Arifien, Moch
Unknown Affiliation

Published : 17 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

PREDIKSI PERKEMBANGAN LAHAN TERBANGUN KOTA PEKALONGAN DENGAN MODEL CELLULAR AUTOMATA MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS Rizkyanto, Irfan; Sanjoto, Tjaturahono Budi; Arifien, Moch
Geo-Image Vol 9 No 1 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i1.38636

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Cellular Automata dalam memprediksi lahan terbangun dan membuat prediksi perkembangan fisik lahan terbangun yang ada di Kota Pekalongan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan dokumentasi, observasi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Cellular Automata dan teknik analisis deskripstif. Prediksi lahan terbangun menggunakan perangkat lunak OpenSource Quantum GIS. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui perubahan lahan terbangun di Kota Pekalongan tahun 2001, tahun 2011 dan tahun 2019. 2) Membuat prediksi perkembangan fisik wilayah Lahan terbangun Kota Pekalongan tahun 2031. Analisis lainnya adalah ANN (Artificial Neural Network). Validasi peta proyeksi dilakukan dengan crosstab peta proyeksi terhadap peta penggunaan lahan terbangun eksiting tahun 2019. Hasil dari crosstab adalah tabel tabulasi silang dan nilai kappa. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini adalah perubahan lahan terbangun mengalami penambahan luasan yaitu lahan terbangun dengan luas area 2565,46 Ha (55,9%) Validasi peta proyeksi berdasarkan peta penggunaan lahan 2019 menunjukkan kesesuaian yang baik dengan nilai Kappa 0,90712. Nilai ini menunjukkan bahwa prediksi penggunaan lahan terbangun tahun 2019 sangat baik terhadap penggunaan lahan terbangun tahun 2019 hasil interpretasi / eksiting.
SIKAP MASYARAKAT TERHADAP KEBERADAAN PABRIK SEMEN DI DESA TEGALDOWO KABUPATEN REMBANG Wijayanto, Andik; Arifien, Moch; Sriyanto, Sriyanto
Edu Geography Vol 8 No 1 (2020)
Publisher : Edu Geography

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/edugeo.v8i1.38496

Abstract

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kabupaten Rembang memberikan izin lingkungan kepada PT. Semen Indonesia sejak tahun 2012, untuk melakukan pembangunan dan penambangan di Kecamatan Gunem Kabupaten Rembang karena ketersediaan bahan batu gamping yang melimpah. Pemerintah Kabupaten Rembang berharap dengan adanya pabrik semen akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah dan membawa kemajuan serta kesejahteraan bagi masyarakat sekitar. Tujuan penelitian ini yaitu ingin mengetahui dan mendeskripsikan sikap masyarakat Desa Tegaldowo terhadap keberadaan Pabrik Semen Indonesia di Kecamatan Gunem Kabupaten Rembang dan faktor-faktor yang berpengaruh pada sikap masyarakat Desa Tegaldowo terhadap keberadaan Pabrik Semen Indonesia di Kecamatan Gunem Kabupaten Rembang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian yaitu di Desa Tegaldowo, Kecamatan Gunem Kabupaten Rembang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi,angket dan dokumentasi. Teknik pengujian dalam penentuan validitas data adalah menggunakan trianggulasi. Metode analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh warga Desa Tegaldowo dengan sampel 20 warga Desa Tegaldowo.Hasil penelitian ini adalah dari sekitar 20 warga yang telah peneliti wawancarai mereka mengatakan bahwa ada alasan mengapa ada penolakan dan ada yang menerima dengan beberapa faktor yang mereka katakana. Tapi secara kelseluruhan warga Desa Tegaldowo Menerima keberadaan pabrik semen.
Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Minat Kunjungan Wisatawan di Objek Wisata Waduk Jatibarang, Kecamatan Gunungpati Kota Semarang Kusuma, Rizky Erlangga; Arifien, Moch
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39683

