Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan Pemberian Air Susu Ibu (ASI) dengan Perubahan Persentase Lemak Tubuh pada Ibu Menyusui di Wilayah Kerja Puskesmas Arjuno Kota Malang pada Bulan November 2017-Februari 2018 Khasanah, Miftakhul; Windari, Era Nurisa; Wilujeng, Catur Saptaning
Journal of Issues in Midwifery Vol 3, No 1 (2019)
Publisher : Journal of Issues in Midwifery

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (490.513 KB) | DOI: 10.21776/ub.JOIM.2019.003.01.1

Abstract

Selama kehamilan akan terjadi perubahan metabolik karena adanya respon fisiologis yang ditimbulkan dari janin maupun plasenta. Akibat dari perubahan metabolik salah satunya adalah kenaikan berat badan. Peningkatan berat badan ini disebabkan oleh jaringan tubuh ibu yaitu darah, cairan ekstrasel, uterus, payudara, serta lemak. Selain itu, produk kehamilan seperti janin, cairan amnion serta plasenta. Pemberian air susu ibu (ASI) dapat mengurangi cadangan lemak yang telah dibuat selama hamil karena dengan menyusui cadangan lemak tersebut digunakan untuk menghasilkan energi dalam memproduksi air susu ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemberian air susu ibu dengan perubahan persentase lemak tubuh pada ibu menyusui di wilayah kerja Puskesmas Arjuno Kota Malang. Penelitian ini menggunakan disain penelitian cohort study dengan jumlah sampel sebanyak 44 ibu menyusui yang berada di wilayah kerja Puskesmas Arjuno Kota Malang. Peneliti mengikuti sekelompok ibu yang menyusui baik eksklusif maupun non-eksklusif selama 2 bulan. Persentase lemak tubuh ibu diukur sebanyak 2 kali yaitu awal penelitian dan akhir penelitian dengan menggunakan Bioelectrical Impedance Analysis (BIA). Data pemberian ASI kepada bayi diobservasi secara wawancara melalui telefon setiap satu minggu sekali. Hasil penelitian menunjukkan ibu yang memberikan ASI eksklusif mengalami penurunan persentase lemak tubuh sebanyak 31,8% dan ibu yang mengalami kenaikan persentase lemak tubuh sebanyak 18,2%. Sebaliknya pada ibu yang tidak memberikan ASI eksklusif mengalami peningkatan persentase lemak tubuh sebanyak 43,2% dan ibu yang mengalami penurunan persentase lemak tubuh sebanyak 6,8%. Hasil dari uji Chi-square didapatkan nilai p=0,001 dan nilai relative risk sebesar 2,37 artinya ibu yang memberikan ASI non-eksklusif memiliki peluang untuk meningkatkan persentase lemak tubuh sebesar 2,37 kali dibandingkan ibu yang memberikan ASI secara eksklusif. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antara pemberian air susu ibu (ASI) dengan perubahan persentase lemak tubuh pada ibu menyusui di wilayah kerja Puskesmas Arjuno Kota Malang.
Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Perkembangan Anak Prasekolah pada Ibu yang Menikah Dini di Wilayah Puskesmas Jabung Windari, Era Nurisa; Trisintyandika, Idkha; Santoso, Djoko
Journal of Issues in Midwifery Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Journal of Issues in Midwifery

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (436.61 KB) | DOI: 10.21776/ub.JOIM.2017.001.01.4

Abstract

Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan atau skill struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks, dalam pola yang teratur dan dapat diramalkan, sebagai proses diferensiasi sel tubuh, jaringan tubuh, organ, dan sistem organ yang berkembang sedemikian rupa sehingga masing-masing dapat memenuhi fungsinya. Perkembangan anak terdiri dari 4 aspek yaitu motorik kasar, motorik halus, bahasa dan personal sosial. Salah satu yang memengaruhi perkembangan anak prasekolah adalah pola asuh orang tua. Usia pernikahan ibu juga berpengaruh dalam perannya memberikan pola pengasuhan yang tepat pada anaknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan perkembangan anak prasekolah pada ibu yang menikah dini di wilayah puskesmas Jabung. Desain penelitian yang digunakan yaitu observational analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel dipilih menggunakan teknik total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 52 orang tua dan anak usia prasekolah. Variabel independen yaitu pola asuh orang tua pada ibu yang menikah dini yang diukur dengan menggunakan kuisoner, sedangkan variabel dependennya yaitu perkembangan bayi yang diukur dengan menggunakan Denver II. Hasil uji statistik Chi Square dengan = 0,05 diperoleh nilai p= 0,026 maka dapat diartikan bahwa terdapat hubungan antara pola asuh orang tua pada ibu yang menikah dini dengan perkembangan anak prasekolah. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu ada hubungan pola asuh orang dengan perkembangan anak prasekolah pada ibu yang menikah dini di wilayah puskesmas Jabung.
Pengaruh Dukungan Tenaga Kesehatan terhadap Pemberian Asi Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Sisir Kelurahan Sisir Kota Batu Windari, Era Nurisa; Dewi, Amalia Kusuma; Siswanto, Siswanto
Journal of Issues in Midwifery Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Journal of Issues in Midwifery

