Claim Missing Document
Check
Articles

Implementasi Akad Ba'i Al-Taqsith Terhadap Praktik Jual Beli Emas Secara Tidak Tunai (Studi Kasus di Desa Jatipamor Kecamatan Talaga Kabupaten Majalengka) Alisya Aulia Rusmana; Nandang Ihwanudin; Popon Srisusilawati
Bandung Conference Series: Sharia Economic Law Vol. 3 No. 2 (2023): Bandung Conference Series: Sharia Economic Law
Publisher : UNISBA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/bcssel.v3i2.8435

Abstract

Salah satu fenomema yang ada di Desa Jatipamor Kecamatan Talaga Kabupaten Majalengka adalah jual beli emas secara tidak tunai yang diawali dengan penjual menyediakan emas secara kredit untuk dapat dijual kepada masyarakat, ketika pelaksanaan akad ijab dan qabul penjual tidak mengatakan adanya denda dan juga jaminan kepada pembeli jika mengalami kemacetan pembayaran, karena tujuan dari jual beli kredit ini adalah untuk sekedar tolong menolong dengan adanya unsur kepercayaan. Namun pada kenyataannya, ketika pembeli mengalami kemacetan pembayaran, penjual meminta jaminan dan memberikan denda kepada pembeli untuk dilunasi ketika membayar cicilan berikutnya. Hal ini menjadikan adanya unsur paksaan dan ketidaksepakatan kedua belah pihak dalam pembayaran angsuran tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan kualitatif. Jenis data yang digunakan adalah dengan penelitian lapangan (field research). Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer yaitu penjual dan pembeli dan sumber data sekunder yaitu buku-buku jurnal, artikel ilmiah, dan bahan-bahan lainnya. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan studi pustaka. dan teknis analisis data nya yaitu dengan mengumpulkan data, menyeleksi data, menganalisis data, dan kesimpulan. Praktik jual beli emas secara tidak tunai yang dilakukan di Desa Jatipamor ini sudah memenuhi rukun dari jual beli secara taqsith ini. Namun, masih belum memenuhi terkait dengan pelaksanaan akad, syarat dan juga unsur dari akad ba’i al-taqsith yang sesuai sehingga akad ba’i al-taqsith dalam jual beli emas secara tidak tunai di Desa Jatipamor ini masih belum dapat terimplementasikan atau diterapkan dalam pelaksanaan jual beli emas secara tidak tunai. One of the phenomena in Jatipamor Village, Talaga Subdistrict, Majalengka Regency is the sale and purchase of gold on an uncash basis, which begins with the seller providing gold on credit to be sold to the public, when implementing the ijab and qabul contracts, the seller does not say that there will be fines and guarantees to the buyer if he experiences payment problems, because the purpose of this credit sale and purchase is to help with the element of trust. But in reality, when the buyer experiences payment problems, the seller asks for collateral and imposes a fine on the buyer to be repaid when paying the next installment. This makes the element of coercion and disagreement between the two parties in the installment payment. The research method used is a qualitative approach. The type of data used is field research. The data sources in this research are primary data sources, namely sellers and buyers and secondary data sources, namely journal books, scientific articles, and other materials. The data collection techniques used in this research are observation, interviews and literature study. and the data analysis technique is by collecting data, selecting data, analyzing data, and conclusions. The practice of non-cash gold buying and selling carried out in Jatipamor Village has fulfilled the pillars of this sale and purchase in taqsith. However, it still does not fulfill the pillars of this taqsith sale and purchase.
Pendampingan Literasi Akad dan Produk Pembiayaan Financial Teknologi Berbasis Syariah Bagi Ibu PKK Kelurahan Kadungora Nanik Eprianti; Popon Srisusilawati; Mohamad Andri Ibrahim; Intan Manggala Wijayanti; Luni Nur Rahmah; Yunifa Rahmadani
Journal of Community Research and Service Vol 7, No 2: July 2023
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jcrs.v7i2.49926

