cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. aceh besar,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 2 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 1 (2021): Februari" : 2 Documents clear
ANALISIS PENERAPAN METODE TANYA JAWAB DALAM PERKEMBANGAN BAHASA ANAK Safira .; Bahrun .; Siti Naila Fauzia
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 1 (2021): Februari
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keywords: question and answer method, early childhood, language development Language development is the ability to use all language skills to express and interpret. The development of language and communication skills aims to enable children to be able to express their thoughts through simple language appropriately, be able to communicate effectively, and generate interest in language. Children's language development can be increased by the existence of learning methods carried out by the teacher, one of which is the question and answer method. This study aims to determine the application of the question and answer method in children's language development. The question and answer method is a way of presenting learning in the form of questions that must be answered, especially from the teacher to the child, but it can also be from the child to the teacher. This study uses a qualitative approach and the type of library research (library research). The type of library research is that it contains theories that are relevant to the research problems. This research is a library research method that is reviewing books, where the results of this research are obtained from two sources, namely primary and secondary sources. By reviewing nine books and two articles which discuss the question and answer method and language development. Based on the results of the study of the selected book, the main conclusion is the importance of the requirements for using the question and answer method in order to achieve the development to be achieved, namely (1) the questions given should be able to arouse interest and encourage initiative so that children can be stimulated to think, (2) questions are asked for all children in the class, (3) given the opportunity for children to ask questions, other children are given the opportunity to answer their friends' questions and, (4) questions are designed appropriately or in accordance with learning objectives.Abstrak. Perkembangan bahasa adalah kemampuan untuk menggunakan semua keterampilan berbahasa untuk berekspresi dan memaknai. Pengembangan kemampuan berbahasa dan berkomunikasi bertujuan agar anak mampu mengungkapkan pikiran melalui bahasa yang sederhana secara tepat, mampu berkomunikasi secara efektif, dan membangkitkan minat untuk dapat berbahasa. Pengembangan bahasa anak dapat meningkat dengan adanya metode pembelajaran yang dilakukan oleh guru salah satunya yaitu metode tanya jawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode tanya jawab dalam perkembangan bahasa anak. Metode tanya jawab adalah cara penyajian pembelajaran dalam bentuk pertanyaan yang harus dijawab, terutama dari guru kepada anak, tetapi dapat pula dari anak kepada guru. Penelitian ini, menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian kepustakaan (library research). Jenis penelitian kepustakaan yaitu berisi teori-teori yang relavan dengan masalah-masalah penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian metode kepustakaan yaitu menelaah buku-buku, dimana hasil penelitian ini diperoleh dari dua sumber yaitu sumber primer dan sekunder. Dengan mengkaji sembilan buku dan dua artikel yang di dalamnya membahas metode tanya jawab dan perkembangan bahasa. Berdasarkan hasil telaah buku pilihan tersebut diperoleh kesimpulan pokok adalah pentingnya syarat-syarat penggunaan metode tanya jawab agar tercapainya perkembangan yang ingin dicapai yaitu (1) pertanyaan yang diberikan hendaknya dapat membangkitkan minat dan mendorong inisiatif hingga anak dapat terangsang untuk berpikir, (2) pertanyaan diajukan untuk seluruh anak di kelas, (3) diberikan peluang kepada anak untuk bertanya, anak lain diberikan kesempatan untuk menjawab pertanyaan temannya dan, (4) pertanyaan dirancang dengan tepat atau sesuai dengan tujuan pembelajaran.Kata Kunci: Metode Tanya Jawab, Anak Usia Dini, Perkembangan Bahasa
STRATEGI GURU DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK YANG SPEECH DELAYDI PAUD KASYA ULEE KARENG BANDA ACEH Nella Rahim; Yuhasriati .; Siti Naila Fauzia
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 1 (2021): Februari
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keywords: Teacher Strategy, Speech Ability, Child Speech Delay Teacher strategy is a way that teachers do in learning to develop the speech skills of speech delay children. The ability to speak the child is to pronounce vocabulary, sentences correctly and communicate. Speech delay is a delay in the level of speech development not appropriate to the age of the child. This study aims to find out the strategies of teachers in schools in developing speech delay children's speech skills. This research is qualitative research that is a case study. Data collection is done by observation and interview. The subjects of the study were the principal, the therapist teacher, two classroom teachers, and two parents. Data on teacher strategy and child speech development were obtained through observation, to complete the data conducted interviews with the principal, therapist teacher, two parents of the child who speech delay and also two class teachers. The research data was analyzed with qualitative descriptive techniques, namely data reduction, data presentation and conclusion drawing. Based on observation and interview data, the results of the study can be concluded, namely teacher communication strategy, environmental therapy, speech therapy and kayang method. The teacher's communication strategy is to invite the child to speak, clear words and intonation slowly, direct, express with speech and clarify what to do if the child uses sign language. Environmental therapy strategy is for children to play and interact with other teachers and friends, stimulating the child to socialize with the surrounding environment. Speech therapy is the teacher trains the child to speak, instructs the pronunciation of vocabulary and trains the child's speech motor while playing. Kayang method is done that the teacher guides and teaches the child with compassion, understands the child when talking, observes the decline and progress of the child's development. Abstrak. Strategi guru merupakan cara yang dilakukan guru dalam pembelajaran untuk mengembangkan kemampuan berbicara anak speech delay. Kemampuan berbicara anak merupakan mengucapkan kosakata, kalimat secara benar dan berkomunikasi. Speech delay adalah keterlambatan tingkat perkembangan berbicara tidak sesuai dengan usia anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi guru di sekolah dalam mengembangkan kemampuan berbicara anak speech delay. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Subjek penelitian yaitu kepala sekolah, guru terapis, dua guru kelas, dan dua orangtua. Data tentang strategi guru dan perkembangan berbicara anak diperoleh melalui observasi, untuk melengkapi data tersebut dilakukan wawancara dengan kepala sekolah, guru terapis, dua orangtua dari anak yang speech delay dan juga dua guru kelas. Data penelitian dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan data observasi dan wawancara dapat disimpulkan hasil penelitian yaitu strategi komunikasi guru, terapi lingkungan, terapi bicara dan metode kayang. Strategi komunikasi guru yaitu mengajak anak berbicara, kata-kata jelas dan intonasi pelan, mengarahkan, mengungkapkan dengan ucapan dan memperjelas apa yang dilakukan jika anak menggunakan bahasa isyarat. Strategi terapi lingkungan yaitu anak bermain dan berinteraksi dengan guru dan teman yang lainnya, menstimulasi anak bersosial dengan lingkungan sekitarnya. Terapi bicara yaitu guru melatih anak berbicara, menginstruksikan pengucapan kosakata dan melatih motorik bicara anak sambil bermain. Metode kayang yang dilakukan yaitu guru membimbing dan mengajarkan anak dengan kasih sayang, memahami anak ketika berbicara, mengobservasi kemunduran dan kemajuan perkembangan anak. Kata Kunci: Strategi Guru, Kemampuan Berbicara, Anak Speech Delay.

Page 1 of 1 | Total Record : 2