p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal TEKNIK TRANSIENT
Windarta, Jaka
Unknown Affiliation

Published : 12 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PERANCANGAN ZERO VOLTAGE SWITCHING BUCK CONVERTER DENGAN BEBAN RESISTIF BERVARIASI DAN SEBAGAI CATU DAYA UNTUK MOTOR ARUS SEARAH Arief Rahman, Zya Jamaluddin Al-Rasyid; Windarta, Jaka; Hermawan, Hermawan
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 7, NO. 1, MARET 2018
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1185.62 KB) | DOI: 10.14710/transient.7.1.108-115

Abstract

Penggunaan konverter arus searah sebagai penghasil tegangan arus searah  sudah mengalami perkembangan. Rangkaian konverter arus searah diatur dengan menggunakan rangkaian kontrol Pulse Width Modulation (PWM) yang digunakan sebagai pengendali saklar. Proses ketika saklar mengalami kondisi nyala dan mati mengakibatkan terjadinya rugi-rugi pensaklaran. Masalah tersebut dapat diatasi dengan menggunakan metode soft-switching. Salah satu metode soft-switching yang digunakan adalah Zero Voltage Switching (ZVS). Teknik pensaklaran ZVS dapat membuat saklar bekerja ketika tegangan bernilai nol. Teknik pensaklaran tegangan nol ini dapat mengurangi rugi - rugi pensaklaran yang terjadi, sehingga  dapat meningkatkan efisiensi konverter arus searah yang digunakan sebagai catu daya motor arus searah. Berdasarkan hasil pengujian, rangkaian konverter arus searah tipe ZVS buck converter dapat menghasilkan daya keluaran sebesar 103,77 watt dengan nilai efisiensi sebesar 94,83%. Nilai efisiensi tertinggi terjadi ketika diberi beban statis berupa resistor 500 Ω sebesar 99,77%.
ANALISIS KOORDINASI DAN SETTING RELE ARUS LEBIH SEBAGAI PENGAMAN MOTOR INDUKSI 6,3 KV DI UNIT SWBD 1 DAN 2 PLTU REMBANG DENGAN ETAP 12.6.0 Abdurrahman, Fauzan Haidar; Windarta, Jaka; Facta, Mochammad
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 7, NO. 1, MARET 2018
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1057.712 KB) | DOI: 10.14710/transient.7.1.260-267

Abstract

Motor induksi merupakan salah satu jenis mesin listrik yang digunakan secara luas karena memiliki keandalan yang tinggi dan harga yang murah. Mengingat peran motor induksi yang vital, maka diperlukan sistem proteksi yang baik sehingga dapat melindungi motor induksi ketika terjadi gangguan hubung singkat. Salah satu ciri motor induksi adalah arus start yang beberapa kali dari arus nominal motor. Pada kondisi normal ini tidak boleh menyebabkan bekerjanya sistem pengaman arus lebih yang berarti setting waktu kerja rele harus lebih besar dari waktu start motor. Pada penelitian ini menggunakan program bantu ETAP 12.6.0 untuk mensimulasikan setting dan koordinasi rele proteksi arus lebih sehingga dihasilkan sistem pengaman yang dapat melindungi motor induksi ketika terjadi gangguan hubung singkat dan memenuhi standar persyaratan  proteksi motor induksi. Setelah dilakukan analisa dan perhitungan setting rele proteksi arus lebih, didapatkan koordinasi relay arus lebih yang tepat dimana relay bekerja dimulai dari titik terdekat gangguan diikuti relay back up nya serta tidak ada kurva yang saling tumpang tindih. Selisih waktu kerja relay pada waktu start motor dengan waktu start motor sudah sesuai dengan standar IEEE  C37.96-2000 dan Time grading sudah sesuai dengan standar IEEE 242-1986.
APLIKASI KONVERTER ARUS SEARAH TIPE BUCK PADA PENGEREMAN DINAMIK MOTOR INDUKSI TIGA FASA METODE INJEKSI ARUS SEARAH Setiawan, Maulinda; Sukmadi, Tejo; Windarta, Jaka
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 6, NO. 4, DESEMBER 2017
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1134.384 KB) | DOI: 10.14710/transient.6.4.665-674

