Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Investigasi Perilaku Spontan Individu Saat Bencana Alam: Dalam dan Luar Bangunan Ulfa Mazaya; Marlisa Rahmi; Hanson Endra Kusuma
EMARA: Indonesian Journal of Architecture Vol. 6 No. 2 (2020): December 2020 ~ February 2021
Publisher : Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29080/eija.v6i2.1084

Abstract

Indonesia is prone to natural disasters that can occur unexpectedly and gradually. Natural disasters implement surprising impacts due to a lack of awareness and preparedness in facing the threats. One of the reasons caused by such a disaster that can be seen is through human behaviour. Human behaviour is challenging to predict in an emergency, stressful and chaotic. Spontaneous behaviour is distinguished by location factors, indoor or outdoor, with indoor, divided by Home and Public Building. This research aims to reveal spontaneous human behaviour during natural disasters while inside and outside the building. This research was conducted with a qualitative exploratory method. Data were collected using an online questionnaire with open-ended questions and distributed freely. The findings show tendencies to withstand when in the public building while going to distance themselves from building while at home, as for those outdoor opt to surrender as not to do anything
Perilaku Spontan Penghuni Saat Bencana Alam: Dalam dan Luar Bangunan Ulfa Mazaya; Marlisa Rahmi; Hanson E. Kusuma
Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia Vol. 10 No. 2 (2021): JLBI
Publisher : Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (996.642 KB) | DOI: 10.32315/jlbi.v10i02.48

Abstract

Indonesia merupakan negara yang rawan terhadap bencana alam. Dengan posisi yang berada pada zona Pacific Ring of Fire (cincin api) serta dikelilingi oleh tiga lempeng tektonik, keadaan tersebut berkontribusi terhadap kebanyakan bencana alam di Indonesia, seperti gempa bumi, tsunami, dan letusan gunung api. Perilaku manusia sulit untuk diprediksi saat berada di situasi darurat yang menegangkan dan kacau seperti bencana alam. Pengamatan terhadap tindakan spontan pada saat bencana memungkinkan identifikasi langkah keselamatan yang diambil saat darurat. Pengamatan tersebut dapat memberikan pengetahuan akan bagaimana pola perilaku yang terjadi saat bencana alam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji dan memahami perilaku apa saja pada tindakan spontan yang layak untuk dipelajari oleh arsitek. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif-kuantitatif yang bersifat eksploratif dan eksplanatif. Pada pendekatan kualitatif, data pada penelitian terdahulu di analisis menggunakan open coding, axial coding dan selective coding. Pendekatan dengan metode kuantitatif dilakukan dengan menggunakan principal component analysis (PCA), factor analysis, dan analysis of variance (Anova). Data didapatkan melalui kuesioner daring yang dibagikan dengan teknik sampling snowball. Hasil yang didapatkan menunjukkan tujuh dimensi tindakan spontan selama bencana alam, dengan dua tindakan yang memiliki perbedaan signifikan pada pendekatan di dalam dan luar bangunan.
Persepsi Warga Mengenai Fenomena Perkembangan Rumah Toko (Ruko) di Kota Banda Aceh Marlisa Rahmi; Irma Handayani Lubis
Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia Vol. 6 No. 4 (2017): JLBI
Publisher : Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32315/jlbi.7.1.9

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada fenomena tumbuh dan menjamurnya bangunan rumah toko (ruko) di Kota Banda Aceh. Ruko adalah salah satu tipologi bangunan yang mudah ditemukan di kota-kota seluruh dunia. Namun, terkadang keberadaannya memunculkan persepsi tersendiri bagi warga selaku pemilik kota. Menggali persepsi dari warga tersebut adalah tujuan dari penelitian ini, guna memberikan saran dan masukan bagi pihak terkait dalam meregulasi kota dan fasilitas yang nyaman bagi warganya. Studi ini dimulai dengan menyebarkan kuesioner online secara terbuka, kemudian diolah dengan metode analisis data teks secara kualitatif. Dari hasil analisis data, ditemukan pandangan warga mengenai keberadaan ruko tersebut serta dampak yang ditimbulkan dalam aktivitas kesehariannya. Mayoritas responden berpendapat bahwa keberadaan ruko di hampir tiap ruas jalan Kota Banda Aceh berpeluang besar menimbulkan kemacetan akibat parkir liar di depan bangunan. Ruko yang tidak tertata juga berpeluang merusak wajah kota. Oleh karena itu, diharapkan adanya kebijakan yang lebih terarah baik dari pemerintah maupun pengembang kota dalam meregulasi dan menata pembangunan ruko di Kota Banda Aceh.
Kajian Tipologi terhadap Perubahan Elemen Fasad Ruko ditinjau dari Jenis Fungsi Layanan Kasus Studi: Ruko Paskal Hyper Square Bandung Marlisa Rahmi; Zulhadi Sahputra; Allis Nurdini
Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia Vol. 6 No. 4 (2017): JLBI
Publisher : Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32315/jlbi.7.4.195

