cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Geo-Image Journal
ISSN : 22526285     EISSN : 25490362     DOI : -
Core Subject : Science,
This journal publishes original research and conceptual analysis of geography, geographical mapping science and technology and environmental sciences.
Arjuna Subject : -
Articles 18 Documents
Search results for , issue "Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image" : 18 Documents clear
Evaluasi Keserasian Penggunaan Lahan Kawasan Pesisir Berdasarkan Matriks Keserasian Antar Kegiatan Pembangunan di Pesisir Kota Lhokseumawe Siska, Sunia Elanda; Sanjoto, Tjaturahono Budi; Tjahjono, Heri
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39675

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesersian penggunaan lahan pesisir menggunakan matriks keserasian penggunaan lahan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan interpretasi peta. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis spasial, uji matriks keserasian dan analisis deskriptif. Penelitian ini didukung oleh 2 variabel yaitu sebaran spasial penggunaan lahan dan matriks keserasian antar penggunaan lahan, uji matriks dilakukan untuk mengetahui keserasian suatu penggunaan lahan terhadap penggunaan lahan lainnya. Hasil menunjukan bahwa terdapat penggunaan lahan yang tidak seuai atau tidak serasi bersebelahan dengan penggunaan lahan tertentu. Seperti kawasan industri yang hampir tidak serasi dengan semua penggunaan lahan di pesisir Kota Lhokseumawe.
Evaluasi Ketersediaan Sarana Prasarana dan Utilitas Permukiman di Rumah Susun Bandarharjo Kota Semarang Triyanti, Dian Novi; Nugraha, Satya Budi
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39676

Abstract

Rumah susun Bandarharjo merupakan rumah susun pertama yang dibangun di Kota Semarang yang dibangun pada awal 1990. Rumah susun ini dibangun untuk menampung masyarakat pesisir yang terkena dampak dari rob, selain itu juga merupakan salah satu bentuk upaya penanganan permasalahan permukiman kumuh. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mengevaluasi ketersediaan sarana prasarana dan utilitas permukiman di rumah susun Bandarharjo. Objek penelitian ini adalah sarana prasarana dan utilitas yang ada di rumah susun Bandarharjo. Populasi penelitian ini adalah 210 unit sarusun, yang mana sampel yang diambil sebanyak 70. Teknik pengumpulan data melalui data primer yaitu, observasi, wawancara dan kuesioner. Sedangkan data sekunder diperoleh melalui studi pustaka. Penelitian ini menggunakan teknik analisis mixed method, dimana menggabungkan analisis kualitatif dan kuantitatif. Penentuan sample menggunakan teknik simple random sampling. Hasil penelitian menunjukan dari 15 sarana prasarana dan utilitas berdasarkan standar, rumah susun Bandarharjo baru memiliki 10. Kondisi sarana prasarana dan utilitas yang ada secara keseluruhan baik, permasalahan hanya terjadi di jaringan drainase yang mengalami penyumbatan karena sampah.
Analisis Kerapatan Vegetasi Terhadap Proses Morfodinamika Pada Delta Daerah Aliran Sungai Comal Sektyambodo, Bagus Mulia; Sanjoto, Tjaturahono Budi; Juhadi, Juhadi
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39677

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah 1) Mengetahui kerapatan vegetasi pada DAS Comal tahun 1997, 2002, 2007, 2012, 2017. 2) Mengetahui morfodinamika delta sungai comal tahun 1997, 2002, 2007, 2012, 2017. 3) Mengetahui tren luas kerapatan vegetasi terhadap morfodinamika delta Comal. 4)Menganalisis kondisi pemanfaatan wilayah delta Comal di DAS Comal tahun 2018. Teknik sampling dalam penelitian ini adalah Teknik Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan Survey lapangan, dokumentasi.dan metode interpretasi citra Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik overlay citra, analisis kebenaran interpretasi citra dan analisis deskripsi kewilayahan. Hasil dari penelitian ini adalah 1) Kerapatan vegetasi pada DAS Comal tahun 1997, 2002, 2007, 2012, 2017 selalu mengalami fluktuatif dari segi luas area dari 5 kelas kerapatan, 2) Morfodinamika delta sungai comal selalu berbentuk Cuspate dengan kecepatan abrasi sebesar 8,4 hektare/tahun dan akresi sebesar 9,6 hektare/tahun, 3) Mengetahui tren luas kerapatan vegetasi terhadap morfodinamika delta Comal. 4) Pemanfaatan lahan delta yang mengalai tanah timbul adalah sebagai budidaya tambak, dengan jenis tambak udang vannamei dan ikan bandeng, hasil dari udang vannamei 150 juta- 200 juta rupiah perhektare setiap panen dan ikan bandeng 30 juta-40 juta rupiah perhektare pertahun.
Pengaruh Faktor Geografis Terhadap Perubahan Produktivitas Jenis Padi di Kecamatan Delanggu Kabupaten Klaten Setyaningrum, Ika Neta; Banowati, Eva
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39681

