Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Perbaikan Postur Kerja Operator Pengelasan dengan Metode Quick Exposure Check (QEC) Yuslistyari, Eka Indah; Adhadin, Aden
Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya Vol 4, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (556.449 KB) | DOI: 10.30656/intech.v4i1.853

Abstract

CV. Surya Teknik Mandiri is a company engaged in lathe and welding services located in Serang-Banten. Work is usually done such as screw making and welding of axle cages, where products are made according to customer orders. This study focused on one part of the work that has the highest level of fatigue through a fatigue questionnaire caused by squat work postures, namely the welding section involving two operators. This study aims to determine the measurement value of the exposure score, exposure level and to reduce MSDs complaints with the design of repair tools for welding operators in this study using the Quick Exposure Check (QEC) research method by distributing observer questionnaires and operators, and using the Anthropometry approach in measuring design tools for improving operator work posture. Based on the results of research on welding operators 1, the total exposure score was 106 with an exposure level of 59.55%. While for operator 2, there is a total exposure score of 124 and an exposure level of 69.66%. An action level for both operators needs further research and changes. Next, repairs are made to reduce the exposure level value in the welding work. Repairs are made with the aim of making the condition safe, comfortable and do not cause complaints MSDs when working, namely at the workstation standing by designing a tool in the form of a welding work desk. After implementing the welding workbench for the two operators and recalculating the QEC value, the operator one exposure level of 48.31% and for operator 2 49.43% with action levels need further research.
Pengaruh Motivasi dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Penjualan Tenaga Pemasar serta Implikasinya Terhadap Kinerja Pemasaran Perusahaan di PT. Cipta Profitama Abadi Indah Yuslistyari, Eka
Journal Industrial Servicess Vol 2, No 2 (2017): Maret 2017
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Industri Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/jiss.v2i2.1525

Abstract

Perkembangan industri asuransi di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) saat ini tumbuh dengan pesatnya. Perusahaan asuransi khususnya di sektor asuransi jiwa senantiasa dituntut selalu kreatif dalam menjalankan kegiatan pemasarannya untuk menghasilkan kinerja penjualan yang tinggi, khususnya dalam persaingan yang semakin kompetitif. Tenaga pemasar dalam perusahaan asuransi jiwa perlu mengoptimalkan keterampilan, potensi dan kreativitas untuk dapat menganalisis pengaruh motivasi dan budaya organisasi terhadap kinerja penjualan tenaga pemasar serta menganilisis pengaruh kinerja penjualan tenaga pemasar terhadap kinerja pemasaran perusahaan pada PT. Cipta Profitama Abadi Cilegon Banten. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah motivasi, budaya organisasi, kinerja penjualan tenaga pemasar, dan kinerja pemasaran perusahaan. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data sekunder perusahan asuransi yang terkait dengan permasalahan. Selanjutnya melakukan pengumpulan data dengan mengambil sampel responden sebanyak 200 orang tenaga pemasar. Dengan menggunakan kuesioner yang berupa daftar pertanyaan, data diolah dengan menggunakan SPSS versi 20 For Windows, analisis jalur (path analysis) dan model penelitian dihasilkan melalui Lisrel 8.5 Student Program. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh yang positif antara motivasi terhadap kinerja penjualan tenaga pemasar, pengaruh yang positif antara budaya organisasi terhadap kinerja penjualan tenaga pemasar, dan pengaruh yang positif antara kinerja penjualan tenaga pemasar terhadap kinerja pemasaran perusahaan.
PEMBERDAYAAN POKDARWIS TAZGK DALAM PENGEMBANGAN DESA WISATA DI KADUENGANG Chotibul Umam; Frebhika Sri Puji Pangesti; Eka Indah Yuslistyari
Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Vol 1, No 1 (2020): SAWALA : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/sawala.v1i1.25838

