Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

EVALUASI BLOK TEGANGAN TEKAN EKUIVALEN BALOK BETON BERTULANG AGREGAT LIMBAH BATU ONYX TULUNG AGUNG R., Bobby Asukmajaya; Wahjuni S., Edhi; Wisnumurti, Wisnumurti
Rekayasa Sipil Vol 15, No 1 (2021)
Publisher : Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering, University of Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.rekayasasipil.2021.015.01.7

Abstract

Normal aggregate replacement to the onyx waste aggregate will certainly make the compressive strength and modulus of elasticity different, so it will affect the value of the compressive stress block equivalent (β1) as a result of the extent of the changing stress strain curve. In this study, trying to compare between the experimental β1 value of onyx concrete, while analytically the β1 value for normal concrete was obtained in accordance with SNI 2847 - 2019. To get the experimental β1 value from onyx concrete, it is made by looking for the compressive strength, elastic modulus and ꜫ0, for later the stress strain curve of the concrete is made to find the experimental β1 value of the onyx concrete.The results were obtained if the average β1 value of 18 specimens of onyx coarse aggregate concrete with an average compressive strength of 32.92 MPa was 0.868 while the analytical β1 value based on SNI 2847-2019 was 0.839, This shows that the β1 value for concrete with other aggregates is different, so it needs to be checked experimentally.
SUBSTITUSI LIMBAH PLASTIK “HDPE” SEBAGAI PASIR TERHADAP STABILITAS DAN KELELEHAN BETON ASPAL Qomariah Qomariah; Bobby Asukmajaya Raharjo; Sugeng Riyanto
Prokons: Jurnal Teknik Sipil Vol 16, No 1 (2022): Februari 2022
Publisher : Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/prokons.v16i1.350

Abstract

AbstractIn fact, plastic waste after being used becomes trash and makes the environment dirty. There are many ways to make waste useful by recycling, using it for decoration and so on. Much plastic waste is applied to concrete mixtures and pavement mixtures as a substitute for sand. The use of plastic scraps as sand is applied to the pavement layer of Hotmix to increase the value of road stability, flexibility and resistance to fatiq. Plastic wastehdpe will be used on the LASTON AC-WC pavement type. Pavement for class I roads, with pavement criteria referring to the Marshall Method. Sand quality from Lumajang and gravel from Pasuruan. The design with variations of 4.5%, 5%, 5.5%, 6% plastic is replaced by 0%, 5%, 10%, 15% and 20% for sand size Ø 2.36 mm. The parameters that are reviewed are the stability and melting as well as the optimum level of asphalt, then a conclusion is drawn whether they meet the existing hypothesis. This research is continuation of 2017 research. Follow up, will be carried out further research (year 2020), with variations of plastic waste and a review of other mechanical properties in terms of the effect of addition on flexible pavement behavior.Keywords: HDPE plastics, hotmix, laston, stability, flow and KAO
BIMBINGAN TEKNIS PENENTUAN PROFIL TANAH DAN PERENCANAAN STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG ASRAMA SANTRI PONDOK PESANTREN ANWARUT TAUFIQ KOTA BATU Bobby Asukmajaya R.; Sugiharti; Agustin Dita Lestari; Sitti Safiatus R; Sugeng Riyanto
Jurnal Pengabdian Polinema Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 2 (2021): Jurnal Pengabdian Polinema Kepada Masyarakat
Publisher : UPT Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jppkm.v8i2.86

Abstract

Pondok Pesantren Anwarut Taufiq merupakan salah satu Pondok di Kota Batu, Jawa Timur. Pondok Anwarut Taufiq Berasaskan tiga tujuan utama, yaitu : 1. Mendapat ilmu pengetahuan syariat islam beserta alatnya, dengan rantaian sanad yang bersambung kuat kepada Rosulullah SAW. 2. Mensucikan diri dari akhlaq yang tercela dan menjadikannya berbudi pekerti yang baik dan berakhlaq mulia. 3. Menyebarkan dakwah islam, dan sunah Nabi Muhammad SAW kepada masyarakat luas. Peningkatan pelayanan terhadap santri diantaranya adalah dengan meningkatkan kualitas sarana, dan prasarana yang berupa asrama santri dan fasilitas pendukung lainnya. Kondisi asrama dan fasilitas yang memadai akan menciptakan situasi yang aman, nyaman, dan sehat. Asrama santri yang akan dibangun adalah 4 lantai. Untuk membangun asrama tersebut diperlukan data penyelidikan tanah dan analisa struktur sehingga dimensi penampang kolom, balok, plat lantai dan pondasi dapat ditentukan secara aman sesuai dengan SNI 2847 – 2019. Dari hasil yang telah dilaksanakan didapatkan dua titik sondir yang masing – masing dilaksanakan pengujian sampai kedalaman 5 meter, selanjutnya dilaksanakan perencanaan struktur sesuai dari gambar desain dan juga profil tanah yang telah diujikan, didapatkan dimensi kolom yang digunakan untuk bangunan pondok 5 lantai dengan bentang balok 3 meter adalah 40 x 40 cm dengan tulangan D16 sebanyak 12 buah, sementara balok yang digunakan adalah 25 x 45 cm dengan tulangan D16, penampang tie beam dengan dimensi 20 x 30 dengan tulangan D13 dan juga penulangan plat lantai P12 – 150 mm.
Perbandingan Desain Elemen Struktur Pada Bangunan Gedung Secara Manual dan Dengan Software RSAP 2022 Bobby Asukmajaya R. R.
Jurnal Qua Teknika Vol 13 No 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Universitas Islam Balitar Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35457/quateknika.v13i1.2660

