Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Workshop Pembuatan Engsel Sederhana Menggunakan Mesin Bubut Bagi Mahasiswa di Growth Centre LLDIKTI Wilayah - I Idris, Muhammad; Iswandi, Iswandi; Amelia, Wan Rizca; Harahap, Uun Novalia
IRA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (IRAJPKM) Vol 1 No 1 (2023): April
Publisher : CV. IRA PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56862/irajpkm.v1i1.50

Abstract

This workshop aims to teach students understanding and practical skills in making simple hinges using a lathe. A hinge is a mechanical device used to connect two objects to allow rotational movement around a certain axis. Through practical training, students will learn about the basic principles of lathes, selecting the right materials, precision measurements, and the correct working techniques in manufacturing simple hinges. This workshop will focus on practical steps, from reading technical drawings to the final stages of completion. Participants will be guided by instructors in lathe operations and manufacturing techniques so that they can develop valuable practical skills for the industrial world. By attending this workshop, students are expected to be able to apply the knowledge gained to engineering-based projects, broaden their technical horizons, and gain a competitive advantage in future career competitions.
Analisis Potensi Energi Angin Menggunakan Turbin Horizontal di Kawasan Wisata Mangrove Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Sei Tuan Idris, Muhammad; Zulfikar, Achmad Jusuf; Darianto, Darianto; Iswandi, Iswandi; Jufrizal, Jufrizal; Hermanto, Tino; Haniza, Haniza; Harahap, Uun Novalia
IRA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (IRAJPKM) Vol 2 No 2 (2024): Agustus
Publisher : CV. IRA PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56862/irajpkm.v2i2.125

Abstract

The tridharma of higher education is the main task and function for every lecturer that must be carried out every semester. One of the activities of the tridharma of higher education is community service which aims to make a scientific contribution owned by each lecturer. On this occasion, the UMA mechanical engineering study program had the opportunity to carry it out in Tanjung Rejo village, Percut Sei District. The master who owns the mangrove forest tourist attraction. The tourist attraction is located on the coast of the Strait of Malacca, where geographically it has the potential for renewable energy, namely wind energy. Based on the measurement data, the average wind speed was obtained 2 m/s. From the potential power that can be generated through a horizontal type wind turbine theoretically 59.8 W. Actually, this turbine has an average power of 20.9 W. This difference occurs due to an efficiency factor of 35%. The potential of wind energy in Tanjung Rejo Tourism Village is very promising for development. This effort will not only increase the energy independence of the village, but also reduce carbon emissions and preserve the environment.
Pemanfaatan Limbah Industri Mebel Menjadi Produk Briket Aromaterapi Zaharuddin, Zaharuddin; Utama, Denny Walady; Harahap, Uun Novalia; Meuthia, Yetti; Syarif, Abdul Azis
Jurnal Sosial & Abdimas Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Sosial & Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51977/jsa.v6i1.1449

Abstract

Briket aromaterapi merupakan inovasi untuk meningkatkan nilai tambah dari briket arang, briket aroma terapi merupakan campuran dari limbah mebel dan jahe sebagai aromaterapinya dengan perekat tapioka dan bubur koran. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan membantu mitra memanfaatkan limbah mebel menjadi produk alternatif yang ramah lingkungan dan memiliki nilai jual. Metode yang diterapkan, dengan mengenalkan dan memberikan informasi melalui ceramah serta diskusi, melatih dan melakukan eksperimen. Dalam kegiatan ini, masyarakat dan pengusaha mebel diminta secara langsung terlibat aktif mengikuti kegiatan ini sehingga dapat meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan limbah mebel menjadi produk breket aromaterapi yang memiliki nilai tambah. Dari beberapa percobaan yang sudah dilakukan maka didapatlah kompisisi perbandingan sebagai berikut: bubuk briket halus dan tapioka = 8:1, tepung tapioka dan air = 1:7, tapioka dan bubur koran = 1:1, adonan (bubuk briket + tapioka + bubur koran) dan jahe parut = 1:1. Briket aromaterapi memiliki keuntungan: bahan yang murah dan ekonomis, tidak beracun, ramah lingkungan, tahan lama, aman bagi kesehatan, tanpa tambahan bahan kimia, memiliki aroma menyegarkan dan menjaga kesehatan pernapasan. Dengan adanya briket aromaterapi ini Kemang Jaya Mebel memiliki suatu usaha baru dalam memanfaat limbah mebel tersebut.
Analisis Keuntungan Dan Strategi Pengembangan Ayam Pedaging Di Ternak Ayam Mitra Pokphand Putra, Rico Mandana; Harahap, Uun Novalia; Utama, Denny Walady
Journal of Engineering Science and Technology Management (JES-TM) Vol. 4 No. 1 (2024): Maret 2024
Publisher : Journal of Engineering Science and Technology Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