Abstract

Fintech syariah merupakan layanan atau produk keuangan yang menggunakan teknologi dengan basis skema syariah, kemunculan Fintech syariah di Indonesia merupakan respon terhadap perkembangan perusahaan Fintech konvensional yang menggunakan instrumen bunga dalam operasionalnya. Berbagai produk dari financial technology didesain untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses produk dari Fintech tersebut baik berupa pinjaman, penghimpunan dana secara kolektif, pembayaran online, permodalan, investasi dan produk fintech lainnya. Di keluarahan kadungora kecamatan kadungora, masih banyak yang mengunakan bank emok, dimana Ketika meminjam pada bank emok admintrasi cukup mudah hanya aja jika masyarakat telat membayar angsuran akan dikenakan denda cukup besar dan ada tekanan dari pihak bank. Kurangnya pemahaman masyarakat tentang financial technology yang berdampak pada lambatnya perkembangan financial teknologi berbasis syariah di Indoneisa. Tujuan penelitian ini yaitu; Untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat melalui ibu PKK tentang literasi akad dan produk pembiayaan financial teknologi berbasis syariah di Desa kadungora. Dari pengabdian ini tujuan jangka panjangnya adalah meningkatkan pengguna jasa keuangan secara online (fintech) dengan suatu pembelajaran yang inovatif berbasis pendampingan untuk menambah ilmu pengetahuan dan meningkatkan usaha bagi usaha kecil menengah serta berkontribusi dalam perkembangan financial teknologi. Metode dalam pendampingan ibu PKK ini dengan cara menghubungi dan menjalin kerjasama dengan ibu lurah di desa kadungora, kemudian melakukan pendekatan dengan survey ke desa kadungora, selanjutnya mengumpulkan ibu pkk dan memberikan gambaran umum mengenai kegiatan pendampingan, serta dilakukan pendampingan kepada ibu pkk tentang financial technology mulai dari produk, akad dan manfaat yang ada di jasa keuangan financial technology.
Analisis Faktor Lingkungan Masyarakat Pada Pemehaman Digital Bank S Syifa; Popon Srisusilawati
Jurnal Riset Perbankan Syariah Volume 1, No. 2, Desember 2022, Jurnal Riset Perbankan Syariah (JRPS)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrps.v1i2.1587

Abstract

Abstract. The rapid development and advancement of information technology has led to changes in the activities of human life in various fields, including changes in banking services to digital banking services. The service is intended to improve operational capabilities and service quality for customers. So, Islamic banks are also improving their business strategies to improve their services through digital banking services. Based on this, the public is required to understand the development of digital banking services. This study aims to analyze the influence of community environmental factors on understanding digital banking at Bank S also analyzed the level of understanding of the Jayapura village community towards Bank Sn. In this study using quantitative methods. The results showed that environmental factors had a significant effect on digital understanding in Jayapura village, Cidaun sub-district, Cianjur district. The level of understanding of the community in Jayapura village, Cidaun sub-district, Cianjur district has a low level of understanding, the community does not really understand, based on the two variables, the community's understanding is still in the doubtful category. Abstrak. Pesatnya perkembangan dan kemajuan teknologi informasi telah menyebabkan perubahan aktivitas kehidupan manusia di berbagai bidang, termasuk perubahan layanan perbankan ke layanan perbankan digital. Layanan tersebut bermaksud agar dapat meningkatkan kemampuan operasional dan kualitas layanan bagi pelanggan. Jadi, bank syariah juga meningkatkan strategi bisnis mereka untuk meningkatkan layanan mereka melalui layanan perbankan digital. Berdasarkan hal tersebut, masyarakat dituntut untuk memahami perkembangan layanan perbankan digital tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor lingkungan masyarakat terhadap pemahaman perbankan digital di Bank S juga menganalisis tingkat pemahaman masyarakat desa Jayapura terhadap digital banking Bank S. Pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Faktor ligkungan sangat berpengaruh signifikan terhadap pemahaman digital di desa Jayapura kecamatan Cidaun kabupaten Cianjur. Tingkat pemahaman masyarakat desa Jayapura kecamatan Cidaun kabupaten Cianjur memiliki tingkat tingkat pemahaman yang kurang, masyarakat belum begitu memahami, berdasarkan kedua varibel pemahaman masyarakat masih berada pada kategori ragu-ragu.
Jual Beli Pohon Campaka dengan Sistem Berjangka menurut Perspektif Hukum Islam Tiara Marliana; Popon Srisusilawati; Neneng Nurhasanah
Jurnal Riset Perbankan Syariah Volume 2, No. 1, Juli 2023, Jurnal Riset Perbankan Syariah (JRPS)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrps.v2i1.2017