Abstract

Motor induksi tiga fasa di berbagai industri sangat penting untuk dapat dihentikan dalam waktu singkat atau dijaga pada keadaan diam. Pengereman dinamik motor induksi tiga fasa telah umum digunakan untuk menghentikan motor induksi secara elektris. Umumnya, metode pengereman dinamik tidak dapat menghentikan putaran motor secara cepat  layaknya pengereman mekanis. Dalam penelitian ini, akan dibahas mengenai pengereman dinamik menggunakan metode injeksi arus searah. Perancangan Buck Converter dibuat sebagai sumber DC pada pengereman injeksi arus searah motor induksi tiga fasa. Berdasarkan hasil pengukuran buck converter dapat beroperasi pada duty cycle minimal yaitu 10% % dengan tegangan keluaran 11,3Vdan arus keluaran 0,16A. Pada duty cycle maksimal yaitu 90% dengan tegangan keluaran 29,95V dan arus keluaran 1,15A. Hasil pengujian juga membuktikan bahwa buck converter berhasil diaplikasikan pada pengereman injeksi arus searah motor induksi tiga fasa dan telah berhasil menghentikan motor paling cepat dalam waktu 0,18 detik pada saat kondisi tidak terkopel generator DC dan 1,7 detik untuk kondisi terkopel dengan generator DC.
STUDI PELUANG EFISIENSI KONSUMSI ENERGI LISTRIK DI PT. SAI APPAREL SEMARANG Yunanto, Ahmad Taufik; Windarta, Jaka; Handoko, Susatyo
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 7, NO. 1, MARET 2018
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (931.421 KB) | DOI: 10.14710/transient.7.1.47-54

Abstract

Ketahanan energi nasional memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung pembangunan nasional yang berkelanjutan. Akan tetapi yang sering menjadi permasalahan adalah laju ketersediaan energi yang tidak seimbang dengan laju kebutuhan energi, maka dari itu perlu dilakukan efisiensi konsumsi energi pada sisi pemanfaat. Sektor industri menjadi konsumen energi listrik terbesar di Indonesia. Pada penelitian ini penulis akan melakukan analisis potensi efisiensi energi dengan mengangkat studi kasus pada salah satu industri garmen di kota Semarang, yaitu PT. SAI Apparel. Analisis efisiensi energi akan didasarkan pada data konsumsi energi dan produksi selama tahun 2016, serta evaluasi data pengukuran kualitas daya listrik. Berdasarkan hasil analisis kualitas daya listrik PT. SAI Apparel diketahui beberapa besaran kualitas daya listrik PT. SAI Apparel memiliki nilai yang tidak sesuai dengan standar dan berisiko meningkatkan rugi daya. Melihat kondisi tersebut didapatkan tiga rekomendasi penghematan energi yang dapat diimplementasikan di PT. SAI Apparel, yaitu penyeimbangan beban fasa RST untuk mereduksi ketidakseimbangan arus dan ketidakseimbangan tegangan, penggantian lampu TL dengan lampu LED akan menghasilkan penghematan energi sebesar 449.687kWh/tahun, penggantian mesin jahit motor induksi dengan motor servo akan menghasilkan penghematan energi sebesar 616.223kWh/tahun, dan perbaikan faktor daya akan menghasilkan penghematan daya sebesar 5.774,5kWh/tahun.
PERANCANGAN MESIN AMPLAS KAYU MENGGUNAKAN MOTOR INDUKSI 3 FASA DENGAN ZELIO LOGIC SMART RELAY Fairuzza, Riza; Sukmadi, Tejo; Windarta, Jaka
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 6, NO. 4, DESEMBER 2017
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1366.583 KB) | DOI: 10.14710/transient.6.4.675-682

