cover
Contact Name
Cecep Anwar Hadi Firdos Santosa
Contact Email
jppm@untirta.ac.id
Phone
+6285939932121
Journal Mail Official
jppm@untirta.ac.id
Editorial Address
Jl. Raya Ciwaru No 25 Kota Serang
Location
Kab. serang,
Banten
INDONESIA
JPPM (JURNAL PENELITIAN DAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA)
ISSN : 19793545     EISSN : 2528628X     DOI : http://dx.doi.org/10.30870/jppm.v15i2
Core Subject : Education,
The Journal invites original research articles and not simultaneously submitted to another journal or conference. The whole spectrum of research in mathematics education are welcome, which includes, but is not limited to the following topics: Design/Development Research in Mathematics Education Educational design research is perceived as the systematic study of designing, developing and evaluating educational interventions (programs, teaching-learning strategies, and materials, products, systems) as solutions to such problems. It also aims at advancing our knowledge about the characteristics of these interventions and the processes to design and develop them. Authors could submit their work, either a validation study or a development study in mathematics education, with a comprehensive description and analysis of every stage. Mathematics Ability Mathematics ability refers to the ability (a human construct) to obtain, to process, and to retain mathematical information (cognitive) and to solve mathematics problems (pragmatic). To maintain the focus of this journal, the scope of mathematics ability includes the following abilities: reasoning, connection, communication, representation, and problem-solving. A paper is eligible for this topic if it comprehensively discusses those abilities. Affects in Mathematics Teaching and Learning The scope deals with a basic question, how mathematics-related affects contribute to the teaching and learning of mathematics? The affects in mathematics education can be various topics such as application of models and approaches mathematics learning, beliefs, emotions, self-efficacy, confidence, motivations, identity, mathematics anxiety, etc. ICT in Mathematics Education The advance of information and communication technology (ICT) has been the concern of all human life, including in education. When all students use technology, education must be the first one to utilize it for the sake of effectiveness and attractiveness.
Articles 13 Documents
Search results for , issue "Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus " : 13 Documents clear
KOMPETENSI STRATEGIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN Novrisya Kurniayu; Nurjanah Nurjanah
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (671.472 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.7291

Abstract

ABSTRACTStrategic competence is one of the components of mathematical proficiency to describe the students’ mathematics learning success. Strategic competence includes students’ effort to formulate suitable mathematical model and to solve mathematical problems with efficient methods. Personality types contribute to the problem-solving process. This qualitative research investigated strategic competence aspects of students with thinking personality when they solved math’s word problems. They were in the eleventh grade of high school in Jambi. This study aims to: 1) identify the strategic competence of students with thinking personality in solving word problems, 2) analyze the type of students errors in solving word problems, and 3) describe the causes of student errors in solving word problems. Firstly, MBTI (Myers-Briggs Type Indicator) personality test was given to find the personality type of each student. Furthermore, selecting three students who have thinking personality. Then students having thinking personality were given a strategic competence test in the form of word problems for topic of linear program. The causes of students errors in solving linear program problems were obtained based on the result of interviews with students. The results showed that; 1) students with thinking personality were classified in the category of good because these students were able to fulfill the three aspects of strategic competence in solving mathematical word problems, 2) there were 4 types of mistakes made by student with thinking personality, namely concept error, fact errors, principle errors and operation errors, 3) the causes of students’ errors were lack of understanding the prerequisite material for the material of the linear program, lack of thoroughness in solving word problems, lack of understanding the language of matter, and material often given by the teacher without being associated with daily life.Keywords:  Strategic Competence, Thinking Personality, Word Problems
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SEARCH SOLVE CREATE AND SHARE (SSCS) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DAN SELF CONCEPT DITINJAU DARI PENGETAHUAN AWAL MATEMATIKA Imam Muqimil Haq; Suyono Suyono; Pinta Deniyanti
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (507.72 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.7271

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran SSCS dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dan self concept siswa ditinjau dari pengetahuan awal matematika siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 24 Jakarta sebagai sekolah eksperimen dan di SMAN 7 Jakarta sebagai sekolah kontrol. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri 24 Jakarta dan siswa kelas XI SMA Negeri 7 Jakarta. Hasil penelitian ini adalah: (1) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran SSCS lebih tinggi dari pada siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran Ekspositori; (2) terdapat interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan pengetahuan awal matematika terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis; (3) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang mempunyai pengetahuan awal matematis tinggi dengan pemberian model pembelajaran SSCS lebih tinggi dari pada siswa yang diberi perlakuan ekspositori; (4) self concept matematis siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran SSCS lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran ekspositori; (5) terdapat interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan pengetahuan awal matematika terhadap self concept siswa; (6) self concept siswa yang mempunyai pengetahuan awal matematis tinggi yang mendapat perlakuan dengan model pembelajaran SSCS lebih tinggi dari pada siswa yang diberi perlakuan ekspositori. Kata kunci: kemampuan berpikir kreatif matematis, self concept, model pembelajaran SSCS, pengetahuan awal matematika
PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PENGGUNAAN BAHAN MANIPULATIF DITINJAU DARI MINAT BELAJAR MATEMATIKA Konstantinus Denny Pareira Meke; Maria Trisna Sero Wondo; Dhoriva Urwatul Wutsqa
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.049 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.6834