Abstract

Wisata Waduk Jatibarang adalah pengembangan dari objek wisata Goa Kreo yang mampu menghidupkan kembali keinginan masyarakat untuk berwisata. Penelitian ini bertujuan: 1) Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi wisatawan untuk datang ke objek ini. 2) Mengidentifikasi kondisi objek wisata sehingga wisatawan berminat datang ke tempat ini. Hasil penelitian menyatakan : 1) Berdasarkan hasil perhitungan angket responden didapat hasil mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi wisatawan untuk datang ke objek wisata Waduk Jatibarang, Kecamatan Gunungpati Kota Semarang meliputi : sarana prasarana dengan presentase 74%, minat pengunjung dengan presentase sebesar 84% dan kepuasan pengunjung dengan presentase 81%. 2) Pengembangan wisata di obyek obyek wisata Waduk Jatibarang saat ini hanya terdapat fasilitas becak air, jet ski, memancing serta kuliner mampu menghidupkan potensi wisata di Waduk Jatibarang sendiri.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 2 KENDAL TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Amalia, Arifatun Rizka; Sriyanto, Sriyanto; Arifien, Moch
Edu Geography Vol 8 No 2 (2020): Vol 8 No 2 (2020)
Publisher : Edu Geography

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/edugeo.v8i2.41161

Abstract

Learning is said to be successful if the learning objectives that formulated in the learning plan are successfullyachieved. The use of the right learning model makes it easier for students to understand the material.Geography learning using the Make a Match learning model allows students to learn with a pleasantatmosphere. The purpose of this study was to determine the effectiveness of using the Make a Match learningmodel on geography lesson viewed from student responses and student learning outcomes. The approach usedin this research is quantitative with the design of experimental research, which uses questions andquestionnaires as a data collection tool. The research population was X grade IPS students of SMA N 2Kendal with the students of class X IPS 1 and X IPS 2 as the sample. As a result, the experiment class thatreceived the Make a Match learning model got an average score of 83,47 while the control class got 81,38. Pembelajaran dikatakan berhasil apabila tujuan pembelajaran yang dirumuskan padarencana pembelajaran berhasil dicapai. Penggunaan model pembelajaran yang tepatmempermudah siswa dalam memahami materi. Pembelajaran geografi menggunakanmetode Make A Match memungkinkan siswa untuk belajar dengan suasana yangmenyenangkan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitaspenggunaan model pembelajaran Make A Match pada mata pelajaran geografi dilihatdari tanggapan siswa dan hasil belajar siswa. Pendekatan yang digunakan dalampenelitian ini adalah kuantitartif dengan desain penelitian eksperimen, yangmenggunakan soal dan angket sebagai alat pengumpul data. Populasi penelitian iniadalah siswa kelas X IPS SMA N 2 Kendal dengan sampel kelas X IPS 1 dan X IPS 2.Hasilnya eksperimen yang mendapatkan perlakuan metode Make a Match rata-rata hasilbelajarnya 83,47 dan kelas kontrol yang mendapat nilai rata-rata sebesar 81,38.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 2 KENDAL TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Amalia, Arifatun Rizka; Sriyanto, Sriyanto; Arifien, Moch
Edu Geography Vol 8 No 2 (2020): Vol 8 No 2 (2020)
Publisher : Edu Geography

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Learning is said to be successful if the learning objectives that formulated in the learning plan are successfullyachieved. The use of the right learning model makes it easier for students to understand the material.Geography learning using the Make a Match learning model allows students to learn with a pleasantatmosphere. The purpose of this study was to determine the effectiveness of using the Make a Match learningmodel on geography lesson viewed from student responses and student learning outcomes. The approach usedin this research is quantitative with the design of experimental research, which uses questions andquestionnaires as a data collection tool. The research population was X grade IPS students of SMA N 2Kendal with the students of class X IPS 1 and X IPS 2 as the sample. As a result, the experiment class thatreceived the Make a Match learning model got an average score of 83,47 while the control class got 81,38. Pembelajaran dikatakan berhasil apabila tujuan pembelajaran yang dirumuskan padarencana pembelajaran berhasil dicapai. Penggunaan model pembelajaran yang tepatmempermudah siswa dalam memahami materi. Pembelajaran geografi menggunakanmetode Make A Match memungkinkan siswa untuk belajar dengan suasana yangmenyenangkan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitaspenggunaan model pembelajaran Make A Match pada mata pelajaran geografi dilihatdari tanggapan siswa dan hasil belajar siswa. Pendekatan yang digunakan dalampenelitian ini adalah kuantitartif dengan desain penelitian eksperimen, yangmenggunakan soal dan angket sebagai alat pengumpul data. Populasi penelitian iniadalah siswa kelas X IPS SMA N 2 Kendal dengan sampel kelas X IPS 1 dan X IPS 2.Hasilnya eksperimen yang mendapatkan perlakuan metode Make a Match rata-rata hasilbelajarnya 83,47 dan kelas kontrol yang mendapat nilai rata-rata sebesar 81,38.
Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Rencana Usia Menikah Anak di Kelurahan Teluk Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas Aldiantoto, Zendi; Hardati, Puji; Arifien, Moch
Edu Geography Vol 8 No 3 (2020): Vol 8 No 3 (2020)
Publisher : Edu Geography