Abstract

Abstract. Buying and selling with Campaka tree objects carried out by the community in Cigugur Village, Subang Regency has become an inherent tradition. However, in practice, the delivery of the object of goods is submitted a few months after the contract/transaction is made. This has the potential to cause uncertainty in the condition of the object in the form of a Campaka tree in terms of size and quality. Based on these problems, the focus of the study aims to determine the implementation of the sale and purchase contract of Campaka trees carried out by the people of Cigugur Village, Pusakajaya District, Subang Regency, and to find out the review of Islamic law on the implementation of the sale and purchase contract of Campaka trees carried out by the people of Cigugur Village, Pusakajaya District, Subang Regency. The research method used is qualitative analysis through a case study approach by analyzing the practice of buying and selling Campaka trees carried out by the people of Cigugur Village, Pusakajaya District, Subang Regency and then reviewed according to Islamic law both from the madiyah aspect and the adabiyah aspect. The results showed that the practice of buying and selling Campaka trees carried out by the people of Cigugur Village, Pusakajaya District, Subang Regency had an element of a relationship that was not mutually beneficial between the seller and the buyer, and the implementation of buying and selling with Campaka tree objects in Cigugur Village, Subang Regency according to Islamic law was illegal. Abstrak. Jual beli dengan objek pohon Campaka yang dilakukan masyarakat di Desa Cigugur Kabupaten Subang sudah menjadi tradisi yang melekat. Akan tetapi pada pelaksanaannya, penyerahan objek barang diserahkan beberapa bulan setelah akad/transaksi dilakukan. Hal ini berpotensi menimbulkan ketidakpastian kondisi objek barang berupa pohon Campaka dari segi ukuran dan kualitas. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka fokus penelitian bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan akad jual beli pohon Campaka yang dilakukan masyarakat Desa Cigugur Kecamatan Pusakajaya Kabupaten Subang, dan untuk mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap pelaksanaan akad jual beli jual beli pohon Campaka yang dilakukan masyarakat Desa Cigugur Kecamatan Pusakajaya Kabupaten Subang. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis kualitatif melalui pendekatan studi kasus dengan melakukan analisis praktik jual beli pohon Campaka yang dilakukan masyarakat Desa Cigugur Kecamatan Pusakajaya Kabupaten Subang kemudian ditinjau menurut hukum Islam baik dari aspek madiyah maupun aspek adabiyah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Praktik jual beli pohon Campaka yang dilakukan masyarakat Desa Cigugur Kecamatan Pusakajaya Kabupaten Subang memiliki unsur hubungan yang tidak saling menguntungkan antara pihak penjual maupun pembeli, dan pelaksanaan jual beli dengan objek pohon Campaka di Desa Cigugur Kabupaten Subang menurut hukum Islam adalah tidak sah.
Efisiensi Zakat Infak Sedekah dan Wakaf Menggunakan Metode Data Envelopment Analysis Aisyah Shohwatul Islam; Zaini Abdul Malik; Popon Srisusilawati
Jurnal Riset Perbankan Syariah Volume 2, No. 1, Juli 2023, Jurnal Riset Perbankan Syariah (JRPS)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrps.v2i1.2026