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keefektifan Problem Based Learning (PBL)  dengan penggunaan bahan manipulatif ditinjau dari minat belajar siswa. Penelitian kuasi eksperimen ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan dua perlakuan yaitu untuk kelas eksperimen berupa pembelajaran problem based learning dengan penggunaan bahan manipulatif dan kelas kontrol menggunakan pembelajaran problem based learning. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket untuk mengetahui minat belajar siswa terhadap pembelajaran matematika. Untuk melihat keefektifan perlakuan pada kedua kelas, data minat belajar matematika masing-masing dianalisis dengan uji t satu sampel. Perbedaan keadaan siswa sebelum perlakuan dan perbedaan keefektifan diukur dengan menggunakan MANOVA. Selanjutnya untuk membandingkan keunggulan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol digunakan uji t dua sampel independen dengan taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan baik pembelajaran problem based learning dengan penggunaan bahan manipulatif dan pembelajaran problem based learning, keduanya efektif ditinjau dari minat belajar siswa terhadap pembelajaran matematika. Terdapat perbedaan keefektifan antara kedua kelas setelah diberikan perlakuan, dimana kelas dengan pembelajaran problem based learning dengan penggunaan bahan manipulatif lebih efektif ditinjau dari minat belajar siswa terhadap matematika.
UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA BANGUN DATAR SEGI EMPAT MELALUI KEGIATAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF Rini Hartati Purwaningsih
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (424.03 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.8682

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kualitas hasil belajar matematika yang belum optimal yang salah satu penyebab adalah kurangnya aktivitas belajar matematika, rendahnya motivasi belajar matematika, rendahnya dukungan orang tua dan keluarga untuk belajar karena masih adanya siswa yang tidak mengerjakan tugas serta pembelajaran matematika cenderung monoton dan tidak menarik. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah tersebut maka diterapkan pembelajaran kooperatif. Penelitian ini bertujuan meningkatkan prestasi belajar matematika pada pokok bahasan bangun datar segi empat melalui pembelajaran kooperatif di kelas VII C SMPN 17 Kota Serang yang berjumlah 42 siswa pada semester II tahun pelajaran 2015/2016. Model penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan 4 tahapan yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, refleksi dengan dua Siklus. Instrument penelitian yang digunakan adalah tes atau evaluasi hasil belajar, lembar observasi untuk mengetahui hasil prestasi belajar siswa, mengetahui aktivitas siswa dan guru, serta jurnal lapangan sebagai catatan setiap pertemuan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan pembelajaran yang telah dilaksanakan tedrbukti dapat meningkatkan prestasi belajar matematika lebih baik di akhir Siklus 2.Kata kunci: Prestasi Belajar, Pembelajaran Kooperatif
DESIGN RESEARCH: PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA (PMRI) UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN RELASIONAL PADA TOPIK BARISAN-DERET Novelin Gracia; Wardani Rahayu; Lukman El Hakim
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (554.279 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.7285

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membangun pemahaman relasional siswa setelah dilaksanakan pembelajaran menggunakan pendekatan PMRI pada materi barisan-deret aritmetika dan geometri di kelas VIII. Jenis penelitian ini adalah design research. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII-4 SMP Pelangi Kasih yang berjumlah 23 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi (video dan rekaman suara), wawancara, dan pemberian soal tes berjumlah 5 soal yang berbentuk uraian. Penelitian ini memakai konteks Asian Games khususnya dalam cabang olahraga lari. Hasil dari penelitian ini berupa lintasan belajar berdasarkan hipotesis lintasan belajar yang telah disusun sebelumnya. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif. Setelah dilakukan penelitian, diperoleh bahwa pemahaman relasional siswa berkembang berdasarkan hasil tes akhir yang disusun berdasarkan empat indikator pemahaman relasional (to describe, to compare, to evaluate, dan to explain).Kata kunci: Design Research, Matematika Realistik, Barisan dan Deret, Pemahaman Relasional
ANALISIS KESULITAN MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA BERKATEGORI HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) PADA MATERI KELILING DAN LUAS LINGKARAN MENURUT TAHAPAN POLYA Ernawati Ernawati; Sugeng Sutiarso
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (832.019 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.6409