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to identify the influence of parental education on the marriedplan of her child. The research method uses a quantitative approach. Data collectiontechniques using questionnaires, documentation, and interviews. Data analysis techniquesusing double regression analysis. Results showed that there was a significant influence onthe level of education on the plan to marry his son in the Gulf of South Purwokerto districtof Banyumas District. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh tingkatpendidikan orang tua terhadap rencana menikah anaknya. Metode penelitianmenggunakan pendekatan kuantittatif. Teknik pengumpulan datamenggunakan kuesioner, dokumentasi, dan wawancara. Teknik analisis datamenggunakan analisis regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adapengaruh signifikan tingkat pendidikan terhadap rencana menikah anaknya diKeluarahan Teluk Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas.
Prediksi Perkembangan Lahan Terbangun Kota Pekalongan Dengan Model Cellular Automata Menggunakan Sistem Informasi Geografis Rizkyanto, Irfan; Sanjoto, Tjaturahono Budi; Arifien, Moch
Geo-Image Vol 9 No 1 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i1.38636

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Cellular Automata dalam memprediksi lahan terbangun dan membuat prediksi perkembangan fisik lahan terbangun yang ada di Kota Pekalongan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan dokumentasi, observasi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Cellular Automata dan teknik analisis deskripstif. Prediksi lahan terbangun menggunakan perangkat lunak OpenSource Quantum GIS. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui perubahan lahan terbangun di Kota Pekalongan tahun 2001, tahun 2011 dan tahun 2019. 2) Membuat prediksi perkembangan fisik wilayah Lahan terbangun Kota Pekalongan tahun 2031. Analisis lainnya adalah ANN (Artificial Neural Network). Validasi peta proyeksi dilakukan dengan crosstab peta proyeksi terhadap peta penggunaan lahan terbangun eksiting tahun 2019. Hasil dari crosstab adalah tabel tabulasi silang dan nilai kappa. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini adalah perubahan lahan terbangun mengalami penambahan luasan yaitu lahan terbangun dengan luas area 2565,46 Ha (55,9%) Validasi peta proyeksi berdasarkan peta penggunaan lahan 2019 menunjukkan kesesuaian yang baik dengan nilai Kappa 0,90712. Nilai ini menunjukkan bahwa prediksi penggunaan lahan terbangun tahun 2019 sangat baik terhadap penggunaan lahan terbangun tahun 2019 hasil interpretasi / eksiting.
Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Minat Kunjungan Wisatawan di Objek Wisata Waduk Jatibarang, Kecamatan Gunungpati Kota Semarang Kusuma, Rizky Erlangga; Arifien, Moch
Geo-Image Vol 9 No 2 (2020): Geo-Image
Publisher : Geo-Image

