Perkembangan teknologi telah mengubah cara dalam berbisnis. Hal tersebut menjadi peluang bagi pengusaha untuk memanfaatkannya sebagai potensi penjualan, di mana masyarakat dapat melakukannkegiatannsepertiiberjualan di dalammmaupunndi luar rumah. Penjualan melalui pemasaran digital dapat meningkatkan jangkauan pemasaran dan memenangkan pelanggan baru dalam skala yang lebih besar. Meskipun begitu, masih banyak orang yang belum memahami cara memasarkan produk melalui digital, salah satunya adalah pengusaha-pengusaha di Desa Lamatti Riattang. Sehingga tujuan PkM ini adalah untuk melakukan pelatihan dan pendampingan pemasaran produk berbasis digital di Desa Lamatti Riattang, Kecamatan Bulupoddo, Kabupaten Sinjai. Metode pengabdian yang digunakan adalah Asset Based Comunitiy Development (ABCD) yang berfokus pada pengembangan potensi masyarakat yang ada dalam masyarakat. Peserta kegiatan meliputi pengusaha-pengusaha Desa Lamatti Riattang. Hasil kegiatan memberikan dampak positif pada penguatan ekonomi masyarakat khusunya dalam pemasaran produk. Peserta mampu memanfaatkan media sosial secara lebih produktif dibanding sebelumnya. Peserta memahami pentingnya pemasaran online, mereka juga sudah mengetahui langkah-langkah menggunakan marketplace dan sudah dapat mendirikan toko online sendiri. Penggunaan digital dalam pemasaran produk memperluas pangsa pasar mereka, hal tersebut dilihat dari beberapa peserta yang telah menerima orderan produk melalui toko online yang dibuatnya.