Abstract

Abstract. Zakat, infaq, alms and waqf are supporters of economic growth, besides that ziswaf is an instrument of socio-economic equity that can be used to reduce contributors to poverty line. The Insan Dermawan Fondation is one of the ziswaf management institution in Bandung Regency. This study aims to find out how the practice of collecting ziswaf at the Insan Dermawan Institute, to determine the distribution practice at the Insan Dermawan Institute and to analyze the efficiency level of the Insan Dermawan Institute using the Data Envelopment Analysis (DEA) method. This research uses descriptive quantitative research. The data obtained from the object to be studied using financial statements, observations, interviews and documentation. The financial statements used in this study are financial statements used in this study are financial statements for the period 2020-2022 wich are then calculated using the Data Envelopment Analysis (DEA) method. Based on the results of the research, it was found the Generous Personnel were efficient as an institution manages zakat, infaq, alms and waqf, this was indicated by efficienty value obtained, which was 100% or 1. Although, the Generous Personnel were still unable to pursue the predetermined collection and distribution targets. Abstrak. Zakat, infak, sedakh dan wakaf adalah pendukung pertumbuhan ekonomi, selain itu ziswaf merupakan instrument pemerataan sosial ekonomi yang bisa digunakan untuk mengurangi penyumbang garis kemiskinan. Yayasan Insan Dermawan adalah salah satu lembaga pengelola ziswaf yang berada di Kabupaten Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana praktik penghimpunan ziswaf di Lembaga Insan Dermawan, untuk mengetahui praktik pendistribusian di Lembaga Insan Dermawan dan untuk menganalisis tingkat efisiensi Lembaga Insan Dermawan menggunakan Metode Data Envelopment Analysis (DEA). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif deskriptif. Data yang diperoleh dari objek yang akan diteliti menggunakan laporan keuangan, observasi, wawancara dan dokumentasi. Laporan keuangan yang digunakan pada penelitian ini adalah laporan keuangan periode Tahun 2020-2022 yang kemudian dihitung menggunakan Metode Data Envelopment Analysis (DEA). Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh bahwa Insan Dermawan telah efisien sebagai lembaga pengelola zakat, infak, sedekah dan wakaf hal ini ditunjukan dengan perolehan nilai efisiensi yang didapat yaitu 100% atau 1. Walaupun Insan Dermawan masih belum bisa mengejar target penghimpunan dan pendistribusian yang ditentukan sebelumya.
Co-Authors A dliya wahyuni Aisyah Shohwatul Islam Aisyah Shohwatul Islam Akbar S, Torik Akhmad Yusup Alisya Aulia Rusmana Anggelia Nurfitria Anisa Fitria Annisa Indrawati Anya Aurellya Ariani Siregar Asep Ramdan Hidayat Asri Dara Binekas Ayu Tuty Utami Cecep Soleh Kurniawan D. Gandana Madjakusumah Deden Gandana Madjakusumah Deden Gandana Madjakusumah Delia Dwiyanti Hasanah Elisa Siti Eva Misfah Bayuni Fairuz Syifa Rosyidah Faisa Azmi Firjatullah Farha Ratu Sabila Fayza Ikhrom Habibi Nurul Yaqin Hana Khairunnisa Ilham Mujahid Imelda Putri Intan Manggala Intan manggala Wijayanti Intan Manggala Wijayanti Intan Nurrachmi Irma Yulita Silviany Irma Yunita Silviany Isfi Rizka Pitsyahara Ivan Wahyudi Iwan Permana Lia Yulia lia yulia Luni Nur Rahmah Maman Surahman Milka Nurul Fauziah Moh Ramdhan Rizalussani Mohamad Andri Ibrahim Mohammad Andri Ibrahim Muhammad Arya Naufal Saleh Muhammad Gandhi Darmawan Nadya Az-Zahra Nadya Az-zahra Nandang Ihwanudin Nanik Eprianti Neli Erlianti Nendiarti Juniar Neneng Nurhasanah Neng Dewi Himayasari Neng Dewi Himayasari Nur Fadilah Sukmawardani Nymas Mu’nisah Anggraeni Panji Adam Agus Putra Putri Diani Hardianti Ramdan Fawzi Randi Ganjar Ratih Tresnati Redi Hadiyanto Reyhan Maharis Fadilah Reza Fauzia Tarende Reza Naftali Rahmayosa Rima Karnipa Agusti Riska Ariani Siregar Risma Mustika Fajaria Rita Mustika Sabarina Irbah Safira Muthia Rosyid Sartika Herawati Selly Eriska Selva Selfia Ginanjar Shakila Carisya Tsania Siti Karomah Nuraeni Siti Rosiyana Dewi Syifa Tahany Tahany Tiara Deasy Nurfitriani Sumarwan Tiara Marliana Tiara Marliana Tiya Rissa Kamila Torik Akbar S. Tri Ambarwati Vina Fazri Aryani Wahyudi, Ivan Winda Widya Rahma Yayat Rahmat Hidayat Yovanka Graciela Rois Yunifa Rahmadani Zaini Abdul Malik Zea Fauziah Zia Firdaus Nuzula