Abstract

Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Taman Alam Ziarah Gunung Karang (TAZGK) adalah kelompok yang mengelola wisata di Desa Kaduengang, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang. Daya Tarik Wisata yang ada di desa Kaduengang adalah Wisata Alam, Budaya dan Religi. Dominasi Wisatawan adalah wisatawan Nusantara (Wisnus) dengan data kunjungan pada tahun 2017 mencapai 1000 wisatawan perminggunya. Permasalahan pada kelompok Pokdarwis TAZGK adalah wisatawan hanya melakukan aktifitas pada dua daya tarik wisata saja yaitu Ziarah ke Sumur Tujuh dan Pendakian ke Gunung Karang, Disisi lain adalah aggotanya belum dibekali pelatihan kepemanduan wisata, Permasalahan lainnya adalah pembuatan produk paket wisata desa Kaduengang. Solusi dalam pengabdian ini adalah dengan memberikan pelatihan pemandu wisata lokal bagi pokdarwis TAZGK, sehingga dalam melayani tamu memiliki standar sesuai SKKNI kepemanduan wisata. Pokdarwis juga dibekali pengetahuan dalam pengembangan produk Paket Wisata Desa Kaduengang yang akan dipromosikan melalui website Pokdarwis TAZGK maupun media online. Metode pelaksanaan kegiatan dengan pelatihan dengan mitra, dengan metode ceramah, diskusi, curah pendapat dan simulasi. Tourism Awareness Group (POKDARWIS) Taman Alam Ziarah Gunung Karang (TAZGK), is a group that manages tours at Desa Kaduengang, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang. Attractions in Desa Kaduengang are Natural, Cultural and Religious Tourism. Tourist Domination is a local tourist with data on visits in 2017, reaching 1000/week. The problem of Pokdarwis TAZGK is that tourists only carry out activities on two tourist attractions, Pilgrimage to Sumur Tujuh and Climbing to Gunung Karang. on the other hand, the members are not yet equipped with tour guide training, another problem is the manufacture of Kaduengang village tourism package products. The solution in this dedication is to provide local tour guide training for Pokdarwis TAZGK so that in serving guests they have standards according to the SKKNI tour guide. Polaris is also equipped with knowledge in the development of the Kaduengang Village Tourism Package product which will be promoted through the Pokdarwis TAZGK website and online media. Methods of implementing activities by training with partners by lecturing, discussion, brainstorming and simulation methods 
ANALISIS BEBAN KERJA FISIK DAN MENTAL OPERATOR PRODUKSI DI PD. MITRA SARI Firdanis Setyaning Handika; Eka Indah Yuslistyari; Ma’ruf Hidayatullah
Jurnal Intent: Jurnal Industri dan Teknologi Terpadu Vol 3 No 2 (2020): industrial
Publisher : Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/intent.v3i2.953

Abstract

PD. Mitra Sari merupakan perusahaan dagang yang terletak di kecamatan Cibeber, Cilegon dengan salah satu produknya yaitu paving block. Salah satu permasalahan yang sering terjadi adalah adanya lembur sehingga menimbulkan keluhan beban kerja pada operator produksi. Beban kerja yang diukur adalah beban kerja fisik dan mental. Beban kerja fisik diukur berdasarkan Cardiovascular Load (%CVL) dan beban kerja mental diukur dengan metode National Aeronautics and Space Administration Task Load Index (NASA-TLX). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur beban kerja fisik dan mental operator produksi sebelum dan sesudah diberikan usulan perbaikan. Berdasarkan hasil pengukuran beban kerja fisik dengan %CVL diketahui bahwa 6 dari 10 operator produksi memiliki nilai rata-rata sebesar 32,07% (diperlukan perbaikan) dan sesudah diberikan usulan perbaikan nilai rata-rata keenam operator tersebut turun menjadi 28,05% (tidak terjadi kelelahan). Selanjutnya, berdasarkan hasil pengukuran beban kerja mental dengan NASA-TLX diperoleh nilai rata-rata 10 operator produksi sebesar 60,73 (tinggi) dan sesudah diberikan usulan perbaikan nilai rata-ratanya turun menjadi 46,93 (agak tinggi).
PENENTUAN JUMLAH TENAGA KERJA BERDASARKAN WAKTU STANDAR DENGAN METODE WORK SAMPLING Eka Indah Yuslistyari; Achmad Syarifudin; Zevi Kurniawan
Jurnal Intent: Jurnal Industri dan Teknologi Terpadu Vol 4 No 1 (2021): Industrial
Publisher : Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

UD. Boga Rasa merupakan industri rumahan yang bergerak pada bidang pengolahan makanan ringan cilok di Rangkasbitung. Dari pengamatan sekilas terlihat bahwa bagian produksi UD. Boga Rasa memiliki kendala tidak bisa mencapai target produksi yang telah direncanakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu standar yang diperlukan pekerja dalam menyelesaikan pekerjaan di bagian produksi UD. Boga Rasa dan mengetahui jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan berdasarkan waktu standar di bagian Produksi UD. Boga Rasa. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengamatan langsung dan wawancara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode work sampling. Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan waktu standar yang diperlukan pekerja dalam menyelesaikan pekerjaan di bagian produksi UD. Boga Rasa adalah proses pengadonan sebesar 0,15 menit, proses pencetakan sebesar 0,16 menit, proses pengisian sebesar 0,16 menit, proses penggulungan sebesar 0,16 menit, proses perebusan sebesar 0,18 menit dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan berdasarkan waktu standar di bagian produksi UD. Boga Rasa adalah proses pengadonan sebanyak 2 orang, proses pencetakan sebanyak 2 orang, proses pengisian sebanyak 2 orang, proses penggulungan sebanyak 2 orang, dan proses perebusan sebanyak 3 orang.
RANCANGAN TEMPAT TIDUR KURSI RODA ERGONOMIS UNTUK MENUNJANG FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN SAAT PANDEMI COVID-19 Eka Indah Yuslistyari; Mohamad Jihan Shofa
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 15, No 3 (2021): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (565.877 KB) | DOI: 10.22441/pasti.2021.v15i3.007