Abstract

ABSTRACTThe purpose of this study is to identify the difficulties faced by students in solving math problems HOTS category subject to circumference and area of the circle. This research is classified into the type of descriptive research with a qualitative approach. In this study thesubjects researchamounted to 165 students, after going through data reduction, the data was focused on 4 students representing high, medium, and low abilities, to precede the process of observing more deeply the process of the problem based on the Polya stage. Data collection techniques in this study were observation, tests, and interviews. In this study, the authors used persistence observation and data triangulation techniques. Based on the results and discussion of the study showed that 63.64% of students had difficulty understanding the problem, 71.52% of students had difficulty thinking of a plan, 80% of students had difficulty implementing the plan, and 84.85% of students had difficulty reviewing. Difficulty factor in solving mathematical problems categorized HOTS in the circumference and area of the circle is that students do not understand what is called a problem, students are not able to absorb information properly, students do not understand the material fully, weaknesses in the concept of prerequisites possessed by students, lack of experience in working HOTS math problems, lack of experience of students in doing story material, and students are not careful and thorough in the process.  Keywords: HOTS Problem, Polya theory, circumference and area of circle ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa dalam menyelesaikan soal matematika berkategori HOTS pokok bahasan Keliling dan Luas Lingkaran.  Penelitian ini digolongkan dalam jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.  Dalam penelitian ini subyek penelitiannya berjumlah 165 siswa, setelah melalui reduksi data maka data difokuskan pada 4 siswa yang mewakili kemampuan tinggi, sedang, dan rendah, untuk mendahului proses mengamati lebih dalam pada proses pengerjaan soal berdasarkan tahapan Polya.  Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah Observasi, tes, dan wawancara.  Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik pengamatan kegigihan dan triangulasi data. Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian menunjukkan bahwa 63,64% siswa mengalami kesulitan mengerti terhadap masalah, 71,52% siswa mengalami kesulitan pemikiran suatu rencana, 80% siswa mengalami kesulitan pelaksanaan rencana, dan 84,85% siswa mengalami kesulitan peninjauan kembali.  Faktor kesulitan dalam menyelesaikan soal matematika berkategori HOTS pada materi keliling dan luas lingkaran adalah siswa belum memahami apa yang disebut masalah, siswa tidak mampu menyerap informasi dengan baik, siswa tidak memahami materi sepenuhnya, kelemahan konsep prasyarat yang dimiliki oleh siswa, kurangnya pengalamanoal matematika berkategori HOTS, kurangnya pengalaman siswa dalam mengerjakan materi pelajaran cerita, dan siswa tidak cermat dan teliti dalam proses pengerjaan. Kata Kunci:  Soal HOTS, Polya teori, keliling dan luas lingkaran
SELF ESTEEM SISWA TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA Riski Aspriyani
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (940.365 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.8582

Abstract

 Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui pengaruh self esteem siswa terhadap kemampuan komunikasi matematika dan bagaimana hubungannya. Diambil sampel 40 siswa kelas XI dari SMA Ya Bakki Kesugihan Cilacap 2019/2020. Instrumen tes komunikasi matematika dan angket self esteem diberikan kepada siswa yang sebelumnya dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini ialah uji regresi linear sederhana. Prasyarat analisis hipotesis regresi linear sederhana yang harus terpenuhi adalah uji normalitas dan uji linearitas. Menggunakan , diperoleh hasil bahwa H0 ditolak sebab nilai sig. 0,002 > 0,05 yang berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara self esteem dan kemampuan komunikasi matematika siswa dengan model regresi . Hubungan antara variabel tersebut bersifat korelasi positif karena diperoleh nilai koefisien korelasi  yang berarti bahwa semakin tinggi self esteem siswa akan semakin baik kemampuan komunikasi matematikanya dan sebaliknya. Besarnya nilai self esteem dalam mempengaruhi kemampuan komunikasi matematika yaitu 22,3%.Kata kunci: Self Esteem, Komunikasi Matematika, Regresi Liner
PENGEMBANGAN BUKU AJAR BERBASIS KASUS (CASE BASED) PADA MATA KULIAH STATISTIKA PENDIDIKAN Prahesti Tirta Safitri; Kus Andini Purbaningrum
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.066 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.8768

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan buku ajar berbasis kasus (case based) pada mata kuliah statistika pendidikan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan (development research). Pengembangan dilakukan sesuai dengan alur desain Formative Evaluation yang terdiri atas dua tahapan utama development research yaitu tahap preliminary study (tahap persiapan, tahap pengembangan model) dan tahap formative study (tahap evaluation dan tahap revisi). Subjek penelitian ini adalah mahasiswa semester IV yang berjumlah 27 mahasiswa. Data dikumpulkan dengan observasi, angket, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian didapatkan, 1) Hasil uji yang dilakukan oleh para ahli diperoleh skor 77% untuk ahli media, 79% untuk ahli materi yang berarti termasuk dalam klasifikasi kuat, dan 83% untuk ahli pendidikan yang berarti termasuk dalam klasifikasi sangat kuat; 2) Hasil pengujian dalam small group diperoleh skor 85% yang berarti termasuk dalam klasifikasi sangat kuat dan 3) Hasil pengujian dalam field test diperoleh skor 83% yang berarti termasuk dalam klasifikasi sangat kuat, sehingga dapat disimpulkan bahwa buku ajar berbasis kasus (case based) pada mata kuliah statistika pendidikan layak untuk digunakan.Kata kunci: Buku Ajar, Berbasis Kasus, Statistika Pendidikan
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN TEKNIK CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DAN SELF- EFFICACY DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL MATEMATIKA SISWA Fika Widya Sawitri; Suyono Suyono; Lukman El Hakim
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.853 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.6994