Abstract

Indonesia merupakan negara yang terletak di Asia Tenggara, memiliki banyak pulau dan terletak dikawasan Ring of Fire / Cincin Api yang terletak di Pasifik. Sehingga dengan adanya kondisi tersebut bencana gempa sangat sering terjadi, dan bahkan akan sering terjadi seiring berjalannya waktu. Banyak sekali gempa yang terjadi sepanjang tahun 2020-2021, BMKG mencatat sebanyak 10.570 kali terjadi gempa tektonik ditahun 2020, sementara ditahun 2021 terjadi 8.264 kali gempa, gempa dengan kerusakan tercatat terdapat sebanyak 23 kali ditahun 2021. Untuk meminimalisir kehancuran gedung akibat gempa, maka sebaiknya perencana struktur bangunan gedung dapat mendesain sesuai dengan peraturan gempa dan peraturan perencanaan bangunan gedung terbaru. Adanya perkembangan terkait teknologi komputerisasi memudahkan bagi seorang engineer / perencana teknis bangunan untuk dapat mendesain bangunan gedung yang kuat dan ekonomis, dengan banyaknya tuntutan akan mendesain bangunan yang tahan gempa tersebut umumnya engineer hanya diberikan waktu yang cukup singkat, sehingga perlu adanya alat bantu untuk mendesain struktur bangunan gedung tahan gempa. Salah satu alat bantu yang dapat digunakan adalah software Robot Structural Analysis Professional (RSAP), pada tahun 2020 Autodesk selaku perusahaan pemilik software RSAP merilis update terbaru dimana didalamnya sudah masuk peraturan terbaru ASCE-16, dimana peraturan tersebut sesuai dengan SNI gempa terbaru yang telah digunakan di Indonesia yaitu SNI 1726-2019, selain itu dalam merencanakan gedung beton bertulang didalam RSAP 2022 juga menggunakan ACI 318M-14 yang juga sesuai dengan SNI 2847-2019. Hasil penelitian menunjukkan jika perlu adanya shearwall pada sumbu lemah bangunan gedung untuk membuat bangunan gedung tahan gempa dan pada perbandingan desain elemen struktur antara manual dan dengan RSAP 2022, didapatkan jika proses jauh lebih cepat dengan RSAP 2022 karena secara otomatis dihitung secara optimal dan langsung didapatkan gambar kerja tanpa harus menggambar secara manual dengan autocad.
PENGARUH SUBTITUSI PASIR NGANTANG DENGAN PASIR SILIKA TUBAN TERHADAP KUAT TEKAN BATA RINGAN DENGAN MENGGUNAKAN PROSES CELLULAR LIGHTWEIGHT CONCRETE (CLC) Bobby Asukmajaya R. R.; Sugiharti
Jurnal Qua Teknika Vol 12 No 01 (2022): Maret 2022
Publisher : Universitas Islam Balitar Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35457/quateknika.v12i01.2040

Abstract

Indonesia as a developing country that is moving into a developed country, has a very large development point of the country. Development has begun to be leveled in many regions, of course, with rapid development, materials that support productivity, quality and efficiency are needed so that they can be utilized properly by the construction world. One that has been widely developed and used is the use of light bricks, with the light bricks the productivity of a construction work is much higher. The process of making light bricks is divided into 2, namely AAC and CLC, the process of making AAC light bricks is generally made by large companies because the manufacturing equipment is quite expensive, while for middle to lower industries generally use the CLC or Celullar Lightweight Concrete system, with a relatively simple process so that easy to apply. There have been many studies that have been developed to produce good CLC lightweight bricks, one of which is by making fine aggregate better, one of which is trying to substitute fine aggregate with Tuban silica sand with a substitution ratio of 0%, 25%, 50%, 75 %, and 100%, The results showed that the substitution with the most optimal mixture was at 75% substitution. This is because at 75% substitution, the compressive strength of lightweight CLC bricks has the greatest value but with a relatively low volume weight compared to other substitutions. In addition, the compressive strength with 75% substitution is in the highest quality III in SNI compared to the other mixtures.