Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

METODE ALGORITMA PENENTUAN KEPUTUSAN TERKAIT PEMBELIAN OBAT Tangkas, Hansel Hens; Yuwindry, Iwan; Abdi, Muhammad Mahendra; Melviani, Melviani; Gumarus, Ellora Griselda; Syahran, Dayna Maharani
Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (JIIS): Ilmu Farmasi dan Kesehatan 2023: Webinar Nasional & Call For Paper
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36387/jiis.v8i3.1637

Abstract

Medication is one of the important or primary needs in health services used by the community. Cases of acute renal failure totaled 326 cases with 204 children dying as of July 19, 2023. A study explains that the safety of a product is significantly related to purchasing decisions. Decision methods related to drug purchases have never been found until now. Feelings of indecision or anxiety due to the rampant cases of acute renal failure can be eliminated by the existence of a method or fixed scale. This study generally aims to help the community in determining drug purchase decisions through a method. The design in this study is to use a descriptive observational design with a survey research design. Data were obtained by interview and analyzed by making verbatim tables. Then, the algorithm was tested for validity and reliability on 30 samples. The results explained that the interviewees prioritized quality, price, and opinions from others in deciding to buy drugs. Researchers created an algorithm based on indicators of drug purchase decisions, including drug needs, drug usage history, drug information, and drug needs. The algorithm has been said to be valid as evidenced by the value of r count> r table and reliable as an instrument that helps people determine as evidenced by the value of Cronbach's Alpha> 0.6. Indicators of drug purchase decisions are influenced by drug usage history, drug needs, drug information, and drug needs. The algorithm created has been tested valid and reliable.
Peningkatan Pengetahuan Bagi Kader Kesehatan Tentang Penyakit Gout Maulani, Eka Febrianti; Maharani, Tri Anita; Gumarus, Ellora Griselda; Hakim, Ali Rakhman; Hidayat, Ahmad; Mustaqimah, Mustaqimah; Saputri, Rina
Majalah Cendekia Mengabdi Vol 1 No 4 (2023): Majalah Cendekia Mengabdi
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/mcm.v1i4.273

Abstract

Pendahuluan: Gout adalah penyakit peradangan pada persendian akibat penimbunan kristal monosdium urat di dalam tubuh sehingga menyebabkan nyeri sendi. Kadar asam urat yang tinggi di dalam darah melebihi batas normal menyebabkan penumpukan asam urat di dalam persendian dan organ tubuh lainnya. Penumpukan asam urat ini yang membuat sendi sakit, nyeri, dan meradang. Kesalahan yang sering terjadi oleh masyarakat ketika menderita penyakit Gout adalah saat serangan terjadi obat yang di konsumsi adalah obat Gout, seharusnya ketika serangan terjadi terlebih dahulu mengonsumsi obat nyeri untuk mengatasi gejala yang ada. Sehingga kejadian ini merupakan salah satu hal yang perlu di edukasi kepada kader kesehatan selaku orang yang akan mengedukasi dan memberikan informasi kesehatan kepada masyarakat di desanya.Tujuan: Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan kader kesehatan di Desa Sungai Rangas Tengah tentang penyakit Gout.Metode: Metode yang digunakan adalah metode sosialisasi. Evaluasi untuk menilai pengetahuan kader melalui kuesioner pretest dan post-test. Materi diberikan melalui media PPT dan leaflet yang berisi tentang penyakit Gout.Hasil:  Hasil yang didapatkan dari perhitungan kuesioner pretest menunjukkan kader kesehatan kurang memahami terkait penyakit Gout. Pengetahuan kader kesehatan meningkat setelah diberikan edukasi mengenai penyakit Gout yang dilihat dari hasil post-test, sehingga seluruh kader kesehatan mengalami peningkatan pengetahuan.Simpulan: Dari kegiatan peningkatan pengetahuan dan keterampilan mengedukasi yang dilakukan di Desa Sungai Rangas Tengah, dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan kader kesehatan mengalami peningkatan setelah diberikan edukasi, hal ini dapat dilihat dari perbandingan hasil pretest dan post-test.
Peningkatan Pengetahuan Dan Keterampilan Mengedukasi Tentang Penyakit Maag Bagi Kader Kesehatan Desa Sungai Rangas Tengah Maharani, Tri Anita; Maulani, Eka Febrianti; Gumarus, Ellora Griselda; Hakim, Ali Rakhman; Hidayat, Ahmad; Mustaqimah, Mustaqimah; Saputri, Rina
Majalah Cendekia Mengabdi Vol 2 No 3 (2024): Majalah Cendekia Mengabdi
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/mcm.v2i3.418

Abstract

Pendahuluan: Maag merupakan salah penyakit yang sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan jika tidak ditangani akan berakibat fatal. Pemilihan terapi dalam pengobatan maag juga memerlukan ketepatan dosis dan pemberian agar memenuhi kriteria penggunaan obat rasional. Kesalahan umum yang dilakukan masyarakat adalah menggunakan obat dengan indikasi dan gejala yang tidak tepat. Sehingga kader kesehatan diperlukan untuk mengetahui pengetahuan dasar tentang penyakit maag, agar dapat meningkatkan pengetahuan kader sehingga informasi mengenai kesehatan akan lebih mudah diterima oleh suatu masyarakat karena kader kesehatan berasal dari masyarakat setempat. Tujuan: Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan kader kesehatan di Desa Sungai Rangas Tengah tentang penyakit Maag. Metode: Metode yang digunakan adalah metode sosialisasi dan diskusi. Evaluasi untuk menilai pengetahuan kader melalui kuesioner pre-test dan post-test. Materi diberikan melalui media leaflet yang berisikan tentang penyakit Maag. Hasil:  Hasil yang didapatkan dari perhitungan kuesioner pre-test menunjukkan kader kesehatan kurang memahami terkait penyakit Maag. Pengetahuan kader kesehatan meningkat setelah diberikan edukasi mengenai penyakit Maag dengan hasil 100% yaitu seluruh kader kesehatan mengalami peningkatan pengetahuan. Simpulan: Kesimpulan dari kegiatan pengabdian ini pengetahuan kader kesehatan tentang penyakit Maag dapat meningkat dengan diberikannya edukasi melalui media leatlet.