Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Persepsi Masyarakat Terhadap Layanan Pendidikan Madrasah di Jawa Tengah Siti Muawanah; Aji Sofanudin; Wahab Wahab; Mulyani Mudis Taruna; A.M. Wibowo; Umi Muzayanah; Nugroho Eko Atmanto; Ahmad Muntakhib
EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan Vol. 20 No. 1 (2022): EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan
Publisher : Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32729/edukasi.v20i1.1227

Abstract

For some years, people have regarded madrasah as the second-class education, but the perception is getting better now due to some evidences. This article is discussing about people’s perception on madrasah’s education services in Central Java. By using a qualitative approach, the study revealed the important results. First, recently, the trend of the number of madrasah and the students has steadily increased, while the number of (secular) schools and their students has shown a decreasing line.  Second, generally speaking, people’s perception on madrasah’s educational services in Central Java is good in all five dimensions. The highest score is given to assurance dimension while the lowest is given to the reliability. Third, Islamic values, good character, and qualified human resources are the strengths to which attract people to enroll their children to madrasah, while facilities and infrastructures are madrasah’s weaknesses.
Penjamasan Pusaka Sunan kalijaga Siti Muawanah
Analisa: Journal of Social Science and Religion Vol 17, No 1 (2010): Analisa Journal of Social Science and Religion
Publisher : Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18784/analisa.v17i1.115

Abstract

This article discusses the washing ceremony of Sunan Kalijaga’s three heirlooms: Kyai Kutang Antakusuma, Kyai Crubuk and Kyai Sirikan, which is annually held by the ahli waris of Sunan Kalijaga in Kadilangu. This writing, however, is not intended to describe how the procession runs in details, but to convey the hidden messages of the ritual. There are at least three main meanings of the ritual. The first, the importance of the five daily prayers; the second,  familial  relationship among the ahli waris, and the last, economic benefit or profit motive. 
EFEKTIFITAS PEMBERIAN ZINC DALAM PENINGKATAN TINGGI BADAN (TB) ANAK STUNTING DI KABUPATEN PATI Uswatun Kasanah; Siti Muawanah
Coping: Community of Publishing in Nursing Vol 8 No 3 (2020): Oktober 2020
Publisher : Program Studi Sarjana Ilmu Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.191 KB) | DOI: 10.24843/coping.2020.v08.i03.p05

Abstract

Based on Riskesdas 2010, the prevalence of stunting in children under five in Indonesia reaches 35.7%. Stunting in children under five can be detrimental to physical development and affect low intelligence levels. Stunting is nine times more likely to have IQ scores below the average than children with normal nutritional status. One of the factors that directly influence stunting under five is the low intake of nutrients, especially energy, protein, iron, zinc, and calcium. Pati Regency is in second place in Central Java, where data from the Pati District Health Office as of April 2019 shows that the Jakenan Health Center area is ranked first. This study aimed to see the effectiveness of giving zinc (20 mg, twice a week for three months) to stunting children by comparing it to a control group, using a randomized pretest-posttest control group design. The total samples are 20 children. The study showed that there was a significant difference in the height of children who received zinc compared to the control group with a value of 0.001. The average increase height in the intervention group was 3.35 cm, while in the control group it was only 1 cm. The weight of children in the intervention group an average increase of 0.885 kg while in the control group was only 0.17 kg. This study provides information to stunting toddlers, especially those aged less than two years, twice a week as much as 20 mg regularly and consuming food as a source of nutrition for stunting toddlers.
Meaning Revealed: Grebeg Besar in Demak, Central Java Siti Muawanah
Studia Islamika Vol 13, No 3 (2006): Studia Islamika
Publisher : Center for Study of Islam and Society (PPIM) Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/sdi.v13i3.558

Abstract

This article examines a Javanese Muslim celebration known as Grebeg Besar, a celebration which maintains cultural heritage, disseminates Islam and raises the regional income of the people of Demak. Demak was established by Raden Fatah.6 According to Babad Tanah Jawa, Raden Fatah was a descendant of the last Majapahit king, Kertabhumi Brawijaya V, from a Chinese prince who was given to his favorite boy, a governor of Palembang, Arya Damar or Joko Dillah. Together with his younger brother, Raden Husen,e Raden Fatah went to Java to devote his life to the King Brawijaya V,10 by joining a ship of a trader. After landing on the coast of Java, these two brothers went their separate ways. Raden Husen continued his journey to Majapahit and became an Adipati of Terung, while Raden Fatah felt reluctant to serve a kafir (infidel) king and preferred to learn Islam under the tutelage of Sunan Ampel.DOI: 10.15408/sdi.v13i3.558
HUBUNGAN PERSEPSI MANAJEMEN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA GURU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KECAMATAN PASIR SAKTI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR Siti Muawanah
JURNAL LENTERA [PENDIDIKAN PUSAT PENELITIAN LPPM UM METRO] Vol 4, No 2 (2019): DECEMBER 2019
Publisher : Lembaga Penelitian UM Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.859 KB) | DOI: 10.24127/jlpp.v4i2.1089