Abstract

Dalam pengolahan kayu, masih banyak industri kerajinan kayu yang melakukan pengamplasan dengan tenaga manusia. Untuk mempercepat dan meningkatkan efisiensi proses pengamplasan, dapat dilakukan dengan menggantikan tenaga manusia dengan motor induksi tiga fasa. Namun dalam penerapannya, mesin ini masih manual pengoperasiannya dengan bantuan kerja operator. Pengulangan pengamplasan diperlukan hingga 3 sampai 4 kali, sehingga operator masih banyak melakukan kerja.  Pada penelitian ini, digunakan pengendalian motor berbasis komputer mini PLC Zelio Smart Relay tipe SR2 B121FU yang dapat memberikan solusi bagi permasalahan tersebut. Berdasarkan hasil penelitian, mesin amplas kayu berhasil mengamplas kayu bengkirai ketebalan 7-19 mm, kayu jati belanda ketebalan 7-10 mm dan kayu meranti merah ketebalan 19-20 mm. Diperlukan 3 hingga 4 kali siklus untuk mengamplas satu sampel kayu dimana satu siklus membutuhkan waktu 20 detik untuk proses forward-reverse motor. Hasil penelitian menunjukkan motor induksi tiga fasa memiliki nilai efisiensi 70,5% dengan ketebalan kayu 7 dan 10 mm, 71,2% dengan ketebalan 13 dan 16 mm, 72,9-73,5% dengan ketebalan 18-20 mm. Rata-rata efisiensi motor induksi tiga fasa sebagai penggerak mesin amplas kayu  sebesar 71,9%.
EVALUASI KOORDINASI PROTEKSI RELAY ARUS LEBIH TRAFO 2 DAN TRAFO 3 GIS KANDANG SAPI KE PENYULANG LULUK, DEKAT, LAHAN, MAKAN, SARAPAN, BUDIDHARMA 7-8, DAN SRUPUT MENGGUNAKAN ETAP 12.6.0 Parmonangan, Samuel Pirdion; Windarta, Jaka; Facta, Mochammad
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 6, NO. 4, DESEMBER 2017
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1336.832 KB) | DOI: 10.14710/transient.6.4.629-637

Abstract

Pada sistem distribusi, evaluasi sistem proteksi dibutuhkan untuk memastikan peralatan proteksi dapat bekerja dalam mengamankan dan meminimalisir kerusakan ketika terjadi gangguan hubung singkat. Evaluasi proteksi meliputi koordinasi antar peralatan proteksi dalam jaringan distribusi yang harus memenuhi standard yang ada. Penelitian ini membahas tentang evaluasi koordinasi proteksi relay arus lebih dan relay gangguan tanah  pada penyulang yang terhubung dengan Trafo 2 dan Trafo 3 GIS Kandang Sapi dengan menggunakan aplikasi ETAP 12.6.0.. Pada gangguan 3 fasa berdasarkan hasil simulasi, interval waktu kerja antar relay kondisi eksisting adalah sebesar 1,121 detik dan dalam kondisi standard PLN sebesar 0,568 detik dimana standard interval yang diizinkan berdasarkan IEC 60255 adalah 0,3-0,5 detik. Setelah dilakukan perhitungan ulang, didapatkan waktu kerja antar relay sebesar 0,368 detik. Pada gangguan 1 fasa diujung saluran, relay incoming dalam kondisi eksisting membutuhkan waktu selama 3,999 detik untuk bekerja, dan 2,53 detik untuk kondisi standard PLN, dimana konduktor hanya mampu menahan arus gangguan selama 2,266 detik.  Setelah dilakukan resetting, didapatkan waktu kerja relay incoming sebesar 1,41 detik. Waktu kerja peralatan proteksi yang di peroleh lebih cepat dari waktu yang diperlukan untuk mencapai ketahanan maksimum dari penghantar yang di gunakan di penyulang.
EVALUASI KOORDINASI PROTEKSI RELAY ARUS LEBIH DAN GANGGUAN TANAH GIS KANDANG SAPI PENYULANG GARDEN 1, GARDEN 2, AEON 1, AEON 2, LADANG, LAPINDO, DAN BLETHOK MENGGUNAKAN ETAP 12.6.0 Kusuma, Muhamad Panji; Windarta, Jaka; Facta, Mochammad
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 6, NO. 4, DESEMBER 2017
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (961.729 KB) | DOI: 10.14710/transient.6.4.683-689

