Fenomena menarik pada UKM Bilqis di Desa Sanrobone Kabupaten Takalar antara lain kualitas gorden berbahan Cartier, Hoggard, Spanyol, dan Hawall tergolong berkualitas baik, namun tidak didukung dengan promosi yang menarik, sumber daya manusia (pengrajin) pada UKM Bilqis masih mengandalkan pelanggan lama. Dari permasalahan tersebut maka menarik untuk dilakukannya perancangan sistem informasi penjualan gorden berbasis web pada UKM Bilqis Kecamatan Sanrobone, Takalar.Metode analisis yang dilakukan menggunakan analisis kualitatif berupa rancang bangun sistem informasi penjualan gorden pada UKM Bilqis Sistem yang dibangun menggunakan 3 user yaitu (1) Admin, seorang admin melakukan input data kedalam sistem serta melakukkan update jika terdapat penambahan data baru. Seorang admin memiliki hak akses yang luas; (2) Customer, adalah member dari sebuah sistem dimana member dapat melakukan pemesanan barang; (3) Pengunjung, adalah seorang user pada sebuah sistem dimana user tersebut memiliki hak akses yang terbatas hanya sekedar melihat barang, jika pengunjung ingin membeli barang pengunjung harus menjadi customer/member dengan cara melakukan registrasi.Dengan diterapkannya sistem tersebut sebagai media perdagangan online pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) maka diharapkan dapat membuka peluang UKM dalam memasok bahan baku; disamping itu UKM juga semakin mudah dalam bertransaksi dengan konsumen dengan lokasi yang jauh. Fenomena menarik pada UKM Bilqis di Desa Sanrobone Kabupaten Takalar antara lain kualitas gorden berbahan Cartier, Hoggard, Spanyol, dan Hawall tergolong berkualitas baik, namun tidak didukung dengan promosi yang menarik, sumber daya manusia (pengrajin) pada UKM Bilqis masih mengandalkan pelanggan lama. Dari permasalahan tersebut maka menarik untuk dilakukannya perancangan sistem informasi penjualan gorden berbasis web pada UKM Bilqis Kecamatan Sanrobone, Takalar.Metode analisis yang dilakukan menggunakan analisis kualitatif berupa rancang bangun sistem informasi penjualan gorden pada UKM Bilqis Sistem yang dibangun menggunakan 3 user yaitu (1) Admin, seorang admin melakukan input data kedalam sistem serta melakukkan update jika terdapat penambahan data baru. Seorang admin memiliki hak akses yang luas; (2) Customer, adalah member dari sebuah sistem dimana member dapat melakukan pemesanan barang; (3) Pengunjung, adalah seorang user pada sebuah sistem dimana user tersebut memiliki hak akses yang terbatas hanya sekedar melihat barang, jika pengunjung ingin membeli barang pengunjung harus menjadi customer/member dengan cara melakukan registrasi.Dengan diterapkannya sistem tersebut sebagai media perdagangan online pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) maka diharapkan dapat membuka peluang UKM dalam memasok bahan baku; disamping itu UKM juga semakin mudah dalam bertransaksi dengan konsumen dengan lokasi yang jauh.