Abstract

Penjamasan Pusaka Sunan kalijaga Siti Muawanah
Analisa: Journal of Social Science and Religion Vol 17, No 1 (2010): Analisa Journal of Social Science and Religion
Publisher : Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (795.451 KB) | DOI: 10.18784/analisa.v17i1.115

Abstract

This article discusses the washing ceremony of Sunan Kalijaga’s three heirlooms: Kyai Kutang Antakusuma, Kyai Crubuk and Kyai Sirikan, which is annually held by the ahli waris of Sunan Kalijaga in Kadilangu. This writing, however, is not intended to describe how the procession runs in details, but to convey the hidden messages of the ritual. There are at least three main meanings of the ritual. The first, the importance of the five daily prayers; the second,  familial  relationship among the ahli waris, and the last, economic benefit or profit motive. 
HUBUNGAN STATUS GIZI DAN STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK USIA 12-36 BULAN TERHADAP STUNTING DI DESA KARANGAWEN KECAMATAN TAMBAKROMO Sriwati; Hartotok; Siti Muawanah
Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health) Vol. 13 No. 2 (2022): Jurnal Ilmu Kebidanan dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52299/jks.v13i2.117

Abstract

Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak berusia di bawah lima tahun (balita) akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang terutama pada periode 1.000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK (Tampubolon, 2021). Tujuan penelitian adalah Untuk mengetahui hubungan status gizi dan stimulasi tumbuh kembang anak usia 12-36 bulan terhadap stunting di Desa Karangawen Kecamatan Tambakromo. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelatif dengan pendekatan case control. Populasi dalam penelitian ini adalah semua balita dan ibu balita usia 12-36 bulan sebanyak 45 responden. Sampel sebanyak 31 responden. Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian diketahui bahwa sebagian besar umur anak 25-30 bln sebanyak 11 orang (35,3%), status gizi anak usia 12 -36 bulan yang normal ada 19 orang (61,3%), gemuk ada 7 orang (22,6%), kurus ada 5 orang (16,1%). Anak usia 12-36 bulan yang stimulasi tumbuh kembangnya cukup sebanyak 17 orang (54,8%), baik sebanyak 10 orang (32,3%), kurang sebanyak 4 orang (12,9%). Anak usia 12-36 bulan yang tidak mengalami Stunting (normal) sebanyak 22 orang (71,0%), yang mengalami stunting sebanyak 9 orang (29,0%). Pembahasan ada hubungan yang kuat antara status gizi anak usia 12-36 bulan terhadap stunting dan ada hubungan yang kuat antara stimulasi tumbuh kembang anak usia 12-36 bulan terhadap stunting.
NASIONALISME MELALUI PENDIDIKAN AGAMA PADA PESERTA DIDIK SMA/SMK/MA DI WILAYAH PERBATASAN KALIMANTAN BARAT Siti Muawanah
Jurnal SMART (Studi Masyarakat, Religi, dan Tradisi) Vol 1, No 2 (2015): Agama, Nasionalisme, dan Karakter Kebangsaan
Publisher : Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (455.684 KB) | DOI: 10.18784/smart.v1i2.247