Abstract

Penggunaan energi listrik akan terus berkembang dan hal ini mengharuskan adanya perkembangan jaringan distribusi, sehingga kerja dari sistem proteksi perlu dianalisis dan dievaluasi. Penelitian ini membahas tentang evaluasi koordinasi proteksi Over Current Relay (OCR) dan Ground Fault Relay (GFR) dari penyulang Garden 1, Garden 2, AEON 1, AEON 2, Ladang, Lapindo, dan Blethok di GIS Kandang Sapi. Arus setting pada peralatan proteksi diatur berdasarkan kuat hantar arus (KHA) dan arus hubung singkat. Koordinasi proteksi hasil resetting dibandingkan dengan setting eksisting dan dianalisis dengan tinjauan dari koordinasi antar relay, kecepatan respon terhadap gangguan, grading time antara relay incoming dan outgoing, serta waktu ketahanan penghantar. Pada setting eksisting ditemukan bahwa selisih waktu antara relay outgoing dan incoming tidak memenuhi standar IEC 60255.. Berdasarkan hasil analisis, arus hubung singkat maksimum senilai 13902 ampere dan arus hubung singkat minimum senilai 3411 ampere. Koordinasi proteksi hasil resetting menghasilkan grading time yang lebih baik dan sesuai dengan standar IEC 60255. Waktu kerja peralatan proteksi yang di peroleh lebih cepat dari waktu yang diperlukan untuk mencapai ketahanan maksimum dari penghantar yang di gunakan di penyulang.
ANALISIS SETTING DAN KOORDINASI RELE JARAK PADA SALURAN 150 KV TANJUNG JATI - KUDUS Hia, Berkat Surya Putra; Windarta, Jaka; Facta, Mochammad
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 6, NO. 4, DESEMBER 2017
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1664.978 KB) | DOI: 10.14710/transient.6.4.550-557

Abstract

Pada saluran transmisi, potensi gangguan yang terjadi adalah gangguan hubung singkat. Gardu induk pada sistem 150kV menggunakan rele jarak sebagai sistem proteksi utama. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis koordinasi rele jarak yang terdapat pada saluran 150kV Tanjung Jati – Kudus dalam mengatasi gangguan. Setting rele yang didapatkan dari PT. PLN disimulasikan menggunakan software DIgSILENT 14.1 untuk menganalisis jangkauan rele dan koordinasi antar rele. Standar yang digunakan adalah standar IEEE std C37.113.2015. Hasil simulasi menunjukkan bahwa rele jarak  pada saluran 150kV Tanjung Jati – Kudus memiliki nilai setting yang tidak sesuai dengan standar. Jangkauan zona 1 rele Jepara arah Tanjung Jati memiliki jangkauan sebesar 79,98% dan zona 1 rele Kudus arah Jepara memiliki jangkauan sebesar 71,02% dimana pada standar zona 1 seharusnya memiliki jangkauan sebesat 80%-90%. Gangguan pada sistem disimulasikan pada jarak 18,7%-20,3% dari total panjang saluran Tanjung Jati-Jepara dan pada jarak 18,7%-20,3% dari total panjang saluran Jepara-Kudus. Setelah dilakukan perhitungan ulang didapatkan nilai jangkauan yang baru untuk zona 1 rele Jepara arah Tanjung Jati sebesar 85,2% dan rele Kudus arah Jepara sebesar 85,06%. Setelah dilakukan perhitungan ulang rele bekerja sesuai standar.
PERANCANGAN DAN ANALISIS EKONOMI TEKNIK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA SISTEM OFFGRID MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK HOMER DI KAWASAN WISATA PANTAI PULAU CEMARA Bagaskoro, Bimo; Windarta, Jaka; Denis, Denis
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 8, NO. 2, JUNI 2019
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (558.877 KB) | DOI: 10.14710/transient.8.2.152-157