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan berupa mengetahui faktor geografi terhadap produktivitas padi dan alasan petani mengubah pemilihan jenis padi dan pertimbangan yang diambil petani dalam memilih jenis padi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan variabel X berupa faktor geografis dan variabel Y adalah produktivitas jenis padi. Pengambilan sampel mengunakan proposional random sampling dengan responden sebanyak 90 petani dari 16 desa di Kecamatan Delanggu. Metode analisis menggunakan analisis deskriptif, regresi linier berganda dan regresi multinomial logistic dengan software SPSS. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa faktor geografis berupa suhu udara dan curah hujan memberikan pengaruh terhadap tanaman padi sebesar 46,5%. Pertimbangan petani dalam memilih jenis padi berupa sosial budaya rendah, modal tinggi, tenaga kerja sangat rendah, luas lahan sangat renah dan pengalaman petani sangat rendah. Pengaruh permintaan pasar dan analisis usaha tani sangat tinggi sebesar 92%.
Daya Layan dan Pola Sebaran Pasar Tradisional Terhadap Tingkat Kepuasan Pembeli di Pasar Tradisional Kota Semarang Pratami, Nola Irna; Hariyanto, Hariyanto
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39682

Abstract

Keberadaan pasar tradisional di Kota Semarang mulai tergeser oleh keberadaan pasar modern, untuk mempertahankan eksistensi pasar tradisional maka keberadaan pasar tradisional dan pelayanan fasilitasnya seharusnya sudah dapat melayani penduduk secara keseluruhan agar penduduk tetap tertarik berbelanja di pasar tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui daya layan pasar tradisional di Kota Semarang. (2) mengetahui pola sebaran pasar tradisional di Kota Semarang. (3) mengetahui tingkat kepuasan pembeli di pasar tradisional. Penelitian ini berlokasi di 12 pasar tradisional yang ada di Kota Semarang. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis fungsi pelayanan, analisis tetangga terdekat, dan analisis tingkat kepuasan pembeli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daya layan pasar tradisional Kota Semarang tidak efektif untuk melayani penduduk yang ada, dengan nilai agregat efektivitas daya layan sebesar 0,11 untuk pasar lingkungan, 0,42 untuk pasar wilayah, dan 0,79 untuk pasar kota. Pola sebaran pasar tradisional di Kota Semarang membentuk pola tersebar tidak merata dengan nila T sebesar 0,90. Dan untuk tingkat kepuasan pembeli di pasar tradisional didapatkan nilai sebesar 78% yang berarti pembeli sudah merasa puas dengan pelayanan dan kinerja yang diberikan oleh pedagang dan pengelola pasar.
Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Minat Kunjungan Wisatawan di Objek Wisata Waduk Jatibarang, Kecamatan Gunungpati Kota Semarang Kusuma, Rizky Erlangga; Arifien, Moch
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39683

Abstract

Wisata Waduk Jatibarang adalah pengembangan dari objek wisata Goa Kreo yang mampu menghidupkan kembali keinginan masyarakat untuk berwisata. Penelitian ini bertujuan: 1) Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi wisatawan untuk datang ke objek ini. 2) Mengidentifikasi kondisi objek wisata sehingga wisatawan berminat datang ke tempat ini. Hasil penelitian menyatakan : 1) Berdasarkan hasil perhitungan angket responden didapat hasil mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi wisatawan untuk datang ke objek wisata Waduk Jatibarang, Kecamatan Gunungpati Kota Semarang meliputi : sarana prasarana dengan presentase 74%, minat pengunjung dengan presentase sebesar 84% dan kepuasan pengunjung dengan presentase 81%. 2) Pengembangan wisata di obyek obyek wisata Waduk Jatibarang saat ini hanya terdapat fasilitas becak air, jet ski, memancing serta kuliner mampu menghidupkan potensi wisata di Waduk Jatibarang sendiri.
Strategi Penghidupan Tenaga Kerja Industri Pakaian Jadi di Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang Budiarti, Suci; Hardati, Puji
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39684

Abstract

Industri pakaian jadi merupakan sektor industri tertinggi ke 3 di Kabupaten Semarang dengan pusat konsentrasi di Kecamatan Bergas. Kebutuhan dan permintaan sandang menjadi potensi yang menjanjikan bagi industri pakaian jadi dalam segi perekonomian dan sosial karena industri pakaian jadi merupakan industri padat karya yang mampu menyerap tenaga kerja cukup besar yang dapat mempengaruhi strategi penghidupan tenaga kerja. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui strategi penghidupan tenaga kerja industri pakaian jadi baik skala kecil, sedang dan besar. Metode pengumpulan data primer menggunakan metode proportional area random sampling sedangkan teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskripsi persentase. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 65 tenaga kerja yang diperoleh dari perhitungan menggunakan rumus slovin. Variabel penelitian meliputi pemenuhan kebutuhan primer sekunder tersier, akses menuju tempat bekerja, kapabilitas serta aktivitas tenaga kerja. Hasil penelitian menunjukan tenaga kerja industri pakaian jadi baik skala kecil, sedang maupun besar menerapkan strategi penghidupan konsolidasi dan migrasi.
Analisis Daerah Rawan Kecelakaan Lalu Lintas di Jalan Arteri Yos Sudarso dan Jalan Arteri Soekarno Hatta Kota Semarang Tahun 2015-2017 Rianandini, Prisca Anindya; Putro, Saptono
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39685