Abstract

Indonesia  sebagai  negara  kepulauan  memiliki  banyak  wilayah  yang  berbatasan dengan negara lain. Tercatat ada sepuluh negara yang beradu perbatasan dengan Indonesia, baik perbatasan laut maupun perbatasan darat. Dalam pergaulan bilateral maupun multilateral banyak masalah yang terjadi antara Indonesia dengan negara- negara tersebut. Salah satu masalah penting yang harus memperoleh perhatian adalah konflik wilayah perbatasan yang dapat mengancam kedaulatan bangsa. Selain itu, ada kecenderungan penduduk perbatasan membandingkan kondisi hidupnya dengan kehidupan warga negara tetangga yang akhirnya menimbulkan keinginan untuk pindah kewarganegaraan. Oleh karena itu, perlu penanaman pentingnya nasionalisme bagi generasi muda, terutama yang berada di wilayah perbatasan. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, tulisan ini menguraikan penanaman nasionalisme peserta didik SMA/MA/SMK di wilayah perbatasan di Kalimantan Barat melalui pendidikan agama dan sikap nasionalisme mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai nasionalisme yang terkandung dalam mata pelajaran tersebut adalah toleransi, demokrasi, HAM, persatuan dan kerukunan, serta Aku Cinta Indonesia. Sikap nasionalisme mereka juga dapat dilihat dari penggunaan bahasa, penggunaan produk ekonomi, kecintaan dan kesediaan berkorban, serta mengembangkan budaya bangsa. Kata kunci: nasionalisme, wilayah perbatasan, Kalimantan Barat, pendidikan agama, SMA/MA/SMK.
PENGARUH METODE SENAM PARKINSON UNTUK MENINGKATKAN KESEIMBANGAN PADA PENDERITA PARKINSON DESEASE siti muawanah
Jurnal Ilmiah Fisioterapi Vol 1 No 1 (2018): Februari
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (424.933 KB)

Abstract

Parkinson Disease adalah penyakit neurodegeneratif sindrom karena gangguan pada ganglia basalis akibat tidak adanya pengiriman dopamin dari substansia nigra ke globus palidus atau neostriatum yang ditandai dengan adanya resting tremor, bradikinesia, dan instabilitas postural yang menyebabkan gangguan keseimbangan. Tujuan penelitian ini secara khusus adalah untuk mengetahui efektifitas penggunaan senam parkinson dapat meningkatkan keseimbangan. Penelitian ini adalah penelitian experiment dengan desain penelitian pre and post test. Sampel penelitian terdiri dari 10 orang yang memenuhi kriteria inklusi dari 1 kelompok perlakuan. Hasil analisis sebelum dan setelah diberikan intervensi didapatkan p=0.002 hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan keseimbangan pada penderita parkinson desease.
PENAMBAHAN NEUROMUSCULAR TAPPING LEBIH BAIK DARI PADA ULTRASOUD SAJA UNTUK MENURUNKAN NYERI PADA KASUS PLANTAR FASCITIS Siti Muawanah; Muhammad Azhari Herli
Jurnal Ilmiah Fisioterapi Vol 1 No 2 (2018): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (447.36 KB)

Abstract

Fascitis plantaris adalah suatu kondisi terjadinya peradangan yang terjadi akibat overstretch pada fascia plantaris. Hal ini dikarenakan terjadinya penguluran atau adanya beban yang berlebihan pada arkus longitudinal atau dan hilangnya arkus longitudinal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa apakah Penambahan Neuromuscular Tapping lebih baik dari pada Ultrasoud saja untuk menurunkan nyeri Pada Kasus Plantar FascitisMetode penelitian ini adalah Eksperimental murni dengan randomized pre-test and post- test group design. Dalam penelitian ini 7 responden diberi intervensi denganmodalitas ultrasoud dan neuromuscular taping dan 7 responden diberi intervensi ultrasound saja selama 6 kali terapi.nilai intensitas nyeri diukur dan dievaluasi dengan menggunakan Visual Analogue Scale (VAS).Hasil analisis statistik parametrik dengan Paired sample t-test. Hasil uji hipotesis menunjukkan kedua sampel Uji signifikan dua sampel yang saling berpasangan yaitu nyeri pada fasciitis plantaris sebelum dan sesudah perlakuan kelompok I dengan uji paired sample t-test. Data dengan hasil p=0,001 (p<0,05), berarti ada perbedaan sebelum dan sesudah Perlakuan pada Kelompok I. sedangkan kelompok perlakuan II Uji signifikansi dua sampel yang saling berpasangan yaitu nyeri pada fasciitisplantaris sebelum dan sesudah Perlakuan pada Kelompok II dengan uji paired sample t-test.Data dengan hasil p=0,000 (p<0,05), berarti ada perbedaan sebelum dan sesudah Perlakuan pada Kelompok II. Dan pada uji selisih terdapat nilai P =.0,495 (p < 0,05). Dengan Hal tersebutditujukan untuk mengetahui uji hipotesis III yang akan menggunakan data selisih dari masing-masing kelompok dengan menggunakan uji independent sample t-test.Simpulan pada penelitian ini bahwa Penambahan Neuromuscular Tapping dan ultrasound lebih baik dari pada Ultrasoud saja untuk menurunkan nyeri Pada Kasus Fascitis plantaris