Abstract

Pulau Cemara merupakan kawasan wisata yang belum teraliri energi listrik, hal ini dikarenakan letak Pulau Cemara yang jauh dari daratan sehingga PLN tidak dapat menjangkau tempat ini. Hal ini menjadi kendala bagi warga setempat, sehingga mengakibatkan tidak optimalnya aktivitas wisata pantai dan alam wilayah tersebut. Photovoltaic (PV) merupakan komponen berbentuk sel-sel yang dapat mengubah energi matahari menjadi energi listrik melalui efek photovoltaic. Dengan menggunakan PV, dapat dibangun sebuah pembangkit listrik tenaga surya yang akan menjadi solusi permasalahan di Pulau Cemara. Namun, dibutuhkan analisis secara teknis dan ekonomi dalam pembangunannya. Dari hasil perhitungan perancangan PLTS, didapat jumlah kapasitas panel surya sebesar 8x150Wp, solar charge controller sebesar 40A, baterai 4x100Ah, dan inverter 2000Watt. Dengan menggunakan Homer, dapat diketahui jumlah daya yang dihasilkan oleh panel surya sebesar 1746kWh/tahun. Dengan investasi awal sebesar $3745, pada skenario menggunakan bunga sebesar 6 %, didapat nilai NPC sebesar $6354 , nilai COE sebesar $1,06/kWh, dan BEP terjadi pada tahun ke-11. Sedangkan biaya yang perlu ditanggung oleh 11 pengelola Pulau Cemara adalah $3,76 per bulan. Pada skenario tanpa menggunakan bunga didapat nilai NPC sebesar $8848, nilai COE sebesar 0,755$/kWh dan BEP terjadi pada tahun ke-25. Sedangkan biaya yang perlu ditanggung oleh 11 pengelola adalah $2,68 per bulan.
PENGARUH PENGATURAN BOOST CONVERTER TERHADAP TORSI DAN KECEPATAN MOTOR INDUKSI TIGA FASE ROTOR BELITAN Lendyarto, Reza; Sukmadi, Tejo; Windarta, Jaka
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 6, NO. 4, DESEMBER 2017
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1211.523 KB) | DOI: 10.14710/transient.6.4.657-664

Abstract

Salah satu metode pengaturan kecepatan yang dapat diterapakan pada motor induksi jenis rotor belitan adalah dengan menambahkan tahanan luar. Karakteristik torsi dan kecepatan yang dihasilkan sesuai dengan pemasangan variabel resistor tiga fase. Pengaturan variabel resistor dilakukan secara mekanik untuk mengubah kecepatan motor. Untuk memudahkan pengaturan kecepatan motor, digunakan rangkaian arus searah yang hanya membutuhkan satu tahanan luar. Tegangan keluaran rotor disearahkan menggunakan penyearah tiga fase dan dihubungkan dengan konverter DC. Penelitian ini dirancang konverter DC topologi boost dengan mode zero voltage switching untuk mengatur kecepatan putar motor. Pensaklaran ZVS terjadi ketika tegangan drain ke source bernilai nol. Hasil pengukuran variasi tahanan luar didapat kecepatan motor pada tegangan 300V sebesar 1433- 1483 rpm dan pada tegangan 200V adalah 1366- 1445 rpm. Torsi maksimum yang dihasilkan masing- masing sebesar 17,229N.m dan  7,657N.m.