It is known that the income earned by breeders is still not optimal, so it is quite difficult to obtain higher profits. Based on the problems in this study, how to analyze factors of production, total costs, income, business efficiency and Break Event Point broiler farms in partnership Pokphand chickens and how business development strategies can be applied. This study aims to analyze the advantages of Mitra Pokphand Chicken Livestock to then determine the right development strategy by utilizing the strengths and opportunities that this livestock business has. Data analysis was carried out qualitatively and quantitatively. The data that has been obtained is analyzed using descriptive analysis, business analysis and SWOT analysis using the IFE/EFE matrix. The results showed that the size of Mitra Pokphand's business income was influenced by revenue and production costs. For breeders to increase their income, it is hoped that livestock owners can reduce production costs. Meanwhile, based on the SWOT analysis IE matrix, the broiler business in Mitra Pokphand Chicken Livestock is in cell IV position which indicates that the strategy needed for the business is to grow and develop (growth and build). This strategy shows that livestock businesses need strategies to grow better and to develop broiler farming businesses to be better.
Pemberdayaan Remaja Masjid Berbasis Wirausaha untuk Meningkatkan Perekonomian Masjid Zaharuddin, Zaharuddin; harahap, Uun Novalia; Utama, Denny Walady; Hasibuan, Yetti Meuthia; Syarif, Abdul Azis
Jurnal Komunitas : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 7, No 1: Juli 2024
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen Stiami

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/jks.v7i1.3927

Abstract

Community service is an integral part of the Tri Dharma of higher education, aiming to contribute positively to society. Masjid Silaturahim has faced challenges in achieving financial independence, limiting its ability to provide comfortable facilities for congregants. Additionally, mosque youth lack entrepreneurial spirit and opportunities to develop their potential. The objectives of empowering mosque youth is to enhance mosque financial independence through entrepreneurship managed by mosque youth and developing creativity and innovation in entrepreneurship among mosque youth. Therefore, empowering mosque youth employed a community-based research approach providing education and information on designing and constructing a soap mixer machine.producing liquid dishwashing soap and calculating production costs. The outcomes from this activity are mosque youth can manage a mosque-based entrepreneurship venture by producing and marketing liquid dishwashing soap to be marketed in the community around the Silaturahim Mosque (Jalan Tangguk Bongkar) and traditional markets as well as increased mosque revenue through product sales
PERUMUSAN STRATEGI PEMASARAN MENGGUNAKAN METODE QUANTITATIVE STRATEGY PLANNING MATRIX (QSPM) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENJUALAN KERNEL OIL DI PT. ANUGERAH SAWIT DIO Harahap, Uun Novalia
JURITI (Jurnal Ilmiah Teknik Industri )Prima Vol 2 No 1 (2018): Juriti Prima (Jurnal Ilmiah Teknik Industri Prima)
Publisher : Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer, Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (682.183 KB) | DOI: 10.34012/.v%vi%i.348