Abstract

Bertambahnya jumlah penduduk di Kota Semarang tiap tahunnya menyebabkan kebutuhan akan transportasi juga semakin meningkat, secara tidak langsung akan memperbesar resiko tumbuhnya permasalahan lalu lintas, seperti kecelakaan, lalu lintas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui daerah rawan kecelakaan lalu lintas di ruas jalan Arteri Yos Sudarso dan ruas jalan Arteri Soekarno Hatta Kota Semarang serta mengetahui faktor penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas di ruas jalan Arteri Yos Sudarso dan ruas jalan Arteri Soekarno Hatta Kota Semarang. Analisis daerah rawan kecelakaan lalu lintas di ruas jalan arteri ini diambil pada ruas jalan Arteri Yos Sudarso dan ruas jalan Arteri Soekarno Hatta dengan menggunakan total sampling dengan pendekatan analisis data sekunder. Pengumpulan data dengan metode observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan pembobotan tingkat kecelakaan dengan menggunakan APW dan UCL. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan daerah rawan kecelakaan pada ruas jalan Arteri Yos Sudarso tahun 2015 ada pada ruas 1, pada tahun 2016 pada ruas 1 dan ruas 6 serta pada tahun 2017 pada ruas 6. Sedangkan pada ruas jalan Arteri Soekarno Hatta pada tahun 2015 daerah rawan pada ruas 3 dan ruas 4, pada tahun 2016 pada ruas 4 serta pada tahun 2017 pada ruas 3. Faktor penyebab kecelakaan yang paling banyak disebabkan oleh faktor pengemudi.
Identifikasi Permukiman Kumuh Pada Tingkat RW dan Arahan Penanganan di Kelurahan Tanjungsari Kecamatan Rembang Kabupaten Rembang Nugraha, Adit Pratama Setya; Hayati, Rahma
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39687

Abstract

Kelurahan Tanjungasari merupakan salah satu kelurahan yang teridentifikasi kumuh yang ada di Kabupaten Rembang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) Mengidentifikasi persebaran permukiman kumuh tingkat RW, (2) Faktor penyebab permukiman kumuh di masing-masing RW, dan (3) Arahan penanganan untuk RW yang teridentifikasi paling kumuh. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah rumah tangga yang tinggal di Kelurahan Tanjungsari dengan sampel yang diambil secara Purposive sampling sebanayak 96 sampel. Metode pengumpulan data instrumen lapangan, kuesioner, wawancara dan studi dokumentasi, digitasi dan interpretasi citra. Teknik analisis data menggunakan analisis pembobotan yang didasarkan atas Permen PUPR No.14/PRT/M/2018 yang telah dimodifikasi dan analisis skoring. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, (1) Seluruh RW yang ada di Kelurahan Tanjungsari teridentifikasi kumuh ringan (2) Faktor penyebab kekumuhan dikarenakan sarana dan prasarana yang belum tersedia (3) Kekumuhan tertinggi dialami oleh RW 01 arahan penanganannya dengan mengadopsi teori Van Horen, yaitu penanganannya dibagi menjadi 5 tataran utama.
Evaluasi Keserasian Penggunaan Lahan Kawasan Pesisir Berdasarkan Matriks Keserasian Antar Kegiatan Pembangunan di Pesisir Kota Lhokseumawe Siska, Sunia Elanda; Sanjoto, Tjaturahono Budi; Tjahjono, Heri
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39675

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesersian penggunaan lahan pesisir menggunakan matriks keserasian penggunaan lahan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan interpretasi peta. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis spasial, uji matriks keserasian dan analisis deskriptif. Penelitian ini didukung oleh 2 variabel yaitu sebaran spasial penggunaan lahan dan matriks keserasian antar penggunaan lahan, uji matriks dilakukan untuk mengetahui keserasian suatu penggunaan lahan terhadap penggunaan lahan lainnya. Hasil menunjukan bahwa terdapat penggunaan lahan yang tidak seuai atau tidak serasi bersebelahan dengan penggunaan lahan tertentu. Seperti kawasan industri yang hampir tidak serasi dengan semua penggunaan lahan di pesisir Kota Lhokseumawe.

Page 1 of 2 | Total Record : 18