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan penerapan model Problem Based Learning dengan teknik Creative Problem Solving dan model Cooperative Learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis dan Self-Efficacy siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMKS JP 1 sebagai sekolah eksperimen I dan di SMKS Al-Ihsan Jakarta sebagai sekolah eksperimen II. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Sampel penelitian diperoleh secara acak dari masing-masing sekolah dan dibagi berdasarkan kemampuan awal matematika siswa. Teknik pengumpulan data yang dilaksanakan meliputi tes kemampuan awal matematika  siswa untuk melihat kesetaraan siswa serta tes akhir kemampuan berpikir kreatif matematis dan tes Self-Efficacy siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang diberikan model Problem Based Learning dengan teknik Creative Problem Solving lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang memperoleh model Cooperative Learning; (2) Self-Efficacy yang diberikan model Problem Based Learning dengan teknik Creative Problem Solving lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang memperoleh model Cooperative Learning. Kata kunci: Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis, Self-Efficacy, Model PBL Teknik CPS, Model CL, Kemampuan Awal Matematika.
PENALARAN KOVARIASIONAL MAHASISWA DALAM MEMODELKAN GRAFIK HUBUNGAN ANTARA WAKTU DAN KECEPATAN Taufiq Hidayanto; Iskandar Zulkarnain; Kamaliyah Kamaliyah; Ismail Ismail
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (959.488 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v13i2.8380

Abstract

 Penalaran kovariasional merupakan salah satu bentuk penalarana matematis yang perlu dimiliki seseorang baik untuk memahami konsep maupun menyelesaikan masalah yang berkenaan dengan kehidupan sehari-hari. Realitanya bahwa penalaran kovariasional mahasiswa tergolong rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penalaran kovariasional mahasiswa dalam memodelkan hubungan antara waktu dan kecepatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan subjek sebanyak 87 mahasiswa semester 3. Analisis data yang dilakukan yaitu pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penalaran kovariasional mahasiswa terbagi menjadi 5 kategori, yaitu mahasiswa memodelkan grafik namun tidak bermakna, Mahasiswa memodelkan grafik dengan menggeneralisasi masalah, mahasiswa memodelkan grafik yang terus naik sehingga tidak sesuai konteks, mahasiswa memodelkan grafik yang perubahan bentuknya tidak sesuai konteks, dan mahasiswa memodelkan grafik dengan rinci dan sesuai konteks. Kata kunci: penalaran kovariasional, memodelkan grafik, waktu dan kecepatan

Page 1 of 2 | Total Record : 13


Filter by Year

2020 2020


Filter By Issues
All Issue Vol 16, No 2 (2023): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 16 Nomor 2 Agustus Vol 16, No 1 (2023): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 16 Nomor 1 Februari Vol 15, No 2 (2022): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 15 Nomor 2 Agustus Vol 15, No 1 (2022): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 15 Nomor 1 Februari Vol 14, No 2 (2021): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 14 Nomor 2 Agustus Vol 14, No 1 (2021): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 14 Nomor 1 Februari Vol 13, No 2 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 2 Agustus Vol 13, No 1 (2020): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 13 Nomor 1 Februari Vol 12, No 2 (2019): JPPM (Jurnal Penelitian Pembelajaran Matematika) Volume 12 Nomor 2 Agustus 2019 Vol 12, No 1 (2019): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 12 Nomor 1 Februari Vol 11, No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika Volume 11 Nomor 1 Februari 2018 Vol 11, No 2 (2018): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 11 Nomor 2 Agustus Vol 11, No 1 (2018): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 11 Nomor 1 Februari Vol 10, No 1 (2017): Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika Volume 10 Nomor 1 Februari 2017 Vol 10, No 2 (2017): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 10 Nomor 2 Agustus Vol 10, No 1 (2017): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 10 Nomor 1 Februari Vol 9, No 1 (2016): Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika Volume 9 Nomor 1 Februari 2016 Vol 9, No 2 (2016): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 9 Nomor 2 Agustus 20 Vol 9, No 1 (2016): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 9 Nomor 1 Februari 2 More Issue