Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Health Research Journal of Indonesia

Profil Penggunaan Obat Chlorpheniramine Maleat pada Balita di Kecamatan Haur Gading Halisah; Yuwindry, Iwan; TM, Muhammad Fajriannor
Health Research Journal of Indonesia Vol 1 No 3 (2023): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.708 KB) | DOI: 10.63004/hrji.v1i3.72

Abstract

Pendahuluan: Banyaknya balita mengalami efek samping rewel,efek sedative, sakit tenggorokan, diare, dan bibir pecah-pecah setelah mengkonsumsi obat Chlorpheniramine Maleat berhubungan dengan irrasionalitas penggunaan obat. Tujuan: Mendiskripsikan profil berdasarkan jenis kelamin, indikasi, dosis aturan pakai, efek samping. Metode: Penelitian observational deskriptif. Pengambilan sampel purposive sampling. Sampel penelitian berjumlah 97 responden. Data diperoleh dengan melakukan wawancara secara langsung. Hasil: Jenis kelamin yang mengkonsumsi obat Chlorpheniramine Maleat yaitu balita laki-laki 67% dan perempuan 33%. Penggunaan obat Chlorpheniramine Maleat indikasi alergi yaitu  15,5%,  gatal-gatal tapi dan flu Pilek  nonalergi yaitu  27,8% . indikasi lain-lain seperti demam  10,3%, Mabuk perjalanan  9,3%, korengan  8,3% dan cacar 1%. Penggunaan obat Chlorpheniramine Maleat dengan aturan pakai 1 kali sehari 1 tablet  77,3%, 1 kali sehari ½ tablet  10,3%, dan 2 kali sehari yaitu 12,4%. Efek samping yang dialami mengantuk yaitu 53,6%, rewel 9,3%, bibir pecah-pecah sebanyak 7,2%, diare 4,2%, dan sakit tenggorokan 2%. Tidak mengalami efek samping 23,7%. Simpulan: Jenis kelamin yang dominan mengkonsumsi obat Chlorpheniramine Maleat adalah balita laki-laki. Indikasi penggunaan obat dominan digunakan untuk gatal-gatal dan flu pilek non alergi. Dosis dan aturan pakai yang digunakan responden tidak tepat. Efek samping yang dominan dialami balita adalah sedative.
Evaluasi Kepatuhan Penggunaan Obat Antidiabetes Terhadap Kejadian Efek Samping Obat di Puskesmas Kertak Hanyar Kurniawati, Darini; Yuwindry, Iwan
Health Research Journal of Indonesia Vol 2 No 2 (2023): Health Research Journal of Indonesia
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/hrji.v2i2.310

Abstract

Latar Belakang: Menurut International Diabetes Federation (2019) jumlah penderita diabetes melitus di seluruh dunia mengalami peningkatan menjadi 463 juta jiwa pada tahun 2019 dan jumlah kematian pada kasus ini yaitu 4,2 juta jiwa yang mana Indonesia menjadi urutan ke 7 dengan jumlah penderita 10,7 juta. Tujuan: Tujuan umum dari penilitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepatuhan pasien diabetes melitus terhadap penggunaan obat oral di Puskesmas Kertak Hanyar. Metode: Rancangan penelitian analitik cross sectional. Populasinya  pasien diabetes melitus di Puskesmas Kertak Hanyar. Sampel pada penelitian ini penderita diabetes mellitus pria dan wanita di puskesmas Kertak Hanyar. Teknik pengambilan sampel yaitu teknik probablitiy sampling. Hasil: Hasil penelitian tingkat kepatuhan tinggi sebanyak 2 orang (6,7%%), tingkat kepatuhan sedang sebanyak 8 orang (26,7%), dan tingkat kepatuhan rendah sebanyak 20 orang (66,7%). dari 30 responden diperoleh  responden yang memiliki tingkat tingkat kejadian ROM kategori Douptful (diragukan terjadi ROM) sebanyak 8 orang (26,7%), dan kategori probable sebanyak 22 orang (74,3%). Simpulan: Simpulan penelitian tingkat kepatuhan pasien diabetes melitus rendah dan kategori kejadian efek samping probable.