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.539 KB) | DOI: 10.21776/ub.JOIM.2017.001.02.3

Abstract

Dukungan tenaga kesehatan adalah kenyamanan fisik dan psikologis, perhatian, penghargaan, maupun bantuan dalam bentuk lainnya yang diterima individu dari tenaga kesehatan. Dukungan tenaga kesehatan dapat berwujud dukungan emosional, penghargaan, instrumental, dan informasi. Tenaga kesehatan merupakan sumber dukungan sosial yang berasal dari individu lain yang sangat jarang memberi dukungan dan memiliki peran yang sangat cepat berubah. Dukungan kepada ibu menjadi satu faktor penting dalam memberikan ASI eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh dukungan tenaga kesehatan terhadap pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskemas Sisir Kota Batu. Desain penelitian adalah survey analitik dengan pendekatan cross sectional dan uji statistik menggunakan Chi Square. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sampai September 2016. Sampel dipilih dengan menggunakan teknik simple random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 100 ibu. Variabel independen yaitu dukungan tenaga kesehatan dan variabel dependen yaitu pemberian ASI eksklusif yang diukur menggunakan kuesioner. Pada penelitian ini didapatkan p=0,000 (< 0,05) dan ratio prevalen sebesar 10,5 hal ini berarti ibu yang mendapat dukungan tenaga kesehatan kurang mempunyai kemungkinan untuk tidak memberikan ASI eksklusif 10,5 kali lebih besar dari pada ibu yang mendapat dukungan tenaga kesehatan baik. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat pengaruh dukungan tenaga kesehatan terhadap pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Sisir Kota Batu yang bermakna. 
Hubungan Karakteristik Ibu (Usia, Paritas, Pendidikan) Dan Dukungan Sosial Suami Dengan Keikutsertaan Senam Hamil Di Desa Pandanmulyo Windari, Era Nurisa; Putri, Rismaina; Astriani, Siti Nur
Journal of Issues in Midwifery Vol 2, No 3 (2018)
Publisher : Journal of Issues in Midwifery

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (664.96 KB) | DOI: 10.21776/ub.JOIM.2018.002.03.3

Abstract

Kehamilan merupakan suatu proses berkesinambungan yang mana dari mulai terjadinya konsepsi hingga lahirnya janin. Pada masa kehamilan, wanita akan mengalami berbagai perubahan baik perubahan psikologis maupun perubahan fisiologis. Salah satu progam yang dicanangkan oleh pemerintah yang mana diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut yaitu senam hamil. Senam hamil merupakan latihan gerak sebagai terapi pembekalan dalam kesiapan ibu hamil baik secara fisioligis maupun psikologis. Terdapat berbagai faktor yang berpotensi mempengaruhi keikutsertaan dalam senam hamil karakteriistik ibu menjadi diantaranya yang meliputi, pendidikan, usia, dan paritas serta dukungan. Dukungan sosial yang diberikan melalui pada penghargaan, perhatian atau bantuan yang diberikan oleh suatu kelompok atau individu lain, khususnya yaitu dukungan dari pasangan. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui serta mengidentifikasi hubungan antara karakteristik ibu (paritas, usia, pendidikan) dan sosial dukungan suami dengan keikutsertaan senam hamil di Desa Pandanmulyo Wilayah Kerja Puskesmas Tajinan Kabupaten Malang tahun 2017. Observasional analiltik merupakan desain penelitian yang digunakan oleh peneliti yang mana peneliti menggunakan metode pendekatan cross sectional terhadap 35 responden yang diambil menggunakan metode total sampling dengan hasil univariat keikutsertaan senam hamil sebanyak 57,1% atau sebanyak 25 responden. Analisa data diuji menggunakan ChiSquare dengan hasil karakteristik yaitu meliputi usia, paritas dan pendidikan dengan masing-masing p value = 0,006;0,046;0,018 dan dukungan sosial suami menunjukan hasil p value = 0,025. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara karakteristik ibu (usia, paritas dan pendidikan) dan dukungan sosial suami terhadap keikutsertaan senam hamil.