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/geoimage.v9i2.39683

Abstract

Wisata Waduk Jatibarang adalah pengembangan dari objek wisata Goa Kreo yang mampu menghidupkan kembali keinginan masyarakat untuk berwisata. Penelitian ini bertujuan: 1) Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi wisatawan untuk datang ke objek ini. 2) Mengidentifikasi kondisi objek wisata sehingga wisatawan berminat datang ke tempat ini. Hasil penelitian menyatakan : 1) Berdasarkan hasil perhitungan angket responden didapat hasil mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi wisatawan untuk datang ke objek wisata Waduk Jatibarang, Kecamatan Gunungpati Kota Semarang meliputi : sarana prasarana dengan presentase 74%, minat pengunjung dengan presentase sebesar 84% dan kepuasan pengunjung dengan presentase 81%. 2) Pengembangan wisata di obyek obyek wisata Waduk Jatibarang saat ini hanya terdapat fasilitas becak air, jet ski, memancing serta kuliner mampu menghidupkan potensi wisata di Waduk Jatibarang sendiri.
Fenomena Pulau-Pulau Kecil Terluar dan Wilayah Administratif Indonesia (Buku Suplemen Nonteks Untuk Pembelajaran Ips di SMP) Fitriani, Indah Nur; Arifien, Moch; Juhadi, Juhadi
Edu Geography Vol 6 No 1 (2018): Vol 6 No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The study aims to (1) invent the outer islands of Indonesia (2) compile geospatial information of the outer islands of Indonesia (3) know the potentials and problems of the outer islands of Indonesia, and socialization effort of the insight of the archipelago through the presentation of nonteks books about the outer islands. Objects and subjects in this study is a phenomenon of islands in Indonesia which were arranged in the format of non-text teaching materials. The sampling technique used proporsionate stratified random sampling. Methods of data collection using documentation and questionnaires. Data analysis technique uses Descriptive qualitative analysis. The average yield of all aspects of the teacher ratings indicate the percentage of 87,44 with a decent criteria and showed excellent predicate. Thus the nontex books Know the Islands and the Administrative Regions of Indonesia worthy of use as teaching materials. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menginventarisasi pulau-pulau terluar di Indonesia (2) menyusun informasi geo spasial pulau-pulau terluar di Indonesia (3) Mengetahui potensi dan permasalahan pulau-pulau terluar di Indonesia (4) Upaya sosialisasi kesadaran berwawasan nusantara melalui pengenalan dengan media buku nonteks tentang pulaupulau kecil terluar. Objek dan subjek penelitian ini adalah fenomena pulau-pulau di Indonesia yang disusun dalam format bahan ajar nonteks. Teknik pengambilan sampel menggunakan proporsional stratified random sampling. Metode pengumpulan data menggunakan dokumentasi dan kuisioner. Teknik analisis data menggunakan analisis Deskriptif kualitatif. Hasil rata-rata penilaian semua aspek oleh guru menunjukan presentase sebesar 87,44 dengan kriteria layak dan menunjukkan predikat sangat baik. Dengan demikian buku nonteks mengenal pulau pulau dan wilayah administratif Indonesia layak digunakan sebagai bahan ajar.
Kearifan Lokal Untuk Antisipasi Bencana Longsor di Desa Kutorojo, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan Linuwar, Tunggul Wulung; Liesnoor, Dewi; Arifien, moch
Edu Geography Vol 6 No 1 (2018): Vol 6 No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kutorojo, village in Kajen, Pekalongan district has a variety of local wisdom. The purpose of this research: 1) To know the shape of local wisdom that lasts, 2) To analyze the meaning of local wisdom related to the anticipation of landslide, 3) To describe the local hereditary. The research is descriptive research by approach descriptive. The data obtained by the use of observation, interview and documentation. The subject of the research is elders, village the village, communities, and children aged school. The result of this research suggests that: 1) The local knowledge that there is rumah sembilan, larangan menebang pohon, perlindungan air pancuran Telaga Pakis, perlindungan lingkungan Sendang Sari, and dusun terlarang, 2) There are meaning local knowledge larangan menebang pohon by anticipation, landslide disaster. 3) The local hereditary begins advice in general glorious. Desa Kutorojo, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan memiliki berbagai kearifan lokal. Tujuan penelitian ini: 1) Untuk mengetahui bentuk kearifan lokal yang berlangsung, 2) Untuk menganalisis makna kearifan lokal berkaitan dengan antisipasi bencana longsor, 3) Untuk mendeskripsikan sistem pewarisan lokal. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan deskriptif. Data di peroleh dengan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah sesepuh desa, kepala desa, masyarakat, dan anak usia sekolah. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa : (1) Bentuk kearifan lokal yang ada adalah rumah sembilan, larangan menebang pohon, perlindungan air pancuran Telaga Pakis, perlindungan lingkungan Sendang Sari, dan dusun terlarang, 2) Terdapat makna kearifan lokal larangan menebang pohon dengan antisipasi bencana longsor, 3) Sistem pewarisan lokal bersumber dari petuah-petuah luhur.