaran umum tentang pengetahuan baru pembelajaran PAUD terhadap anak yang menderita autis. Penelitian ini juga memberikan kontribusi terhadap dunia pendidikan dan ilmu psikologi pendidikan khususnya anak autis. Hasil penelitian yang dihasilkan akan memberikan hasil umum yang dapat diterima oleh pembaca serta di dalam ranah pendidikan baik dosen dan mahasiswa;juga bertujuan untuk menyeimbangkan antara teori dengan fakta yang terjadi di lapangan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Teknik dan prosedur pengumpulan data yang peneliti lakukan adalah observasi atau pengamatan, wawancara, dan dokumentasi. Observasi atau pengamatan yang peneliti lakukan adalah mengamati kondisi di lapangan secara langsung kemudian peneliti mulai mengembangkan sesuai dengan fokus dan subfokus penelitian.Penelitian yang dilakukan mengenai pembelajaran PAUD pada anak autis yang menekankan pada dua pendekatan berdasarkan pada teori Santrock, yakni pendekatan kognitif sosial dan behaviorisme. Berdasarkan hasil di lapangan bahwa terdapat dua anak yang menderita autis, yaitu R dan H. Pada pembelajaran PAUD pada anak autis yang terjadi di lapangan bahwa mereka memiliki hasil berbeda-beda dalam bentuk interaksi, perilaku, dan emosi dalam mengikuti proses pembelajaran di kelas.
Meningkatkan Motorik Halus Anak Dalam Kegiatan Melipat Menggunakan Metode Demonstrasi Di TK Siwi Peni I Oro-Oro Ombo Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun Lusy Mariyani
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.315 KB)

Abstract

Abstrak  Tujuan dari penelitian tindakan ini adalah untuk mengetahui apakah metode demonstrasi dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak di TK Siwi Peni I Oro-Oro Ombo Madiun, serta untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan metode demonstrasi dalam kegiatan melipat.Penelitian tindakan kelas ini menggunakan metode kualitatif, di mana data disajikan sesuai dengan fakta yang terjadi untuk mengetahui aktivitas dan respon siswa selama proses pembelajaran. Kemudian, data diperoleh dengan teknik observasi dan dokumentasi. Data hasil observasi siswa berkaitan dengan usaha, ekspresi dan kemampuan siswa. Sedangkan kriteria pengamatan guru meliputi kecermatan, kerapian dan ketepatan anak dalam melakukan kegiatan melipat yang kemudian dianalisis dengan memberikan skor yang telah ditentukan. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Sasaran penelitian ini adalah siswa TK Siwi Peni I Oro-Oro Ombo Madiun kelompok A dengan jumlah peserta didik 11 anak semester I tahun pelajaran 2014/2015. Setelah dilakukan penelitian dapat diketahui bahwa nilai rata-rata kecermatan peserta didik yang pada siklus I hanya 2,5 meningkat menjadi 3,1 pada siklus II. Sedangkan nilai rata-rata kerapian peserta didik sebesar 2,4 pada siklus I mengalami kemajuan sebesar 3,2 pada siklus II. Untuk nilai rata-rata ketepatan peserta didik pada siklus I adalah 2,8 meningkat menjadi 3,4 pada siklus II. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa metode demonstrasi mampu meningkatkan kemampuan motorik halus anak dalam kegiatan melipat. 
Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Menganyam Pada Anak Kelompok B di RA Perwanida Demangan Kota Madiun Eny Noer Rochmatin
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.07 KB)

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus melalui kegiatan menganyam pada anak kelompok B RA Perwanida Demangan Kota Madiun.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas kolaboratif yang menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart dan dilakukan dalam 2 siklus, setiap siklus terdiri dari 3 pertemuan. Subjek penelitian adalah 18 anak, yang terdiri dari 9 anak laki-laki dan 9 anak perempuan. Objek penelitian ini berupa pengembangan kemampuan motorik halus melalui kegiatan menganyam. Metode pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan motorik halus anak meningkat melalui kegiatan menganyam yakni dalam aspek kecermatan anak pada kondisi awal sebesar 27,78% atau 5 anak, pada siklus I mengalami peningkatan sebesar 44,44% menjadi 72,22% atau 13 anak, pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 22,22% menjadi 94,44% atau 17 anak. Keterampilan anak pada kondisi awal sebesar 22,22% atau 4 anak, pada siklus I mengalami peningkatan sebesar 38,89% menjadi 61,11% atau 11 anak, pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 27,78% menjadi 88,89% atau 16 anak. Kecepatan anak pada kondisi awal sebesar 27,78% atau 5 anak, pada siklus I mengalami peningkatan sebesar 27,77% menjadi 55,55% atau 10 anak, pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 27,78% menjadi 83,33% atau 15 anak. Penelitian ini dihentikan sampai siklus II karena sudah memenuhi indikator keberhasilan penelitian yaitu sebesar 81%. Pada siklus I kegiatan menganyam dilakukan dengan menggunakan kertas origami dan model anyaman tunggal, sedangkan pada siklus II menggunakan spon ati dan model anyaman ganda. Langkah pembelajaran dalam penelitian ini yaitu guru menyiapkan lungsi (alas) dan pakan (helaian) dengan bentuk sesuai tema, kemudian guru memberi contoh cara menganyam dan anyaman dibagikan kepada anak.
PENERAPAN BELAJAR MELALUI BERMAIN BALOK DALAM MENINGKATKAN MOTORIK HALUS ANAK USIA DINI Mohammad Fauziddin
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang terdapat pada penelitian ini mengenai rendahnya perkembangan motorik halus  anak usia dini. Penelitian ini BERTUJUAN menerapkan belajar melalui bermain balok unit untuk meningkatkan perkembangan morotik halus setelah diterapkan belajar melalui bermain balok unit pada anak Kelompok B Taman Kanak-Kanak Khodijah Al Kubro Bangkinang Kota semester genap tahun pelajaran 2015-2016. Jenis Penelitian ini menggunakan eksperiment quasi dengan desain “Nonequivalent Control Group Design”, dengan melibatkan 18 orang anak sebagai kelompok kontrol dan 20 orang anak sebagai kelompok eksperimen. Data penelitian diambil dengan melakukan observasi. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terjadi peningkatan perkembangan motorik halus dengan penerapan belajar melalui bermain balok unit pada kelompok eksperimen, kemampuan motorik halus anak meningkat secara signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol sebesar p-value =0,000 < 0,05.

Page 1 of 1 | Total Record : 8