Abstract

Strategi pemasaran dimaksudkan untuk dilihat secara objektif kondisi internal dan eksternal perusahaan memperoleh keunggulan di bidang mereka yang merupakan sarana untuk mencapai tujuan jangka panjang dan terus menerus. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. lokasi penelitian di PT. Anugerah Sawit Doi Medan. Dalam penelitian ini metode yang digunakan Quantitative Strategy Planning Matrix (QSPM) untuk menganalisis faktor internal dan eksternal. Analisis tersebut dilakukan untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Analisis faktor IFE (3,1307) dan EFE 3,1993) untuk mengetahui posisi perusahaan saat ini yaitu pada kuadran I yaitu tumbuh dan membangun (grow and build) kemudian SPACE Matriks dipakai untuk memetakan kondisi perusahaan dengan menggunakan model yang dipresentasikan dengan menggunakan diagram cartesius yaitu berada di kuadran Agresif yang artinya adalah PT. Anugerah Sawit Doi Medan berada pada kondisi yang baik untuk menggunakan kekuatan internalnya. Penyusunan strategi dilakukan dengan menganalisis faktor kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman matriks SWOT. Analisis SWOT menghasilkan 3 alternatif strategi pengembangan. Alternatif strategi tersebut dianalisis dengan menggunakan matriks Quantitative Strategy Planning Matrix (QSPM) untuk mengetahui alternatif strategi yang memiliki skor daya tarik tertinggi. Hasil analisis menggunakan matriks Quantitative Strategy Planning Matrix (QSPM) menunjukkan bahwa strategi Integrasi merupakan alternatif strategi yang mendapatkan skor tertinggi dengan skor 6,3413. Strategi kedua yang dapat diterapkan selanjutnya adalah strategi Deversifikasi dengan skor 6,3008, dan yang ketiga adalah strategi Intensif dengan skor 5,831.
Analisa Jumlah Produk Cacat untuk Meningkatkan Jumlah Produksi Lampu Halogen dengan Metode Quality Control Circle Novansyah, Roby; Harahap, Uun Novalia
Blend Sains Jurnal Teknik Vol. 1 No. 2 (2022): Edisi Oktober
Publisher : Ilmu Bersama Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.186 KB) | DOI: 10.56211/blendsains.v1i2.113

Abstract

Diera globalisasi, sektor industri memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Kualitas produk semata-mata ditentukan oleh konsumen sehingga kepuasan konsumen hanya dapat dicapai dengan memberikan kualitas yang baik, karena di PT XYZ masih banyak terjadi produk cacat yaitu dalam 1 bulan terakhir sebesar 15763 produk cacat dari 157632 total produk jadi. Untuk mengatasi masalah tersebut maka metode yang cocok untuk mengendalikan mutu produk dan mengurangi jumlah produk yang mengalami defect terkait banyaknya produk cacat adalah dengan menggunakan metode Quality Control Circle (QCC). Setelah dilakukan pengamatan pada proses Quality Control didapatkan 8 sumber defect yang sering terjadi adalah proses Sealing dengan jumlah defect sebanyak 2947 pcs, diikuti sumber defect proses Base cap sebanyak 2594 pcs, penyolderan sebanyak 2484 pcs, Stamp sebanyak 1954 pcs, Pemasangan Filamen sebanyak 1864 pcs, dan Quality Control sebanyak 1563 pcs. Untuk mengurangi cacat produk dibuatlah sebuah SOP yang akan digunakan saat pengecekan produk yang berfungsi sebagai pedoman atau acuan saat melakukan produksi dan cek Quality Control pada produk, agar kualitas pengecekan yang dihasilkan baik dan tidak ada barang defect yang lolos dari pengecekan saat proses Quality Control sedang berjalan. Dan hasil dari perbaikan dengan SOP yang baru terbukti bisa menurunkan persentase total produk cacat dari 10,00% turun menjadi 7,01% dari jumlah produk jadi. Keywords: Quality Control; Defect; Finished Prodcts.