Abstract

Kebutuhan fasilitas kesehatan khususnya tempat tidur mengalami peningkatan saat Pandemi Covid-19, namun ketersediaan tempat tidur masih sangat minim. Penambahan tempat tidur pasien tentu membutuhkan biaya yang cukup besar, sehingga untuk memenuhi kebutuhan tempat tidur dilakukan perancangan ulang kursi roda tidak terpakai. Tujuan penelitian ini adalah perancangan ulang kursi roda sesuai dengan kebutuhan konsumen dan aspek ergonomi. Metode penelitian yang di gunakan yaitu ergonomic function deployment (EFD) dan antropometri. Atribut yang digunakan yaitu efektif, nyaman, aman, sehat dan efisien. Penyebaran kuesioner melibatkan responden di lingkungan fasilitas pelayananan kesehatan sebagai pengguna kursi roda dengan menggunakan teknik insidensial sampling. Hasil penelitian berdasarkan kebutuhan konsumen terdapat tempat infus, tempat oksigen portable, tempat penyimpanan dokumen, penyangga kepala, penyangga kaki, produk tidak memakan tempat, menggunakan matras tidak panas dan mudah dibersihkan. Berdasarkan analisis house of ergonomic prioritas utama pengembangan tempat tidur kursi roda bagi pasien covid-19 yaitu dilengkapi dengan penyangga kepala dengan penambahan tinggi 25 cm.
ANALISIS PERBAIKAN POSTUR KERJA DENGAN PENDEKATAN ERGONOMI PADA HOME INDUSTRY JKS SNACK & CATERING DI SERANG-BANTEN Eka Indah Yuslistyari; Puput Setianah
Journal Industrial Manufacturing Vol 3, No 1 (2018): Journal Industrial Manufacturing
Publisher : Program Studi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jim.v3i1.620

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat risiko dan perbaikan postur kerja dengan pendekatan ergonomi pada home industry di JKS Snack & Catering yang berlokasi di Kramatwatu Serang-Banten. JKS Snack & Catering merupakan industri kecil di bidang pembuatan kue dan penyedia makanan. Penelitian dilakukan pada pembuatan risoles terhadap lima pekerjaan yaitu pembuatan adonan kue, pembuatan kulit kue, pembentukan kue, proses penggorengan, dan proses pengemasan. Pada pekerjaan pembuatan risoles terdapat kegiatan atau aktivitas kerja yang dapat menimbulkan gangguan otot tubuh (musculoskeletal disorder) seperti berdiri, jongkok, membungkuk, mengangkat dalam rentang waktu yang lama dan berulang. Penelitian dilakukan dengan metode RULA (Rapid Upper Limb Assessment) dan REBA (Rapid Entire Body Assessment). Pengumpulan data di peroleh melalui kuesioner Nordic Body Map (NBM) pada 10 orang pekerja, dokumentasi, observasi, dan rekaman video yang dilakukan pada setiap kegiatan kemudian dianalisis dengan Software Ergofellow. Pada proses pembentukan kue, penggorengan, dan pengemasan dihasilkan nilai skor RULA yaitu 7 dengan tingkat resiko “sangat beresiko”, dan perlu dilakukan perubahan segera. Pada proses penggorengan dan pengemasan nilai skor REBA yaitu 8 dengan level “resiko tinggi” dan perlu tindakan segera. Perbaikan dilakukan dengan metode 5w + 1H kemudian menyebarkan kuesioner terhadap tiga tindakan yang diusulkan. Prioritas utama perbaikan gerakan tubuh untuk sikap kaki pada proses pengemasan sebaiknya kedua kaki berdiri lurus apabila duduk posisi kaki tersebut sejajar dengan paha.
Knowledge Sharing Mahasiswa KKM Melalui Pemanfaatan Limbah Kertas Menjadi Kerajinan Tangan Eka Indah Yuslistyari; Gina Ramayanti; Hany Azza Umama; Meassa Monikha Sari; Ade Agus Surya; Reza Sakti
Journal of Dedicators Community Vol 3, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (768.031 KB) | DOI: 10.34001/jdc.v3i3.1035