Abstract

Rumah toko (ruko) merupakan solusi ideal untuk fleksibilitas ruang usaha yang tinggi. Pemilik ruko atau pertokoan pada kawasan komersil umumnya melakukan pembaruan fasad sebagai upaya untuk menampilkan usaha mereka. Pemilik cenderung mengubah, menambah atau membongkar desain fasad ruko yang sudah ada, guna menunjukkan identitasnya melalui desain fasad ruko tersebut. Mengingat bahwa setiap investasi untuk merubah ruko bermakna in-efisiensi dalam rancangan, terlebih lagi terjadi dalam skala besar, maka diperlukan kajian lebih detil tentang perubahan ini. Penelitian ini bertujuan untuk melihat karakter perubahan fasad ruko berdasarkan jenis fungsi yang diakomodasinya. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan kasus studi ruko yang ada di komplek Paskal Hyper Square. Data yang didapat, dianalisis dengan metode analisis tipologi, dimana perubahan-perubahan yang terjadi diidentifikasikan kedalam tiga tipologi, yakni; (1)Tipologi perubahan kecil; (2) Tipologi perubahan sedang; dan (3) Tipologi perubahan besar. Dari hasil analisis diketahui bahwa keseluruhan fungsi ruko mengalami perubahan. Elemen fasad yang dominan diubah adalah warna cat bangunan, serta perubahan yang dominan terhadap fasadnya terjadi pada jenis fungsi layanan penginapan. Kondisi ini menggambarkan bahwa adanya tendensi dari pengguna dalam melakukan perubahan pada elemen fasad untuk jenis fungsi tertentu. Rekomendasi dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pembuat kebijakan, pengembang dan praktisi dalam perencanaan desain fasad ruko di masa yang akan datang.
Mekanisme Adaptasi Masyarakat Korban Tsunami di Kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh Marlisa Rahmi; Indra B. Syamwil
Jurnal Permukiman Vol 18 No 2 (2023)
Publisher : Direktorat Bina Teknik Permukiman dan Perumahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31815/jp.2023.18.72-82

Abstract

Meskipun beberapa daerah di Indonesia telah dipetakan sebagai daerah rawan bencana dan bahkan ada yang sudah pernah mengalaminya, namun ternyata hal ini tidak menyurutkan keinginan masyarakat untuk tetap bermukim kembali di daerah bekas bencana tersebut. Salah satu contoh empiris yang masih bisa diamati sekarang ini adalah fenomena bermukim kembalinya masyarakat korban tsunami di Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi adaptasi yang dilakukan masyarakat sebagai suatu bentuk resiliensi untuk tetap bertahan bermukim kembali di kawasan rawan tsunami tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang ditulis secara statistik deskriptif dengan menampilkan tabel, grafik dan gambar. Data yang diperoleh berupa data teks dan data visual, dengan responden sejumlah 25 orang yang dipilih secara purposive. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada suatu strategi adaptasi yang secara aktif dilakukan oleh masyarakat yang bermukim  kembali di daerah rawan tsunami ini sebagai suatu upaya untuk tetap bisa resilien, yaitu melalui mekanisme adaptation by adjusment dengan melakukan beberapa penyesuaian terhadap fisik hunian dan lingkungannya. Hasil dari kajian ini nantinya diharapkan dapat menjadi pengetahuan baru dalam pendidikan arsitektur serta menjadi masukan bagi pemerintah dalam mengaplikasikan upaya mitigasi bagi masyarakat di daerah rawan bencana.