Abstract

Kuliah kerja masyarakat (KKM) years 2019 raised the subject of community empowerment through the development of creative economy. Most of student do not have enough knowledge in the determination of the work program to be applied in the community activities in the kuliah kerja masyarakat (KKM), no shortage of waste paper, the local currency must be entrepreneurs on college students in utilization of waste as yet there is no. Objectives of the activities devotion through knowledge sharing to students through the utilization of waste paper to become how to make handicrafts including providing knowledge and skills and to improve entrepreneurial interest through the use of waste paper to students. The importance of activites is knowledge sharing. Participants activities of are KKM students in kecamatan Cikeusal and kecamatan Ciomas. Activities started by observation this field to find the problems that arise implementation are the next stage of the preparation of materials and practice making handicrafts. The results are knowledge sharing that took place to students able to  provide understanding as provisions in empowering community. Through the knowledge sharing, KKM students increase skill development have especially in any by elementary substance waste paper to handicrafts. The outer covering this activity is the product handicrafts with basic made waste paper that is tissue box
Perbaikan Postur Kerja Operator Pengelasan dengan Metode Quick Exposure Check (QEC) Eka Indah Yuslistyari; Aden Adhadin
Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya Vol. 4 No. 1 (2018)
Publisher : Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (556.449 KB) | DOI: 10.30656/intech.v4i1.853

Abstract

CV. Surya Teknik Mandiri is a company engaged in lathe and welding services located in Serang-Banten. Work is usually done such as screw making and welding of axle cages, where products are made according to customer orders. This study focused on one part of the work that has the highest level of fatigue through a fatigue questionnaire caused by squat work postures, namely the welding section involving two operators. This study aims to determine the measurement value of the exposure score, exposure level and to reduce MSDs complaints with the design of repair tools for welding operators in this study using the Quick Exposure Check (QEC) research method by distributing observer questionnaires and operators, and using the Anthropometry approach in measuring design tools for improving operator work posture. Based on the results of research on welding operators 1, the total exposure score was 106 with an exposure level of 59.55%. While for operator 2, there is a total exposure score of 124 and an exposure level of 69.66%. An action level for both operators needs further research and changes. Next, repairs are made to reduce the exposure level value in the welding work. Repairs are made with the aim of making the condition safe, comfortable and do not cause complaints MSDs when working, namely at the workstation standing by designing a tool in the form of a welding work desk. After implementing the welding workbench for the two operators and recalculating the QEC value, the operator one exposure level of 48.31% and for operator 2 49.43% with action levels need further research.
Pendampingan Penyusunan Paket Wisata Jelajah Kampung Pulau Tunda Chotibul Umam; Eka Indah Yuslistyari; Nana Suharna
KUAT : Keuangan Umum dan Akuntansi Terapan Vol 4 No 1 (2022): Edisi Maret
Publisher : Polytechnic of State Finance STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (476.213 KB) | DOI: 10.31092/kuat.v4i1.1516

Abstract

Pulau Tunda adalah salah satu pulau kecil yang berada disebelah utara teluk Banten yang secara administratif terlatak di Desa Wargasara Kecamatan Tirtayasa Kabupaten Serang. Destinasi wisata berbasis bahari merupakan unggulan daya tarik wisata pulau tunda yang kerap kali dikunjungi oleh wisatawan. Permasalahan yang terjadi diantaranya pengembangan potensi wisata belum dilaksanakan dengan optimal pada potensi wisata selain snorkeling, mancing dan diving. Tujuan kegiatan pengabdian ini diantaranya memberikan pendampingan pada masyarakat dengan mengidentifikasi potensi lokal yang dapat dijadikan daya tarik wisata sehingga lebih variasi dan memberikan dampak positif dalam perekonomian. Pada kegiatan pendampingan ini melibatkan mitra pokdarwis Jala Tunda. Pelaksanaan kegiatan diawali dengan observasi awal, identifikasi dan pengemasan dalam paket wisata. Hasipendampingan yang diperoleh yaitu meningkatnya pengetahuan mengenai potensi lokal dan pokdarwis mampu membuat paket wisata. Luaran kegiatan pendampingan ini adalah  bagi masyarakat, menghasilkan paket wisata jelajah kampung Pulau Tunda untuk satu hari dengan harga Rp.100.000/orang.